You are on page 1of 6

(KK 5 )

D I S U S U N Oleh :
NIRMALA AMIRUDDIN (10) ZULFIKAR KURNIAWAN BASIR (17) XI TRANSMISI 2

SMK TELKOM SP 2 MAKASSAR

A. DASAR TEORI

Menentukan Sudut Azimuth dan Elevasi Antena

Dalam sistem VSAT instalasi antena harus diperhitungkan secara matang. Antena tidak boleh obstacle terhadap apapun. Dalam setiap intalasi antena pointing ke satelit harus benar-benar peak agar daya yang diterima maupun yang dipancarkan maksimal. Untuk mendapatkan nilai Eb/No yang maksimal maka pointing antena ini menjadi hal yang sangat vital. Parameter yang penting adalah diameter antena, semakin besar diameter antena maka akan diperoleh gain yang besar, disamping itu akan diperoleh juga beamwidth yang sempit/runcing. Untuk memaksimalkan pointing antena ada dua hal yang harus diperhatikan yaitu menentukan sudut elevasi dan sudut azimuth. Sudut elevasi adalah sudut yang dibentuk oleh bidang horizontal dengan arah vertikal antena. Sedangkan sudut azimuth adalah sudut putar pada arah horozontal. Utara dipakai sebagai referensi sudut nol, tanda (+) berarti arah putaran searah jarum jam, tanda (-) untuk arah berlawanan jarum jam.

B. MELAKUKAN POINTING

1. Sediakan alat dan bahan untuk melakukan pointing Seperti : y y y y y y y Tiang Besi bentuk H Water pass Angel meter Kunci-kunci Kompas bahan pengganjal tiang besibentuk H

tiang

Water pass

Kompas

Angel meter

2. Tentukan sudut azimuth dan elevasi. Gunakan dish pointing calculator/satellite finder untuk mengetahui sudut azimuth dan elevasi atau tempat pemasangan antena biasa di akses melalui http://.dishpointer.com/ 3. Selanjutnya, luruskan posisi tiang (horizontal & vertkal tiang ) gunakan water pass untuk mengetahui apakah tiang sudah dalam posisi yang lurus . apabila tiang masi goyang, gunakan bahan yang dapat menganjal tiang supaya dapat lurus .

Gelembung berada pada posisi tengah

Gelembung berada pada posisi tengah

Untuk mengetahui apakah tiang sudah lurus,lihat gelembung yang terdapat di water pass apabila gelembung berada di tengah berarti posisi tiang sudah lurus .

4. Cari sudut azimuth dengan menggunakan kompas. 5. Setelah sudut azimuth telah didapatkan denagn kompas arahkan besi H pada sudut azimuth 6. Setelah besi H di arahkan ke sudut azimuth, gunakan angel meter untuk menetapkan sudut elevsi.

Gelembung berada pada posisi tengah

Arahkan garis yang terdapat pada angel meter pada sudut elevasi kemudian arahkan ke atas atau kebawah besi H untuk mendapatkan sudut elevasi.untuk mengetahui apakah besi H sudah tepat,buat gelembung berada pada posisi tengah . 7. Rapatkan baut yang ada ditiang agar tiang kuat atau posisi sudut azimuth dan elevasi tidak goyang.

*selesai* C. KESIMPULAN

C. KRITIK DAN SARAN ................................................................................................................................. ................................................................................................................................. ..........................................

You might also like