You are on page 1of 10

Kuliah 2

Umur karyawan Jenis kelamin Status perkawinan

Jumlah anggota keluarga


Senioritas karyawan/masa kerja

Kemampuan intelektual Kemampuan/kecakapan emosional Kemampuan fisik

Kesesuaian antara kemampuan dan pekerjaan

Faktor keturunan Faktor lingkungan Kondisi situasional Watak kepribadian Karakteristik kepribadian yang mempengaruhi perilaku organisasi

Tertutup terbuka/mudah bergaul Kurang cerdas lebih cerdas Perasa emosi stabil Merendah dominan Serius selalu gembira Terburu-buru berhati-hati Pemalu suka berpetualang Berpikir keras sensitif Mudah percaya mudah curiga Praktis imajinatif Berperhitungan seenaknya Percaya diri mudah khawatir Tergantung - mandiri Konservatif suka bereksperimen Rileks - tegang

Ekstrovert Introvert

Pusat kontrol pribadi Orientasi keberhasilan Otoriterisme Machiavelianisme Harga diri Pengawasan diri Keberanian mengambil resiko Menyesuaikan kepribadian

Proses belajar: perubahan perilaku yang relatif permanen yang terjadi sebagai hasil dari pengalaman hidup. Teori Belajar Sosial: proses belajar yang dilakukan melalui observasi maupun pengalaman langsung Teori belajar sosial dapat dilakukan dengan melalui program pelatihan pelatihan untuk karyawan

Proses atensi: belajar dari model yang dikenalkan dan menarik perhatiannya. Proses retensi: pengaruh dari model ke peserta pelatihan. Proses reproduksi motorik: perubahan perilaku karena hasil belajar. Proses penguatan: cara perusahaan atau organisasi untuk mendukung perubahan perilaku karyawan.

You might also like