DAMPAK BEBAN MENGAJAR GURU

Dosen Pengampu Dr. Sudharto, M.A Dr. Anjar Prijatni, M.Si

Latar Belakang
Guru tidak tergantikan oleh siapapun dalam KBM; Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang

Guru dan Dosen (mutu pendidikan); Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru (beban kerja 24 jam); Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2009 Tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru dan Pengawas (Pemenuhan BK Guru) Belum semua guru dapat melaksanakan tugas ideal sesuai dengan peraturan perundangundangan;

Rumusan Masalah
Bagaimanakah sebenarnya beban mengajar

guru itu ? Bagaimanakah dampak beban mengajar guru sekarang terhadap kinerja guru ?

 Beban kerja guru paling sedikit memenuhi 24 -40

jam tatap muka Tatap muka berlaku untuk pelaksanaan beban kerja guru yang terkait dengan pelaksanaan pembelajaran. Ruang Lingkup Kerja Guru 1) mencakup kegiatan pokok, meliputi : merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, membimbing dan melatih peserta didik 2) melaksanakan tugas tambahan : menjadi pembina pramuka, pembimbing kegiatan karya ilmiah remaja, dan guru piket

No

Kegiatan Guru

Tatap Muka

Bukan Tatap Muka V

Merencanakan Pembelajaran

Melaksanakan

Pembelajaran
3 4 Menilai Hasil Pembelajaran Membimbing dan Melatih Peserta Didik 5 Melaksanakan Tugas V V* V*** V** V****

Tambahan

Dampak Beban Mengajar Guru

Masih banyak guru yg melaksanakan tugas dan

beban kerja 24 jam dengan desain pembelajaran yang inovatif, kreatif, dan efektif; Kehadiran guru tak bisa tergantikan oleh siapa pun; Guru berhadapan dengan peserta didik yang memiliki latar belakang kultural, kematangan berpikir, atau tingkat perkembangan jiwa yang beragam; guru jelas membutuhkan suasana batin yang segar dan kondisi fisik yang memadai.

Dampak Beban Mengajar Guru

Guru akan mengejar kuantitas jam mengajar

bukan kualitas kegiatan belajar mengajar; Meningkatnya guru yang akan yang dapat mencapai beban kerja minimal seorang guru yang diamanatkan UU no 14 tahun 2005; guru honorer atau GTT di sekolah negeri akan tergeser bahkan berujung di-PHK

Kesimpulan
Peraturan Pemerintah Nomor 74 tentang

Guru Pasal 52 ayat (2) menyatakan bahwa beban kerja guru paling sedikit memenuhi 24 -40 jam tatap muka (27,5 jam ) sangat memberatkan guru dan kebijakan ini cenderung kurang efektif dan kontraproduktif; Dampaknya penurunan kinerja dan marginalkan GTT/ non PNS

Saran/Solusi
Kebijakan beban kerja guru 24 jam bahkan

rencana mencapai 27,5 jam ditinjau ulang; Perlu adanya penataan kembali terhadap distribusi guru (redistribusi) secara cepat; Perlu adanya penanganan secara khusus terhadap guru tidak tetap/ guru non PNS