You are on page 1of 2

LAPORAN PRAKTIKUM METODOLOGI PENELITIAN ACARA II PEMBUATAN RINGKASAN

DISUSUN OLEH :

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Hilman taufik Fajar ramadhan Budi arifin M. Gunawan Fitranto ramadhan Ribowo

: A1L009012 : A1L009017 : A1L009021 : A1L009025 : A1L009030 : A1L009032

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN FAKULTAS PERTANIAN AGROTEKNOLOGI PURWOKERTO 2011

TINGKAT KERAGAMAN PATOTIPE XANTHOMONAS ORYZAE PV.ORYZAE PADA TANAMAN PADI BERDASARKAN KETINGGIAN TEMPAT DENGAN POLA RAPD

ringkasan : salah satu penyakit penting padi sawah di indonesia dan negara-negara di asia adalah hawar daun bakteri yang disebabkan oleh Xanthomonas oryzae pv. Oryzae. Penyakit tersebut sulit dikendalikan karena mempunyai tingkat keragaman patotipe yang tinggi yang disebabkan oleh lingkungan, varietas, dan tingkat mutabilitas gen yang tinggi. penyakit tersebut merupakan salah satu dari beberapa kendala peningkatan produksi padi, kehilangan hasil oleh penyakit tersebut mengakibatkan kerugian yang besar secara ekonomi. Kehilangan hasil akibat penyakit tersebut di indonesia dapat mencapai 70-80 %, sedangkan di india mencapai 6-60%, dan dijepang mencapai 20-50%. Daerah penelitian ini meliputi tiga ketinggian tempat yang berbeda yaitu daerah Pabuwaran, Datar, dan Gandatapa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman patotipe X.oryzae pv oryzae yang ada pada daerah tersebut. Penelitian ini pada ketiga ketinggian tempat yang berbeda, menggunakan pola pita RAPD. Isolat X oryzae pv oryzae pada daerah Pabuaran, Datar, dan Gandatapa mempunyai patotipe yang beragam. Primer paling baik untuk mendeteksi keragaman X.oryzae pv.oryzae di ketiga ketinggian tempat tersebut dengan pola RAPD ialah OPA 244. Pola pita DNA ketiga isolat X oryzae pv oryzae terpilih berbeda satu dari yang lain dengan ukuran untuk isolat datar kurang dari 1000bp hingga 500bp. Isolat dari pabuaran dari 1000bp hingga dibawah 500bp. Dan isolat gandatapa berukuran 3000bp sampai dibawah 500bp

You might also like