You are on page 1of 2

Fosfolipid adalah lipid yang mengandung gugus ester fosfat. Fosfogliserida merupakan salah satu tipe fosfolipid.

Senyawa ini biasanya mengandung ester dan asam lemak pada dua posisi gliserol dengan suatu ester fosfat pada posisi ketiga. Fosfogliserida bersifat jelas terbedakan karena molekul-molekunya berisi dua ekor hidrofobik yang panjang dan suatu ggus hidrofilik yang sangat polar. Oleh sebab itu fosfogliserida bersifat surfaktan netral yang merupakan zat pengemulsi cukup baik. Lesitin dan sefalin merupakan dua tipe fosfogliserida yang dijumpai terutama dalam otak, sel syaraf, dan hati hewan. Lesitin adalah derivate kolina klorida, HOCH2CH2N(CH3)3+Cl-, yang terlibat dalam pengiriman impuls-impuls syaraf. Sefalin adalah derivate etanolamina, HOCH2CH2NH2.

Fosfolipid (bahasa Inggris: glycerophospholipid) merupakan golongan senyawa lipid dan merupakan bagian dari membran sel makhluk hidup; bersama dengan protein, glikolipid dan kolesterol.

Struktur
Fosfolipid terdiri atas empat komponen:

asam lemak, gugus fosfat, alkohol yang mengandung nitrogen, dan suatu kerangka.

Fosfolipid memiliki kerangka gliserol dan 2 gugus asil. Pada posisi ketiga dari kerangka gliserol di tempati oleh gugus fosfat yang terikat pada amino alkohol. Molekul fosfolipid dapat dipandang terdiri dari dua bagian, yaitu kepala dan ekor. Bagian kepala memiliki muatan positif dan negatif serta bagian ekor tanpa muatan. Bagian kepala karena bermuatan bersifat hidrofilik atau larut dalam air, sedangkan bagian ekor bersifat hidrofobik atau tidak larut dalam air. Fosfolipid digolongkan sebagai lipid amfipatik.

Fungsi
Fungsi dari fosfolipid antara lain sebagai bahan penyusun membran sel. Beberapa fungsi biologik lainnya antara lain adalah sebagai surfaktan paru-paru yang mencegah perlekatan dinding alveoli paru-paru sewaktu ekspirasi.

You might also like