You are on page 1of 13

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

ANALISIS GUAIFENESIN sebagai BAHAN BAKU


dalam PEMBUATAN OBAT BATUK

LAPORAN DISUSUN UNTUK MEMENUHI PERSYARATAN KELULUSAN PROGRAM


D III KIMIA TERAPAN

DISUSUN OLEH :
KARIMAH ALHABSYI
0606109966

PROGRAM D III KIMIA TERAPAN


DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA
DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS INDONESIA
2009

LEMBAR PERSETUJUAN

Laporan Praktik Kerja Lapangan di PT. Sandoz Indonesia, Jakarta

ANALISIS GUAIFENESIN sebagai BAHAN BAKU dalam


PEMBUATAN OBAT BATUK

OLEH
KARIMAH ALHABSYI
0606109966

Menyetujui :

Pembimbing 1

Pembimbing II

( Indra Wahyu,S.Si )

( Drs.Riswianto, M.Si )

ii

KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat allah SWT
yang telah melimpahkan segala rahmat, berkah serta karunianya, sehingga penulis
dapat menyelesaikan penyusunan laporan praktik kerja lapangan ini dengan
sebaik-baiknya.
Laporan praktik kerja lapangan ini berjudul Analisis guaifenesin sebagai
bahan baku pembuatan obat batuk.Laporan ini disusun sebagai tugas akhir untuk
memenuhi syarat kelulusan program D III Kimia Terapan, Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Indonesia.
Adapun terselesaikannya laporan ini tidak terlepas dari peran serta dan
bantuan berbagai pihak, yang telah membantu baik selama proses pelaksanaan
serta proses penyusunan laporan praktik kerja lapangan ini. Untuk itu ucapan
terima kasih penulis ucapkan kepada :
1. Abi dan mama, yang telah memberikan dukungan moril dan materil yang
tidak terkira hargannya. Serta adik-adikku tersayang Ali,fatima dan husein
terima kasih atas semua keributan dan kerusuhannya dirumah.
2. Ibu Rinda, S.Si.Apt selaku Head Quality Control PT. Sandoz Indonesia
Pasar Rebo Jakarta dan Bapak Deni selaku Manager HRD PT. Sandoz
Indonesia Pasar Rebo Jakarta yang telah mengizinkan penulis untuk
melakukan praktik kerja lapangan.
3. Bapak Iyus Rusyana dan Bapak Indra Wahyu selaku pembimbing
lapangan PKL.
iii

4. Drs. Ridla Bakri M.phil, Ph.D selaku ketua Departememen FMIPA UI.
5. Drs. Riswiyanto,M.Si selaku ketua Program D III Kimia Terapan FMIPA
UI yang telah memberikan nasehat dan bantuannya kepada penulis.
6. Drs. Riswiyanto, M.Si selaku pebimbing PKL yang telah memberi saran
dan kritik kepada penulis.
7. Dra. Erzi,MS selaku dosen Pembimbing Akademis yang selama ini
membantu penulis.
8. Seluruh Staff Tata Usaha Program D III Kimia Terapan UI, khususnya
Mas Hadi yang telah begitu banyak membantu dalam semua urusan
perkuliahan.
9. Karyawan PT. Sandoz Indonesia, Khususnya bagian Lab. QC Pak Lendi,
Pak Rustam, Pak Enday, Pak Adjat, Pak Oni, Pak Ryan, Pak Herman, Pak
Isak, serta anak anak sandoz yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
10. Anak-anak Sarapwati Maya, gefin, Laili, Esza, Asti, Eka, Tante, Winda,
Gita, Mita, Rizki atas semua dukungan, bantuan serta kesetiakawinan
hidup sarapwati, moga-moga pertemanan kita bisa terus terjaga dengan
baik.
11. Teman PKL seperjuangan Vici (makasih atas bantuannya selama pkl)
12. Seluruh anak KT 06, KT 05, KT 04, dan KT 03 yang tidak bias disebutkan
satu-persatu atas persahabatan yang kita bina selama ini.

iv

Penulis menyadari karya tulis ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu,

penulis

mengharapkan

kritik

dan

saran

yang

ditujukan

untuk

menyempurnakan karya tulis ini.


Akhir kata, penulis berharap laporan ini dapat bermanfaat dan berguna
bagi yang membaca untuk dapat berbuat dan berkarya lebih baik lagi untuk masa
depan.

Jakarta,november 2009

Penulis

ABSTRAK
PROGRAM D III KIMIA TERAPAN
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS INDONESIA
2009
KARIMAH ALHABSYI (0606109966)
ANALISIS GUAIFENESIN SEBAGAI BAHAN BAKU DALAM
PEMBUATAN OBAT BATUK
(xiii + 66 halaman, gambar, lampiran)
Guaifenesin atau Glyceryl guaiacolate adalah salah satu zat aktif dalam
pembuatan obat batuk. Guaifenesin atau guaiphenesin biasa juga di sebut glyceryl
guaiacolate adalah obat expectoran, yaitu obat yang biasa dipakai sebagai
pengencer dahak. Obat ini bekerja dengan cara menyerap air ke dalam bronkus.
Air merapuhkan baik lendir dan melumasi jalan napas, memfasilitasi penghapusan
lendir oleh batuk. Penggunaan utama dari guaifenesin adalah dalam pengobatan
batuk, tetapi obat ini memiliki banyak kegunaan lain, termasuk medis, kedokteran
hewan.
Sebagai bahan baku obat guaifenesin biasanya berfungsi sebagai campuran
dalam pembuatan obat batuk. Sebelum digunakan sebagai bahan baku dalam
pembuatan obat, guaifenesin harus terlebih dahulu dianalisis sesuai dengan

vi

Standar Baku Mutu dari Pharmacopoeia. Pada analisisnya ada tiga sub bagian
yaitu Identity (identifikasi) pada analisis ini meliputi antara lain uji penampilan,
uji aroma, uji rasa, uji kelarutan, IR spektrum dan uji kualitatif warna . Purity
(Kemurnian) Uji kemurnia atau purity ini yang dilakukan ialah pengamatan titik
lebur pada sampel dan uji kadar air (LOD) , dan Assay uji ini dilakukan untuk
menghitung kadar kemurnian zat atau sampel menggunakan alat spektrofotometri.
Kadar yang di dapat pada Assay perhitungan guaifenesin pada batch 09GF06229
adalah 98,65 % ,lalu pada batch 09GF06249 adalah 100,16 % dan pada batch
09GF06238 adalah 98,55 % . Dan kadar air (LOD) atau susut pengeringan yang
didapat setelah sampel dipanaskan pada suhu 600 C selama 2 jam pada batch
09GF06229 adalah 0,05 % dan pada batch 09GF06249 adalah 0,055 %
sedangkan pada batch 09GF06238 adalah 0,04 %. Dari seluruh hasil parameter
yang telah dianalisis dapat disimpulkan bahwa guaifenesin telah memenuhi Baku
Mutu dari Pharmacopoeia sebagai bahan baku untuk dipakai dalam proses
pembuatan obat.

vii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..........................................................................................................i


LEMBAR PENGESAHAN ...............................................................................................ii
KATA PENGANTAR .....................................................................................................iii
ABSTRAK........................................................................................................................vi
DAFTAR ISI....................................................................................................................vii
DAFTAR TABEL.............................................................................................................xi
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................................xii
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................................xiii
BAB 1

PENDAHULUAN ..........................................................................................1

1.1

Latar Belakang PKL ...................................................................................1

1.2

Waktu dan Tempat PKL .............................................................................2

1.3

Tujuan PKL ................................................................................................3


1.3.1 Tujuan umum ..........................................................................................3
1.3.2 Tujuan Khusus ........................................................................................4

BAB 2

INSTITUSI TEMPAT PKL............................................................................5

2.1

Sejarah PT. Sandoz Indonesia....................................................................5

2.2

Visi dan Misi PT. SI-NI..............................................................................8

2.3

Struktur Organisasi PT. SI-NI....................................................................9

2.4

Fungsi Organisasi.....................................................................................10

2.5

Fungsi Organisasi.....................................................................................11

BAB 3

PELAKSANAAN PKL ................................................................................16

3.1

waktu dan tempat pelaksanaan PKL .........................................................16

3.2

Latar belakang teori ..................................................................................16

3.2.1

Obat ....................................................................................................16

3.2.2

Jenis jenis obat ....................................................................................17

3.2.3

Antitussive...........................................................................................18

3.3

Parameter analisis guaifensin ....................................................................24

3.3.1 analisi pertama identity ..............................................................................24


3.3.1.1 uji penampilan ...............................................................................24

viii

3.3.1.2 uji kelarutan ...................................................................................24


3.3.1.3 IR spektrum ...................................................................................24
3.3.1.4 identifikasi berdasarkan tes warna .................................................28
3.3.2 uji purity ...................................................................................................28
3.3.2.1 Uji susut Pengeringan (Loss On Drying).........................................28
3.3.2.2 Uji titik leleh ..................................................................................29
3.3.3 Uji kadar dengan Spektrofotometri (Assay)...............................................29
3.4 pengumpulan data ............................................................................................33
3.4.1

Uji penampilan .....................................................................................33

3.4.1.1 Cara kerja.........................................................................................33


3.4.2

Uji kelarutan ........................................................................................34

3.4.2.1
3.4.3

Cara kerja....................................................................................34

Uji identifikasi IR.................................................................................34

3.4.3.1 cara kerja ......................................................................................34


3.4.4 Uji identifikasi tes warna ......................................................................35
3.4.4.1 Cara kerja........................................................................................35
3.4.5 Tes Melting point ...................................................................................35
3.4.5.1 Cara kerja.........................................................................................35
3.4.6 Loss on drying .......................................................................................35
3.4.6.1 Cara kerja.........................................................................................35
3.4.7

Uji kadar dengan spektrofotometri (Assay)..........................................36

3.4.7.1 Cara kerja.........................................................................................36


3.5 Hasil analisa ....................................................................................................37
3.5.1 Uji penampilan ..........................................................................................37
3.5.2 Uji identifikasi ...........................................................................................37
3.5.3 Uji purity ...................................................................................................38
3.5.4 Uji spektrofotometri UV(Assay).................................................................39
3.6 Pembahasan ....................................................................................................40
3.6.1 Uji bentuk ..................................................................................................40
3.6.2 Uji kelarutan ..............................................................................................41
3.6.3 Uji spektrum serapan infra merah .............................................................41
3.6.4 Uji warna ...................................................................................................43
3.6.5 Uji Lod ......................................................................................................44

ix

3.6.6 Uji melting point ........................................................................................44


3.6.7 Uji spektrofotometri (Assay)......................................................................45
3.7 kesimpulan .......................................................................................................48
BAB 4 PENUTUP ...........................................................................................................49
4.1. Manfaat praktik kerja lapangan ......................................................................49
4.2 Saran ................................................................................................................50
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................51
LAMPIRAN ....................................................................................................................52

DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Pembagian daerah panjang gelombang ...........................................................25
Tabel 3.2 Material yang dapat mentransmisikan infra merah dengan baik .....................27
Tabel 3.3 Hasil penimbangan LOD (loss on drying).......................................................38
Tabel 3.4 Absorbansi sampel pada panjang gelombang 273........................................39

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Struktur guaifenesin ...................................................................................20


Gambar 3.2 Sinar Infra red dibagi menjadi tiga daerah .................................................26
Gambar 3.3 Susunan peralatan pada UV-Vis dan IR .....................................................26
Gambar 3.4 Sususnan peralatan optik Spektrofotometri UV-Vis ..................................30

xii

DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1..........................................................................................52
LAMPIRAN 2..........................................................................................53
LAMPIRAN 3..........................................................................................54
LAMPIRAN 4..........................................................................................55
LAMPIRAN 5..........................................................................................59
LAMPIRAN 6..........................................................................................63
LAMPIRAN 7..........................................................................................64
LAMPIRAN 8..........................................................................................65
LAMPIRAN 9..........................................................................................66

xiii

You might also like