Professional Documents
Culture Documents
Puji syukur Saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
serta hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini. Makalah ini saya
buat untuk meningkatkan pengetahuan siswa mengenai manIaat buah labu dalam
menyembuhkan berbagai penyakit.
Saya telah berusaha sebaik-baiknya untuk menyusun makalah ini,tetapi mungkin
masih ada kesalahan-kesalahan di dalamnya. Oleh karena itu saya mohon maaI apabila
terdapat kesalahan. Saya berharap makalah ini dapat bermanIaat bagi siswa. Dan saya
juga menerima kritik dan saran yang membangun agar makalah ini bisa lebih baik.
Surabaya,13November2011
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ......................................................................................................
DaItar Isi ...............................................................................................................
Bab 1 Pendahuluan
1.1 atar Belakang .............................................................................................
1.2 Rumusan Masalah .........................................................................................
1.3 Tujuan .........................................................................................................
1.4 ManIaat .......................................................................................................
Bab 2 Kajian Teori
2.1 Apa abu Air Itu ...............................................................................................
2.2 Kandungan Dalam abu Air ...............................................................................
2.2.1 Kalsium .................................................................................................
2.2.1.1 Kadar Kalsium Harian yang Disarankan .................................................
2.2.1.2 ManIaat Kalsium Bagi Tubuh .......................................................
2.2.2 Zat Besi .................................................................................................
2.2.2.1 Kadar Zat Besi yang Dibutuhkan Tubuh ........................................
2.2.2.2 ManIaat Zat Besi .........................................................................
2.2.2.3 Akibat Kekurangan Zat Besi .........................................................
2.2.3 PoliIenol ..................................................................................................
2.2.3.1 ManIaat PoliIenol ........................................................................
2.2.4 Vitamin C ...............................................................................................
2.2.4.1 ManIaat Vitamin C .......................................................................
2.2.5 Saponin...................................................................................................
2.2.5.1 SiIat-SiIat Saponin .......................................................................
2.2.5.2 Macam-Macam Saponin ...............................................................
2.2.5.3 ManIaat Saponin ..........................................................................
2.3 ManIaat abu Air Bagi Kesehatan Manusia.........................................................
2.3.1 Mengobati Tipes atau Thypus ....................................................................
2.3.2 Mengobati Demam ...................................................................................
2.2.3 Mengobati Penyakit Asma ..........................................................................
2.3.4 Membersihkan Paru-Paru Bagi Perokok ......................................................
2.3.5 Mengobati Sariawan, Flu, serta Pencegahan Kanker.....................................
Bab 3 Penutup
3.1 Kesimpulan ......................................................................................................
3.2 Saran ................................................................................................................
DaItar Pustaka ........................................................................................................
BAB 1
PENDAHUUAN
ATAR BEAKANG
abu air atau yang biasa kita kenal dengan 'waloh banyak tumbuh di
Negara kita. Di daerah pedesaan biasanya banyak kita jumpai tanaman ini. Ibu
rumah tangga memanIaatkannya untuk membuat sayur lodeh ataupun manisan.
Tapi kebanyakan orang malah membiarkannya tumbuh liar bahkan mereka
tidak mempedulikannya. Tak jarang labu air yang telah tumbuh dan berbuah
besar menjadi busuk percuma karena tak ada yang mengurusi karena kurangnya
kesadaran penduduk.
Masyarakat belum banyak yang tahu bahwa buah labu ini sebenarnya
memiliki banyak manIaat. Selain nikmat untuk disantap sebgai sayur atau
manisan, ternyata labu air ini memiliki banyak manIaat untuk menyembuhkan
berbagai penyakit.
RUMUSAN MASAAH
1. Mengapa labu air bermanIaat bagi kesehatan manusia ?
2. Bagaimana mengolah labu air ini agar mendapatkan manIaatnya secara
maksimal ?
TUJUAN
Mengetahui apa kandungan dan manIaat labu air bagi kesehatan manusia
serta proses pengolahannya agar mendapatkan manIaat yang maksimal.
MANFAAT
Masyarakat lebih mengetahui hakekat sebenarnya manIaat dari labu air
yang selama ini mereka konsumsi.
BAB 2
KAJIAN TEORI
2.1 Apa abu Air itu ?
abu air, tanaman yang memiliki nama latin agenaria siceraria
ini,termasuk ke dalam varietas labu bertekstur keras. Bentuk buahnya bervariasi,
mulai dari membulat hingga lonjong memanjang. Warna kulitnya kehijauan
dengan daging buah berwarna putih. Karena bentuk yang unik, buah tuanya
banyak dimanIaatkan sebagai peralatan rumah tangga atau hiasan seperti wadah
air, tabung, kantung hias, ataupun koteka. Sementara buah mudanya dapat
disantap sebagai pelengkap sayuran. Tanaman ini diketahui mudah beradaptasi
dengan kondisi cuaca, baik di musim penghujan ataupun kemarau.
Tak hanya dapat dimanIaatkan sebagai sayuran atau peralatan rumah
tangga, di dalam dunia kesehatan buah labu ini juga terkenal banyak khasiatnya
dalam menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari mendinginkan suhu tubuh
yang panas hingga penyakit kanker pun dapat diatasi oleh si buah lonjong
memanjang ini
2.2 Kandungan dalam abu Air
Daun dan buah pada tanaman ini mengandung kalsium, zat besi, vitamin
C, sponin dan poliIenol.
2.2.1 Kalsium
Kalsium adalah unsur kimia lembut yang berwarna putih keperak-perakan.
ambang kalsium adalah Ca. Kadar Kalsium yang dibutuhkan setiap orang
berbeda, sesuai pertambahan usia. Hal ini disebabkan pertumbuhan tulang dan
gigi di setiap tahapan usia berbeda.
2.2.1.1 Kadar Kalsium Harian (KKH) yang disarankan adalah:
Kadar Kalsium Harian (KKH) yang disarankan adalah:
Usia KKH
1 3 500 mg
4 - 8 800 mg
9 - 18 1300 mg
19 - 50 1000 mg
51 1200 mg
Saat hamil & menyusui 1000 mg
Setelah umur 20 tahun, tubuh manusia akan mulai mengalami kekurangan
kalsium sebanyak 1 per tahun. Dan setelah umur 50 tahun, jumlah kandungan
kalsium dalam tubuh akan menyusut sebanyak 30. Kehilangan akan mencapai
50 ketika mencapai umur 70 tahun dan seterusnya mengalami masalah
kekurangan kalsium.
Gejala awal kekurangan kalsium adalah seperti lesu, banyak keringat,
gelisah, sesak napas, menurunnya daya tahan tubuh, kurang naIsu makan,
sembelit, berak-berak, insomnia, kram, dan sebagainya.
2.2.1.2 Beberapa manIaat kalsium bagi manusia:
O MengaktiIkan saraI
O Melancarkan peredaran darah
O Melenturkan otot
O Menormalkan tekanan darah
O Menyeimbangkan tingkat keasaman darah
O Menjaga keseimbangan cairan tubuh
pendapat sendiri, dan pendapat mereka sangat layak Anda simak. Kata mereka,
jika seseorang kekurangan kalsium, maka tubuhnya akan menghasilkan calcitriol,
yaitu hormon yang memperlambat proses pemecahan lemak di dalam tubuh. Pada
mereka yang asupan kalsiumnya cukup, tentu tak akan bermasalah dengan
calcitriol ini.
Selain itu, kekurangan kalsium mampu memicu terjadinya penurunan
kekebalan tubuh. Karena dengan kekurangan imunitas tubuh terhadap serangan
penyakit, maka dengan sangat mudah terjangkit berbagai penyakit yang
seharusnya bisa ditangkal oleh system kekebalan tubuh.
Kekurangan kalsium ternyata juga dapat menyebabkan daya ingat menjadi
lemah.Ion kalsium berperan penting dalam proses pengeluaran dan pengiriman
sinyal syaraI. Rangsangan pada syaraI otak besar berhubungan erat dengan
transmisi ion kalsium di dalam dan diluar neuron. Ketika organisme kekurangan
kalsium, dendosignal syaraI juga mengalami hambatan mekanisme rangsangan
dalam tubuh manusia juga mengalami kerusakan. Gejala pada anak anak mudah
kaget, menangis di malam hari, resah, sulit tidur dan super aktiI.
2.2.2 Zat Besi
Salah satu unsur penting dalam proses pembentukan sel darah merah
adalah zat besi. Zat Besi dilambangkan dengan Fe. Secara alamiah zat besi
diperoleh dari makanan. Kekurangan zat besi dalam menu makanan sehari-hari
dapat menimbulkan penyakit anemia gizi atau yang dikenal masyarakat sebagai
penyakit kurang darah.
2.2.2.1 Kadar Zat Besi yang Dibutuhkan Tubuh
Menurut Alexander Zemtsoz, M.D. guru besar biokimia dan biologi
molekuler Sekolah Kedokteran Universitas Indiana, Indianapolis, AS, kebutuhan
zat besi manusia normal per hari sebesar 18 mg.
Fe terdapat dalam bahan makanan hewani, kacang-kacangan, dan sayuran
berwarna hijau tua. Pemenuhan Fe oleh tubuh memang sering dialami sebab
antioksidan yang secara alami ada di dalam sayuran (brokoli, kol, seledri), buah-
buahan(apel, delima, melon, ceri, pir, dan stroberi), kacang-kacangan (walnut,
kedelai, kacang tanah), minyak zaitun, dan minuman (seperti teh, kopi, cokelat
dan anggur merah/red wine). PoliIenol umumnya banyak terkandung dalam kulit
buah.
2.2.3.1 ManIaat PiloIenol
PoliIenol ini berperan melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal
bebas dengan cara mengikat radikal bebas sehingga mencegah proses inIlamasi
dan peradangan pada sel tubuh. PoliIenol juga bermanIaat menurunkan risiko
penyakit degeneratiI seperti penyakit jantung, alzheimer, dan kanker.
2.2.4 VITAMIN C
Vitamin C adalah salah satu jenis vitamin yang larut dalam air dan
memiliki peranan penting dalam menangkal berbagai penyakit. Vitamin C
berhasil diisolasi untuk pertama kalinya pada tahun 1928 dan pada tahun 1932
ditemukan bahwa vitamin ini merupakan agen yang dapat mencegah sariawan.
Albert Szent-Gyrgyi menerima penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau
Kedokteran pada tahun 1937 untuk penemuan ini.
gambar struktur vitamin c
2.2.4.1 ManIaat Vitamin C
Selama ini vitamin C atau asam askorbat dikenal peranannya dalam
menjaga dan memperkuat imunitas terhadap inIeksi. Namun, sebenarnya vitamin
C mempunyai maIaat yang banyak, yaitu :
O
Beberapa penelitian lanjutan ternyata vitamin C juga terbukti berperan
penting dalam meningkatkan kerja otak. Dua peneliti di %exas Womans
University menemukan bahwa murid SMTP yang tingkat vitamin C-nya
dalam darah lebih tinggi ternyata menghasilkan tes IQ lebih baik daripada
yang jumlah vitamin C-nya lebih rendah.
O Vitamin C diperlukan untuk menjaga struktur kolagen, yaitu sejenis
protein yang menghubungkan semua jaringan serabut, kulit, urat, tulang
rawan, dan jaringan lain di tubuh manusia. Struktur kolagen yang baik
dapat menyembuhkan patah tulang, memar, pendarahan kecil, dan luka
ringan.
O Vitamin C juga berperan penting dalam membantu penyerapan zat besi
dan mempertajam kesadaran. Sebagai antioksidan, vitamin c mampu
menetralkan radikal bebas di seluruh tubuh. Melalui pengaruh pencahar,
vitamini ini juga dapat meningkatkan pembuangan Ieses atau kotoran.
Vitamin C juga mampu menangkal nitrit penyebab kanker. Penelitian di
Institut Teknologi Massachusetts menemukan, pembentukan nitrosamin
(hasil akhir pencernaan bahan makanan yang mengandung nitrit) dalam
tubuh sejumlah mahasiswa yang diberi vitamin C berkurang sampai 81.
2.2.5 Saponin
Saponin adalah suatu glikosida yang mungkin ada pada banyak macam
tanaman. Saponin ada pada seluruh tanaman dengan konsentrasi tinggi pada
bagian-bagian tertentu, dan dipengaruhi oleh varietas tanaman dan tahap
pertumbuhan. Fungsi dalam tumbuh-tumbuhan tidak diketahui, mungkin sebagai
bentuk penyimpanan karbohidrat, atau merupakan waste product dari
metabolisme tumbuh-tumbuhan. Ke-mungkinan lain adalah sebagai pelindung
terhadap serangan serangga.
2.2.5.1 SiIat-siIat Saponin adalah:
O Mempunyai rasa pahit
Dalam masyarakat penyakit ini dikenal dengan nama Tipes atau thypus,
tetapi dalam dunia kedokteran disebut %! FEJER atau Thypus
abdominalis, karena berhubungan dengan usus pada perut
Kapan Penyakit TiIus Menimbulkan Gejala ? Selang waktu antara inIeksi
dan permulaan sakit (masa inkubasi) bergantung dari banyaknya bakteri yang
masuk ke tubuh. Masa inkubasi berkisar antara 8-14 hari.
Apa Saja Gejala Penyakit TiIus ? Dalam minggu pertama, keluhan dan
gejala menyerupai penyakit inIeksi akut pada umumnya seperti demam, sakit
kepala, mual, muntah, naIsu makan menurun, sakit perut, diare pada anak-anak
atau sulit buang air pada orang dewasa, suhu tubuh meningkat terutama sore dan
malam hari. Setelah minggu ke dua gejala menjadi lebih jelas, yaitu demam yang
tinggi terus-menerus, naIas berbau tak sedap, kulit kering, rambut kering, bibir
kering pecah-pecah, lidah ditutupi selaput putih kotor, pembesaran hati dan limpa
dan timbul rasa nyeri bila diraba, perut kembung. Anak nampak sakit berat,
disertai gangguan kesadaran dari yang ringan, acuh tak acuh (apatis), sampai
berat (koma). Penyakit tiIus yang berat menyebabkan komplikasi pendarahan,
kebocoran usus, inIeksi selaput usus, renjatan bronkopnemonia (peradangan
paru) dan kelainan di otak.
Cara mengobati penyakit tiIus :
1. Ambillah buah labu secukupnya (kira-kira 15 cm), kupas kulitnya lalu
cuci bersih dengan air yang mengalir,lalu parut.
2. Campurkan juga dengan kunir 1 ruas jari yang sudah diparut.
3. Peras, saring dan ambil airnya.
4. Minumlah 2 kali sehari setiap pagi dan sore ,lakukan berulang-ulang
sampai penyakit tersebut benar-benar hilang dan Anda sembuh.
5. Perbanyak istirahat dan jangan melakukan pekerjaan berat.
2.3.2 Mengobati Demam
Penderita demam bisa langsung mengonsumsi rebusan buah labu atau
meminum air perasan labu. Caranya :
BAB 3
PENUTUP
3.1 KESIMPUAN
Buah labu air atau yang biasa kenal dengan waloh ternyata memiliki
banyak manIaat dalam ilmu kesehatan sebagai obat untuk menyembuhkan dan
mencegah berbagai penyakit. Kandungan kalsium, zat besi, vitamin C, dan
poliIenolnya yang sangat bermanIaat bagi tubuh ini ternyata mampu
menyembuhkan penyakit tiIus, demam tinggi, menjaga daya tahan tubuh,
membersihkan paru-paru bagi perokok hingga mencegah kanker.
3.2 SARAN
Anda dapat mengkonsumsi buah labu air ini untuk mengobati dan
mencegah penyakit. Selain itu, Anda juga harus menjaga pola hidup mulai dari
makanan hingga gaya hidup. Karena di era globalisasi seperti ini, kesadaran
masyarakat akan pentingnya kesehatan sering mereka abaikan. Dan jangan lupa
untuk selalu berolahraga secara teratur.