You are on page 1of 10

TUGAS PENDAHULUAN

OSEANOGRAFI FISIKA
MODUL III
GELOMBANG




OIeh:
Raditya Ahmad Difandi
26020110141036


LABORATORIUM OSEANOGRAFI FISIKA
PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN
JURUSAN ILMU KELAUTAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2011


SOAL TP OSFIS MODUL III
"GELOMBANG"
1. Jelaskan pengertian gelombang! (3 refernsi)
2. Gambar, sebut dan jelaskan parameter-parameter gelombang!
3. Jelaskan mengenai gerak partikel gelombang di setiap tipe peraiaran, beserta
gambarnya!
4. Jelaskan bagaimana mekanisme terbentuknya gelombang oleh angin!
5. Sebut dan jelaskan klasifikasi gelombang berdasar kedalaman relatif!
6. Sebut dan jelaskan klasifikasi gelombang berdasar periodenya!
7. Turunkan rumus persamaan disperse gelombang hingga didapat rumus
kecepatan rambat gelombang!
8. Jelaskan pendekatan hiperbolik dari persamaan rumus tersebut, disertai gambar!
9. Hitung nilai dari
Lo D/Lo Tipegelombang L (m) C (m/s) Cg (m/s) H (m) E(j) P (J m/s)


Jika diketahui :
Ho : 1.045
D : 4
To : 12
10. Sebut dan jelaskan tentang deformasi gelombang!

1. Jelaskan pengertian gelombang! (3 refernsi)
Gelombang adalah bentuk dari getaran yang merambat pada suatu
medium, pada gelombang yang merambat adalah gelombangnya, bukan zat
medium perantaranya. Satu gelombang dapat dilihat panjangnya dengan
menghitung jarak antara lembah dan bukit (gelombang transversal) atau
menghitung jarak antara satu rapatan dengan renggangan (gelombang
longitudinal). Cepat rambat gelombang adalah jarak yang ditempuh oleh
gelombang dalam waktu satu detik
(http://riyn.multiply.com/journal/item/47?&show_interstitial=1&u=%2Fjournal%2Fit
em).
Gelombang didefinisikan sebagai energi getaran yang merambat. Dalam
kehidupan sehari-hari banyak orang berfikir bahwa yang merambat dalam
gelombang adalah getarannya atau partikelnya, hal ini sedikit tidak benar karena
yang merambat dalam gelombang adalah energi yang dipunyai getaran tersebut.
Dari sini timbul benarkan medium yang digunakan gelombang tidak ikut
merambat? Padahal pada kenyataannya terjadi aliran air di laut yang luas.
Menurut aliran air dilaut itu tidak disebabkan oleh gelombang tetapi lebih
disebabkan oleh perbedaan suhu pada air laut. Tapi mungkin juga akan terjadi
perpindahan partikel medium, ketika gelombang melalui medium zat gas yang
ikatan antar partikelnya sangat lemah maka sangat dimungkinkan partikel udara
tersebut berpindah posisi karenater kena energi gelombang. Walau perpindahan
partikelnya tidak akan bisa jauh tetapi sudah bisa dikatakan bahwa partikel
medium ikut berpindah (http://alljabbar.wordpress.com/2008/04/25/gelombang/).
Gelombang adalah pergerakan air yang menimbulkan sebuah ayunan air
yang bergerak tanpa henti-hentinya pada lapisan permukaan laut. Susunan
gelombang di lautan baik bentuk maupun macamnya sangat bervariasi dan
kompleks, sehingga mengakibatkan mereka ini hampir tidak dapat diuraikan. Dari
sini timbul benarkan medium yang digunakan gelombang tidak ikut merambat?
padahal pada kenyataannya terjadi aliran air di laut yang luas. Menurut aliran air
dilaut itu tidak disebabkab oleh gelombang tetapi lebih disebabkan oleh
perbedaan suhu pada air laut. Tapi mungkin juga akan terjadi perpindahan
partikel medium, ketika gelombang melalui medium zat gas yang ikatan antar
partikelnya sangat lemah maka sangat dimungkinkan partikel udara tersebut
berpindah posisi karena terkena energi gelombang. Walau perpindahan
partikelnya tidak akan bisa jauh tetapi sudah bisa dikatakan bahwa partikel
medium ikut berpindah ( Weihaupt, 1979 ).

2. Gambar, sebut dan jelaskan parameter-parameter gelombang!
Berikut ialah gambar atau penggambaran dari gelombang serta parameter
gelombang yang ideal.

O = o cos( - o) : elevasi muka air yang merupakan fungsi ruang dan
waktu
O o =
E

, : amplitudo gelombang; elevasi maksimum dari muka air
terhadap permukaan yang diam
O E : tinggi gelombang; jarak antara puncak dan lembah =
2a
O I : panjang gelombang; jarak dari suatu puncak dengan
puncak Lain
O T : periode gelombang
O d : kedalamana perairan dihitung dari SWL (Still Water
Level), yaitu : z = 0 samapai dengan dasar perairan.
O t : waktu yang diperlukan untuk menciptaka gelombang
O =
n
I
, : jumlah gelombang
O o =
n

, : frekuensi sudut gelombang
O : kecepatan rambat gelombang (kecepatan fasa) = UT

3. Jelaskan mengenai gerak partikel geombang di setiap tipe peraiaran,
beserta gambarnya!
Jawab :
Dari gambar :
Kita dapat mengetahui bahwa, Gerak partikel gelombang pada setiap
perairan berbeda-beda. Gerak partikel gelombang tersebut membentuk orbit. Di
bawah permukaan, gerakan berputar gelombang itu semakin mengecil. Ada
gerak orbital yang mengecil seiring dengan kedalaman air, sehingga kemudian di
dasar hanya akan meninggalkan suatu gerakan kecil mendatar dari sisi ke sisi
yang disebut "surge. Pada kondisi sesungguhnya di alam, pergerakan orbital di
perairan dangkal (shallow water) dekat dengan kawasan pantai dapat dilihat
pada gambar dibawah ini. Pada gambar ini, dapatlah kita bayangkan bagaimana
energi gelombang mampu mempengaruhi kondisi pantai
(http://faiqun.edublogs.org/2008/04/13/gelombang-laut/).

4. Jelaskan bagaimana mekanisme terbentuknya gelombang oleh angin!
Disebutkan pada materi kuliah oseanografi fisika tentang terbentuknya
gelombang oleh angin, yaitu :
O Bila diatas permukaan laut yang tenang terdapat angin yang bertiup
maka mula-mula akan terbentuk gelombang-gelombang kecil yang
disebut ripples (riak).
O Ripples disini berperan dalam membentuk kekasaran muka laut yang
dapat membantu transfer energi dari angin
O Bila angin terus berhembus maka akan terbentuk gelombang-gelombang
yang lebih panjang (besar) dan memiliki tinggi yang semakin membesar
yang disebabkan adanya tranfer energi dari angin
O Pada saat tertentu tinggi gelombang tidak dapat terus bertambah
walaupun angin terus berhembus, karena tercapai suatu kondisi dinama
tinggi gelombang berhenti untuk tambahan diakibatkan tercapainya
keseimbangan antara energi yang ditransferkan dengan energi yang
terdissipasi oleh peristiwa pecahnya gelombang.
Sedangkan menurut Romimohtarto dan Juwana (1999), terbentuknya gelombang
oleh angin, yaitu:
Gelombang laut ditimbulkan oleh hembusan angin yang bertiup di atas
permukaan dan adanya tekanan tangensial partikel pada air laut. Angin yang
bertiup mula-mula menimbulkan riak gelombang (ripples). Bila angin terus bertiup
maka akan terbentuk gelombang yang lebih panjang dan besar. Pada saat
tertentu gelombang tersebut akan berhenti karena peristiwa pecahnya
gelombang.

5. Sebut dan jelaskan klasifikasi gelombang berdasar kedalaman relatif!
a. d/L < 0,05 adalah gelombang perairan dangkal
Di perairan dangkal pengaruh dasar laut sangat besar. Gerak orbital dari
partikel air yang ada pada perairan dalam berupa lingkaran-lingkaran,disini
sudah berupa elips yang tipis
b. 0,05 < d/L < 0,5 adalah gelombang perairan menengah
Untuk perairan menengah dan dangkal,kecepatan gelombang berkurang
seiring dengan berkurangnya kedalaman perairan
c. d/L . 0,5 adalah gelombang perairan dalam (gelombang pendek)
Dalam penjalaran gelombang ini belum berpengaruh oleh dasar
laut,sehingga belum terjadi perubahan pada parameter gelombang)
(www.scribd.com/doc/74347917/4/KLASFKAS-GELOMBANG).

6. Sebut dan jelaskan klasifikasi gelombang berdasar periodenya!
Periode Panjang Gelombang Jenis Gelombang
0 0,2 Detik
0,2 0,9 Detik
Beberapa centimeter
Mencapai 130 meter
Riak (Riplles)
Gelombang angin
0,9 -15 Detik Beberapa ratus meter Gelombang besar
(Swell)
15 30 Detik
0,5 menit 1 jam
Ribuan meter
Ribuan kilometer
Long Swell
Gelombang dengan
periode yang panjang
(termasuk Tsunami)
5, 12, 25 jam Beberapa kilometer Pasang surut
(Pond and Pickard, 1983)

7. Turunkan rumus persamaan disperse gelombang hingga didapat rumus
kecepatan rambat gelombang!

2
= gk tanh kd
Dimana : o
2
= frekuensi sudut
g = percepatan gravitasi
tanh = tan hiperbolik
k = bilangan
d = kedalaman perairan

Rumus awal :
C =
L
1
; C =
L2n
12n

C =
1k
1c
;
1
k
=
c
1
=
c
k

C =
c
k

C = ( tanh )
2
C = _
g
k
tanh (Persamaan Kecepatan Rambat Gelombang)

8. Jelaskan pendekatan hiperbolik dari persamaan rumus tersebut, disertai
gambar!
O Gelombang Perairan Dangkal
C = _
g
k
tanh
C
2
=
g
k
tanh kd (nilai tanh pada perairan dangkal = 1 )
C
2
=
g
k
k d (nilai k dicoret)
C
2
=
C = _
g
k
tanh
C
2
=
g
k
tanh kd
C
2
=
g
k
. 1
C =
=
gL
2n

O Gelombang Perairan Menengah
C = _
gL
2n
tanh
2nd
L

O Gelombang Perairan Dalam
C
o
2
=
g
k

C
o

= _
g
k
= 2n



9. Diketahui :
Ho : 1.045
D : 4
To : 12
Jawab :
O Lo =
g To2
2n
Lo =
9,8-(12)2
6,28


Lo =
1411,2
6,28
= ,8 m
O D/Lo =
4
224,7133758
= ,8 m
O Tipe gelombang periode dangkal karena

O Mencari Nilai L (menggunakan interpolasi)

Langkah awaI mencari niIai D/L dengan interpoIasi




D/L =
_
D
Lo
-A]-(d-C)
(B-A)
+
D/L =
(,8-,9)-(,-,)
(0,02-0,019)
+, = 0,054286688
Maka didapat

L
= 0,054286688 L=

0,054286688
L=
4
0,054286688
= 73,68288889 m

O Ketentuan Tipe Gelombang
Perairan dalam (d/L > 0,5)
Gelombang Perairan menengah (0,05<d/L<0,5)
Gelombang Perairan dangkal (d/L < 0,05)
Maka : 0,05< 0,054286688 < 0,5 termasuk geIombang perairan menengah

O C = _
gL
2n
tanh
2nd
L

C = _
9,8 -73,68288889
2-3,14
- tan,9 -
2-3,14-4
73,68288889
= 6,54 m/s

O Mencari Nilai H menggunakan interpolasi D/Ho dan D/H
a b u/Lo C d P/Po
0019 002 ,8 124 1226 1219413

H/Ho =
_
D
Lo
-a]-(d-c)
(b-u)
+ c
H/Ho =
(0,017800453-0,019)-(1,226-1,24)
(0,02-0,019)
+ , = 1,256793658
Jadi,
H
Ho
= 1,256793658 H = 1,256793658 * Ho
H = 1,256793658 * 1,045 = 1,313349373 m

O Cg =
(1+4 x d)
Lx sInhx x DL
3,246 m/s
8 u/Lo C d u/L
0019 002 ,8 003611 003763 0038343

O E =
18 x p
gxH
2
=
18 x 1025
9,8x1,313349373
2
= 1091.464846 J

O P = E x Cg = 1091.464846 x 3,246 = 3542,894891 J m/s

10. Sebut dan jelaskan tentang deformasi gelombang!
Pengertian dari deformasi sendiri adalah perubahan bentuk, dimensi dan
posisi dari suatu materi baik merupakan bagian dari alam ataupun buatan
manusia dalam skala waktu dan ruang.
Sedangkan pengertian dari Deformasi gelombang adalah Perubahan
bentuk gelombang yang disebabkan 2 proses yaitu refraksi (perubahan bentuk
gelombang karena profil pantai) dan difraksi (perubahan bentuk gelombang
karena adanya bangunan pantai atau pulau.
Deformasi dapat dibagi menjadi 2 jenis, yaitu Deformasi Statik yang
bersifat permanen dan juga Deformasi sesaat yang bersifat sementara atau
statis.

You might also like