Professional Documents
Culture Documents
MASERASI
digunawan
Remaserasi
Kelemahan di atas bisa diantisipasi dengan jalan dilakukan re-maserasi terhadap ampas yang telah dimaserasi, dengan dimaserasi lagi menggunakan cara yang sama, sampai didapat ekstrak yang tercukupi kadarnya.
Perkolasi
Untuk mendapatkan hasil ekstraksi yang lebih tuntas digunakan metode Perkolasi, Alatnya namanya perkolator : yaitu suatu bentuk tabung terbalik, di bagian bawah dipasang keran dan di bagian atas diletakkan wadah berisi cadangan penyari. Bagian tengah percolator diletakkan serbuk simplisia yang akan di ekstraksi, direndam dalam penyari yang dipilih selama beberapa saat, setelah itu keran bawah dibuka sedikit, sehingga cairan penyari akan menetes ke bawah tetes per tetes, otomatis cadangan penyari di atas perkolator akan ikut menetes mengganti pelarut yang keluar berupa ekstrak. Dengan cara ini maka fenomena jenuh seperti halnya terjadi pada metode maserasi tidak akan terjadi dan selama terjadi aliran maka perbedaan konsentrasi antara zat aktif di dalam dan di luar sel akan selalu terjaga sebesar-besarnya. Sehingga proses ekstraksinya akan berjalan dengan lebih sempurna dan lebih tuntas tersari sempurna.
Kelemahan dari sistem ini adalah : membutuhkan penyari yang sangat banyak. Untuk mengatasinya dibuat metode yang lain, yaitu menggunakan alat disebut alat Sokhlet (Sohxlet). Sistem sokhlet itu terdiri dari 3 bagian : Bagian bawah, berupa labu berisi penyari yang dipanaskan dan uapnya menuju ke bagian atas (lewat pipa samping dari bagian tengah). Bagian atas, berupa pipa pendingin tegak, fungsinya untuk mengembunkan uap penyari yang dikirim dari labu. Bagian tengah, berisi serbuk simplisia yang menerima tetesan penyari dari pendingin diatasnya, bertetes-tetes sampai pada batas tertentu, cairan penyari nanti akan bergulir kembali ke dalam labu bawah sambil membawa zat aktif yang telah tersari. Proses ini akan terjadi berulang-ulang sampai penyarian dianggap selesai apabila cairan yang bersirkulasi telah bening atau tidak lagi mengandung zat aktif (dibuktikan dengan reaksi kimia). Kelemahannya : ekstrak yang didapat selalu terkena panas dalam labu.