You are on page 1of 16

PERALATAN DASAR STIMULASI LISTRIK

Dr. Herdiman B.Purba SpRM

1/20/2012

ALAT-ALAT STIMULASI LISTRIK TERAPEUTIK


CLINICAL
Digunakan untuk :
Mengurangi Nyeri, Edema, Spasme otot Meningkatkan Re-edukasi / Penguatan otot

PORTABEL
Contoh alat:
TENS (Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation) NMES (Neuromusculer Elictrical Stimulation)

1/20/2012

TENS
Memiliki :
Frekuensi Durasi Pulsa Intensitas Tipe modulasi (dapat diatur)

Terutama untuk analgesia Biasanya menggunakan baterai 9-V yang dapat diisi ulang maupun tidak. Biasanya mempunyai 2 saluran, masing-masing dengan 2 elektrode. Kebanyakan alat TENS mempunyai belt clip, sehingga dapat dipakai pasien saat melakukan aktivitas.
1/20/2012 3

NMES
Digunakan untuk :
Mengurangi spasme otot Penguatan otot Mengurangi edema melalui pompa otot

Kebanyakan menggunakan elektroda permukaan dimana:


1 elektrode diletakkan diatas motor point dari otot yang akan distimulasi Elektode yang lain ditempat lain dari otot atau di atas akar saraf spinal

1/20/2012

NMES
Parameter unit NMES yang dapat diatur
Frekuensi Durasi Pulsa Intensitas On Time Off Time On-Off Ramps

Unit ini dapat memiliki 4 saluran, masingmasing dengan 2 elektrode. Bedanya dengan TENS : on dan off Times atau Ramps dan Durasi Pulsa yang lebih panjang

1/20/2012

NMES
Waktu kontraksi dengan waktu relaksasi yang pendek :
menyebabkan otot cepat lelah Tidak efisien untuk penguatan otot Mengurangi spasme Re-edukasi edema (NMES + posisi elevasi)

Nama lain yang berhubungan dengan NMES:


FES (Functional Electrical Stimulation) HVPC LVPC IFC Russian Stimulator

1/20/2012

FES (Functional Electrical Stimulation) Tujuan terapi:


Gait training pada pasien dengan foot drop
elektroda aktif diletakan di M.Tibialis Anterior.

Membantu meningkatkan / menjaga tonus bahu pada pasien stroke


Subluksasi bahu arm sling atau stimulasi otot deltoid mendekatkan kaput humerus pada sendi glenohumeral Keduanya sebagai pengganti ortosis.

1/20/2012

IFC (Interferential Current)


Menggunakan > 1 generator listrik, karenanya memiliki > 1 saluran stimulasi. Elektroda dari saluran-saluran tersebut disusun dalam pola bersilangan sehingga masing-masing saluran secara potensial interference keluar dari saluran elektrode yang lain. Interference tersebut di pasien menghasilkan karakteristik pulsa yang berbeda dengan yang dihasilkan oleh stimulator.

1/20/2012

IFC
Interference merupakan aksi bersama dari gelombang cahaya, suara atau tenaga listrik dimana hasil akhirnya dapat saling menambah (kumulatif) atau saling meniadakan. Digunakan untuk:
Penanganan nyeri Mengurangi edema Mengurangi spasme

1/20/2012

IFC

Tipe IFC (Digunakan sejak 1980) :


1. Frequency Difference Interferensial 2. Full-field Interferential (Amplitude-summation Ifc)

1/20/2012

10

Frequency difference interferensial


1 generator menghasilkan frekuensi 4000 Hz & yg lain dari stimulator yang sama menghasikan frekuensi 4100 Hz Karena secara periodik kedua gelombang akan saling menambah dan meniadakan, mereka akan menghasilkan beat atau frekuensi akhir sesuai perbedaan mereka. Bila saluran menghasilkan 4000 & 4100 Hz maka hasil akhirnya 100 bps. Unit akan menghasilkan gelombang sinusoidal. Jika respon motor diharapkan,maka perbedaannya 3550 bps,sama seperti generator yang bukan interference. Jaringan target atau area terapi diletakkan didalam jalur dimana kedua saluran elektroda bersilangan

1/20/2012

11

Full-field Interferential
Kedua generator menghasilkan sesuatu yang sama dalam waktu yang sama sehingga arus yang dihasilkan pada jaringan mempunyai amplitude yang lebih besar. Dapat berupa:
Interrupted current Uninterrupted current

1/20/2012

12

DYNAMIC AND STATIC IFC


Perhatian khusus demi keamanan dalam penggunaan IFC : Kontraindikasi: transtorakal Pastikan bahwa elektroda tetap basah selama terapi, jika elektroda kering, resiko terjadi iritasi kulit

1/20/2012

13

STIMULASI LISTRIK DENGAN TEKNIK RUSSIAN


Diperkenalkan pada olimpiade 1976 tim gulat Soviet stimulasi listrik untuk penguatan otot. Stimulator sinusoidal yang menghasilkan 2500 Hz pulsed burst pada 50 bps, dengan ontime 10 detik dan offtime 50 detik.

1/20/2012

14

BAGAIMANA MEMILIH & MENGAPA ?


Parameter, peletakkan elektrode tujuan EMG (Elektromyography) Biofeedback EMG & Stimulasi Otot

1/20/2012

15

TERIMA KASIH..

1/20/2012

16

You might also like