BULAN DAN TERJADINYA GERHANA

Sunyoto Eko Nugroho

INDAHNYA BULAN PURNAMA

Lihat bulan

Menentukan diameter bulan

1 o d ! 2 o 2Tr 360

r= 384.385km, maka d = 3479km

Bulan mengitari Bumi

Bulan berevolusi mengelilingi bumi. Lintasan bulan pada garis putus-putus. Lihatlah kedudukannya terhadap matahari

Apoge dan Perigee Bulan

Bulan mengelilingi bumi dalam orbit ellips. Jarak terdekat dengan bumi dinamakan perigee, jarak terjauhnya disebut apogee

Gara tarik menarik matahari, Bumi dan Bulan

Orbit bulan dan ekliptika

Liberasi bulan : muka bulan yang terlihat di

bumi lebih dari setengahnya

Bulan seperti mengangguk dan mengeleng

 Liberasi lintang Ekuator bulan tidak sebidang dengan bidang lintasannya, membentuk sudut 6,5o , sehingga dalam peredarannya mengelilingi
matahari sekali waktu tampak kutub utara dan setengah bulan kemudian kutub selatan bulan

Liberasi bujur
Lintasan bulan mengelilingi bumi berbentuk ellips dan bumi terletak pada salah satu titik elips itu. Dalam posisi BL2 , titik P menghadap ke titik pusat lintasan bulan sehingga yang tampak dari bumi yaitu belahan bulan yang lebih ke kiri. Demikian sebaliknya ketika BL4

Liberasi paralaks
Jika orang mengamati bulan dari dua titik yang berbeda di bumi, maka belahan bulan yang terlihat akan berbeda

Bulan berinklinasi

o 5

Orbit bulan membentuk sudut inklinasi 5o terhadap lintasan matahari. Gerhana hanya mungkin terjadi pada lintasan di dekat perpotonga pada kedua simpul

Gerak semu Matahari

Di belahan utara, siang lebih panjang dan malam lebih pendek pada titik balik musim panas Terjadi sebaliknya, pada titik balik musim dingin

Lintasan matahari di San Fransisco 38o LU pada (a) titik balik musim dingin, (b) titik balik musim panas, (c) vernal dan autumnal aquinok.

Perubahan posisi bulan ketika matahari tenggelam dari hari ke hari berikutnya

BULAN MENGITARI BUMI

Bidang orbit

Kedudukan matahari, bumi dan bulan pada saat terjadi gerhana matahari dan bulan

Bayangan numbra dan penumbra

gerhana

Umbra dan penumbra merupakan kerucut bayangan yang dihasilkan terhalangnya sinar matahari oleh bumi dan bulan

Gerhana bulan total

Gerhana bulan total dan parsial

Gerhana matahari
Mengamati gerhana matahari totak. Pengamat harus berada di daerah umbra bulan pada permukaan bumi

Selama gerhana matahari, bayangan bulan menutupi daerah di permukaan bumi, bayngan yang dibentuk bulan relatif kecil sehingga hanya menutupi derah yang sangat terbatas di permukaan bumi

Gerhana matahari cicin

Gerhana matahari cincin terjadi ketika umbra tidak mencapai permukaan bumi, karena diameter semu bulan lebih kecil dari matahari. Gerhana matahari cincin maksimum terjadi pada saat bulan di apogee dan bumi pada perihelion.

Gerhana matahari dan bulan

Gerhana terjadi ketika matahari berada segaris dengan simpul atau garis simpul ke arah matahari

Bayangan Bumi
Lintasan bulan terhadap bayangan umbra dan penumra di bumi : (a) gerhana bulan sebagian (parsial), (b) gerhana bulan total, (c) gerhana penumbra

Kemungkinan gerhana

Peta gerhana

 1 bulan sinodis adalah waktu dari suatu fasa ke fasa itu lagi = 29,5306 hari 1 bulan draconitis adalah waktu bulan dari dan ke suatu kedudukan yang sama terhadap garis simpul = 27,2222 hari 1 bulan anomalitis adalah waktu bulan dan ke suatu kedudukan yang sama terhadap perigee = 27,5545 hari

Gerhana serupa akan terulang

Bulan pada fasa yang sama Kedudukan bulan terhadap garis simpul sama Jarak bumi bulan sama Selang waktu 18 tahun

Terbit bulan rerata terlambat 51 menit pada setiap malam