You are on page 1of 39

2011

Laporan Akhir Diagnosa LAN


Riyan Rinjani (26)

Riyan Rinjani XI TKJ B 1/1/2011

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Daftar isi . 1 Pendahuluan . 2 Laporan Wireshark .. 3 Laporan Enkapsulasi & Dekapsulasi ...13 Laporan Hand Shaking & Windowing ...17 Laporan Segmentasi Jaringan ... 26 Laporan Uji koneksi IP 27 Laporan Subneting topologi real ... 31 Laporan Routing Packet Tracer .. 35

Riyan Rinjani

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Pendahuluan

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt karena atas ijinnya kami bisa menyusun/membuat laporan ini, laporan ini dibuat untuk memenuhi nilai-nilai yang kurang, semoga bermanfaat.

Penyusun

Riyan Rinjani

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Nama : Riyan Rinjani Kelas : XI TKJ-B No Absen : 26 I.

Wireshark

Pengajar : Bpk Rudi, Bu Candra No Laporan 1

II.

Pendahuluan Wireshark adalah sebuah software yang berguna untuk mencatat proses yang terjadi pada browser. Dengan wireshark kita dapat melihat proses yang terjadi, melihat waktu yang di butuhkan oleh sebuah browser, dapat mengetahui protokol apa yang digunakan oleh browser. Tujuan Tujuannya dilakukan penganalisaan menggunakan wireshark ini adalah agar siswa dapat mengetahui bagaimana cara kerja sebuah browser beserta tahapantahapannya.

III. IV.

Alat dan Bahan -PC -Wireshark Langkah Kerja

-OS

-Internet

-Browser

Cara Menggunakan Wireshark Pertama kita Jalankan terlebih dahulu Wiresharknya, bila sudah terbuka seperti gambar di bawah, pilih Capture Interface (lihat gambar).

Riyan Rinjani

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Lalu akan muncul jendela (tab) baru, pilih yang menunjukan angka (ada angka) pada pilihan, lalu klik Start.

Bila sudah kita tinggal buka saja Browser, dan mengetikan alamat web yang kita inginkan, secara otomastis tahapan-tahapan / proses untuk membuka suatu web akan tercatat pada wireshark. Bila proses sudah beres pada browser, lalu tekan stop pada wireshark, agar pada saat penganalisaan tidak tercampur dengan yang lain

Riyan Rinjani

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Pengenalan Wireshark

Penjelasan : 1. No 2. Time = Pada wireshark, merupakan no urutan sebuah proses yang terjadi pada browser. = Merupakan waktu yang dibutuhkan oleh sebuah browser untuk sebuah proses. = Merupakan sumber / no IP Addres yang mengirim permintaan / request. = Merupakan tujuan / no IP Addres tujuan dari sebuah permintaan /

3. Source 4. Destination request. 5. Protocol = Merupakan sebuah Protokol dari sebuah proses. 6. Length = Merupakan besar dari frame pada saat proses terjadi. 7. Info = Merupakan sebuah keterangan dari sebuah proses yang sedang berlangsung.

Riyan Rinjani

Laporan Akhir Diagnosa LAN

IV.3 No Frame 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Contoh pada www.google.co.id Laju Data Server IP Adress (Server) 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 209.85.175.104 Keterangan PC mengirimkan full request kepada server Server mengirimkan ACK 1 kepada PC untuk mengirimkan frame : 1 Server mengirimkan frame : 1 kepada PC Server mengirimkan frame : 1 kepada PC PC mengirimkan ACK kepada Server untuk mengirimkan frame : 5 Server mengirimkan frame : 5 kepada PC Server mengirimkan frame : 5 kepada PC PC mengirimkan ACK kepada Server untuk mengirimkan frame : 7 Server mengirimkan frame : 7 kepada PC PC mengirimkan ACK kepada Server untuk mengirimkan frame : 9 Server mengirimkan frame : 9 kepada PC Server mengirimkan frame : 9 kepada PC PC mengirimkan ACK kepada Server untuk mengirimkan frame : 12 Pada saat mengirimkan frame : 12 ternyata lost PC mengirimkan sinyal ACK untuk mengirimkan frame : 12 kembali dengan nama DUP ACK 13#1 Server mengirimkan frame : 12 kepada PC PC mengirimkan sinyal ACK untuk mengirimkan frame : 12 kembali dengan nama DUP ACK 13#2 Server mengirimkan frame : 12 kepada PC, dan mengirimkan frame : 16 akan tetapi RTO 2 PC mengirimkan ACK kepada Server untuk mengirimkan frame : 18 Server mengirimkan frame : 16 akan tetapi RTO, dan laporan pengiriman {HTTP/1.1 200 OK (Text/html)}

IP Adress (PC) 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172

16 17

192.168.1.172 192.168.1.172

209.85.175.104 209.85.175.104

18

192.168.1.172

209.85.175.104

19 20

192.168.1.172 192.168.1.172

209.85.175.104 209.85.175.104

Riyan Rinjani

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Penjelasan :

: ACK = Yaitu suatu balasan / jawaban dari suatu request yang berarti telah siap mengirimkan / menerima suatu data
2

: RTO = Yaitu Request Time Out, dimana pada saat mengirimkan data terjadi DC atau terlalu lama saat mengirimkan data. Gambar : Terjadi pada saat No Frame 1, yaitu permintaan penuh atau Full Request kepada www.google.co.id

Terjadi pada saat No Frame 2, yaitu informasi bahwa frame : 1 siap di kirimkan

Riyan Rinjani

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada saat No Frame 3, yaitu bahwa frame : 1 telah dikirimkan

Terjadi pada saat No Frame 13, yaitu infomasi untuk meminta pengiriman frame : 12

Riyan Rinjani

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada No Frame 14, pada saat dikirimkan dari server, ternyata frame mengalami lost

Terjadi pada No Frame 15, yaitu PC mengirimkan sinyal ACK untuk mengirimkan frame : 12 kembali dengan nama DUP ACK 13#1

Riyan Rinjani

10

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada No Frame 16, yaitu pengiriman frame : 12 kembali

Terjadi pada No Frame 17, yaitu PC mengirimkan sinyal ACK untuk mengirimkan frame : 12 kembali dengan nama DUP ACK 13#2

Riyan Rinjani

10

11

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada No Frame 18, yaitu ketika Server mengirimkan frame : 12 kepada PC, dan mengirimkan frame : 16 akan tetapi RTO

Terjadi pada No Frame 19, yaitu ketika PC mengirimkan ACK kepada Server untuk mengirimkan frame : 18

Riyan Rinjani

11

12

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada No Frame 20, yaitu ketika Server mengirimkan frame : 16 akan tetapi RTO, dan laporan pengiriman {HTTP/1.1 200 OK (Text/html)}

V.

Kesimpulan Dalam melakukan Analisa kita harus cermat dalam menganalisa, jangan sampai salah menganalisa. Dan pada saat menggunakan Wireshark bila browser sudah selesai dan wireshark sudah mendapatkan datanya, langsung saja di stop agar tidak tercampur dengan yang lain.

Riyan Rinjani

12

13

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Nama : Riyan Rinjani Kelas : XI TKJB

WireShark (Enkapsulasi &Dekapsulasi)

Pemateri : Bp Rudi Haryadi Ibu Chandra Dewi L

I.

PENDAHULUAN

Enkapsulasi adalah proses penambahan header dan trailer pada informasi yang terjadi pada proses pengiriman informasi. Proses enkapsulasi ini terjadi di setiap layer Model Referensi TCP/IP. Sedangkan dekapsulasi yaitu proses pelepasan header dan trailer pada informasi yang terjadi pada proses penerimaan packet data.

II.

TUJUAN

Agar siswa dapat menganalisa proses enkapsulasi pada suatu proses pengiriman data. III. ALAT DAN BAHAN

- PC/Laptop - Software Wireshak - Akses internet IV. LANGKAH KERJA - Buak aplikasi Wireshak - Buka halaman yang akan kita analisa, yakni http://www.google.com Lakukan pengcapturan, dan didapatkan hasil sebagai berikut

Riyan Rinjani

13

14

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Dari hasil capture yang di dapat kita dapat melakukan : 1. Analisa protokol 2. Analisa port yang digunakan 3. Analisa penguraian PDU (Packet Data Unit) 1. Analisa protokol

Riyan Rinjani

14

15

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Protokol yang digunakan UDP TCP DNS HTTP SSDP SSL

2.

Nomor Port yang Digunakan

Kita dapat melihat nomor port yang digunakan dengan cara, melihat kolom detail paket yang terpilih kemudian lihat source port dan destination portnya,

Terlihat dalam gambar, nomor port yang digunakan

Riyan Rinjani

15

16

Laporan Akhir Diagnosa LAN

3. Penguraian PDU (Packet Data Unit)

Terlihat, digambar, bahwa panjang packetnya 66 bytes (528 bits)

V.

KESIMPULAN Header yang ditambahkan di layer Transport, Network, Data Link dan Physical akan menjadi jumlah total saat data sudah berubah menjadi bentuk frame dan siap dikirim dengan mengubah bentuknya menjadi sebuah bit. Kegagalan dalam proses enkapsulasi hanya akan terjadi jika ada problem atau error dalam proses penambahan header.

Riyan Rinjani

16

17

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Nama : Fahmi Faturahman Ihsan Kusumah Rini Sakinah Riyan Rinjani Kelas : XI TKJ-B

Hand shaking & Windowing

Pengajar : Bpk Rudi, Bu Candra

No Laporan 1

I.

Pendahuluan Wireshark adalah sebuah software yang berguna untuk mencatat proses yang terjadi pada browser. Dengan wireshark kita dapat melihat proses yang terjadi, melihat waktu yang di butuhkan oleh sebuah browser, dapat mengetahui protokol apa yang digunakan oleh browser.

II.

Tujuan Tujuannya dilakukan penganalisaan menggunakan wireshark ini adalah agar siswa dapat mengetahui bagaimana cara kerja sebuah browser beserta tahapantahapannya.

III.

Alat dan Bahan -PC -Wireshark

-OS

-Internet

-Browser

IV.

Langkah Kerja Contoh pada AUDIO ( di stafa band )

No Frame 10 11

IP Adress (PC) 192.168.1.172 192.168.1.172

Laju Data

Server IP Adress (Server) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2)

Keterangan PC mengirim SYN2 ke 4shared 2 ( Connection Etablish Request ) 4shared 2 mengirim SYN2 dan ACK1 ( Connection Etablish Request telah disetujui) PC mengirim ACK1 ke 4shared 2 untuk mengirimkan frame : 11 PC mengirimkan full request untuk mp3 PC mengirim ACK1 ke 4shared 2 untuk mengirimkan frame : 13

12 13 14

192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172

Riyan Rinjani

17

18

Laporan Akhir Diagnosa LAN

15

192.168.1.172

199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2) 199.101.133.22 (4shared 2)

Frame : 13 telah diterima dari 4shared 2 PC mengirim ACK1 dan 4shared 2 mengirimkan frame Frame mengalami lost PC mengirim ACK1 ke 4shared 2 untuk mengirimkan frame : 23 Frame mengalami lost PC mengirimkan sinyal ACK1 untuk mengirimkan frame : 23 kembali dengan nama DUP3 ACK1 25#1 Frame : 23 telah diterima dari 4shared 2 PC mengirimkan sinyal ACK1 untuk mengirimkan frame : 23 kembali dengan nama DUP3 ACK1 25#2 Frame : 23 telah diterima dari 4shared 2 PC mengirimkan sinyal ACK1 untuk mengirimkan frame : 23 kembali dengan nama DUP3 ACK1 25#2 Transmisi ulang ditunda (RTO4) dari frame : 30 Transmisi ulang ditunda (RTO4) dari frame : 30 PC mengirim ACK1 dan 4shared 2 mengirim frame PC mereset koneksi (mengakhiri )

16 - 23 24

192.168.1.172 192.168.1.172

25

192.168.1.172

26 27

192.168.1.172 192.168.1.172

28 29

192.168.1.172 192.168.1.172

30 31

192.168.1.172 192.168.1.172

34 35 36 101 102

192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172 192.168.1.172

Penjelasan :

: ACK = Yaitu suatu balasan / jawaban dari suatu request yang berarti telah siap mengirimkan suatu data
2

: SYN = Sinyal sebagai negosiasi. : DUP = Duplicated

: RTO = Yaitu Request Time Out, dimana pada saat mengirimkan data terjadi DC atau terlalu lama saat mengirimkan data.

Riyan Rinjani

18

19

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Gambar

Terjadi pada No Frame 10, yaitu PC mengirim SYN2 ke 4shared 2 (Connection Etablish Request)

Terjadi pada No Frame 11, yaitu 4shared 2 mengirim SYN2 dan ACK1 ( Connection Etablish Request telah disetujui)

Riyan Rinjani

19

20

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada No Frame 12, yaitu PC mengirim ACK1 ke 4shared 2 untuk mengirimkan frame : 11

Terjadi pada No Frame 13, yaitu PC mengirimkan full request untuk mp3

Riyan Rinjani

20

21

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada No Frame 14-23, yaitu PC mengirim ACK dan 4shared 2 mengirimkan frame

Terjadi pada No Frame 24, yaitu Frame mengalami lost

Riyan Rinjani

21

22

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada No Frame 27, yaitu PC mengirimkan sinyal ACK1 untuk mengirimkan frame : 23 kembali dengan nama DUP3 ACK1 25#1

Terjadi pada No Frame 28, yaitu Frame : 23 telah diterima dari 4shared 2

Riyan Rinjani

22

23

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada No Frame 32, yaitu Connection telah selesai (finish)

Terjadi pada No Frame 33, yaitu PC mengirim ACK1 ke stafa untuk mengirimkan frame : 32

Riyan Rinjani

23

24

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada No Frame 34, yaitu Transmisi ulang ditunda (RTO4) dari frame : 30

Terjadi pada No Frame 43-101, yaitu PC mengirim ACK1 dan 4shared 2 mengirim frame

Riyan Rinjani

24

25

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Terjadi pada No Frame 43-101, yaitu PC mengirim ACK1 dan 4shared 2 mengirim frame

Terjadi pada No Frame 102, yaitu PC mereset koneksi (mengakhiri )

V.

Kesimpulan Jadi Protokol Hirarki yang digunakan pada audio steaming adalah TCP. TCP digunakan karena TCP data telah tersimpan pada suatu server, dan kita memanggilnya / memintanya maka bentuk dari protokolnya adalah TCP. Pada saat Frame 24 terjadi lost karena RTO, Request Time Out. Dan penutup dari protocol ini adalah dengan adanya RST (Reset) yang berfungsi untuk mengakhiri hubungan / koneksi dengan 4shared 2.

Riyan Rinjani

25

26

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Nama : Riyan Rinjani Kelas : XI TKJB

Segmentasi Jaringan (warnet)

Pemateri : Bp Rudi Haryadi Ibu Chandra Dewi L

SEGMENTASI JARINGAN FASTNET

Keterangan : = Broadcast Domain = Collision Domain Jumlah Collision Domain Jumlah Broadcast Domain = 28 =2

Riyan Rinjani

26

27

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Nama : Riyan Rinjani Kelas : XI TKJB

Konfigurasi IP address dan Uji koneksi

Tanggal : 21-Oktober-2011 Pemateri : Bp Rudi Haryadi Ibu Chandra Dewi L

I.

PENDAHULUAN

IP Address digunakan sebagai alamat logic sebuah komputer dalam suatu jaringan. IP Address dalam sebuah komputer adalah unik, dan berbeda. Ipv4 mempunyai 32 bit dalam satuan biner dan dibagi dalam oktet. Dalam satu oktet terdapat 8 bit. II. TUJUAN Kegiatan ini dilakukan agar siswa dapat melakukan konfigurasi IP Address dan melakukan Uji Koneksi dalam suatu jaringan. III. LANGKAH KERJA 1. Konfigurasi IP Menggunakan Wizard : a. Buka Network Connection (System Prepences Network Connection) lalu pilih Add b. Isikan MAC Addres sesuai dengan NIC c. Pilih Ipv4 Setings, lalu pada Methods nya ganti dengan manual d. Lalu pilih Add, dan isikan Address, Netmask, Gateway e. Pilih Apply

Riyan Rinjani

27

28

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Menggunakan Command Line : a. Buka Terminal (tekan ctrl+alt+T) b. Masuk ke super user (root) c. Ketikan ifconfig untuk melihat IP Address d. Ketikan ifconfig eth4 172.16.16.13 untuk merubah IP Addres e. Ketikan ifconfig untuk melihat hasil

Riyan Rinjani

28

29

Laporan Akhir Diagnosa LAN

2. Uji Koneksi Untuk melakukan uji konksi kita dapat menggunakan peritah ping (spasi) ip_tujuan a. Reachable Reachable terjadi ketika IP dua host saling terhubung dan dapat melakukan hubungan.

b. Unreachable Unreachable terjadi ketika antara host tidak terhubung.

Riyan Rinjani

29

30

Laporan Akhir Diagnosa LAN

c. Request Time Out Terjadi pada saat ketika melakukan ping tujuan (destination) tidak membalas. d. Hardware error Terjadi ketika NIC atau adapter mengalami kerusakan. e. Ping ke IP 0.0.0.0

f. Ping ke www

Tidak bisa ping, karena www tidak diketahui hostnya. g. Ping ke Alamat web

Tidak bisa ping ke www.google.co.id karena tidak tersambung ke internet

Riyan Rinjani

30

31

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Nama : Riyan Rinjani Kelas : XI TKJB

Analisa Subnetting pada topologi Real (Universitas)

Pemateri : Bp Rudi Haryadi Ibu Chandra Dewi L

I.

PENDAHULUAN

IP address digunakan sebagai alamat dalam hubungan antar host di internet sehingga merupakan sebuah sistem komunikasi yang universal karena merupakan metode pengalamatan yang telah diterima di seluruh dunia. Selain IP Address ada juga istilah yang harus kita kenal yakni subnetting. Subnetting adalah proses pembagian suatu network menjadi subnetwork-subnetwork. Cara ini menciptakan sejumlah network tambahan, tetapi mengurangi jumlah maksimum host yang ada dalam tiap network tersebut.

II.

TUJUAN

Agar siswa dapat menganalisa subnetting pada topologi real di tempat yang telah di tugaskan pada kelompoknya masing-masing.

III.

ALAT DAN BAHAN

1. Topologi real 2. Alat tulis

IV.

LANGKAH KERJA

A. Ini merupakan hasil observasi kami ke UNJANI (UniversitasJendralAchmadYani).

Riyan Rinjani

31

32

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Alokasi Network untuk SIM UNJANI Net-ID : 192.168.10.0 Subnet-Mask : 255.255.255.0 N O UNIT KERJA JUMLAH IP HOST ID PC's CLIEN T REKTORAT PUSISFO Rektor Purek I Purek II Purek III LPPM BAA BAU BAKU BAPSI BAK PUSBASA Cadangan FAKULTAS KEDOKTERAN Sub-Server Prodi Cadangan FAKULTAS MIPA Sub-Server Prodi Fisika Prodi Kimia Prodi Farmasi Prodi Ilmu Komputer (N) Cadangan FAKULTAS FE Sub-Server Prodi Manajemen Prodi Akuntansi Cadangan FAKULTAS ISIP Sub-Server Prodi Ilmu Pemerintahan 4 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 8 14 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 - 30 SERV ER

1 1 1 1

1 1 8

31 32 33 - 40

1 1

1 1 1 1 1 8

41 42 43 44 45 46 - 53

1 1 1 1

1 1 1 8

54 55 56 57 - 64

1 1 1

1 1

65 66

1 1

Riyan Rinjani

32

33

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Prodi Ilmu Hubungan Internasional Prodi Magister Ilmu Pemerintahan (Pasca) Cadangan FAKULTAS PSIKOLOGI Sub-Server Prodi Cadangan FAKULTAS TEKNIK CIMAHI Sub-Server (Cimahi) Teknik Mesin Prodi Teknik Mesin (D3) Prodi Teknik Elektro (D3) Prodi Teknik Kimia (D3) Prodi Teknik Sipil (D3) Teknik Elektro Teknik Kimia Teknik Sipil Cadangan CADANGAN TOTAL ALOKASI IP SISA IP

1 1 8 1 1 8

67 68 69-76 77 78 79 - 86

1 1

1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 1 8

87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 - 103 (Sisa IP)

1 1 1 1 1 1 1 1 1

103 152

22

6 28

Dari keterangan diatas tersebut dapat kami simpulkan bahwa Kampus UNJANI tidakmemakai subletting dalam pengalokasian IP Addres. B. Saran Saran kami, sebaiknya lakukan subnetting tergantung pada kebutuhan dari setiap fakultas menjadi : Alokasi Network untuk SIM UNJANI Net-ID : 192.168.10.0 /24 ( Class C ) Rektorat : 30 Host 32 IP Menggunakan /27 untuk 32 IP

FakultasKedokteran : 10 Host 12 IP Menggunakan /28 untuk 16 IP Fakultas MIPA Fakultas FE Fakultas ISIP : 13 Host 15 IPMenggunakan /28 untuk 16 IP : 11 Host 13 IPMenggunakan /28 untuk 16 IP : 12 Host 14 IP Menggunakan /28 untuk 16 IP

Riyan Rinjani

33

34

Laporan Akhir Diagnosa LAN

FakultasPsikologi FakultasTeknik

: 10 Host 12 IP Menggunakan /28 untuk 16 IP : 17 Host 19 IP Menggunakan /27 untuk 32 IP

Jadipadasaat di Subnettingdengan VLS M menjadi : Rektorat FakultasTeknik Fakultas MIPA Fakultas ISIP Fakultas FE FakultasPsikologi : 192.168.10.1 192.168.10.31 /27 : 192.168.10.32 192.168.10.63 /27 : 192.168.10.64 192.168.10.79 /28 : 192.168.10.80 192.168.10.95 /28 : 192.168.10.96 192.168.10.111 /28 : 192.168.10.112 192.168.10.127 /28

FakultasKedokteran : 192.168.10.128 192.168.10.143 /28 Sisa 192.168.10.144 192.168.10.255 Walaupun dengan dilakukannya VLSM jumlah IP yang terpakai menjadi lebih banyak namun akan lebih mudah dalam pemeriksaan jaringan, maintenance jaringan. Dan sebaiknya dilakukan pemfilteran berdasarkan MAC Addres agar IP yang tidak terpakai tidak dapat masuk ke dalam jaringan.

V.

KESIMPULAN Dalam observasi kali ini di UNJANI kami tidak menemukan adanya subnetting, jadi dalam real (kenyataan) yang ada di lapangan, subnetting tidak selalu dipakai, dan pengalokasian IP Address disesuaikan dengan kebutuhan lapangan

Riyan Rinjani

34

35

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Nama : Riyan Rinjani Kelas : XI TKJ B No.Absen : 26 I.

Diagnosa LAN Routing Packet Tracer

Pemateri : Ibu Chandra Bpk Rudi Tanggal : 13-12-2011

Tujuan Agar sisiwa dapat mengerti bagaimana cara melakukan proses routing melalui program packet tracer. Pendahuluan Routing adalah sebuah proses suatu router melanjutkan paket jaringan yang dituju. Alat dan bahan Packet Tracer Langkah Kerja Buatlah jaringan seperti berikut To other network dan Default gateway menggunakan packet tracer

II.

III. IV.

Menggunakan To Other Network

Riyan Rinjani

35

36

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Lalu gunakan table router dibawah ini agar mengkoneksikan jaringannya lebih praktis

Network Route to other network Host No. 1. PC1 2. PC2 3. PC3 4. PC4 5. Router1 Interface fa fa fa fa fa0/0 Se0/2 Se0/3 Fa0/0 Se0/2 Se0/3 Fa0/0 Se0/2 IP address/mask 192.168.1.1/24 192.168.4.1/24 192.168.6.1/24 192.168.7.1/24 192.168.1.2/24 192.168.2.1/24 192.168.3.1/24 192.168.4.2/24 192.168.5.1/24 192.168.3.2/24 192.168.6.2/24 192.168.5.2/24 Routing Tujuan Gateway 0.0.0.0 192.168.1.2/24 0.0.0.0 192.168.4.2/24 0.0.0.0 192.168.6.2/24 0.0.0.0 192.168.7.2/24 192.168.7.0/24 192.168.2.2 192.168.4.0/24 192.168.3.2 192.168.5.0/24 192.168.3.2 192.168.6.0/24 192.168.3.2 192.168.6.0/24 192.168.5.2 192.168.1.0/24 192.168.3.1 192.168.2.0/24 192.168.3.1 192.168.7.0/24 192.168.3.1 192.168.4.0/24 192.168.5.1 192.168.3.0/24 192.168.5.1 192.168.1.0/24 192.168.5.1 192.168.2.0/24 192.168.5.1 192.168.7.0/24 192.168.5.1 192.168.1.0/24 192.168.2.1 192.168.3.0/24 192.168.2.1 192.168.4.0/24 192.168.2.1 192.168.5.0/24 192.168.2.1 192.168.6.0/24 192.168.2.1

6.

Router2

7.

Router3

8.

Router4

Fa0/0 Se0/2

192.168.7.2/24 192.168.2.0/24

Riyan Rinjani

36

37

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Berikut network yang menggunakan default gateway

Gunakan table routing ini agar lebih praktis dalam mengkoneksikan jaringan diatas Network Route to gateway Routing Host No. 1. PC1 2. PC2 3. PC3 4. PC4 5. Router1 Interface fa fa fa fa fa0/0 Se0/2 Se0/3 Fa0/0 Se0/2 Se0/3 Se0/6 Fa0/0 Se0/2 Fa0/0 Se0/2 Se0/2 IP address/mask 192.168.1.1/24 192.168.4.1/24 192.168.6.1/24 192.168.7.1/24 192.168.1.2/24 192.168.2.1/24 192.168.3.1/24 192.168.4.2/24 192.168.5.1/24 192.168.3.2/24 192.168.8.1/24 192.168.6.2/24 192.168.5.2/24 192.168.7.2/24 192.168.2.2/24 192.168.8.2/24 Tujuan 0.0.0.0 0.0.0.0 0.0.0.0 0.0.0.0 0.0.0.0 0.0.0.0 192.168.7.0/24 0.0.0.0 192.168.6.0/24 0.0.0.0 0.0.0.0 0.0.0.0 0.0.0.0 0.0.0.0 Gateway 192.168.1.2/24 192.168.4.2/24 192.168.6.2/24 192.168.7.2/24 192.168.3.2/24 192.168.2.2/24 192.168.2.2 192.168.5.2/24 192.168.5.2 192.168.3.1/24 192.168.8.2/24 192.168.5.1/24 192.168.2.1/24 192.168.8.1/24

6.

Router2

7. 8. 9.

Router3 Router4 Cloud

Riyan Rinjani

37

38

Laporan Akhir Diagnosa LAN

Berikut adalah uji koneksi menggunakan ping :

Dan berikiut uji koneksi menggunakan PDU :

Dengan berbagai macam uji koneksi ini dapat membuktikan bahwa jaringan yang di setting to other network dan default gateway.

V.

Kesimpulan Pada praktikum diatas dapat di ketahui bahwa untuk mengkoneksikan jaringan dengan packet tracer, dalam memasukan IP nya harus teliti.

Riyan Rinjani

38

You might also like