Tahapan Perakitan Unit C3cube

langkah-langkah yang harus dijalani menurut SOP ( Standart Operating Prosedure ). 1. Persiapkan alat-alat yang digunakan seperti ; seragam, sarung tangan, tutup kepala, masker, serta obeng (+),(-) dan pasta processor. 2. Data semua komponen / hardware yang akan dipasang seperti ; Processor, Harddisk, serta Memory. 3. Ambil notebook cek semua kelengkapan aksesories pada notebook, kemudian cek kondisi Fisik notebook. 4. Siapkan jenis baut yang ada pada aksesories notebook seperti ; baut casing penutup, bracket harddisk, processor , serta fan / kipas pendingin. 5. Buka penutup casing belakang notebook yang nantinya akan di isikan part seperti ; Processor, memory serta harddisk. 6. Ambil processor dan pasang pada socket processor di mainboard sesuai posisinya secara Benar. 7. Kunci processor, kemudian ambil heatshing processor dan baut secara benar. 8. Ambil fan / kipas pendingin, kaitkan cable fan pada socket, kemudian baut secara benar. 9. Ambil memory, Kemudian pasang pada socket secara benar. 10. Ambil bracket harddisk,Kemudian pasang harddisk kemudian baut secara benar. 11. Ambil penutup casing penutup kemudian baut secara benar. 12. Pencatatan / pendataan kembali apabila terjadi ketidak sesuaian pada unit yang akan dirakit. 13. Kirim ke bagian QC ( Quality Control ), untuk tahapan akhir proses perakitan. 14. Selesai.

Flowchart Proses Rakit Komponen

R.Adm. stock produksi Pendataan komponen Hardware unit

Persiapan part komponen Penyiapan alat perakit

Terima unit oleh perakit Cek fisik & Aksesori es unit Data s/n serta type Y unit

Data s/n serta type unit

Proses pemberian unit

Penyiapan baut ; casing unit, processor, fan & Hdd Pemberian part Hdd, Ram, processor

Buka cassing unit Proses pemasangan semua komponen

Tutup dan baut kembali secara benar

Pack unit

Kirim ke bagian QC

Tahapan Proses Quality Control

Selesai

langkah-langkah yang harus dijalani menurut SOP ( Standart Operating Prosedure ).

1. Penerimaan notebook dari bagian proses perakitan yg telah selesai. 2. Cek aksesories pada notebook seperti ; battry, adaftor, kabel power, Cd Driver, serta

buku panduan / manualbook.

3. Cek kondisi fisik notebook seperti ; cassing, baut, lcd, cover plastik, serta keyboard

4. Installasi windows liecense, serta aplikasi yang lain.

5. Jalankan test pada unit pada aplikasi dan software pada windows sesuai dengan

permintaan yang ada.

6. Bersihkan notebook dari debu, minyak, air ataupun kotoran yang menempel pada

notebook.
7. Masukkan kembali ke dalam dus notebook sesuaikan dengan type notebook yang telah

dirakit.
8. Pastikan tidak ada yang tertinggal ataupun tercecer dari kelengkapan notebook. 9. Isikan form Qc sesuai type type unit yang telah selesai di croscek dan tes , untuk

dipendataan bahwa unit telah benar melalui tahap proses seleksi akhir tahapan perakitan dengan kondisi unit sudah ok ataupun tidak ok.
10. Susun kembali semua notebook yg telah selesai ke ruang admin stock produksi untuk di

buatkan surat jalan pengiriman ke gudang sebagai stock unit ok siap jual dan unit belum siap jual. 11. Selesai.

Flowchart Proses Quality Control

Unit selesai rakit

Bagian QC

Cek kelengkapan unit Aktifkan tes per -unit

Cek kondisi fisik unit

Clean unit

Proses install windows & aplikasi lain

Pack unit sesuai type Isi form pendataan unit

Data Unit Ok

Data unit tidak Ok

Admin Stock produksi

Susun semua unit ke ruang adm stock prdksi Pembuatan surat jalan

Kirim ke Gudang

selesai

Tahapan Penerimaan Unit Order Rakit.

1. Sales / Planner membuat SPB ( Surat permintaan barang ) ke gudang seperti ; type unit, sparepart, serta kelengkapan software pendukung lainnya. 2. Gudang mempersiapkan sesuai dengan SPB yang ada, kemudian kirim ke bagian produksi. Dan jika tidak sesuai dengan stock yg ada di gudang maka akan di konfirmasi lagi ke sales / planner 3. Bagian admin produksi croscek kembali unit order dari sales / planner berdasarkan SPB yang telah dikirim oleh bagian gudang ke produksi apakah sesuai atau tidak. Jika sesuai maka akan di data dan dimasukkan kedalam stok produksi, jika tidak sesuai maka akan dikonfirmasi dan di kembalikan ke gudang. 4. Persiapan produksi seperti ; perakit, sparepart notebook serta kelengkapan tools rakit dipastikan sudah dalam kondisi sedia. 5. Proses perakitan dimulai sampai tahap akhir pada proses quality control.
6. Pendataan dan pembuatan surat jalan pada unit gagal produksi ke bagian gudang untuk

proses claim ke bagian services / workshop. 7. Pendataan dan pembuatan surat jalan pada unit baik / bagus ke bagian gudang untuk di jadikan stock gudang.
8. Kirim semua unit ke gudang.

9. Selesai.

Flowchart Unit Order Rakit

Sales/ planner SPB Gudang Spe c& par t

Y
Gudang siapkan Produksi
Cek SJ ,unit &

part

T Y

unit

Mulai produksi

Persiapan produksi

T
Q C

Masuk stock Produksi Kirim ke Gudang Proses Claim Kirim ke Workshop/ services Seles ai

Pendataan buat SJ.

Y
Pendataan buat SJ. Kirim ke Gudang Seles ai