PROSES PERENCANAAN
PEMASARAN
A. EVOLUSI PERENCANAAN USAHA
0
Perencanaan usaha atau sring juga disebut dengan perencanaan bisnis merupakan
suafu perkembangan baru didalam dunia perusahean. Dalam rangka menyju perencanaan
‘yang rumit dan cermat dunia usaha akan melewatitahapan-tahapan. Perusahaan yang,
‘ada saat ini selalu berada diantaa tahapan- tahapan yang akan dibahas di bawah ini
‘Tahapan fersebut akan menggambarkan suatu perusahaan yang belum maju tingkat
‘erencanaannya sampai perusahaan yang sudah bagus sistem perencanaan yang dimilk.
1 Tahapan tanpa rencana
‘Pada tahapan ini semua bagian dalam perusahaan masih disibukan dengan kegiatan
yang mendesak untuk diselesaikan, Perusahaan yang bera pada tahapan ini biasanya
Perusahaan yang bari mengawali pengorganisasianya sehingga manajer sedang
sibuk mencari dana, mesin-mesin, perlengakapan, konsumen dan bahan bak
schingga hanya memiliki waktu yang sempit untuk memikirkan rencana perusahaan.
Pihak manajemen juga masih sibuk untuk berusaha agar perusahaan tetap
‘mempertahankan kelangsungan usahanya,
2, Tahapan sistem peranggaran
‘Setelahtahap pertama dapat dilewat, perusahaan mulai benusaha menyusun sistemE. PENENTUAN SUMBER INFORMASI
1
Informasi sekunder
‘Sumber data untuk informasi sekunder sebagian besar adalah tebitan luar misalnya
sesnus yang dilakukan pemerintah, informasi intem dari catalan perusahaan,
faktur-faltur dan Iain sebagainya, Dalam conioh pembukaan toko sepatu di atag
terbitan sensus harus mengungkapkan jumlah penduduk yang menjadi konsumen
‘potensial dan buku petunjuk kota untuk mengetahu jumiah pesaing yang melakukan
penjualan di kota yang sama.
‘Metode survai
Pada metode ini informasi langsung diperoleh dari responden melalui wawancara
pribedi, quesioner, atau wawancara telepon. Jawaban yang ingin diperoleh dapat
dipersempit atau bebas. jika ingin dipersempit maka pihak yang memerlukan
informasi sudah menyediakan jawaban sedangkan responden tinggal miemilih
jawaban yang paling mendeat.ikaingin jawaban bebas maka responden dibiarkan
‘untuk menjawab menurut pendapatnya tanpa dituntun dengan jawaban fertentu.
Metode ini memiliki kegunaan:
.-Mengumpul fakta dari para responden
.Melaporkan pendapat mereka
c. Menjajakitafsiran yang mereka berikan teshadap berbagai masalah,
‘Wawancara tak langsung
Banyak psikolog yang menganggap bahwa pertanyaan langsung tidak efi. Oleh
arena itu dicarilah jalan lain yang dapat memberikan tanggapan yang paling
‘mendekatinformasi yan ingin diperole, Bentuknya adalah dengan memtuat sata
Kelompok yang anggotanyaberksa 8 samp 12 orang untuk berfskus. dari sana
dinarapkan dapat lair Berbagai infommasi permasalahan yang sedang dihadai
pemasaran,
Metode observasi
Untuk melaksanakan metode ini para penelii langsung mengamafl sivasi dan
‘merekam perlaku konsumen dalam situasi pemasaran. Misslnya dalam suata
pameran, di sana dicaat berapajumlah orang mengunjungi pameran,junlah orang
yang berhend,jumlah orang yang menjamah dan memeriksa produk sa jumlah
‘yang melakukan pembslian, Kebaikan metode observas adalah mereka perbuatan
nyata dan acuan para responden,5
Peranggaran supaya pengendaan arus kas dapat ditingkatkan. Pihak manajemen
‘memperkirakan jumla penjualan selama tahun yang akan datang besertabiaya dan
anus kasnya, manalersetiap depatemen menyiapkan anggaran bagi depatemennya.
‘Anggaran ini masih terbatas pada anggaran finansill dan belum sampai pada
Pemikiran atau analiss tentang perencanaan sehingga anggaran ini bukan merupakan
Pereneanaan yang lengkap dan sistemats.
‘Tahapan perencanaan tahunan
Dalam tahapan perencanaan tahunan terdapat tiga pendekatan yang dapat dipakal
yaitu
a. Perencanaan alas ke bawah (top-down planning)
‘Top-down planning adalah penetapan sasaran dan rencana oleh manajemen
ppancak untuk dilaksanakan oleh jenjang manajemen di bawahnya. Dalam
Corganisasi bisis, pendekatan ini mengikuti teori X yang mempunyai sifat
Dahwa karyawan tidak menyukai tanggung jawab dan menunggu untuk
diarahkan,
>. Perencanaan bawah ke atas (botiom-up planning)
(Cara yang ditempuh dalam pendekstan ini berlawanan dengan cara di atas
dimana berbagai unit dalam suatu organisasi menetapkan sasaran dan rencana
ini dikirim ke jenjang manajemen yang lebih tinggi untuk memperolch
persetujuan. Pada pendekatan in adalah mengikuti tori Y yaitu bahwa karyawan
ssesunggubnya menyukai tanggung jawab, lebih kreatif jka mereka dilibatkan
dalam perencanaan perusahaan.
cc. Perencanaan dengan sasaranturun-rencana-naik (goals down-plan-up planning)
Dalam sistem ini manajemen puncak mengadakan pembahasan peluang,
kelemahan dan kekuatan perusahaan, barulah kemudian menetapkan sasaran
Perusahaan untuk tahun yang akan datang. Terdapat beberapa agian dalam
Perusshaan beranggung jawab untuk menyusunrencana yang diperiukan untuk
fercapainya sasaran perusahaan. Rencana ini dapat dijlankan secara resmi ka
telah disetuju oleh manajemen puncak.
‘Sistem perencanaan ini bukanlah merupakan sesuatu hal yang past baik mengenai
‘erbaikan-pebaikanrencana yang telah beralan Jka alin idk dilakukan maka akan
‘exjad penyimpangan misanya ada bagian yang menganggapbatwa sistem perencanaan
ti hanya membuang waktu schingga lebih baik digunakan langsung untuk menjual
produk. Kadang-kadang ada pula yang berpkirbahwa perencanan i semats-mata
‘untuk menyenangkan pihak atasan dan bukan dijadikan sebagai alat untuk perbaikan
prestasi. Manajer puncak harus dapat menyadarkan mereka akan arti pentingnya budaya
erencanaan. Sti al yang hans dca oleh semua bagan alah bahia perencanaan
sangat bermanfaa, yaa:
n