Disusun oleh : Setyono Lithur dhenanda Nurhati Indah Permatasari Harisno liputro Nopa Widiyanto ( 13336 ) ( 13395 ) ( 13410

) ( 13435 ) ( 13434 )

MATERI
A. Aspek Globalisasi B. Pengaruh Globalisasi dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara C. Menentukan Sikap terhadap Pengaruh dan Implikasi Globalisasi terhadap Bangsa dan Negara Indonesia D. Pancasila Menjawab Tantangan Global

Aspek Globalisasi
Era globalisai telah menimbulkan perubahan-perubahan penting dalam berbagai aspek kehidupan seperti ekonomi, teknologi, sosial, budaya, pendidikan, dan politik.Ada 2 aspek globalisasi, antara lain : 1. Aspek positif globalisasi : I. Aspek teknologi II. Aspek perdagangan III. Aspek industri dan jasa IV. Aspek budaya V. Aspek lingkungan hidup VI. Aspek politik 2. Aspek negatif globalisasi : I. Kesenjangan ekonomi II. Timbulnya fanatisme rasional, etnis, dan agama III. Kejahatan yang semakin tumbuh. IV. Menurunnya sumber daya alam.

Pengaruh Globalisasi dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Pengaruh globalisasi terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia meliputi bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, hukum, pertahanan dan keamanan. 1. Bidang idiologi 2. Bidang politik 3. Bidang Ekonomi 4. Bidang hukum, pertahanan dan keamanan

Sikap terhadap Pengaruh dan Implikasi Globalisasi terhadap Bangsa dan Negara Indonesia
1.

Implikasi globalisasi terhadap bangsa dan Negara Indonesia menentukan posissi terhadap implikasi globalisasi. kekurangan dan kelemahan bangsa indonesia dalam menghadapi globalisasi antara lain : I. Dilupakannya Pancasila II. Ditinggalkanya Wawasan Nusantara III. Diabaikannya ketahanan nasional IV. Diremehkannya kewaspadaan nasional V. Tercabik-cabiknya persatuan dan kesatuan nasional VI. Perombakan secara drastis system politik nasional VII. Diliberalisasikannya system ekonomi nasional VIII. Dilepaskannya system sosial budaya nasional IX. Dikesampingkannya sishankamrata X. Kurangnya perhatian dan kepedulian kepemimpinan nasional

2.

Sikap Selektif terhadap Pengaruh Globalisasi Bangsa Indonesia memiliki kendala dan tantangan dalam menghadapi globalisasi yaitu sebagai berikut : I. Tingkat pendidikan rendah II. Tingkat ekonomi rendah III. Tingkat pengetahuan agama masih terbatas IV. Pendidikan akhlak dan budi pekerti semakin kurang V. Kurangnya pemimpin yang dapat menjadi contoh masyarakat VI. Kurangnya kesadaran hukum VII. Kurangnya kesadaran tentang pentingnya pendidikan

Pancasila Menjawab Tantangan Global

Pengaruh globalisasi cenderung memiliki kesamaan dengan kapitalisme. Globalisasi tidak bisa disamakan dengan gotong royong tetapi sebagai sebuah keterbukaan. Pancasila dapat menggiring globalisasi dalam pusaran system ekonomi Pancasila. Dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila bangsa Indonesia dapat menciptakan SDM sekaligus menghasilkan produk terbaik yang mendatang akan keuntungan sehingga mampu bersaing dalam pasaran global. Nilai-nilai Pancasila harus dijadikan nilai dasar dalam menghadapi kerja sama global dengan perusahaan-perusahaan besar. Tanpa menjunjung nilai-nilai dasar Pancasila bangsa Indonesia tidak mungkin dapat melakukan kerja sama dan memperjuangkan kepentingan nasional dalam kesetaraan. Cara untuk memanfaatkan pengaruh dari luar tersebut, yaitu secara eklektif mengambil ilmu pengetahuan dan ajaran kefilsafatan dari luar tersebut, tetapi dengan melepaskan diri dari sistem filsafat yang bersangkutan dan selanjutnya diinkorporasikan dalam struktur filsafat Pancasila.