You are on page 1of 4

I. Ciri Umum Aves dan Mamalia I.

1 Ciri Umum Aves Ada beberapa ciri-ciri yang dimiliki oleh aves (burung). Tubuh Aves terutup oleh bulu. Tubuh aves ditutupi oleh bulu yang ditutupi oleh zat keratin. Tulang-tulang burung berongga untuk memperingankan tubuhnya. Tulang dadanya pipih dan kuat. Tulang dada berguna sebagai tempat melekatnya otot-otot dada yang besar dan kuat. Burung termasuk hewan ovipar karena menghasilkan telur. Sel telur burung yang telah dibuahi berkembang menjadi embrio. Embrio dilengkapi dengan kuning telur. Aves termasuk hewan homoiterm karena suhu tubuhnya tetap walaupun suhu disekitarnya berubah-ubah. Dengan melihat paruhnya maka kita dapat mengetahui jenis makanannya dan dengan melihat bentuk kakinya kita dapat mengenal tempat ia hidup, apakah burung itu dapat berenang atau tidak, bertenger di pohon, memanjat, atau berjalan. Burung bernapas dengan paru-paru dan dibantu dengan pundi-pundi udara. I.2 Ciri umum Mamalia Binatang menyusui atau mamalia adalah kelas hewan vertebrata yang terutama dicirikan oleh adanya kelenjar susu, yang pada betina menghasilkan susu sebagai sumber makanan anaknya; adanya rambut; dan tubuh yang endoterm atau berdarah panas. Otak mengatur sistem peredaran darah, termasuk jantung yang beruang empat. Mamalia memiiki 3 tulang pendengaran dalam setiap telinga dan 1 tulang (dentari) di setiap sisi rahang bawah. Vertebrata lain yang memiliki telinga hanya memiliki 1 tulang pendengaran (yaitu, stapes) dalam setiap telinga dan paling tidak 3 tulang lain di setiap sisi rahang. Mamalia memliki integumen yang terdiri dari 3 lapisan: paling luar adalah epidermis, yang tengah adalah dermis, dan paling dalam adalah hipodermis. Epidermis biasanya terdiri atas 30 lapis sel yang berfungsi menjadi lapisan tahan air. Sel-sel terluar dari lapisan epidermis ini sering terkelupas; epidermis bagian paling dalam sering membelah dan sel anakannya terdorong ke atas (ke arah luar). Bagian tengah, dermis, memiliki ketebalan 15-40 kali dibanding epidermis. Dermis terdiri dari berbagai komponen seperti pembuluh darah dan kelenjar. Hipodermis tersusun atas jaringan adiposa dan berfungsi untuk menyimpan lemak, penahan benturan, dan insulasi. Ketebalan lapisan ini bervariasi pada setiap spesies. Klasifikasi Aves dan Mamalia II.1 Klasifikasi Aves Klasifikasi Ekologis (berdasarkan kebiasaan dan tempat hidupnya) I. Burung yang hidup di tanah (terrestrial), dengan ciri adaptasi kaki untuk berjalan. Ordo : Strutioniformes - Terrestrial (hidup di daratan) - Pada kaki (belakang) hanya ada 2 jari Contoh : Stenthio camelus II.

II. Burung Akuatik, dengan ciri khas pada kaki yang berselaput, bulu berminyak dan

bentuk paruh yang khas yang disesuaikan dengan jenis makanannya. Ordo : Sphenisciformes - Tungkai muka berbentuk sirip yang berguna untuk berenang - Tidak dapat terbang - Bulu kecil menyerupai sisik menutupi seluruh tubuh - Tidak ada apteria, tidak ada remiges Contoh : Aptenodytes forsteri III. Burung yang banyak diburu, umumnya berbulu indah atau daging dan telurnya enak dimakan. Ordo : Passeriformes - Tiga jari kaki (belakang) menunjuk ke muka, satu jari menunjuk ke belakang , berguna untuk bertengger - Dengan bulu-bulu hias di bawah sayap Contoh : Paradisea minor, burung cendrawasih Ordo : Columbiformes - Paruh pendek dan langsing pada pangkalnya - Ingluvies besar Contoh : Columba livia, burung merpati IV.Burung Petengger (Arboreal) Ordo : Passeriformes - Tiga jari kaki (belakang) menunjuk ke muka, satu jari menunjuk ke belakang; berguna untuk bertengger - Kebanyakan dapat berkicau dengan indah - Mereka yang memakan biji-bijian mempunyai paruh yang berbentuk conus - Mereka yang memakan insecta, mempunyai paruh yang runcing Contoh : Mirafra javanica, branjangan V. Burung Berkicau Ordo : Charadriiformes - Di antara jari-jari kaki (belakang) kebanyakan ada selaput berenang - Tungkai belakang agak panjang - Sayap kuat - Ada yang mempunyai tiga jari kaki (belakang) - Paruh panjang - Lidah tebal dan berbentuk silinder Contoh : Cacatua triton, kakatua II.2 Mamalia Berdasarkan ciri morfologi dan anatomi, maka binatang mamalia secara umum mempunyai ciri- ciri sebagai berikut: a. Mempunyai kelenjar susu b. Melahirkan anak dan atau menyusui c. Berambut d. Homoiothermia (berdarah panas)

e. Jantung empat bilik f. Otak berukuran besar g. Heterodinta, yaitu memiliki beraneka jenis gigi h. Jalannya tegak I. Subclassis Prototheria Ordo : Monotremata - Diketemukan di Australia, Tasmania, Papua Nugini, dan Irian Jaya - Pada tubuh terdapat spina dan rambut - Moncong memanjang dan berbentuk silinder dengan mulut yang kecil, tidak ada gigi - Lidah panjang, semut dan anai yang merupakan makanannya dapat melekat di lidah - Glandula mammae ada sepasang dan bermuara di dinding perut Contoh : Tachyglossus spec. II. Infraclass Metatheria Ordo : Marsupialia - Rumus gigi : I 3/3 C 0/0 PM 5/5 - Betina memiliki marsupium, kandungan di dinding perut yang menutupi papilla mammae - Tidak terjadi plasenta - Fertilisasi ovum intern : perkembangan ovum di dalam uterus, tetapi sebelum perkembangan selesai, fetus keluar dan masuk marsupium, dengan mulut ia melekat pada satu papilla mammae dan tetap demikian sampai perkembangannya selesai Contoh : Macropus spec, kanguru III. Infraclass Eutheria Ordo : Chiropterari Fertilisasi ovum intern, perkembangan terus berlangsung di dalam uterus, terjadi chorion dan plasenta Membri anterius memanjang, begitu pula jari tangan kedua sampai dengan kelima, di antara jari-jari itu ada lipatan kulit yang dipakai untuk terbang dengan menggerakkannya seperti sayap pada burung Gigi-gigi runcing Cotoh : Rhinolophus affinis, kelelawar Ordo : Primates jari-jari dengan kuku Arboreal atau terrestrial, dan diurnal Ada sepasang glandula mammae yang terletak pectoral (pada dinding ventral thorax) Rumus gigi : I 2/2 C 1/1 P 2/2 M 3/3 Nares menunjuk ke bawah, jarak antara kedua nares kecil Sering dengan kandung pipi Ada ekor, tidak untuk memegang Kulit pada bokong mengalami cornifikasi yang tebal disebut belulang duduk Moncong agak menonjol dan menyerupai moncong anjing Contoh : Presbytis pyrrhus, lutung Ordo : Carnivora

Ada linea jari, semuanya dengan cakar radius, ulna, tibia, fibula lengkap terpisah Dentes incisivi kecil, biasanya 3 buah pada tiap belah rahang Dentes canini ada, langsing dan panjang Plasenta zonalis, plasenta melingkari chorion Familia : Canidae Rumus gigi : I 3/3 C 1/1 P 4/4 M 2/3 Biasanya ada 5 pasang glandula mammae yang terletak pectoral, abdominal, dan inguinal (dekat lipat paha) Contoh : Canis familiaris, anjing Jenis-Jenis kaki pada mamalia Plantigrad ( Homo sapiens ) Digigrad ( Felis ) Unguligrad ( Equus )

You might also like