You are on page 1of 47

20

BERITA ACARA (lanjutan ke-3) Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 31 Mei 2011 dalam perkara terdakwa: ARJUS PURNAMA , SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti persidangan yang lalu. Setelah sidang dibuka dinyatakan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua, lalu Hakim Ketua memerintahkan agar menghadapkan terdakwa. Kemudian terdakwa datang menghadap keruangan persidangan dalam keadaan bebas akan tetapi dalam penjagaan yang baik, lalu terdakwa duduk dikursi pemeriksaan yang telah disediakan . Hakim ketua menjelaskan didepan persidangan bahwa acara sidang hari ini adalah untuk mendengarkan keterangan para saksi, kepada penuntut umum apakah sudah siap untuk mengajukan saksi-saksi berikut. Atas pertanyaan hakim ketua penuntut umum menjawab bahwa saksi-saksi dalam perkara ini sudah siap untuk diajukan dalam persidangan ini. Kemudian hakim ketua memerintahkan agar menghadapkan saksi tersebut lalu dipanggil masuk kedalam ruangan persidangan yang atas pertanyaan hakim ketua saksi menjelaskan bahwa ia bernama: 1. Nama Lengkap Tempat Lahir Umur/Tanggal Lahir Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan : PRAMONO Bin KARNADI : Jakarta : 31 TAHUN/18 Oktober 1979 : Laki-Laki : Indonesia : Desa Pasar Lama Kec. Kaur Selatan Kab.Kaur : Islam : Swasta

Saksi menerangkan bahwa ia kenal dengan terdakwa akan tetapi tidak ada hubungan keluarga sedarah ataupun semenda dan tidak terikat hubungan kerja dengannya. Selanjutnya saksi bersumpah menurut agama yang dianutnya bahwa ia akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari pada yang sebenarnya. Atas pertanyaan yang diajukan kepada saksi ia menjawab sebagai berikut: Hakim Ketua kepada saksi keempat: Apakah sdr saksi pernah diperiksa di penyidik kepolisian? Ya, saksi pernah dipenyidik kepolisian. Apakah keterangan sdr dalam BAP penyidik adalah Benar? diperiksa

21

Ya, keterangan saksi dalam BAP penyididk adalah benar. Mengerti sdr mengapa sdr diminta keterangan dalam persidangan ini? Saksi mengerti sekarang ini saksi diminta keterangan sebagai saksi dalam perkara tindak pidana penyalahgunaan narkotika yang diduga shabu-shabu. Dihadapkan seorang laki-laki yang bernama Arjus Purnama, apakah sdr mengenali laki-laki tersebut dan menjelaskan hubungan sdr dalam tindak pidana penyalahgunaan narkotika tersebut? Saksi mengenali laki-laki tersebut yang bernama Arjus Purnama dan hubungan saksi dalam perkara ini yaitu pada saat dilakukan pemeriksaan dan penggeledahan oleh pihak kepolisian saksi sedang bersama-sama dengan sdr Arjus pada saat itu. Kapan dan dimanakah kejadian ketika sdr dan sdr Arjus Diamankan, digeledah, diperiksa oleh pihak kepolisian Dan apa yang sdr lakukan bersama sdr Arjus pada saat itu? Kejadian tersebut pada hari kamis tanggal 17 Februari 2011 sekitar pukul 17.30 Wib di desa Pasar Saoh Kec. Kaur Selatan Kab. Kaur, pada saat itu Arjus sedang bersamasama sedang menggunakan, memakai, mengkonsumsi narkotika jenis shabu-shabu. Apakah sdr sudah pernah mengkonsumsi barang Narkotika yang diduga jenis shabu-shabu bersama Sdr Arjus? Saksi mengkonsumsi barang narkotika jenis shabu-shabu bersama sdr Arjus baru pertama kali ini.

Selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi: Hakim Anggota I kepada saksi keempat:

22

Dari manakah sdr dan Arjus mendapatkan barang narkotika jenis shabu-shabu tersebut? Saksi tidak tahu dari mana sdr Arjus mendapat barang narkotika jenis shabu-shabu tersebut, sesampainya saksi dirumah sdr Arjus barang tersebut sudah ada beserta alat-alat menggunakan barang narkotika jenis shabushabu tersebut. Sebelum pihak kepolisian datang memeriksa dan Menggeledah apakah sdr dan sdr Arjus sempat memakai narkotika jenis shbu-shabu tersebut dan berapa kali pemakaian? Ya, saksi dan sdr Arjus sempat bergantian menggunakan mengkonsumsi barang narkotika jenis shabu-shabu tersebut sebanyak 8 kali isapan. Coba sdr ceritakan bagaimana sdr bisa datang Kerumah Sdr Arjus pada saat terjadi pemeriksa dan penggeledah? Sekitar pukul 16.00 Wib tanggal 17 Februari 2011 saksi telpon sdr Arjus, menanyakan apa kegiatan saksi menjawab sedang tidak ada kerja kemudian sdr Arjus mengajak saksi main kerumahnya, selang waktu kurang lebih 20 menit saksi datang kerumah sdr Arjus. Hakim Anggota II kepada saksi keempat: Apakah pada saat sdr datang kerumah sdr Arjus ada Yang melihat sdr? Ya ada, sesampainya saksi dirumah Arjus saksi ketemu dengan Bripka Purnawarman, sdr Silalahi sempat menanyakan kepada saksi mau kemana?saksi jawab kerumah Arjus. Pada saat terjadi pemeriksaan dan penggeladahan Barang apa saja yang ditemukan? Barang bukti yang ditemukan adalah alat hisap (bong), botol lasegar, rokok.

23

Setelah itu Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada jaksa dan Penasehat Hukum untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada saksi:

Jaksa kepada saksi keempat: Dimanakah ditemukan barang bukti coba ceritakan Bagaimana kejadian penggeledahan dan pemeriksaan Tersebut? Bong ditemukan dibawah meja sedangkan rokok diatas meja, pada saat penggeledahan sdr Silalahi sempat menanyakan ini rokok siapa?saksi menjawab rokok saya, selang waktu 1 menit sdr Sialahi memberikan rokok itu kepada saksi, selang beberapa waktu sdr Silalahi menanyakan lagi rokok tersebut kemudian rokok tersebut saksi serahkan kepada Lumban. Apakah sdr melihat apa yang sdr Silalahi lakukan pada Saat sdr Silaalhi memegang rokok tersebut sebelum di Kembalikan kepada sdr saksi? Saksi tidak memperhatikan sdr Silalahi pada saat itu yang saksi lihat sdr Silaalhi membelakangi rokok tersebut sebelum diberikan kembali kepada saksi. Penasehat Hukum kepada saksi keempat: Ditanya kepada saksi siapakah yang memiliki barang Narkotika jenis shabu-shabu tersebut dan menurut Saksi yang menemukan BB tersebut terdapat di dalam bungkus rokok milik sdr saksi? Saksi tidak tahu dari mana barang bukti tersebut, saksi jug tidak mengerti bagaimana bisa BB tersebut dalam bungkus rokok saksi. Apakah tujuan saksi datang kerumah sdr Arjus dalam Menjalankan tugas? Tidak, saksi datang kerumah sdr Arjus bukan dalam pemeriksaan

24

sabagai anggota polisi sebagai masyarakat biasa. Apakah sdr saksi sudah lama kenal dengan terdakwa Dan bagaimana sdr bisa kenal dengan terdakwa?

tapi

Saksi kenal dengan terdakwa kurang lebih 1 (satu) tahun pada saat saksi ngepam di kantor KPU Kaur. Apakah yang sdr lakukan bersama denagn terdakwa Pada saat polisi datang memeriksa dan menggeledah Dirunah terdakwa? Pada saat polisi datang menggeledah dan memeriksa saksi dan terdakwa sedang duduk-duduk saja dan terdakwa sambil mainkan laptop. Apakah saksi pernah menanyakan kepada terdakwa Dari mana barang narkotika jenis shabu-shabu tersebut, dan apakah alat hisap tersebut sudah ada sebelum saksi datang kerumah terdakwa? Saksi tidak pernah menanyakan asal-usul barang tersebut, pada saat saksi datang kerumah sdr terdakwa alat hisap tersebut sudah ada dan sudah siap pakai. Sebagai anggota di sat narkoba apakah sdr saksi tidak Melarang terdakwa melakukan penyalahgunaan Narkotika jenis shabu-shabu tersebut? Saksi tidak melarang terdakwa mengkonsumsi barang narkotika jenis shabu-shabu tersebut, saksi juga ikut mengkonsumsi barang tersebut. Apakah sdr pernah membuat surat pernyataan ke Polda Bengkulu dengan maksud bahwa terdakwa Akan dijadikan tumbal narkoba? Ya benar.

Kemudian Hakim Ketua mengajukan pertanyaan-pertanyaan kembali kepada saksi ketiga yang jawabannya sebagai berikut: Apakah masih ada keterangan-keterangan lain yang akan sdr terangkan dalam perkara ini?

25

Tidak ada lagi hanyai tulah yang saksi ketahui. Setelah itu Hakim Ketua menanyakan kepada terdakwa apakah ia ada merasa keberatan atau tidak atas keterangan saksi kedua tersebut. Terdakwa menjawab bahwa ia ada keberatan atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan: Saksi bukan 1 (satu) kali datang kerumah terdakwa. Yang memiliki barang tersebut bukan terdakwa. Saksi datang kerumah saya untuk membuat facebook. Terdakwa tidak ada memanggil saksi datang kerumah. Selanjutnya pemeriksaan mendengarkan keterangan saksi-saksi berikutnya. Atas pertanyaan Hakim Ketua. Penuntut Umum menerangkan bahwa saksi-saksi belum hadir, dan akan mengajukan verbal lisan, mohon diberikan waktu untuk memanggilnya. Kemudian Hakim Ketua menerangkan berhubung belum siap untuk mengajukan saksi verbal lisan, maka sidang ditunda untuk memberikan kesempatan pada penuntut umum menghadap saksi verbalisan tersebut, maka sidang diundurkan sampai dengan hari selasa tanggal 7 Juni 2011 jam 09.00 Wib dan memerintahkan agar penuntut umum menghadap terdakwa pada hari sidang yang telah ditetapkan tersebut di atas dan terdakwa tetap berada dalam tahanan sementara. Kemudian sidang dinyatakan di tutup. Demikianlah dibuat berita acara pemeriksaan persidangan ini yang di tanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera tersebut

Panitera

Ketua Majelis Hakim

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

BERITA ACARA (lanjutan ke-4)

26

Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 7 Juni 2011 dalam perkara terdakwa. ARJUS PURNAMA, SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti sidang yang lalu. Setelah sidang dibuka oleh Hakim Ketua dan dinyatakan terbuka untuk umum. Lalu terdakwa dipanggil masuk kedalam ruangan persidangan akan tetapi dijaga dengan baik oleh petugas untuk itu. Atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menerangkan bahwa ia dalam keadaan sehat sekarang ini dan siap untuk mengikuti sidang. Selanjutnya Hakim Ketua menjelaskan bahwa acara sidang pada hari ini sesuai dengan jadwal sidang lalu adalah untuk mendengarkan keterangan saksi verbal lisan, kepada Penuntut Umum apakah sudah siap atas pertanyaan Hakim Ketua penuntut Umum menjawab bahwa ia sudah siap untuk menghadap saksi tersebut, lalu dipanggil untuk kedalam ruangan persidangan yang atas pertanyaan saksi menerangkan bahwa ia mengaku bernama adalah:
2. Nama Lengkap

Tempat Lahir Umur/Tanggal Lahir Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan

: HADI PRASETYO INDRO WIBOWO : Ciledug : 27TAHUN/29 Oktober 1984 : Laki-Laki : Indonesia : Pahlawan Ratu Kec. Kaur Selatan Kab.Kaur : Katolik : Polri

Saksi menerangkan bahwa ia kenal dengan terdakwa akan tetapi tidak ada hubungan keluarga sedarah ataupun semenda dan tidak ada terikat hubungan kerja dengannya. Selanjutnya saksi disumpah menurut cara agama yang dianutnya bahwa ia akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari pada yang sebenarnya. Atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada saksi ia menjawab sebagai berikut. Hakim Ketua kepada saksi kelima: Apakah sdr yang memeriksa terdakwa dalam perbuatan BAP?bagaimana proses pemeriksaan tersebutdilaksanakan?

Benar, saksi melakukan pemeriksaan terhadap terdakwa, dimana pemeriksaan dilakukan secara Tanya jawab dan kemudian dibuatkan berita acara.

Apakah sebelum terdakwa menandatangani berita Acara pemeriksaan, sebelumnya isi berita acara

27

Tersebut dibacakan terlebih dahulu atau tidak? Isi berita acara pemeriksaan tersebut dibacakan terlebih dahulu sebelum terdakwa menandatangani berita acara tersebut. Apakah saudara membubuhkan paraf disetiap Halaman berita acara pemeriksaan kepolisian tersebut? Ya, saksi membubuhkan paraf di tiap lembar berita acara pemeriksaan. Apakah pemeriksaan dilakukan dengan paksaan Dan tekanan? Pemeriksaan dilakukan tidak dengan tekanan dan paksaan. Apakah terdakwa meminta dilakukan perubahan BAP? Ya, terdakwa pernah meminta saksi untuk merubah BAP. Hakim Anggota kepada saksi: Apakah sdr pernah menyuruh terdakwa untuk menanda tangani BAP tersebut? Benar, saksi pernah menyuruh terdakwa untuk menandatangani berita acara pemeriksaan. Apakah saksi yang memeriksa keseluruhan dari Berkas acara pemeriksaan? Saksi memeriksa Pramono hanya sebatas pemeriksaan saksi. Penasehat Hukum kepada saksi kelima: Apakah benar berita acara pemeriksaan terdakwa Benar-benar saudara saksi yang membuat? Yang membuat berita acara pemeriksaan terdakwa adalah saudara Halid. Jika BAP tersebut dibuat oleh saudara Halid Mengapa ada tanda tangan saudara saksi pada BAP tersebut? Berita acara pemeriksaan terdakwa saksi sebagai pendamping yang memeriksa Halid dan yang menandatangani adalah saksi. Apakah benar pemeriksaan tersebut dibaca oleh terdakwa? Berita acara pemeriksaan kepolisian dibaca oleh terdakwa. Bagaimana jika terdakwa tidak menerima isi BAP? Jika terdakwa menolak isi berita acara pemeriksaan harus ada BAP penolakan. Terhadap Pramono, saudara saksi melakukan Pemeriksaan sampai selasai?

28

Pada

pemeriksaan

Pramono

saksi

melakukan pemeriksaan pemeriksaan saksi.

sebatas

Setelah itu Hakim Ketua menanyakan kepada terdakwa apakah ia ada merasa keberatan atau tidak atas keterangan saksi kedua tersebut. Selanjutnya Hakim Ketua menanyakan kepada penuntut umum apakah masih ada saksi-saksi yang akan mendengar keteranganya atas pertanyaan Hakim Ketua Penuntut Umum menjawab bahwa ia akan mengajukan saksi-saksi dari RSUD Kab. Kaur, mohon diberikan waktu untuk memanggil saksi-saksi tersebut. Setelah majelis bermusyawarah, lalu sidang di tunda untuk memberikan kesempatan pada Penuntut Umum memanggil saksi tersebut. Sidang ditunda sampai dengan hari selasa tanggal 14 Juni 2011 jam 09.00 Wib dan memerintahkan agar Penuntut Umum menghadirkan terdakwa pada hari sidang yang telah di tetapkan tersebut di atas tampak dipanggil lagi dan terdakwa tetap berada dalam tahanan sementara.

Kemudian sidang dinyatakan ditutup. Demikianlah dibuat berita acara pemeriksaan persidangan yang di tanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera.

Panitera

Ketua Majelis Hakim

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

29

BERITA ACARA (lanjutan ke-5)

Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 14 Juni 2011 dalam perkara terdakwa. ARJUS PURNAMA, SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti sidang yang lalu. Setelah sidang dibuka oeh Hakim Ketua dan dinyatakan terbuka untuk umum. Lalu terdakwa dipanggil masuk kedalam ruangan persidangan akan tetapi dijaga dengan baik oleh petugas untuk itu. Atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menerangkan bahwa ia dalam keadaan sehat sekarang ini dan siap untuk mengikuti sidang. Kemudian Hakim Ketua menjelaskan bahwa acara sidang pada hari ini untuk mendengarkan keterangan saksi tambahan dari RSUD Kab. Kaur Atas pertanyaan Hakim Ketua Penuntut Umum menjawab bahwa saksi tersebut sudah siap untuk didengarkan keterangannya, lalu dipanggil untuk masuk kedalam

30

ruangan persidangan yang atas pertanyaan Hakim Ketua saksi menerangkan bahwa ia mengakui bernama:
6. Nama Lengkap

Tempat Lahir Umur/Tanggal Lahir Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan

: BURMANSYAH : Bintuhan : 40 TAHUN/24 Agustus 1971 : Laki-Laki : Indonesia : Desa Tanjung bunga Kec. Tetap Kab.Kaur : Islam : Pns

Saksi menerangkan bahwa ia kenal dengan terdakwa akan tetapi tidak ada hubungan keluarga sedarah ataupun semenda dan tidak ada terikat hubungan kerja dengannya. Selanjutnya saksi disumpah menurut cara agama yang dianutnya bahwa ia akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari pada yang sebenarnya. Atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada saksi ia menjawab sebagai berikut. Hakim Ketua kepada saksi keenam: Sudah berapakah lama sdr saksi bekerja di bagian labor? Saksi sudah 4 (empat) tahun bekerja dibagian labor di Rumah Sakit Cahaya bathin Kaur. Bagaimana bias sdr saksi bekerja di bagian Laboratorium? Saksi bekerja di bagian Laboratorium berdasarkan SK dari Menteri Kesehatan. Hakim Anggota I kepada saksi keenam: Pada waktu pemeriksaan ulang tersebut kapan dan dimana dilakukan? Yang kedua dilakukan di Polres Kaur pada tanggal 18 Februari pukul 22.00 Wib alat yang disediakan dari Polda pemeriksaan dilakukan di ruang maka Polres Kaur. Hakim Anggota II kepada saksi keenam: Mengapa ada perbedaan hasil tes pertama dan kedua? Karena pada saat tes pertama alat tes dinyatakan expire.

31

Apakah pernah melakukan tes ulang terhadap sdr Arjus setelah tahu bahwa alat tes tersebut expire? Pernah dilakukan tes ulang dan hasilnya positif dilakukan pada jam 22.00 Wib pada malam yang sama. Jaksa kepada saksi keenam: Kapankah pengambilan urine pada saat sebelum Dilakukan tes urine? Saksi tidak tahu pasti, yang saksi ketahui urine tersebut sudah dalam botol yang di bawa oleh polisi Polres Kaur. Apakah pada saat melakukan tes dilaboratorium Ada yang menyaksikan selain sdr? Yang menyaksikan tes urine tersebut disaksikan oleh sdr Arjus dan dari pihak kepolisian 3 (tiga) orang. Penasehat Hukum kepada saksi keenam: Menurut saksi apakah hasil tes tersebut bisa berubah? Setahu saksi hasil tes tersebut tidak bisa berubah dan hasil tes tersebut bisa berubah karena alat pada saat itu sudah expire. Pada saat dilakukan tes pertama bagaimanakah Hasilnya? Pada saat tes pertama hasil tersebut adalah negatif (-) di cek lagi pada tanggal 18 Februari 2011 jam 22.00 Wib akhir hasinya positif (+). Apakah saat urine dibawa masuk ke ruang labor Ada yang melihat selain petugas dari rumah sakit? Ya ada, dari polres 3(tiga) orang dan terdakwa sendiri. Hakim Ketua kepada saksi keenam: Sudah berapakah lama sdr saksi bekerja di bagian

32

labor? Saksi sudah 4 (empat) tahun bekerja dibagian labor di Rumah Sakit Cahaya bathin Kaur. Bagaimana bias sdr saksi bekerja di bagian Laboratorium? Saksi bekerja di bagian Laboratorium berdasarkan SK dari Mentri Kesehatan. Hakim Anggota I kepada saksi keenam: Pada waktu pemeriksaan ulang tersebut kapan dan dimana dilakukan? Yang kedua dilakukan di Polres Kaur pada tanggal 18 Februari 2011 jam 22.00 Wib alat yang disediakan dari Polda pemeriksaan dilakukan di ruang Waka polres Kaur. Hakim Anggota II kepada saksi keenam: Mengapa ada perbedaan hasil tes pertama Dan kedua? Karena pada saat pertama alat tes dinyatakan expire. Setalah itu Hakim Ketua menanyakan kepada terdakwa apakah ia ada merasa keberatan atau tidak atas keterangan saksi kedua tersebut. Terdakwa menjawab bahwa ia ada keberatan atas keterangan atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan: Tes pertama urine yang dibawa oleh terdakwa dalm botol aqua dengan hasilnya negatif. Tes kedua urine yang ada dalam botol yang beda dengan hasil positif. Atas pertanyaan Hakim Ketua saksi menerangkan tetap pada keterangannya . Selanjutnya pemeriksaan dilanjutkan mendengarkan keterangan saksi-saksi berikutnya. Lalu dipanggil untuk masuk kedalam ruangan persidangan yang atas pertanyaan saksi 7 menerangkan bahwa ia mengakui bernama: 7. Nama Lengkap Tempat Lahir Umur Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan : Dr. TEMBERSUN SIREGAR : Medan : 43 TAHUN : Laki-Laki : Indonesia : Desa Merpas Kab.Kaur : Kristen Katolik : Direktur RSUD Kab.Kaur

33

Saksi menerangkan bahwa ia tidak kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga sedarah ataupun semenda dan tidak ada terikat hubungan kerja dengannya. Selanjutnya saksi disumpah menurut cara agama yang dianutnya bahwa ai akan berjanji memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari pada yang sebenarnya. Atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada saksi ia menjawab sebagai berikut. Hakim Ketua kepada saksi ketujuh: Siapakah dokter jaga pada malam dilakukan tes urine terdakwa tersebut? Dokter jaga pada malam itu adalah dr. Naek. Apakah saksi mengetahui sendiri hasil tes urine Tersebut? Saksi mengetahui hasil tes urine tersebut dari dr. Naek. Kepada siapa hasil tes urine pada malam itu Disampaikan? Hasil tes urine pada malam itu disampaikan kepada dr. Naek. Jika ada alat obat-obatan yang dipergunakan ada Kerusakan apa yang harus dilakukan? Jika ada kerusakan apada alat atau obat-obatan maka petugas yang berwenang harus membuat laporan. Hakim Anggota I kepada saksi ketujuh: Apakah saudara sendiri yang melakukan pemeriksaan dalam tes urine terdakwa? Dalam pemeriksaan tes urine terdakwa, saksi tidak terjun langsung karena ada petugas yang berwenang. Sebagai acuan pemeriksaan apakah saksi tahu? Tidak, saksi tidak mengetahuinya. Siapakah yang berwenang untuk melakukan tes urine? Yang berwenang melakukan tes urine tersebut adalah petugas yang ditunjuk.

34

Apakah berita acara tes urine tersebut saudara tanda tangani pada hari itu juga? Berita acara tes urine tersebut saksi tanda tangani keesokan harinya. Apakah saksi mengetahui ada keputusan menteri kesehatan RS nomor 923/MENKES/SR/X/2009 tentang petugas teknis laboratorium pemeriksa narkotika dan psikatropika pra justicia. saksi tidak mengetahui tentang keputusan menteri kesehatan RS no 923/MENKES/SR/X/2009 itu. Hakim Anggota II kepada saksi ketujuh: Saudara saksi sejak kapan saksi bertugas pad RSUD Cahaya bathin Kab. Kaur? Saksi bertugas di RSUD cahaya bahtin sejak bulan Januari 2011. Sdr saksi apakah saksi mengetahui pada saat Melakukan Tes urine terhadap terdakwa ini? Saksi pada saat melakukan tes urine terdakwa ini tidak mengetahui bagaimana caranya hanya saksi mendapat laporan dari dr. Naek saja. Sdr saksi sejak kapan mendapat laporan dari dokter Juga tentang hasil tes urine terhadap terdakwa ini? Saksi mendapatkan laporan pada malam tanggal 17 Februari 2011. Sdr saksi apakah ada saksi menandatangani hasil tes Urine terdakwa ini? Ya ada, saksi menandatangani hasil tes urine terdakwa.

Sdr saksi siapa saja yang ikut menyaksikan saat Melakukan tes urine waktu itu? Pak Lumban Raja, Ediman Silalahi, terdakwa dan petugas dari laboratorium. Sdr saksi apakah saksi ada saat tes urine Dilaboratorium?

35

Saksi tidak di labor waktu tes urine. Apakah saksi mengetahui ada alat tes urine yang Telah expired? Saksi mengetahui bahwa ada alat tes urine yang telah expire dari dr. Naek. Penuntut Umum kepada saksi ketujuh: Sejak kapan saksi jadi kepala rumah sakit umum daerah Kaur? Saksi dilantik menjadi kepala rumah sakit umum daerah kaur sejak Januari 2011. Kapankah peizinan RSUD Kaur diterbitkan? RSUD Kaur telah memiliki izin beroperasi pada tanggal 15 April 2011. Siapakah yang lebih dulu mengetahui terdakwa Melakukan tes urine? Saksi tidak ingat siapa yang dulu mengetahui tes urine tersebut. Apakah dr. Naek ataukah Saksi yang lebuh dulu. Siapa saja yang ada pada saat pemeriksaan urine Terdakwa? Waktu pemeriksaan tersebut seingat saksi yang ada adalah pak Lumban, Silalahi, terdakwa dan ada sekitar orang yang bekerja di laboratorium. Pada saat keluar hasil tes urine, apakah saksi Masih disana? Tidak, pada saat itu saksi sudah berada diluar. Bagaimana dengan hasil urine nya?apakah saksi mengetahui hasilnya? Setelah pemeriksaan ada laporan hasil lab yang menunjukan bahwa hasil tes urine terdakwa negatif.

36

Penasehat Hukum kepada saksi ketujuh: Apakah saudara mengetahui terdakwa pernah diadakan Tes urine di RSUD Kaur tempat saudara berdinas? Dalam perkara ini saksi mendapat laporan dari petugas hasil tes urine. Apakah saudara pernah mendatangani berita acara tes urinenya Untuk pak Arjus, tanda tangan setelah 2 hari saksi tanda tangan. Apakah saudara mengetahui detil tes urine tersebut? Secara detil saksi tidak tahu. Apakah diakui hasil pemeriksaan tes obat-obatan Sebelumnya? Untuk sebelumnya saksi tidak tahu karena saksi baru kali ini mengetahui masalah ini. Setalah itu Hakim Ketua menanyakan kepada terdakwa apakah ia ada merasa keberatan atau tidak atas keterangan saksi kedua tersebut. Atas pertanyaan Hakim Ketua tardakwa menjawab bahwa ia tidak keberatan atas keterangan saksi tersebut. Selanjutnya Jaksa Penuntut Umum menghadapkan saksi berikutnya. Atas pertanyaan Hakim Ketua saksi 8 menerangkan bahwa ia mengakui bernama adalah: 8. Nama Lengkap Tempat Lahir Umur Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan : Dr. NAEK SUBROTO : Medan : 43 TAHUN : Laki-Laki : Indonesia : Desa Gedung sako Kab.Kaur : Kristen : PNS

Saksi menerangkan bahwa ia tidak kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga sedarah ataupun semenda dan tidak ada terikat hubungan kerja dengannya. Selanjutnya saksi disumpah menurut cara agama yang dianutnya bahwa ai akan berjanji memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari pada yang sebenarnya. Atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada saksi ia menjawab sebagai berikut. Hakim Ketua kepada saksi kedelapan:

37

Sdr saksi sejak kapan saksi bertugas pada RSUD Kab.Kaur? Saksi bertugas di RSUD Kab. Kaur sejak tanggal 17 Februari 2011. Sdr saksi apakah tugas saksi dalam perkara ini ? Saksi saat itu bertugas sebagai berjaga. Sdr saksi waktu pemeriksaan tes urine apakah saksi sudah tahu sebelumnya? Saksi sebelumnya tidak tahu ada tes urine, saksi tahu ditelpon oleh direktur RSUD cahaya bathin pada malam 17 Februari 2011 di laboratorium cahaya bathin. Sdr saksi apakah hasil tes urine waktu itu? Hasilnya negative (-) kemudian pada tanggal 18 Februari di tes ulang di kantor Polres Kab. Kaur dengan hasilnya positif (+) mengandung met ampethamin dan amphetamin. Siapakah yang melakukan tes ulang itu? Tes urine ulang di polres itu dari Bhayangkara Polda Bengkulu. Hakim kepada saksi kedelapan: Apakah saudara saksi berada ditempat pada saat terdakwa akan melakukan tes urine dirumah sakit? Pada saat tedakwa datang kerumah sakit saksi sedang tidak berada ditempat. Mengapa saudara tidak berada ditempat pada saat itu? Apa malam itu saksi sedang lepas dinas. Kemudian apakah malam itu saudara dipanggil agar Kerumah sakit? Ya, pada malam itu saksi diminta hadir kerumah sakit. Bagaimana dengan hasil tes pada malam itu? Hasil tes terdakwa adalah positif (+) Saksi dipanggil oleh Polres untuk menyaksikan pemeriksaan ulang oleh dokter pada rumah sakit Bengkulu.

38

Apa kegitan pada hari itu? Acara pemeriksaan sampel urine terdakwa. Penasehat Hukum kepada saksi kedelapan: Apakah pada saat itu saudara saksi melihat bungkusan sachet? Tidak pada saat itu saksi tidak melihat bungkusan berupa sachet. Apakah saudara sering terjun langsung dalam tes urine? Selama saksi bertugas di rumah sakit, saksi tidak pernah dilibatkan dalam tes urine.

Bagaimana prosedur ter urine tersebut sedangkan dokter jaga tidak ada ditempat? Tes urine dilakukan selama ada petugas di laboratorium. Atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menerangkan bahwa ia tidak ada keberatan atas keterangan saksi tersebut. Kemudian Hakim Ketua menanyakan kepada penuntut Umum apakah masih ada saksi-saksi yang akan diajukan dalam perkara ini. Atas pertanyann Hakim Ketua Penuntut Umum menjawab bahwa saksi-saksi masih ada yang akan diajukan yaitu saksi dari rumah sakit Bhayangkara Bengkulu, mohon diberikan waktu untuk memanggilnya. Lalu oleh Hakim Ketua sidang ditunda untuk memberikan kesempatan pada Penuntut Umum untuk memanggil para saksi tersebut. Sidang ditunda sampai dengan hari selasa tanggal 21 Juni 2011 jam 09.00 Wib dengan memerintah agar Penuntut Umum menghadapkan terdakwa pada hari sidang yang telah ditetapkan tersebut di atas tampak dipanggil lagi. Sesudah itu Oleh Hakim Ketua sidang ditutup. Demikianlah dibuat berita acara pemeriksaan persidangan yang di tanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera.

Panitera

Ketua Majelis Hakim

39

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

BERITA ACARA (lanjutan ke-6)

Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 21 Juni 2011 dalam perkara terdakwa. ARJUS PURNAMA, SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti sidang yang lalu. Setelah sidang dibuka oeh Hakim Ketua dan dinyatakan terbuka untuk umum. Lalu terdakwa dipanggil masuk kedalam ruangan persidangan akan tetapi dijaga dengan baik oleh petugas untuk itu. Atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menerangkan bahwa ia dalam keadaan sehat sekarang ini dan siap untuk mengikuti sidang. Selanjutnya Hakim Ketua menjelaskan bahwa acara sidang pada hari ini sesuai dengan jadwal sidang lalu adalah untuk mendengarkan keterangan saksi verbal lisan, kepada Penuntut Umum apakah sudah siap atas pertanyaan Hakim Ketua Penuntut Umum menjawab bahwa ia sudah siap untuk menghadap saksi tersebut, lalu dipanggil untuk kedalam ruangan persidangan yang atas pertanyaan saksi menerangkan bahwa ia mengakui bernama adalah: 9. Nama Lengkap Umur Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan : YALTA HASANUDIN NUH : 48 TAHUN : Laki-Laki : Indonesia : Pahlawan Ratu Kec. Kaur Selatan Kab.Kaur : Islam : PNS

40

Saksi menerangkan bahwa ia kenal dengan terdakwa akan tetapi tidak ada hubungan keluarga sedarah ataupun semenda dan tidak ada terikat hubungan kerja dengannya. Selanjutnya saksi disumpah menurut cara agama yang dianutnya bahwa ia akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari pada yang sebenarnya. Atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada saksi ia menjawab sebagai berikut. Hakim Ketua kepada saksi kesembilan: Sdr saksi bekerja di mana dan jabatan saksi sebagai apa pada polda Bengkulu? Saksi adalah sebagai Kabidpol Polda Bengkulu. Sdr saksi menjadi dokter polisi sejak kapan? Saksi jadi dokter polisi sejak tahun 1997 sampai sekarang. Sdr saksi apakah ada petugas khusus dalam rangka pemeriksaan tes urine terdakwa? Ya ada pemeriksaan Bengkulu. petugas tes urine atau Polda

Sdr saksi apakh terdakwa ini ada pemeriksaan Tes urine yang di Bengkulu? Ya untuk terdakwa ini ada dilakukan tes urinenya pada Polda Bengkulu. Sdr saksi apakah saksi tahu hasil tes urine Terdakwa ini? Ya saksi tahu hasil tes urine yang positif mengandung amphetamin dan met amphetamin setelah saksi menerima laporan dari saksi yang melakukan pemerikasaan tes urine terdakwa pada tanggal 18 Februari 2011 sekitar pukul 08.40 Wib. Hakim Anggota kepada saksi kesembilan: Sdr saksi apakah amphetamine dan met amphetamin sama? Yang sama karena met amphetamine adalah turunan dari amphetamin yang mengandung golongan narkotika golongan I jenis shabu-shabu. Sdr saksi apakah sudah memenuhi standar alat tes urine Dilakukan itu? Ya sudah memenuhi standar dan alat tersebut tidak ada yang expired atau kadarluarsa.

41

Sdr saksi pemeriksaan tes urine pada polres Kaur atau perintah siapa? Saksi melakukan pemeriksaan tes urine di Kaur atas perintah Wakapolda Bengkulu. Sdr saksi waktu melakukan tes urine di polres Kaur sampel urine siapa? Saksi ambil sampel urine terdakwa dan di saksi oleh penyidik Polres Kaur. Sdr saksi saat melakukan tes urine apakah Ada terdakwa ini? Ya ada dengan posisi tegak lurus dan terdakwa sendiri yang memasukan alat tersebut ke sampel urine miliknya. Hakim Anggota kepada saksi kesembilan: Sdr saksi berapa lama menunggu hasil pemeriksaan tes urine terdakwa ini? Sekitar 5 (lima) menit hasilnya pisitif berdasarkan tes urine tersebut dengan garis yang hanya 1 (satu) menandakan alat tes urine terdakwa positif mengandung ampethamin dan met amphetamine. Sdr saksi setelah pemeriksaan selesai dilakukan apa saja tindakan selanjutnya? Hasil pemeriksaan urine yang menyaksi dan mengtes pemeriksaan harus dokter kemudian di tuangkan dalam berita acara pemeriksaan. Sdr saksi bagaimana caranya untuk menentukan hasil kadar narkoba seseorang? Bahwa kadar narkoba di bawah 1.000 nanogram hasilnya akan negative sedangkan jika sudah di atas 1000 nanogram baru akan terbaca di urine seseorang yang di ambil sampelnya. Penuntut Umum kepada saksi ke Sembilan: Sdr saksi berapa lama mengendap urine seseorang Apabila di lakukan pemakai narkotika itu? Apabila melakukan pemakain narkotika itu bias 224 jam dan 324 jam jika lebih dari itu akan keluar melalui ginjal dengan saluran kencing.

42

Sdr saksi apakah factor melakukan tes urine ulang seseorang itu? Bila alat tersebut ketika dimasukan kedalam sampel urine posisinya tidak tengak lurus, tes urine dilakukan kurang dari 4 jam setelah seseorang menggunakan/mengkonsumsi narkotika atau kandungan urinenya sudah memenuhi kapasitas. Penasehat Hukum kepada saksi kesembilan: Sdr saksi sewktu terdakwa mengambil sampel urine Di toilet apakah ada yang mendampingnya? Ya ada saat itu ikut di dalam toilet. Sdr saksi apakah tahu terdakwa ini melakukan tes urine yang kedua kakinya? Ya saksi tahu melakukan tes urine yang kedua kakinya.

Atas pertanyaan Hakim Ketua tardakwa menyatakan tidak keberatan atas keterangan saksi tersebut. Selanjutnya Jaksa Penuntut Umum menghadapkan saksi berikutnya. Lalu dipanggil nasuk ke dalam ruangan pemeriksaan yang Atas pertanyaan Hakim Ketua saksi 10 menerangkan bahwa ia mengakui bernama adalah:
10. Nama Lengkap

Tempat Lahir Umur Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan

: SIMARMADI : Bengkulu : 43 TAHUN : Laki-Laki : Indonesia : Talang Indah Bengkulu : Islam : PNS

Saksi menerangkan bahwa ia tidak kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga sedarah ataupun semenda dan tidak ada terikat hubungan kerja dengannya. Selanjutnya saksi disumpah menurut cara agama yang dianutnya bahwa ia akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari pada yang sebenarnya. Atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada saksi ia menjawab sebagai berikut: Hakim Ketua kepada saksi kesepuluh: Sdr saksi apakah pekerjaan saksi?

43

saksi sebagai staf Dokpol Polda Bengkulu. sdr saksi coba cerita tentang kejadian perkara ini yang saksi ketahui sendiri? Bahwa Papa tanggal 18 Febuari 2011 sekitar pukul 08.40 wib saksi ikut mendampangi Dr. Sri dalam rangka pemeriksaan tes urine terdakwa di dokkes Polda Bengkulu dan hasil dinyatakan positif. sdr saksi setelah hasilnya dinyatakan positif apakah ada membuat berita acaranya? Ya ada di buat berita acara dan di tanda tangani oleh terdakwa. Sdr saksi apakah ada melakukan tes ulang di Polres Kaur? Ya ada di lakukan tes urine ulang di Polres Kaur atas perintah oleh Wakapolda Bengkulu dan hasilnya positif. Sdr saksi waktu di Polres Kaur tes urine terdakwa, saksi ikut menyaksikannya? Ya saksi ikut menyaksikan waktu tes urine terdakwa di Polres Kaur. Hakim Anggota I kepada saksi kesepuluh: Sdr saksi waktu pemeriksa tes urine terdakwa ini mengandung apa saja? Hasilnya tes urine terdakwa ini mengandung ampethamin dan met amphetamin. Sdr saksi saat pemeriksaan siapa yang menyerahkan Sampel terdakwa ini? Yang menyerahkan terdakwa sendiri. Hakim Anggota II kepada saksi kesepuluh: Sdr saksi apakah memenuhi standar alat tes urine itu? Ya sudah memenuhi alat standar. Sdr saksi apakah sebelum pemeriksaan tes urine terdakwa Ini diperlihatkan dulu kepada terdakwa? sampel

44

Ya sebalumnya alat tersebut diperlihatkan kepada terdakwa dan alat itu belum expired. Setalah itu Hakim Ketua menanyakan kepada terdakwa apakah ia ada merasa keberatan atau tidak atas keterangan saksi kedua tersebut. Terdakwa menjawab bahwa ia ada keberatan atas keterangan atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan: Dalam berita acara pemeriksaan tes urine tersebut terdakwa tidak mau menandatangani berita acara pemeriksaan tes urine di Polres Kaur Terdakwa tidak melihat saksi waktu pemeriksaan tes urine. Atas pertanyaan Hakim Ketua saksi menyatakan bahwa ia tetap pada keterangannya. Selanjutnya Hakim Ketua menanyakan kepada Penuntut Umum apakh masih ada sesuatu yang akan diajukan dalam perkara ini. Atas pertanyaan Hakim Ketua Penuntut Umum menjawab bahwa dalam perkara ini tidak ada lagi yang akan diajukan sudah cukup. Kemudian Hakim Ketua Menjelaskan bahwa acara sidang berikutnya adalah untuk pemeriksaan terhadap terdakwa, kepada terdakwa agar memperhatikan segala sesuatu apa yang di dengar dan di lihat dalam persidangan atas pertanyaan Majelis Hakim terdakwa menjawab sebagai berikut: Hakim Ketua kepada terdakwa: Apakah saksi pernah diperiksa di penyidik? Ya, saya pernah diperiksa penyidik. Apakah keterangan sdr didalam BAP penyidik adalah Benar? Ya, keterangan saya dalam BAP penyidik adalah benar. Apakah sdr sudah mengerti sekarang ini sdr diminta Keterangan selaku terdakwa dalam persidangan ini? Ya, saya mengerti sekarang ini saya sebagai terdakwa dalam perkara tindak pidana penyalahgunaan narkotika yang diduga jenis shabu-shabu. Kapan dan dimanakah kejadian pemeriksaan dan Penggeledahan terhadap sdr dan apakah sdr memiliki, Menyimpan, mengkonsumsi barang narkotika di duga Jenis shabu-shabu tersebut? Kejadian itu terjadi pada hari kamis tanggal 17 Februari 2011 sekitar pukul 16.30 Wib bertempat dirumah saksi di Desa pasar sawo Kec. Kaur selatan

45

Kab. Kaur. Pada saat itu saya tidak memiliki, menyimpan dan mengkonsumsi narkotika jenis shabu-shabu. Pada saat terjadi pemeriksaan dan penggeledahan siapa sajakah yang berada dirumah sdr pada saat itu? Yang ada dirumah saya pada saat itu adalah Polisi Polres Kaur yang bernama Pramono. Apakah pada saat pemeriksaan dan penggeledahan Dirumah sdr terdapat barang bukti dan sebutkan berupa Apakah barang bukti tersebut dan dimana ditemukan Barang tersebut? Ada barang bukti berupa 2 (dua) paket barang narkotika di duga jenis shabu-shabu yang ditemuka pada saat polisi menggeledah sdr Pramono, korek gas diatas meja, bong di lantai bawah meja kerja saya sedang pirek ditemukan di dalam laci meja kerja saya. Dari manakah sdr mendapat alat yang disebut pirek Tersebut? Alat itu saya ambil dari rumah sakit Raflesia Bengkulu. Setelah itu Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada para Hakim Anggota untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada terdakwa. Hakim Anggota I kepada terdakwa: Apa tujuan sdr Pramono datang pada saat itu dan apakah sdr ada hubungan dengan sdr Pramono? Tujuan sdr Pramono datang kerumah saya untuk minta dibuatkan akun fecebook miliknya, hubungna saya dengan sdr Pramono hanya sebatas kenal karena dia sering ngepam di kantor KPU Kaur. Ditanya kepada sdr apakah sdr pernah menggunakan, mengkonsumsi barang narkotika jenis shabu-shabu, sebutkan kapan dan dimanakh? Ya saya pernah menggunakan barang narkotika jenis shabushabu tersebut terakhir sekali sekitar 10 (sepuluh) hari sebelum

46

saya diamankan oleh kepolisian Polres Kaur saya menggunakan barang tersebut bersama dengan sdr Silalahi Kanit Narkoba Polres Kaur di rumah sdr Reza. Hakim Anggota II kepada terdakwa: Siapakah yang memiliki BB tersebut beserta alat Hisap yang diamankan oleh Polres Kaur pada saat Pemeriksaan dan penggeledahan? Saya tidak melihat sdr Pramono membawa barang narkotika jenis shabu-shabu tersebut tapi saya melihat sesampianya sdr Pramono kerumah saya sdr Pramono mengeluarkan alat hisap (bong) tersebut. Apakah sdr melihat menggunakan shabu-shabu Apad saat itu dan apakah sdr sdr juga ikut menggunakan shabu-shabu tersebut? Saya melihat langsung sdr Pramono menggunakan dan mengkonsumsi barang narkotika jenis shabu-shabu tersebut pada saat itu sdr Pramono sempat menawarkan kepada saya namun saya menolak. Kapan terakhir sdr memakai, mengkonsumsi dan menggunakan barang nerkotika jenis shabu-shabu dan berapa banyak pemakaian tersebut? Terakhir saya menggunakan narkotika jenis shabu-shabu 10 (sepuluh) hari sebalum ditangkap sebanyak 2 (dua) kali hisap. Jaksa kepada terdakwa: Menurut keterangan sdr, bahwa sdr telah 2 (dua) kali menggunakan dan mengkonsumsikan narkotika jenis shabu-shabu sebutkan alat-alat yang digunakan narkotika jenis shabu-shabu tersebut? Alat yang digunakan yakni bong (biasanya terbuat dari botol larutan lasegar) untuk

47

alat hisap, pirek (kaca yang panjang kira-kira 10 cm) untuk meletakkan shabu-shabu, korek gas untuk membakar shabu-shabu. Apa yang sdr rasakan setalah memakai, mengkonsumsi barang narkotika jenis shabu-shabu tersebut? Yang saya rasakan setelah mengkonsumsi barang narkotika jenis shabu-shabu tersebut adalah susah tidur. Menurut keterangan dari pihak kepolisian pada BAP halaman 2 (dua) tanggal 30 Maret 2011 sdr tidak menanda tangani BAP tersebut, jelaskan alasan sdr? Dalam BAP tersebut tidak sesuai dengan keterangan yang saya berikan, setelah habis mau hisap sama sdr Silalahi perasaan saya tidak enak dan saya merasa susah tidur. Penasehat Hukum kepada terdakwa: Ditanya kepada sdr pada saat polisi datang kerumah sdr untuk menggeledah posisi pintu kamar kerja sdr tertutup, terkunci atau terbuka dan siapa yang membuka pintu kamar kerja sdr pada saat polisi datang? Yang membuka pintu kamar ruangan kerja yakni saya sendiri dan pada saat itu pintu terbuka sedikit namun ada rantai yang mengkait antara daun pintu dan kusen. Coba sdr sebutkan letak barang narkotika jenis shabu-shabu tersebut sebelum dan sesudah pihak kepolisian datang kerumah sdr untuk memeriksa dan menggeledah? Saya tidak ada melihat sdr Pramono membawa 2 (dua) paket shabu-shabu sebelumnya tetapi setelah sdr Pramono digeledah oleh kepolisian ada saya lihat barang tersebut pada pada sdr Pramono dan letak bong pada

48

saat itu di bawah diruangan kerja saya. Apakah sdr mengetahui sebelumnya bahwa sdr Pramono datang membawa barang narkotika jenis shabu-shabu?

meja

pada awal datangnya sdr Pramono kerumah saya tidak tahu bahwa sdr Pramono membawa barang tersebut. Apakah di dalam perjalanan ke Bengkulu untuk melakukan tes urine sdr dikasih makan atau minuman?dan apakah sdr ada merasa curiga minuman yang dikasih itu? Ya saya dikasih minuman yang sudah tidak bersegel lagi dan pada saat saya minum aqua tersebut saya sempat menanyakan kepada sdr Silalahi kenapa minuman tersebut terasa pahit silalahi menjawab itu Cuma perasaan mu saja. Kemudian Hakim Ketua menanyakan pertanyaan-pertanyaan kembali kepada terdakwa yang dijawabnya sebagai berikut: Apakah sdr mengenali dengan benda-benda ini? Diperlihatkan barang bukti seperti yang tertera diatas. Ya, saya mengenal barangbarang ini, dan barang-barang ditemukan di rumah saya pada saat pemeriksaan dan penggeledahan dari pihak kepolisian. Apakah sdr merasa menyesal atas perbuatan yang sdr lakukan seperti yang didakwakan kepada sdr tersebut? Ya saya sangat menyesal Selanjutnya Hakim Ketua menanyakan kepada terdakwa apakah masih ada sesuatu yang akan diajukan dalam pemeriksaan perkara ini, atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menjawab bahwa ia akan mengajukan saksi yang meringankan/ adecharge mohon diberikan waktu untuk menghadapkannya. Setelah Majelis bermusyawarah lalu Hakim Ketua mengundurkan pemeriksaan persidangan dalam perkara ini untuk memberikan kesempatan terhadap terdakwa mengajukan saksi yang meringankan/adecharge lalu sidang diundurkan sampai dengan

49

hari selasa tanggal 28 Juni 2011 jam 09.00 Wib dengan memerintahkan kepada jaksa agar menghadapkan terdakwa pada hari sidang yang telah ditetapkan diatas. Sesudah itu sidang ditutup oleh Hakim Ketua. Demikianlah dibuat berita acara pemeriksaan persidangan ini yang ditanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera tersebut.

Panitera

Hakim Ketua Majelis

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

50

BERITA ACARA (lanjutan ke-7)

Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 28 Juni 2011 dalam perkara terdakwa. ARJUS PURNAMA, SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti persidangan yang lalu. Setelah sidang dibuka dinyatakan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua, lalu Hakim Ketua memerintahkan agar menghadapkan terdakwa. Kemudian terdakwa datang menghadap keruangan persidangan dalam keadaan bebas akan tetapi dalam penjagaan yang baik, lalu terdakwa duduk dikursi pemeriksaan yang telah disediakan . Hakim Ketua menjelaskan didepan persidangan bahwa acara sidang hari ini adalah untuk mendengarkan keterangan saksi yang meringankan /adcharge kepada terdakwa apakah sudah siap . atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menjawab bahwa sudah siap mengajukan saksi-saksi tersebut. Lalu dipanggil masuk keruangan persidangan yang atas pertanyaan menerangkan bahwa ia bernama : 1. Nama Lengkap Tempat Lahir Umur/Tanggal Lahir Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan : ASNAWI : Bengkulu : 37 TAHUN/10 juni 1974 : Laki-Laki : Indonesia : Desa cahaya bathin Kec. Semidang gumay Kab.Kaur : Islam : kasie. Penamas kantor Kementrian Agama Kab.Kaur

Saksi menerangkan bahwa ia kenal dengan terdakwa akan tetapi tidak ada hubungan keluarga sedarah ataupun semenda dan tidak ada terikat hubungan kerja dengannya. Selanjutnya saksi disumpah menurut cara agama yang dianutnya bahwa aia akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari pada yang sebenarnya. Atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada saksi ia menjawab sebagai berikut: Hakim Ketua kepada saksi adecharge kesatu: Sudah lama sdr saksi kenal dengan terdakwa? Ya saksi kenal dengan terdakwa sudah lama. Sdr saksi apakah yang saksi ketahui dalam

51

perkara ini? Yang saksi ketahui masalah dengan penyalahgunaan masalah narkotika jenis shabushabu di rumah terdakwa. Bagaimana hubungan sdr dengan terdakwa? Saksi kenal dengan terdakwa sejak tahun 2008 saksi termasuk Tim Keluarga KPU. Apakah selama mengenal terdakwa ada tanda-tanda Menunjukan bahwa terdakwa adalah pemakai, pengguna narkotika jenis shabu-shabu? Setahu saksi tidak pernah melihat ada tanda-tanda pengguna dan pemakai naekotikaterhadap terdakwa. Hakim Anggota II kepada saksi adecharge kesetu: Kapan dan dimanakah sdr membeli alat tersebut? Saksi beli alat tes tersebut di setelah 1 (satu) bulan kejadian penangkapan terhadap sdr Arjus, saksi beli di Jakarta. Setelah di tes bagaimanakah hasilnya? Hasilnya positif (+). Barapa sdr beli alat tersebut dan apa merk alat tersebut? Saksi beli seharga Rp.20.000saksi tidak tahu merk alat tersebut. Setelah Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Jaksa dan Penuntut Umum untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada saksi: Penasehat Hukum kepada saksi kesetu : Apakah sdr ditahan memakai prosedur? Pada saat terdakwa ditahan saksi tidak boleh besuk karena dilarang kapolres samapi ke 3 (tiga) kalinya saksi bersama sdr Arfan tidak diperbolehkan dengan alasan yang sama kalau kapolres tidak mengizinkan. Apa tindakan sdr selanjutnya? Saksi ada niat untuk melaporkan ke kapolri karena tidak bisa

52

besuk sementara menurut keterangan terdakwa yang lain bisa besuk, tapi berhubung waktu sudah dekat dengan pilkada saksi tidak sempat. Kemudian setelah bertemu dengan sdr Arjus apakah sdr Arjus ada menyampaikan sesuatu apakah sdr Arjus ada menyanpaikan sesuatu dengan sdr? Sdr arjus minta tolong beli alat tes urine di Jakarta, kemudian saksi minta bantu dengan sdr H. Sirat tapi H.Sirat tidak mau dilibatkan. Setelah itu Hakim Ketua menanyakan kepada terdakwa apakah ia ke keberatan atas keterangan saksi kesatu tersebut, atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menjawab bahwa ia tidak keberatan atas keterangan saksi tersebut. Kemudian Hakim Ketua memerintahkan agar menghadapkan saksi berikutnya lalu dipanggil masuk kedalam ruangan persidangan yang atas pertanyaan Hakim Ketua saksi menjelaskan bahwa ia bernama: 2. Nama Lengkap Tempat Lahir Umur/Tanggal Lahir Jenis Kelamin Kebangsaan Tempat Tinggal Agama Pekerjaan : KHAIDIR OCTAPRIAWAN : Bintuhan : 34 TAHUN/04 Oktober 1976 : Laki-Laki : Indonesia : Desa suka bandung Kec. Kaur Selatan Kab.Kaur : Islam : WiraSwasta

Saksi menerangkan bahwa ia kenal dengan terdakwa akan tetapi tidak ada hubungan keluaga sedarah ataupun semenda dan tidak terikat hubungan kerja dengannya. Selanjutnya saksi bersumpah menurut agama yang dianutnya bahwa ia akan memberikan keterangan yang benar dan tidak lain dari pada yang sebenarnya. Atas pertanyaan yang diajukan kepada saksi ia menjawab sebagai berikut: Hakim Ketua kepada saksi adecharge kedua: Apakah sdr saksi melihat polisi datang kerumah terdakwa pada hari kejadian penggeledahan dirumah terdakwa? Saksi tidak melihat ada polisi yang datang kerumah terdakwa pada hari kejadian penggeledahan tersebut. Diperlihatkan barang bukti, ditanya kepada sdr

53

saksi barang apa sajahkah yang sdr lihat pada saat dirumah terdakwa? Saksi melihat barang berbentuk kaca disebut pirek, dan barang ini saksi temukan di RS Raflesia Bengkulu dan kemudian saksi disuruh terdakwa untuk menyimpan barang kedalam mobil terdakwa. Jaksa kepada saksi adecharge kedua: Apakah saksi mengetahui alat tersebut untuk apa? Setahu saksi alat tersebut dipergunakan untuk menggunakan dan mengkonsumsi barang narkotika jenis shabu-shabu. Setelah alat tersebut dibawa pulang kerumah terdakwa, apakah sdr saksi pernah melihatnya lagi barang tersebut ada dimana? Saksi pernah melihat barang tersebut ada dirumah terdakwa saksi temukan di dalam laci meja kerja. Hakim anggota I kepada saksi adecharge kedua: Sdr saksi apakah saksi pernah mendengar terdakwa pernah menggunakan shabu-shabu? Setahu saksi tidak pernah mendengar terdakwa memakai shabu-shabu. Sdr saksi apakah terdakwa ini pernah cerikan tentang masalah shabu-shabu sama saksi? Tidak pernah terdakwa ceritakan masalah shabu-shabu dengan saksi. Hakim anggota II kepada saksi adecharge kedua: Sdr saksi untuk apa terdakwa menyimpan botol supradyn dan kaca itu? Katanya untuk menyimpan uang recehan dan kaca dipergunakan sebagai alat menghilangkan flekflek dimuka atau diwajah maka botol supradyn dan kaca itu

54

dibawa terdakwa. Sdr saksi apakah saksi ada ditempat TKP waktu Penggeledahan?

pulang

kerumah

Saksi tidak ada di TKP waktu penggeledahan dirumah terdakwa. Sdr saksi botol supradyn itu dapat dari mana? Kami dapat di hotel Rafflesia Bengkulu. Sdr saksi biasanya kaca dan supradyn itu digunakan untuk apa? Biasanya untuk mengkonsumsi barang narkotika jenis shabushabu. Sdr saksi waktu di rumah terdakwa simpan dimana botol itu? Di rumah terdakwa dalam laci dan sudah itu disimpan dalam brankas. Atas pertanyaan Hakim Ketua tardakwa menyatakan tidak keberatan atas keterangan saksi tersebut. Kemudian Hakim Ketua menanyakan kepada Penuntut Umum apakh masih ada sesuatu yang akan diajukan dalam perkara ini. Atas pertanyaan Hakim Ketua Penuntut Umum menjawab bahwa dalam perkara ini tidak ada lagi yang akan di ajukan sudah cukup. Kemudian Hakim Ketua menjelaskan bahwa acara sidang berikutnya adalah untuk memberikan kesempatan kepada Penuntut Umum untuk mengajukan surat tuntutannya. Kepada Penuntut Umum apakah sudah siap. Atas pertanyaan Hakim Ketua Penuntut Umum menjawab bahwa untuk tuntutan pada hari ini belum siap, mohon diberikan waktu untuk menyusun tuntutan tersebut. Setelah majelis bermusyawarah, lalu sidang di tunda untuk memberikan kesempatan pada Penuntut Umum memanggil saksi tersebut. Sidang ditunda sampai dengan hari selasa tanggal 5 Juli 2011 jam 09.00 Wib dengan memerintahkan agar Penuntut Umum menghadirkan terdakwa pada hari sidang yang telah di tetapkan tersebut di atas tampak dipanggil lagi dan terdakwa tetap berada dalam tahanan.

55

Sesudah itu oleh Hakim Ketua sidang dinyatakan di tutup. Demikianlah dibuat berita acara pemeriksaan persidangan yang di tanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera.

Panitera

Ketua Majelis Hakim

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

56

BERITA ACARA (lanjutan ke-8) Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 5 Juli 2011 dalam perkara terdakwa: ARJUS PURNAMA , SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti persidangan yang lalu. Setelah sidang dibuka dinyatakan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua, lalu Hakim Ketua memerintahkan agar menghadapkan terdakwa ke dalam ruangan persidangan, dalam keadaan bebas akan tetapi dengan penjagaan yang baik lalu duduk dikursi pemeriksaan dan diatas pertanyaan Hakim Ketua, terdakwa menyatakan dalam keadaan sehat dan siap mengikuti persidangan. Selanjutnya Hakim Ketua menjelaskan bahwa persidangan akan dilanjutkan dengan cara pembacaan tuntutan pidana atas diri terdakwa oleh Penuntut Umum, atas pertanyaan Hakim Ketum, Penuntut Umum menyatakan bahwa ia belum siap dengan surat tuntutan pidananya atas diri terdakwa oleh karena itu mohon persidangan perkara ini ditunda. Sehubungan dengan itu, Majelis Hukum bermusyawarah lalu menunda persidangan ini dan selanjutnya menetapkan persidangan yang akan datang pada hari selasa tanggal 12 Juli 2011 pukul 09.00 Wib di Bintuhan dengan agenda acara TUNTUTAN dari Jaksa Penuntut Umum, dan memerintahkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan. Setelah itu sidang ditutup. Demikianlah dibuat berita acara persidangan yang di tanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera.

Panitera

Ketua Majelis Hakim

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

57

BERITA ACARA (lanjutan ke-9) Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 12 Juli 2011 dalam perkara terdakwa: ARJUS PURNAMA , SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti persidangan yang lalu. Setelah sidang dibuka dinyatakan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua, lalu Hakim Ketua memerintahkan agar menghadapkan terdakwa ke dalam ruangan persidangan, dalam keadaan bebas akan tetapi dengan penjagaan yang baik lalu duduk dikursi pemeriksaan dan diatas pertanyaan Hakim Ketua, terdakwa menyatakan dalam keadaan sehat dan siap mengikuti persidangan. Selanjutnya Hakim Ketua menjelaskan bahwa persidangan akan dilanjutkan dengan cara pembacaan tuntutan pidana atas diri terdakwa oleh Penuntut Umum, atas pertanyaan Hakim Ketua, Penuntut Umum menyatakan bahwa ia belum siap dengan surat tuntutan pidananya atas diri terdakwa oleh karena itu mohon persidangan perkara ini ditunda. Sehubungan dengan itu, Majelis Hukum bermusyawarah lalu menunda persidangan ini dan selanjutnya menetapkan persidangan yang akan datang pada hari selasa tanggal 12 Juli 2011 pukul 09.00 Wib di Bintuhan dengan agenda acara TUNTUTAN dari Jaksa Penuntut Umum, dan memerintahkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan. Setelah itu sidang ditutup. Demikianlah dibuat berita acara persidangan yang di tanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera.

Panitera

Ketua Majelis Hakim

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

58

BERITA ACARA (lanjutan ke-10) Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 19 Juli 2011 dalam perkara terdakwa: ARJUS PURNAMA , SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti persidangan yang lalu. Setelah sidang dibuka oleh Hakim Ketua dan dinyatakan terbuka untuk umum, maka terdakwa dipanggil masuk kedalam ruangan, akan tetapi dijaga dengan baik oleh petugas untuk itu. Atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menerangkan bahwa ia dalam keadaan sehat sekarang ini siap untuk mengikuti sidang. Kemudian Hakim Ketua menjelaskan bahwa acara sidang pada hari ini sesuai dengan jadwal sidang lalu, adalah untuk memberikan kesempatan kepada Penuntut Umum mengajukan surat tuntutannya. Kepada Penuntut Umum apakah sudah siap. Atas pertanyaan hakim Ketua Penuntut umum menjawab bahwa ia sudah siap untuk menyampaikan surat tuntutannya. Kemudian Hakim Ketua memperingatkan kepada terdakwa agar memperhatikan segala Sesuatu apa yang di dengar dan dilihat dalam persidangan ini. Setelah mendapat izin dari Hakim Ketua, lalu Penuntut Umum memberikan surat tuntutan yang berbunyi sebagai berikut:

Tuntutan:

59

Setelah selesai Jaksa Penuntut Umum membacakan surat tuntutannya, lalu diserahkan kepada Hakim Ketua, dan salinannya diberikan kepada terdakwa dan penasehat Hukum melalui Hakim Ketua. Surat tuntutan mana dilampirkan oleh hakim Ketua dalam berita acara dan dianggap sebagai halaman berikutnya: Kemudian Hakim Ketua menanyakan kepada Penasehat Hukum terdakwa apakah ia akan mengajukan pembelaan terhadap tuntutan dari Penuntut Umum. Atas pertanyaan Hakim Ketua Penasehat Hukum terdakwa menjawab bahwa ia akan mengajukan pembelaan terhadap tuntutan Penuntut Umum tersebut dan sudah siap untuk di bacakan dalam persidangan ini. Setelah mendapat izin dari Hakim Ketua, lalu Penasehat Hukum terdakwa membacakan pembelaannya yang berbunyi sebagai berikut:

Pembelaaan..

60

Setelah Penasehat Hukum terdakwa membacakan pembelaannya, lalu diserahkan kepada Hakim Ketua dan Jaksa Penuntut Umum melalui Hakim Ketua, surat pembelaan mana oleh hakim Ketua dilampirkan dalam berita acara merupakan sebagai halaman berikutnya: Kemudian Hakim Ketua menanyakan kepada Jaksa Penuntut Umum apakah ia akan menanggapi atas pembelaan dari Penasehat Hukum terdakwa tersebut, atas pertanyaan Hakim Ketua Jaksa Penuntut Umum menjawab bahwa ia akan menanggapi atas pembelaan dari Penasehat Hukum terdakwa, mohon diberikan waktu untuk menyusun tanggapan atas pembelaan dari Penasehat Hukum terdakwa. Setelah Majelis Hakim bermusyawarah lalu sidang ditunda untuk memberikan kesempatan kepada Jaksa penuntut Umum untuk menyusun tanggapan atas pembelaan Penasehat/replik maka sidang diundurkan sampai dengan hari selasa tanggal 26 Juli 2011 jam 09.00 Wib dengan memerintahkan agar Penuntut Umum menghadapkan terdakwa pada hari sidang yang telah di tetapkan tersebut di atas tampa di panggil lagi dan terdakwa tetap berada dalam tahanan sementara. Sesudah itu oleh hakim Ketua sidang dinyatakan di tutup Demikianlah dibuat berita acara pemeriksaan persidangan ini yang di tanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera tersebut.

Panitera

Ketua Majelis Hakim

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

61

BERITA ACARA (lanjutan ke-11) Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 26 Juli 2011 dalam perkara terdakwa: ARJUS PURNAMA , SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti persidangan yang lalu. Setelah sidang dibuka oleh Hakim Ketua dan dinyatakan terbuka untuk umum, maka terdakwa dipanggil masuk kedalam ruangan, akan tetapi dijaga dengan baik oleh petugas untuk itu. Atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menerangkan bahwa ia dalam keadaan sehat sekarang ini siap untuk mengikuti sidang. Selanjutnya Hakim Ketua menjelaskan bahwa acara sidang pada hari ini sesuai dengan jadwal sidang yang lalu adalah untuk memberikan kesempatan kepada Penuntut Umum untuk mengajukan tanggapan atas pembelaan /replik dari Penasehat Hukum terdakwa, kepada penuntut Umum apakah sudah siap. Atas pertanyaan Hakim Ketua Penuntut Umum menjawab bahwa ia sudah siap untuk mengajukan tanggapan atau pembelaan dari Penasehat Hukum terdakwa. Kemudian Hakim Ketua memperingatkan kepada terdakwa agar memperhatikan segala sesuatunya yang didengar dan di lihat dalam persidangan. Setelah mendapat izin dari hakim ketua, lalu Penuntut umum membacakan surat tanggapan atas pembelaan dari Penasehat hukum terdakwa yang berbunyi sebagai berikut:

Tanggapan atas pembelaan Penasehat Hukum terdakwa..........

62

Setelah selesai Jaksa Penuntut Umum membacakan surat tanggapan atas pembelaan Penasehat terdakwa, lalu diserahkan kepada Hakim Ketua, dan salinannya diberikan kepada penasehat Hukum, Surat tuntutan pembelaan dari Jaksa Penuntut Umum tersebut oleh Hakim Ketua dilampirkan dalam berita acara perkara ini dan dianggap sebagai halaman berikutnya: Kemudian Hakim Ketua menanyakan kepada terdakwa dan penasehat Hukum terdakwa apakah ia akan menjawab atas tanggapan atas pembelaan tersebut. Atas pertanyaan Hakim ketua Penasehat Hukum terdakwa menjawab bahwa ia akan menjawab atas tanggapan pembelaan dari Penuntut Umum tersebut. Mohon diberikan waktu untuk menyusun jawaban atas tanggapan pembelaan dari jaksa Penuntut umum tersebut. Setelah Majelis hakim bermusyawarah, lalu sidang ditunda untuk memberikan kesempatan kepada Penasehat Hukum terdakwa untuk menjawab tanggapan atas pembelaan dari jaksa Penuntut umum tersebut, lalu sidang ditunda sampai dari selasa tanggal 2 Agustus 2011 jam 09.00 Wib dengan memerintahkan agar penuntut Umum menghadapkan terdakwa pada hari sidang yang telah di tetapkan tersebut diatas tanpa dipanggil lagi dan terdakwa tetap berada dalam tahanan sementara. Sesudah itu oleh hakim Ketua sidang dinyatakan di tutup. Demikianlah dibuat berita acara pemeriksaan persidangan ini yang di tanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera tersebut.

Panitera

Ketua Majelis Hakim

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

63

BERITA ACARA (lanjutan ke-12) Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 2 Agustus 2011 dalam perkara terdakwa: ARJUS PURNAMA , SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti persidangan yang lalu. Setelah sidang dibuka oleh Hakim Ketua dan dinyatakan terbuka untuk umum, maka terdakwa dipanggil masuk kedalam ruangan, akan tetapi dijaga dengan baik oleh petugas untuk itu. Atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menerangkan bahwa ia dalam keadaan sehat sekarang ini siap untuk mengikuti sidang. Selanjutnya Hakim Ketua menjelaskan bahwa acara sidang pada hari ini adalah untuk memberikan kesempatan kepada Penasehat Hukum terdakwa untuk menjawab tanggapan atas pembelaan dari Jaksa Penuntut Umum kepada penasehat Hukum terdakwa apakah sudah siap. Atas pertanyaan Hakim Ketua Penasehat Hukum terdakwa menjawab bahwa ia sudah siap untuk memberikan jawaban tanggapan atas pembelaan dari Jaksa Penuntut Umum tersebut. Setelah mendapat izin dari Hakim Ketua, lalu Penasehat Hukum terdakwa membacakan jawaban atas tanggapan pembelaan dari Penuntut umum yang berbunyi sebagai berikut:

Jawaban atas tanggapan pembelaan Penuntut Umum

64

Setelah selesai Penuntut Umum membacakan jawaban atas tanggapan pembelaan Jaksa Penuntut umum, lalu diserahkan kepada Hakim ketua dan jaksa penuntut umum, surat jawaban mana oleh Hakim Ketua dilampirkan dalam berita acara ini dan dianggap sebagai halaman berikut. Kemudian Hakim Ketua menjelaskan bahwa pemeriksaan perkara ini setelah dianggap selesai, maka acara sidang berikutnya adalah untuk memberikan putusan terhadap terdakwa, berhubung Majelis Hakim belum bermusyawarah maka sidang ditunda untuk putusan sampai dengan hari selasa tanggal 9 Agustus 2011 jam 09.00 Wib dengan memerintahka agar Penuntut Umum menghadapkan terdakwa pada hari sidang yang telah ditetapkan tersebut di atas tanpa dipanggil lagi dan terdakwa tetap berada dalam tahanan sementara. Sesudah itu oleh hakim Ketua sidang dinyatakan ditutup. Demikianlah dibuat berita acara pemeriksaan persidangan ini yang di tanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera tersebut.

Panitera

Ketua Majelis Hakim

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

65

BERITA ACARA (lanjutan ke-13) Pemeriksaan persidangan Pengadilan Negeri Bintuhan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada tingkat pertama yang diperiksa secara biasa, dilakukan pada hari selasa tanggal 9 Agustus 2011 dalam perkara terdakwa: ARJUS PURNAMA , SH Bin A. TARMIZI Susunan persidangan sama seperti persidangan yang lalu. Setelah sidang dibuka oleh Hakim Ketua dan dinyatakan terbuka untuk umum, maka terdakwa dipanggil masuk kedalam ruangan, akan tetapi dijaga dengan baik oleh petugas untuk itu. Atas pertanyaan Hakim Ketua terdakwa menerangkan bahwa ia dalam keadaan sehat sekarang ini siap untuk mengikuti sidang. Kemudian Hakim Ketua menerangkan bahwa acara pemeriksaan persidangan hari ini sesuai dengan acara sidang yang lalu adalah membacakan putusan terhadap terdakwa Kemudian Hakim Ketua memperingatkan kepada terdakwa agar memperhatikan segala sesuatu apa yang didengar dan dilihat dalam persidangan ini lalu, Hakim ketua membacakan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut: MENGADILI Menyatakan terdakwa ARJUS PURNAMA, SH Bin A.TARMIZI terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Menggunakan Narkotika Golongan I Bagi Diri Sendiri Menjatuhkan [ida terhadap terdakwa ARJUS PURNAMA, SH Bin A.TARMIZI dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan. Memerintahakan terdakwa untuk segera menjalani pengobatan dan atau perawatan melaui rehabilitas medis di Rumah Sakit Jiwa dan keterangan obat (RSJKO) soeprapto daerah Bengkulu. Menyatakan barang bukti berupa: 1 (satu) unit handphone nokia seri N95 warna silver hitam. 1 (satu) unit handphone nokia seri X2 warna silver. 1 (satu) botol plastic lasegar warna putih yang berisi air putih bening yang digunakan sebagai alat hisap/bong. 2 (dua) buah korek api gas. 1 (satu) botol supradyn warna kuning yang berisi kaca kecil panjang 10 cm dan 2 (dua) pipet warna putih. 2 (dua) paket shabu-shabu yang masing-masing dibungkus dengan plastic bening warna putih dalam kotak rokok Marlboro black mentol warna hijau hitam seberat 0,52 gram (disisikan seberat 0,2 gram untuk pemeriksaan lab). 1 (satu) unit handphone nokia seri 1662 warna biru gelap Tetap dipergunakan dalam perkara lain an. Pramono Bin Karnadi. Menetapkan terpidana membayar biaya perkara sebesar Rp. 3000,- (tiga ribu rupiah).

66

Sesudah itu oleh Hakim Ketua memperingatkan kepada terdakwa/penasehat Hukum dan Jaksa penuntut umum memberikan hak-haknya, apakah menerima, pikerpikir atau naik banding jika dirasakan kurang adil dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari dapat menyatakan sikapnya . Kemudian Hakim ketua menyatakan sidang ditutup. Demikianlah dibuat berita acara pemeriksaan persidangan ini yang di tanda tangani oleh Hakim Ketua dan Panitera tersebut.

Panitera

Ketua Majelis Hakim

BUKSIR, SH

RUDI FAKHRUDDIN ABBAS, SH

You might also like