KOPERASI 1. Ciri-ciri apakah yang membedakan Koperasi dengan perusahaan Perseroan?

Berbagai karakteristik yang membedakan koperasai dengan perusahaan perseroan adalah sebagai berikut : a. Pemilik Koperasi adalah anggota sekaligus pelanggan.

Pemilik Perseroan adalah pemegang saham. b. Kekuasaan tertinggi berada pada rapat anggota.

Kekuasaan tertinggi Perseroan berada pada keputusan rapat pemegang saham. c. Satu anggota adalah satu suara.

Dalam rapat anggota pemegang saham Perseroan, setiap 1 lembar saham yang dimiliki berarti satu suara. Jadi yang mempunyai lembar terbanyak akan memiliki suara mayoritas.
d.

Organisasi Koperasi diurus secara demokratis.

Kepemilikan dan pengelola Persero dipisahkan. Jadi management usaha diurus dan dilaksanakan oleh pengelola, sedangkan pengelola bertanggungjawab kepada pemilik. e.Tujuan yang ingin dicapai adalah mensejahterakan anggota. Jadi tidak hannya mengejar keuntungan saja. Disini fungsi sosial sangat diperhatikan oleh Koperasi. Perseroan bertujuan mencari laba sebesar-besarnya. f. Keuntungan dibagi berdasarkan besarnya jasa anggota terhadap koperasi. Keuntungan Perseroan dibagi atas dasar modal yang disetor, jadi yang memiliki saham terbanyak akan memperoleh bagian yang terbesar. g. Koperasi merupakan alat perjuangan ekonomi.

Perseroan merupakan suatu perkumpulan modal. h. Unit usaha diadakan dengan orientasi melayani anggota.

Unit usaha Perseroan didasarkan pada kebutuhan konsumen (pasa).

i.

Tata pelaksanaanya bersifat terbuka bagi seluruh anggota.

Tata pelaksanaan Perseroan bersifat tertutup (hanya terbuka bagi persero saja).

2. Koperasi merupakan alat perjuangan Ekonomi, atau merupakan Sistem Ekonomi ? Koperasi merupakan alat perjuangan Ekonomi, seperti yang telah disebutkan oleh Mohammad Hatta maksudnya adalah pendirian koperasi merupakan suatu bentuk usaha bersama yang dimaksudkan untuk memperbaiki nasib penghidupan ekonomi berdasarkan azaz tolong-menolong. Disebutkan pula dalam UU Koperasi No.12 thn 1976 Pasal 3 Koperasi adalah Badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum Koperasi dengan melaksanakan kegiatannya berdasarkan prinsip Koperasi, sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan Dari dua hal diatas dapat disimpulkan bahwa Koperasi merupakan suatu bentuk usaha bersama yang dapat dilakukan masyarakat untuk mencapai kesejahteraan ekonomi dengan berazazkan kekeluargaan.

3. Kerja sama Ekonomi itu mutlak diperlukan, bagaimana pendapat anda ? Menurut pendapat saya kerjasama dalam bidang ekonomi memang sangat mutlak diperlukan, mulai dari taraf usaha kecil hingga ke usaha yang berlaraf Internasional. Karena sebuah perusahaan tidaklah mampu berdiri sendiri tanpa bantuan atau tanpa bekerjsama dengan perusahaan yang lain. Apalagi saat ini dunia usaha sudah memasuki era Globalisasi, kerjasama Ekonomi antar negara sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakatnya. Kerjasama ekonomi ini juga bisa digunakan sebagai suatu cara untuk memperbesar usaha dan mencari bahan baku yang lebih murah dan lebih baik. Intinya kita tak bisa menghindari kerjasama Ekonomi karena sangat baik bagi kelangsungan usaha kita.

4. Ada beberapa unsur perencanaan yang baik, jelaskan !

Penyusunan rencana yang baik dalam koperasi harus bersifat bottom up yang dikirim ke manager. Dimana unsur-unrusnya adalah sebagai berikut :
-

Usulan yang telah dirangkum oleh Manager merupakan rencana keseluruhan yang selanjutnya dikirim ke pengurus, kemudian diusulkan kepada anggota dalam rapat anggota.

- Setelah rencana tersebut dibahas dan disetujui oleh rapat anggota serta disyahkan, kemudian dikembalikan lagi kepada pengurus untuk selanjutnya dilaksanakan oleh pengurus. - Rencana yang berkaitan dengan bidang usaha sehari-hari yang akan dilaksanakan koperasi dikirim ke manager.

5. Apa arti pengorganisasian ? Pengorganisasian merupakan suatu pekerjaan yang dilakukan oleh seorang pimpinan untuk menggabungkan dan mengatur Sumber Daya yang dimiliki. Langkah- langkah yang diperlukan meliputi : - Penetapan struktur organisasi dengan pembagian tugas. - Pengaturan hak dan wewenang masing-masing sehngga dapat bekerja sama secara eisien dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.