Professional Documents
Culture Documents
POTENSIOMETRI
Noor Yudhi
Pusat Teknologi Bahan Bakar Nuklir
ABSTRAK
PENENTUAN KALSIUM DAN MAGNESIUM DI DALAM AIR
SECARA POTENSIOMETRI,Telah dilakukan analisis kalsium dan magnesium di
dalam air dengan metoda titrasi potensiometri. Metoda untuk menentukan kandungan
kalsium dan magnesium di dalam air ini sangat sederhana. Dalam percobaan
digunakan kalsium standar, magnesium standar dan elektroda ion selektif kalsium
digunakan untuk penunjuk penentuan secara kompleksometri dari ion kalsium dan
magnesium dengan zat pengomplek. Titran Na-EDTA digunakan sebagai zat
pengomplek membentuk Ca dan Mg-EDTA sehingga jumlah kandungan Ca dan Mg
dapat ditentukan. Di dalam penelitian ini dilakukan analisis terhadap campuran
kalsium dan magnesium standar untuk menentukan linieritas, batas deteksi terendah,
presisi dan kesalahan analisis. Dilakukan pula penentuan kalsium dan magnesium di
dalam air. Larutan standar yang digunakan berupa campuran kalsium standar 1000
ppm dan magnesium standar 500 ppm. Parameter percobaan yaitu variasi konsentrasi
kalsium 2, 4, 5, 10 dan 20 ppm, dan variasi konsentrasi magnesium 1, 2, 2.5, 5 dan 10
ppm. Dari hasil percobaan diperoleh bahwa untuk penentuan kalsium jangkauan
analisis berkisar dari 4 s/d 20 ppm, kesalahan analisis berkisar dari 1,75 s/d 2,91%,
derajat linieritas sebesar 0,9998 dengan batas deteksi terendah sebesar 2 ppm. Untuk
penentuan magnesium jangkauan analisis berkisar dari 2,5 s/d 10 ppm, kesalahan
analisis berkisar dari 3,06 s/d 4,38%, derajat linieritas sebesar 0,9993 dengan batas
deteksi terendah sebesar 1 ppm. Hasil analisis penentuan kalsium dan magnesium di
dalam air di laboratorium Kendal Kualitas sebesar 11,46 dan 1,99 ppm.
ABSTRACT
DETERMINATION OF CALCIUM AND MAGNESIUM IN WATER
BY POTENSIOMETRY METHOD. The analysis of calcium and magnesium in
water by potensiometry method has been performed. The method is quite simple to
determine the calcium and magnesium content in water. In the experiment standard
calcium, standard magnesium and the Ca-ion selective electrode are used to indicate
the complexometric determination of calcium and magnesium ions with complexing
agent (Na-EDTA). The titrant Na-EDTA is employed as a complexing agent to from
a Ca and Mg –EDTA so the amount of Ca and Mg content can be determined. In this
experiment, analysis on the mixture of calcium and magnesium standard is carried out
to find out the linearity, lowest detection limit, precision and analysis error. Similar
step is olso performed in the determination of calcium and magnesium in water. The
standard solution used in a mixture of 1000 ppm standard calcium and 500 ppm
stndard magnesium. The experiment parameters are variation of calcium
concentration at 2, 4, 5, 10 and 20 ppm, and variation of magnesium concentration at
1, 2, 2.5, 5 dan 10 ppm. From the experiment, the results show that for the
determinaton of calcium the analysis range is from 4 to 20 ppm, the analysis error
from 1.75 to 2.91%, the linearity degree 0.9998 with the lowest detection limit at 2
ppm. For the determination of magnesium, the analysis range is from 2.5 to 10 ppm,
the analysis error from 3.06 to 4.38%, the linearity degree 0.9993 with the lowest
detection limit at 1 ppm. The analysis results in the determination of calcium and
magnesium in tap water in quality control laboratorium shows of 11.46 and 1.99 ppm
respectively.
PENDAHULUAN
CARAKERJA
Tabel-6. Data hasil analisis penentuan kalsium dan magnesium (rangkuman dari
Tabel 1 s/d 5)
25
y = 1.0031x - 0.0065
2
Ca & Mg teranalisis,ppm
20
R = 0.9998
15
10
y = 0.9057x + 0.1717
2
R = 0.9993
5
0
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19
Calsium & magnesium standar,ppm
9
8
7
presisi, %
6
5
4
3
2
1
0
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19
kons.standar calsium,ppm
1. 1,836 1,405
2. 1,827 1.465 11,46 1,99
3. 1,879 1,427
rerata 1,8473 1,432
Tabel-7 merupakan data hasil analisis dan perhitungan penentuan kalsium dan
magnesium di dalam air, air tersebut diambil dari air kran yang ada dalam
laboratorium kendali kualitas B3N (air dari puspiptek). Kadar yang diperoleh untuk
kalsium sebesar 11,46 ppm dan untuk magnesium sebesar 1,99 ppm.
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
Tabel-3. Data hasil penentuan Ca dan Mg pada konsentrasi 5 dan 2,5 ppm