You are on page 1of 13

PANDUAN

BIMBINGAN TEKNIS PENYUSUNAN KURIKULUM


TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) DAN
PROJECT WORK SMK

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


DIREKTORAT JENDERAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
JAKARTA, 2006
KATA PENGANTAR

Pemberlakuan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang


pengembangannya menjadi kewajiban masing-masing sekolah, tentu menuntut
adanya perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan terpadu yang dapat
mengarahkan dan sekaligus mengendalikan sekolah, agar kegiatan penyusunan
KTSP yang dilaksanakannya dapat mencapai tujuan secara efektif dan efisien.

Dalam kerangka itulah, Direktorat Pembinaan SMK bermaksud melaksanakan


pemberian Bimbingan Teknis (Bimtek) penyusunan KTSP bagi para Kepala Seksi
Kurikulum dan pengawas Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota serta Kepala Seksi
Kurikulum dan staf teknis Dinas Pendidikan Provinsi agar memiliki wawasan dan
kemampuan mengendalikan dan mengkoordinasikan kegiatan penyusunan KTSP
di SMK. Senyampang dengan itu, agar kegiatan bimtek ini lebih bermakna, materi
bimtek dilengkapi dengan substansi tentang Project Work.

Untuk kelancaran kegiatan, maka disusun panduan pelaksanaan Bimbingan


Teknis Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), dan Penilaian.

Jakarta, Oktober
2006

i
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional


Pasal 36 ayat (1) dan ayat (2) menegaskan bahwa pengembangan kurikulum
dilakukan dengan mengacu pada standar nasional pendidikan untuk
mewujudkan tujuan pendidikan nasional, dengan prinsip diversifikasi sesuai
dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik. Pasal 38 ayat
(2) Kurikulum Pendidikan Dasar dan Menengah dikembangkan sesuai dengan
relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan dan komite
sekolah.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 19 tahun 2005 tentang


Standar Nasional Pendidikan pada Pasal 16 ayat (1) dan ayat (2) ditegaskan
bahwa penyusunan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan jenjang
pendidikan dasar dan menengah berpedoman pada panduan yang disusun
oleh Badan Standar Nasional Pendidikan. Panduan dimaksud sekurang-
kurangnya berisi model-model Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.

Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) telah menyusun standar yang


ditetapkan melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas)
Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah, Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi
Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah, dan Permendiknas
Nomor 24 Tahun 2006 tentang pelaksanaan Permendiknas Nomor 22 tahun
2006 dan Nomor 23 tahun 2006. Disamping itu, BSNP juga menerbitkan
Pedoman Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah.

Ketentuan-ketentuan yang dimuat dalam peraturan-peraturan tersebut, sudah


mulai diterapkan pada tahun 2006 ini, dan menjadi keharusan pada tahun
2009/2010. Sehubungan dengan hal tersebut, Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan akan melakukan kegiatan bimbingan teknis bagi para
Kepala Seksi Kurikulum dan pengawas Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
serta Kepala Seksi Kurikulum dan staf teknis Dinas Pendidikan Provinsi agar
mereka mampu melaksanakan peran dan fungsinya sebagai supervisor dan
koordinator dalam penyusunan KTSP SMK di wilayah binaan masing-masing.

1
B. TUJUAN
Kegiatan bimbingan teknis dimaksudkan untuk memberikan wawasan dan
menyamakan persepsi kepada peserta tentang penyusunan kurikulum tingkat
satuan pendidikan (KTSP) SMK, agar mampu melaksanakan peran dan
fungsinya dengan baik.

C. NARA SUMBER/FASILITATOR
Nara sumber/fasilitator berasal dari :
1. Pusat Pengembangan dan Penataran Guru
2. Pusat Kurikulum;
3. Direktorat Pembinaan SMK.

D. PESERTA
Peserta adalah para Kepala Seksi Kurikulum dan pengawas Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota serta Kepala Seksi Kurikulum dan staf teknis Dinas
Pendidikan Provinsi.

E. HASIL YANG DIHARAPKAN


Adanya kesamaan persepsi tentang konsep pengembangan KTSP dan
Silabus SMK, serta konsep project work sebagai suatu pendekatan penilaian
kompetensi kejuruan SMK

F. STRATEGI PELAKSANAAN
Penyelenggaraan Bimbingan Teknis dilakukan melalui strategi sebagai berikut:

KERJA
INFORMASI KELOMPOK
Kebijakan Pengembangan Kurikulum
SMK
Simulasi
PEMBUKAAN Pedoman Penyusunan KTSP dan
Penyusunan
project work SMK
Petunjuk Teknis Penyusunan KTSP dan KTSP dan
project work SMK project
work.SMK
Identifikasi
kemungkinan
hambatan-
hambatan dan
alternatif
solusinya

Pleno hasil diskusi


Kelompok dan
PENUTUPAN Perumusan Strategi

2
G. WAKTU DAN TEMPAT

Bimbingan teknis Penyusunan KTSP dan project work dilakukan


selama tiga hari, mulai minggu kedua November 2006, tempat
pelaksanaan kegiatan sesuai hasil koordinasi dengan Dinas
Pendidikan Provinsi (jadwal terlampir)

H. STRUKTUR PROGRAM
Struktur Program Bimbingan Teknis penyusunan KTSP SMK dan project work
adalah:
NO PROGRAM WAKTU
A UMUM
1. Kebijakan Pengembangan Kurikulum SMK 2

B PROGRAM POKOK
1. Penyusunan KTSP 14
1.1 Teknis Penyusunan KTSP
1.2 Teknis Penyusunan Silabus

2. Pengembangan Project Work 6


2.1 Konsepsi Pengembangan Project Work
2.2 Penyusunan perangkat Project Work

C PENDUKUNG
1. Pembukaan dan penutupan 2
JUMLAH 24

I. RUANG LINGKUP MATERI

a. Kebijakan Pengembangan Kurikulum


Landasan hukum Pengembangan kurikulum SMK terdiri atas:
1. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. PP No 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
3. Permen Diknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi
4. Permen Diknas No 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi
Lulusan
5. Permen Diknas No 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Permen 22
dan Permen 23 Tahun 2006
6. Panduan Penyusunan KTSP Dikdasmen dari BSNP

3
7. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), Standar
Kompetensi Nasional (SKN), atau Standar Industri

b. Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)


Teknis penyusunan KTSP :
1. Pengertian KTSP
2. Prinsip pengembangan KTSP
3. Acuan Operasional penyusunan KTSP
4. Komponen dan teknik penyusunan KTSP

Teknis penyusunan/pengembangan Silabus:


1. Pengertian Silabus
2. Prinsip pengembangan Silabus
3. Unit waktu Silabus
4. Pengembang Silabus
5. Langkah-langkah pengembangan Silabus

c. Pengembangan Project Work


Konsepsi pengembangan Project Work
1. Pengertian Project Work
2. Prinsip pengembangan Project Work
3. Project Work sebagai pendekatan pembelajaran dan penilaian Uji
Kompetensi/penilaian hasil belajar.

Penyusunan perangkat penilaian Project Work


1. Penyusunan Kisi-kisi Soal (KS)
2. Penyusunan Soal Uji Kompetensi (SUK)
3. Penyusunan Pedoman Penilaian (PP)
4. Penyusunan Pedoman Pelaksanaan Uji Kompetensi (PPUK)/pedoman
verifikasi

d. Evaluasi
1. Evaluasi penyelenggaraan
2. Evaluasi ketercapaian program

J. PEMBIAYAAN
Pembiayaan untuk mendukung kegiatan Penyusunan KTSP SMK
dialokasikan melalui anggaran DIPA Subdit Pembelajaran Direktorat
Pembinaan SMK.

4
Lampira
n1
DAFTAR PENGARAH, NARA SUMBER DAN PESERTA BIMBINGAN TEKNIS
PENYUSUNAN MODEL KTSP DAN PROJECT WORK

N Keteran
Nama Jabatan/Institusi
gan

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1
0.
1
1.
1
2.
1
3.
1
4.
1
5.
1
6.
1
7.
1
8.
1
9.
2
0.
2
1.
2
2.
2
3.

5
2
4.
2
5.
2
6.
2
7.
2
8.
2
9.
3
0.

6
Lampiran 2
DAFTAR PESERTA BIMBINGAN TEKNIS DAN PROJECT WORK

N Keterang
Nama Jabatan/Institusi
an

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1
0.
11
.
1
2.
1
3.
1
4.
1
5.
1
6.
1
7.
1
8.
1
9.
2
0.
2
1.
2
2.
2
3.
2
4.
2
5.
2

7
2
7.
2
8.
2
9.
3
0.

8
Lampiran 3
JADUAL
BIMBINGAN TEKNIS
PENYUSUNAN MODEL KTSP SMK, SILABUS DAN PROJECT WORK
Hari Pertama
WAKTU KEGIATAN/MATERI PENYAJI PENDAMPING NOTULIS

13.00- 16.00 Pendaftaran peserta Panitia Daerah


16.00-17.00 Pembukaan Dinas Pendidikan
19.00- 20.30 Kebijakan Kurikulum Dinas Pendidikan
20.30-21.15 Teknis Penyusunan KTSP Fasilitator

Hari Kedua
WAKTU KEGIATAN/MATERI PENYAJI PENDAMPING NOTULIS
07.30-08.15 Teknis Penyusunan KTSP Fasilitator

08.15-09.45 Teknispenyusunan silabus Fasilitator

09.45-10.00 Istirahat
10.00-11.30 Teknispenyusunan silabus Fasilitator
11.30-12.15 Kerja Kelompok/exercise
12.15 -13.30 Istirahat

13.30- 15.00 Kerja Kelompok/exercise

15.00-15.15 Istirahat

15.15-16.45 Kerja Kelompok/exercise

16.40-19.00 Istirahat

19.00-21.15 Presentasi hasil kelompok

Hari Ketiga
WAKTU KEGIATAN/MATERI PENYAJI PENDAMPING NOTULIS
07.30-09.00 Konsepsi Pengembangan Fasilitator
Project Work
09.00-09.45 Penyusunan perangkat Fasilitator
Project Work
09.45-10.00 Istirahat
10.00-12.00 Penyusunan perangkat
Project Work
12.00-12.30 Penutupan Dinas Pendidikan
Jadwal sewaktu-waktu dapat berubah

You might also like