LEMBARAN DAERAH KBUSUS mUKOTA

JAKARTA
NOMOR: 103 TABUN: 1997
SEI!J :&NOMOR : 101
KEPUIUSAN GUBERNURKEPALADAERAH KHUSUS
IBUKarAJAKARTA
NOMOR 1516 TABUN 1997'
TENTANG
RENCANA RINO TATA RUANG UNTUK WILA.YAH KECAMATAN
Df DAERAII KIIUSUS JBUI{OTA JAKAlUA
GUBERNURKEPALADAERAHKHUSUS IBUKarA JAKARTA,
MenimbaDg a. bahwa denpn berla1amyaUnelang-Undang Nomor 24 Tabun
1992 tentang Penataan Ruang, Peraturan Daerah Daerah
Khusus lbukota Jakarta Nomor 5 Tahun 1984 tentang
Rencana Umum Tala Ruang Daerah Daerah Khusus Ibukota
Jakarta, Nomor 3 Taboo 1987 tenlaDg Penetapan Rencana
Bagian Wilayah Kota untuk Wilayah Kecamatan eli Daerah
Khusus lbukota perlu-lIisesUaikan dengan ketentuan-
kelentuan yang diatur eli cla1am undang-ooc!ang tersebut
me1iputi sistem, biImkbi, dan substansi rencana ;
b. bahwa untuk digunakan sebagai pedoman di daIam penataan
ruang kola, Rencana U1Dllm Tata R.uaiJg Daerah Daerah
Khusus 1bukota Jakarta yang ditenwJcan cIalam Peraturan
Daerah Nomor 5 Taboo 1984 perlu ditinjau kembali dan
clisem-purnakan agar mampu mengantisipasi perkembangan
sosial ekonomi yang lllII1g;U dinamis ;
c. bahwa sambil" menunggu penetapan Peraturan Daerah ten-
tang Rencana Tata Ruang Propinsi dan Rencana Tata Ruang
Wilayah Kotamadya sesuai maksud disebut pada butir (a) dan
(b) eli atal dandalam "mewujUdkan keterpaduan koordinasi
pembangunan baik antar sektor. antar wi1ayab kecamatan
maunun antar i n ~ a i _......... ....... ... 1__... ...1_' _-- 4
.'
Seri : D NOIIlOr: 101 -2-
manfaaIan nJlIIIg p*a1igos tne1upaLm kelanjulan hiraddti
Rencana Tala Ruaog Wilayah Propinsi dan Rencana Tala
Ruang Wilayah.Kcwamadya. diperIukan rencana yang lebih
rinci clan teknis padil Iingkat l&3",ala" ;
d bet '''''del''' huriIt a, b, dan eli alas, Serta
UDtuk kel""')'lAl1 peIayanan masyarakat dipmdang perlu
menetapIam Rencana Rinci Tatll Ruang I.llltlllr
Kecamatan di Daerah Khusus lbukota Jakarta dengan
Keputusan Gubemur Kepala Daerah.
I. UncIang-UncIang Nomor 5 Taboo 1960 tentaog Peratural
Dasar PoIcok:-Pokok Agraria ;
2. UncIang-UndangNomor 5 Taboo 1967 tenIaDg Pokok-Polcok
Kehutanan ;
3. UndaDg-UncIang Nomor 11 Tahun 1974 teDtang Pengairan ;
4. UncIang-UncIang Nomor 5 Tahun 1974 tenIaDg Polcok.Pokok -
PemeriDlaban eli DaenIh ;
5. UDdang-UndangNomor 13 Tahun 1930 teDtang Jalan ;
6. UncIang-UIJdang Nomor 4 Tahun 1932 teDtang Ketenb!an-
Ketlll'hO
D
Pobit PengelolaaDl.ingJninganHidup; .
. 7. UDdang-Undang NClIIIIlr S Tahun 1990 teDIImg Konservasi
Sumber DayaAJamHayali dan RboIistmnnya ;
8. Undang-Undang Namor 11 Tabim 1990 tenIaDg Susunan
PeIlleIiDIabaII Daeaah Daeaah Khusus Ibokola Negara
Repablik Inclcwwja Jakarta ;
9. 1JIIdaDg<-Undang Nomor 9 Tahun 1990 tentaDg
Kepmiwilalaau ; .
10. Undang-UndangNomor 4 TahlDl 1992 teDtang Perwnahar
daII PWnmJriman; .
11. Undang-UndImg Nomor 14 Tahun 1992 tentaDg Lalu Lintas
dan Angkutan Jalan ;
12. UJIdaDg-UDdaDg Namor 24 Tahun 1992 tentang P"I!!!laan
Ruaog;
13. Peililwan PmneriDIab. Nclmor 22 Tahun 1982 tentang Tala
P8DgaIman Air ; , .
14. Peiatwan P,meriDtahNomor 26 Tahun 1985 tentaog Jalan ;
15. Peialwall Nomor SO Tahun 1986 tentang
Tanah serta Ruang Udara di .
sekillir UdaJa.. .
. 16. Peialwan PllmeriutahNomor 3S Tahun 1991 tentang Sungai;
LD T........ 1997 No. 103
Mengingat
. ~ .
\'_..
, -=)
17. PeraturaD Pemerintah Nomor 28 Tahun 1995 tentang
Perlindnngan Hutan ;
18. PeraturaD Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang
Koordinasi Kegialan IMtansj Vertikal eli Daerah ;
19. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 1993 ten!ang
Analisis Mengenai Dampak l.inglnmgan ;
20. Keputusan Presiden Nomor 64 Tahun 1986 ten!ang
Pengendalian penggunaan. lanah dan Ruang Udara eli Sekitar
Bandar Udara lntemasional Jakarta Soekarno-Hatta ;
21. Keputusan Presiden Nomor 32 Tahun 1990 ten!ang
Pengelolaan Kawasan Lindung ;
22. Keprtllsan Presiden Nomor 52 Tahun 1995 tentang
Reldamasj Pantai Utara Jakarta ;
23. ItistIukSi PreSiden Nomor 13 TahUli 1976 tentang
Pengembang/m Kawasan Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi
(JABOI'ABEK) ;
24. Peraturan Daerah Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 4
Tahun 1975 tentang Bangunan Bertingkat ;
2S. Peraturan Daerab Daemh Khnsus lbukota Jakarta Nomor 13
Tahun 1983 tentang susunan Organisasi dan Tala Ketja
Dinas Tala Kota Daerah Khnsus lbukota Jakarta ;
26. Peraturan Daerah Daerah Khusus lbukota Jakarta Nomor 9
Tahun 1986 tentang Susunan Organisasi dan Tala Ketja
Badan Perencanaan Pemba"S'!Uan. Daerah Daerab Khusus
Ibukota Jakarta ;
27. Peraturan Daerah Daerah Khnsus lbukota Jakarta Nomor 7
Tahun 1991 tentang BangJIQan daIam wilayah Daerah
Khusus IbukotaJakarta;
28. Peraturan Daerah Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 11
Tahun 1992 tentang Penataan dan Penge10laan Kepulauan
Senbu ;
29. Peraturan Daerah Daerab Khusus Ibukota Jakarta Nomor 10
Tahun 1993 tentang Pola Dasar Pembangunan Daerah
DaerahKhusus lbukotaJakarta 1994/1995-1998/1999;
30. Peraturan Daerab Daerah Khusus lbukota Jakarta Nomor 8
Tahun 1995 tentang Penyelenggaraan Reklamasi dan Tata
Ruang Kawasan Pantai Utara Jakarta.
Seri : D Nomor: 101
-3- LD Tabon 1997 No. 103
LD T ....... 1997 No. 103 -4-
Seri : D Nomor: 10]
The following document has not been transmitted. Please try agai
Try to retransmit the rest of pages.
PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAER
IBUKOTAJAKARTA

11
n
DU
CC
(TUE) JUN
TENTANG
NOMOR 45 TAHUN 2008
(

Opage
ED08C8
uchie
10.15.50.228
User IAccount
DESTINATION
ADDRESS
PAGES
RESULT
MEMUTUSKAN:
SaDDJ IIIeI1IIJI88D e1ilellijbm)a Rencaoa Taa Ruaog WtIajah
PIqliDlIi dan Rencana Tala RuaDg WJIa,ah Kolamadya eli WtIajah
Daemh DaemhK.bu&us 1bukllIa Jakarta!faJamPeraturanDaerah ;
KEPUI'USAN GUBERNUR KEPALA OAERAH KHUSUS
ffiUKOfA JAKARTA TENTANG RENCANA RINCI TATA
RUANO UNTUK WlLAYAH KECAMATAN OI WILAYAH
DAERAHKHUSUS IBUKOfAJAKARTA.
BAD I
KETENTUANUMUM
PllS8l 1
DaIamkeputusan ini ylIIIg dimaksud dengan :
a Daerah adalaho-ah Kbusus Ibukota Jakarta ;
b. Pemerintah o-ah adalah Pemerintah Daerah Khusus-
lbukola Jakarta ;
c. Gubemur adaIah Gubemur Kepala Daerah Khusus Ibukota
Jakarta ;
d. Dewan PerwakiJan Rakyat Daerah adalah Dewan Per-
waIdIan Rakyat o-ahKJmsus lbukota Jakarta ;
e. DiDai Tala Ki:Ica adalah Dinas Tala Kota Daerah Khusus
lbukota Jakarta ;
f. KepaIa diDas Tala Kala adalah KepaIa dinas Tala Kola
Daerah KJmsus Ibukola Jakarta ;
g. RuaDg adalah wadah ylIIIg meJiputi ruaog daraIan., mang
lautan, dan rwmg udanl sebagai satu kesatuan wiIaya1.
lempet mauusia dan maIduk IaiDnya hidup dan meJakll" I.
kegiatan serta memeJibaAkeIaDgsuugan hidupnya ; .
h. Tala Rwmg adaIah WI\iUd stru!cluraI dan poIa pemanfaatan
lUlIIlg wiIayah, baik diJencana!am maupun tidak ;
i. PlmaIaan Ruang. adaIaIl proses perencamm tala ruang.
pemanfimtan rwmg dan pengendaUan pl'II!l!nfaatan rwmg ;
j. RencaDa TataRuang adalah basi! perencanaan lata ruang;
k. RencaDa Tala RuaDg W1Iayah Propinsi yang selanjutnya
disebut RTRW Propinsi adalah rencana pemanfaatan roang
dan stnJktur lata rwmg wilayah Daerah Khusus Ibukota dan
metupakan pedoman penyusu.nan Rencana Tala Ruang
. WiJayah Kotamadya ; .
I. Renama Tala Ruang WtIayah Kotamadya yang selanjumya
disebut RTRW Kotamadya adalah araban rencana pemanfuatan
maog dan struklur tala ruang wiIayah Kotamadya di Daerah
Kbusus Ibukola Jakarta dan merupakan pedoman penytlS\UIaIl
"Rencana Riqci Tala RuaDg Wdayah Kecamatan eli wilayah
DaerahKbusus IbuJalla Jakarta ;
m. Renama Rinci Tala RuaDg WtIayah Kocall1alan yq
selanjutnya disebut RRTRWKecamalan adaIah rencana peman-
1iIatan ruang wiIayah bcamaIan, merupakan pedoman bagi
pemerintab dan masyaIakat untuk menetapkan lokasi kegiatan
pembangunao daIami"""""'W'a maog serta daIam penytlSlUl-
an JliDgiam pernbangJman yang berlmi1an dengan pemanIlIatan
ruang seIcal;g,1S llle11iadi dasar daIam pemberian rekomendasi
peogarahanld<asi invesIasi ~ n a n ;
n. WtIayah adalah ruang yang merupakan kesatnan geogtafis
beserta "'I1"P IJDfm terlaIit. padanya yang baIas sistemnya
dilenlnlrnn btiIdasadamadministAsi dan atau aspek~ o n a l ;
o. Kawasan adaIah wiIayah dengan ftmgsi utama Iindung dan
bodidaya;
p. {(JIWlISllIl Hijau adalah J<a-. yang dijabarkan Ice pernntlllran
peII}'eIIlpIIII hijal binaan deDp:l ftIsilitasnya dan
peIl)'Iimplma hijanIindungdenganfasiIitasnya ;
q. Kawasan Hijau Bi\1aanadaIahkawasan yang ditetapkan sel1af;ri
roang 1eIbukahijan dengan kDelisien dasar bengunan rendah
yang diterjemabIamkeperuntukan penyempuma hijau ;
r. Kawasan T.jndJmg adalah kawasan yang dilo48\ 'an dengan
ftmgsi utama melindllng; keI$aria!I ling\amgan hidup yang
mencal",psumbec daya alamdan swnber dayabJatan, tennlWk
Jingbmgan yangbemilai SIIljlIIah dan ataubudaya ;
8. Kawasan Budidaya adalah kawasan yang dilel8\ bn dengan
ftmgsi utama untuk dibudidayakan alas dasar kondisi atau
potensi swnber daya alam, sumbec daya manusia dan sumber
dayabuatan ;
I. Kawasan Perkolaan adaIah kawasan yang mempunyai kegiaIan
I1IamlI bJkan pertanian dengan SUSU1IllD fungsi kawasan sel1af;ri
tempaI pl\'QInlriman perlmlaan, pemusatan dan distribusi
peIayanail jasa peDIlIrintaban, pelayiman sosia1 dan kegiaIan
ekDoani ;
u. Kawasan Ekonomi Prospektif adaIah kawasan bagian kola yang
~ ftmgsi ~ Jregialan sosia1 ekonomi dan
sosia1 h\dayll" y.mg dilcembangkan dengan intensilas bangunan
tinggi ;
: 101
I
,
US !
ATA
YAH
LD Tabun 1997 No. 103 -5-
Seri : D Nomor: 101
LDTallaa 1997 No. 103
-6-
Seri : D Nomor: 10
v. Kaw!IIan Tertenlu adalab kaWl1lIlID yang 'Iitetop.an seem:
1IlIIiclnaI. nwnpmyai niIai SIIaIilgis yang penaIaan fWlDgIlyl
dipDiIaskao ;
vi. Sub X-adaIah bagjan da!lSlIlIIu kav.Bm cJensIm tung.;
. tnmu. yang selmgutnya dibagi JDeIliadi b10lc besar, bIok dan
smblok;
x. Kawasan .RlnnkjlMD adaIah l:egian dari kawasan bIIdidaya,
yang di.i;ibaibn Ile penmlnbn \\iama cJensIm fiIsiIi1asnya,
wisn1a taman dlloglllrfiwjti'-';Ya. wisrna susuo cJensImllIsilitao4li
nya, camptIlllll wisma dan baupIl8Il umum dengan fiwililasn1"
termasuIc: industri rumab1llOl!8/l ;
y. Kawasao JoWslriJPelin""'. adaIah l:egian dari kawasan,
bJdida.ya, yang clift 91\.81' Ile peruotukm. karya indusIriJ
jAlIllJda"lP" deopIli!S'liiasnya;
..Kawasao Hlmgpollll t.1nJ!un.adaIah bagjan dari kawasan budi-
i/aya yirog c1jp1lW\ail Ile penmlnbn karya bmgIman umum.
c!IlDgao IlIiiIitiinyadan kmyapeI1iIIIiJIlaban densIm .
aa. Kawasao Campuran Baoslman Umum dan PerumablIII adaIah
bagjan dari Jmwasan budidaya yang eli daJamnya penmtuJran <
pemmabab, dlIII penmblbrt suka aIlIl karyabmgIman umum;
abo SislIim Pasat dan sm PuBiIt' adaIah bagiao dari IaIv.asiui
bJdidaya leIdiri dad pernotnlnin suka dan alau karya banglmllll
IIIIIIIIlI dan taryapmerimabanyang"""'P'" sisIem, tioglrnnin.
daD;'. ...;
1IC. Jiuin baaSpcat&si adaIah bagjao dari siilem prlIIllIIaoa
wIlayah yang "",,'DIle Pl"ttdnlmn IIIIII8ll (jaringan jaIan
dipeiilO!kaan, eli alas dan eli bewah jAlIillliLaail 1lIIIab, jaIan
Iayang, sill'
Ai
i8_>' jariDgan rei kereta. dipermukaan, dA
. aIas'dimlllaI eli bawah'pnnlban 1lIIIab, rel kereta api Ia.Yanl
jalur pell1.l9lllll claD jaluraoglnoan SUDglli densIm fiIsiJitas
. P'D"IP"gr.ya;
ad. 'PIllilitaB adaIah
\mgIman yang Dftidtikudg P"1lPpaalian SlIIlIIIa banspaari
seeDlII!IlI)1IIuruh; . "

Iilu, v.IiWIr, maslii.1aIII!iI.da,n,.!'ainase;

. air' " .
pmn":: -=:.
...... tJHCtdilitas.;
ag. Kav.asan Mantap adaIah kawasan yang penmtulamnya tidak
baoyak meaga!mni perubahan dan letencana dengan bail<,
tingkat peIayanan sanmaIprasarana kota memadai dan kondisi
fisik banglman cukup buik; .
ah. Kawlwlan Peralihan ~ Manlap adaIah kawasan yang
peruntukannya tidak meaga!mni perubaban dan tereneana
denglm baik, tetapi tinglmt peJayanan sarana/ptasaF""" leota
tidak: !Ikill pdp; sertakondisi fisikhmgunan kurangbaik;
ai. Kav.asan PeraIihim Meimju Dinamis adaIah kawasan yang
peruntukannya berubah dengan cepat dan kurang tereneana,
tingkat peIayaoan saranaIprasaran kota tidak mernadai serta
koDdisi fisikbangunan nnnmmyajuga kurangbuik ;
iii, Kav.asanDinamis ada1ahkawasanyangperuntukannyaberubah
dengan cepat dan sebagian leteocaua dengan baik, tingkat
peIayanan lIIIIlJDaIprasaImla g>hagi'l" cukup meroadai serta
kondisi fisikhang,man sebagian cukupbaik ;
ale. PemeIihamao I.jnglmngJm adaJah pohi pengembangan kawaoa11
denglm ma[rgyt nElllpedabankan IwaIi1as suatu \ingInmgan
yang sudab cukupbuik aprlelllppadakondisi senwIa ;
aI. Pen!hlmgtiilan Bam ada1ah pohi ~ kawasan pads
areat tanah ,aug JiIasIh klliloDg aIllI1 belum pernah diIaknkan
pembalIglJnantIsiJ<bya ;
am. l'emuplan I.ingbqpn IicIalah pohi penpmbaugan kawasan
yang . dima[csgc!bn 1IIItlIk meIesIarikan, 'II"Ill"1ibarn serta
me"l!'li!IlII!bn Hnglrnngan danaIau banglman danalan bangun-
bang1man yang nwnjliki IIiJai i perri."" Ill!iaJah dan aIau
!rejndah;m/ .1 Ob serta men. etikan pembinaan kegialau
manl'mpeli....ngunan tIsiJ<bya ;
an. Petbaikan Ling1cirtlgBD.ada!ah' poIa pengembangan kawasan
dengan maksud untuk: mempelbaiki struldur Iinglmngan
yang teI;lh. ada. .daD c\j!DJmgkinkan melaknkan pembongkar-
an letbataa guna penyempm1lI'll1 pola fisik prasarana yang
telah ada;
80, Perelllll'.:aa
n
T.ingloms;m ada1ah pohi PfI"lV"!!baugan kawasan
dengan maksnd 1IIItlIk m""!$'dakan peronwkan!pembaharuan
pohifisik lama;
ap. Re1damasi adaIah kegiatan perrimhman dan pengeringan !aut
bagian pellIiran. Iaut Ja1aIrta yang diIaksanakan mengikuti
. prosedur IlI!iaktahap perencanaan, peIak:sanaan dan pem\-
ngunan serla pemanliMannya baik <Ii alas dan alau <Ii bawah
Iahan basii tekIamasi ;
"
i
,
,,1("',,)
~ ..
LDTuun 1997 No. 103 -7-
Seri : D Nomor: 101
'JirI;ilWlj,!i&' I lCenQIIi Rencana adaIah kegialan pengJagian
, ....m. --- dIIIm rangJal DPIIY<l """'1ia9 bsinambungan
r ,', . j .....8IIIlIlI samtabap cIenglm tahap berikutnya,
........lIiiarllbrdao sekIlr serta untuk peIWeSUaian
RIlIClDI cIeapll*\lbBblln iii bidaog sosial ekonomi maupun
. 'U...',' .... ; .
.......... ."., No. 103
-8-
,
Seri : D Nomor: 101
sr. U!mbBr Reacana Kcla (LRK) adaIah pcta nn:ana panldldl3.ltan
IlBIg sebaslP basil pel...dari ReDcaoa Rinci Tala Rnang
WtI;IyahKecamallmpada !cede'PIMll sbIa 1: 1000 ; ,
as. KeIeIangan Rencana Kcla (KRK) adaIah peIa rencana .- ,I
1erIeDtu pada keda'_ sIcaIa 1 : 1000 yang meDggllIDbarkan
iufblmasi pellw..r.IAij 1lBIg;
at. R-=ana Tala LeIak Baog1I'l1i" (RTI,B) adaIah peIa rencana
pada keda'!!11!I!!! skala 1 : 1000 yang I1IeIlI!gaIIIba posisi
banglman lIllU JceIcmpcX banglman daIam tiga demeusi pada
Id<asi ler1entu ;
au. Ban8n'lli'l TunggallRe"."'8 adaIah blmgnnan iii daIam suatu _
perdU"." yang sisi-sisinya IIWIIplllyai
jarak: bebas dengan 1langun-bmgunan dan baIas perpetakanI
pete
i
a"", ctipeL Hath;.;
avo Bmijpman DetetIRapat adaIah bang1man iii daIam suatu
pellIlamIdaemh.....6. ansa" yang tidak: IIWl!IIpmyai jarak: bebas
.
aw. Daemb Pel" a"." adaIab bidang laIIah yang 1eIab cfilelal'''an
be' ' 1s'1)8 DiEliiiiiat dan yang __dengan Renama Kola
tIDb*: peru..",.tedeIlta;
.. bde,witw,Bw'l'''.' adaIab petterinpn jmnIah Juag seIuruh, _..
IanIai ba"8
m
... teI!IalIapb& l8IIaWperpeIabndaerah perer .
-yang"-cIIqpmHIIIl8IIlIImIa; ..
ay. KneI!sjeDlBar' Bangi".... (KDB) adaIab angka )lIllIIeIIIasi
bonk nnp;llle'.illp' Iuas Iautai dasar banglman 1erbadap
...:taaab... paN-8'& , yang dilmasaj R8Uai
deD&anHIIIl8IIlIImIa; -
-. x....... LaalaiBmg "H' (KLB) adaIab angka perbmc!iDg/m
.. /nal IaIIIlIi seIuruh beug!1II!!!I lethadap Iuas tanah
........,daerah 1*61. al... yang dim' sesuai rencana
1mIa;
IlII. }<oeiI!s!e .Daemb Hijau <KDH> adaIah angka prosentasi
..I ......... jumIah /naI laban, berupa laban
tedJaIla 1IDIUk. powna"w" 1lIrIlIIrIan dan untuk peresapau air,
lIldalap !lias 1lIIIah popellllamldaerah pabl' auaan yang
c!jb .. -- ;
BAB n
KEDUDuKAN, TUJUAN, SASARAN DAN FUNGSI
PuaI 2
I<edndn
bn
Reacam.RiDci TalaRuaog W1Iayah Kocama!lID adaIah :
a RencaDa RiDci Tala Ruaog W1Iayah KfCIlMlan (RRTRWK)
ailaIah penjahmm dari Rencana Tala Ruang W1Iayah (RTRW)
PropiDsidan Rencana Tala Ruang W1Iayah (lURW) Kola-
madyaeli wiIayahDaemhK.lmsus IbJ1mIa Jakarta ;
b. Rencaua RiDci Tala Ruang W1Iayah KfCIlD3lan merupakan
P"!\ii1"" teknis bag! pmyusunan Paoduan Rancang Kota
{Utban Design GUide Um'UDGL) dan Pedoman PembaIlgunan
Kobl {Utban DewL,6.ert Guide Line) serta Lembar Rem:ana
J(nhll fT .Rl{'\ ~ 1 ,. t tv\n ._.... ..a- . . . 1 ; _ ~ _ t - _L..---=
bb. Kadisien Tapalc Basement (KTB) adaIah anBJ<a prosenla!i. lUllS
tapIk ba lent y.mg dihitung dari bidang pmyeksi dinding
terl1Jar t 1""'1, lerbad;Ip Iuas perpetakanldaerah perenctnaan
y.mg cfilr"a$8i1Jt8Ulli renr:anaImta ;
be. PIlill IuIliuIlitiII Bangpnan adaIah ~ 1ingIwagan-
lingJnmg;m ben:la....kan interulitas maI:simum bangJlnan
1ilrIeDIu sedemikian rupa sehingga membentuk: suaIu pola y.mg
serasi sesuai'deogan mnamalmta;
bd. Tinggi Bangnnan adaIah jarak: yang dihitung dari Iantai dasar
sampai puncakslapsuaIubangunan dinyaIakan daIammeter ;
be. KeJingianBang
l1nan
adaIah jumlah Iantai pemJh cIalam suatu
bmgnnan djbit"ngmuIai dari Ianlai dasar sampai denfJlIllantai
Ierlinsgi ;
bf Panduan Ranmng Kola {Utban Design Guide LineIUDGL)
adaIah uraian teknis secara terinci tenlang keIm1tuan-kelentuan,
peiBjllialairjJelSjaatan. standar dimensi, SIaDdar kualiIas )'lIDg
1NlI1...ikan waban bag! terseIenggarany serta teJbangunnya
&ualU Ianwsan super bIak baik bangJm-bangun;m SlIIlIIllI dan
pr"'llWa,utiIitas D'lI"pm lingIcung;mnya sehinggjl sesuai
deogan rencanaImtayang.!jI'"lIl"'n ;
bg. pPclrmm ~ Kllla (UdJan Dewlopmeut Guide Line)
.adaIahuraian)llng"""l!I"'" llnrnposisi perunlUkan danpeman-
fiIatan IuaDg Imta serta bb.t"ban fiIsiIitas y.mg diperInkan
SllIlUlli Icelentnan
,
,
I
I
Seri : D Nomor: 101
-9-
LD Tabun 1997 No. 103
I
I
I
Seri : D Nomor: 101 i
i
-10-
PuaJ 3
Tujuan RRTRWKecamatan adalah :
a aIaiiuiya P"'Il!l"'''lIII pettIan/3atm ruang kawasan
IWid1ya danbwaIanb!/a1binaandan hijau Iindung;
b. Terwuiudnya dan keseimbangan
llIltar wi1ayah kecamatan ser1a keserasian antar sektor ;
c. Te.rcapainya pemanfaatan lII8IIg yang berkuatitas untuk :
- kehld!Jpan JDasyarakat Jakarta sejahtera
lahir batin ;
- 1ceterpadwmdaJam peDggunaan sumber daya
aIam;
.. Mewah p'l pm AhA Ian sumber daya aJam dan SUD1ber
dIga 8llCllnI'benfaya g;una, berhasiJ guna dan lepat
.lPlDa1amuIcDlOiIj"......lmaIitas sumber daya manusia;
ruang dan 1IIeIICegah Berta
__.d ..', '/jiijpItifl8rllaclap Iingkungan ;
.';""I\"", i"h_dan keanuman;
r.....IlIlIIIIiII"H.;;,i abn cti1alrsanakan
'n' ... yang
". J4 .
- TeIIIJ8UnDya aadJanl1"1aIPan3all !"""'"'&atan ruang
Puld 4
Sasaran RR'IRwKecamatan adalah :
a Meojaha'bn aiahan dan pem8
n
w'a" ruang
pada Renama Tala RDangW"tlayah Propinsi dan Rencawi
TalaRwmg Wilayah Kotamadya secara lebih rinci ;
b. TertatanYa pusat dan sub pusat bgiatan pe1ayauan kota..,
serasi dan seimbIm,g jariDgan traDsportasi dan WO
jaringlui ptasararia laInnY* ; , ,
c. Tertatanya su1>-sub kawasan yaug merupaIam bagian dari
wiIayah
keca,._. IlleDdwulllg
kQla Jakartayaug seIasi .
.! ....S
FUIIgsi RRTRWKeeamatan ada1;Ih :
a Sebagiandasar baik Pusat maupun Daerah
seitif iiIaSYarakat lolmsi da1am menyusun
program dane yang berkaitan dengan
pematif'aaia!l "
LD Tabuo 1997 No. 103
b. SebngiAA dar lmpIementasi kebijaksanaan pemanfilatan
mang sesuai dengan kondisi wilayah dan asas pembangLlllan
y a n g ~ ;
c. Sebaglan perwujudan keterpadUan, keterkaitan dan' keseim-
baogan perbmbang;m alan kawasan di daIam wilayah
kecamalan dan alan wiIayah' kotamadya serta keserasian antar
selctor.
BAB ill
STRUKTUR TATA RUANG
Pasal 6
Struktor tala ruang wiIayah ke.camata
n
meliputi 4 (empat)
kompooen yaitu :
a DistribDsi Penc!nduk dan Tenaga KeJja ;
b, Peruntukan Laban dan RulIng KOla ;
c. ]ejaringPmsarana ;
d Inlensitas Pemanfuatan Laban.
PasaJ 7
I) Dislribusi penrbfn!c dan ~ kerja dinyatakan daIam jumJah
jiwa pm."'''i dan tenag;abIjadaJamtiapkpclrnapm ;
2) S"aIuan.....1a
1
a
n
),le....y/nk d1tentnkan daJamjumlahjiwasetiap
hekIar ;
3) DerIg;In 1J!llJl'4
a
bali!amJceseimbms/m, keserasian dan kelestari-
an li"'n"lP' dan straegi pengembaog;m kDIa. kawasan-
IalwaanIwiIayah .... amae... dibIIgi daJam 6 <enam) goIoog;m
1<'1.....311 P"""1(!nIr yaitu :
a KllwasanJkec:am yang lrepadata
n
pendudulcnya antara
SHOO jiwa tiilp hekIar, digoIongkan sebagai kawasanI
kecamatan dengan JrepadaIan penduduJr rendah ;
b" Kawaslmf'\.;N aniabn yang ke}..lalan P""'hv!n!rnya aotma
101-200 jiwa tiap bekIar, digoIaDgIcan seblgai kawasanI
kecamalandengan .".. bla
n
pmd!xhdpnenengab 1eIldah;
c, Kawasl!nI"" anlll!"" yang .".. Ia'an pe,v!ndn!rnya antara
201-300 jiwa tilip bekIar, digoIoIlgJlan seblgai kawasanI
bcamatandenganke}' Ma" pmd!xhdr menengah ;
d.. KawasaDl"a4m'dn yang ),.'a'a'l penducIuknya antara
301-400 jiwa tiap bekIar, digoloog\lan seblgai kawasanI
Innmacan dengankepa'*'1 pmd!Klllk menengah tinggj. ;
e. KawasaoIkec;ama yang kepac!atan pendudnknya aotma
Mll-SOO jiwa tiap hektar, digoIaDgIcan seblgai kawasanI
kecamalan ~ keoadalail """dndnlr tinam .
\
' ,
"
LD TablUll997 No. 103 -11- Seri : D Nomor: 101
LD TabuD 1997 No. 103 -12-
Sen : D Nomor: 101
[ KawasanI1alcama yang kepadatan penduduknya lebih dati i
501 jiwa tiap beklar, digolongkan sebagai IcawasanI '
kecamalan deogan Jrepadatan pentluduk sangat tinggi.
Panl 8
(I) Peruntukao Timah daD Ruang Kota dibagi menuru! jenis
peruntukan Slibagai berikut :
a Penmtukan WISIlIa deogan flIsilitasnya, dimaofuaIkan untuk
perumahan atau tempat huoian, atau huoian dengan industri
rumahan. mencakup WlSllIa Besar (Wbs). WISDI8
(Wsd), WISIllll KeciI (Wkc), wisma Sanga! KeciI (Wsk) dan
WISIllll Susun (wso). beserta:lllsilitasnya ; ,
b. Penmtukan WISIDll Taman deogan filsi1itasnya, dimanfilatkan
UDIUk perumahan atau tempal huoian, mencaknp Wisma
Taman (Wtm) daD WISItla Susuo Taman (Wst) beserta
filsi1itasnya yang. J<oefisien Dasar Baogunan maksimal 20"10
(duapl1uh per aeratus) ;
c. Penmtukan Wisma Bang.man Umum deogan filsi1itasnya,.
dim:Urmatkan UDIUk bangunan timg!i campmm hunian
deogan' kaIya atau tempat berusaha, baik yang bersifut'
pelayanan, pehlagplJl!lU' maopun jasa (tlllIICllkup WISIllll
I>aslulg(Wc1g), WISIlIaKaotlx' (Wkl). besertaflIsiIitasnya ; .
d Penmtukao Suka deogan ftisilitasnya, dirnattfllatkan UDtlJk
filsi1ilas U1IIIDIl rnetiputi : .Suka I'\mdidikan (Spd), Suka
Sosial lValhatau (Sst), Suka Sosial Ibadah (Ssi). Suka
P\lIayaDaD Umum (SpI), Suka Sosial Budaya (Ssb), Suka
ReIaeasi dan 0Iah Raga (81'0). Suka Pasilitas Parkir (St*),
Suka Pasilitas Terminal (SIn) beserta fiIsiIitas laiD yang
e. KaJya PemerinJahan (Kpm) deogan filsi1itasr<ya,.i
din@Iilltatbn untuk meoampung kegiatao pemerintahan,
kanlor perwakiIan Negara Asing, Lembaga Nasiona1 daD
InlernasiclaaI ;
[ Perun!likan KaJya Bangunan Umum deogan fiIsilitasuya,
di
m8u
!W'hn UDIUk baQg)man tempat berlalIya dan atau
berusaba baikyang bersifut peIayanan jasalperkantoran (Kkt)
Karya PeidagalJl!lU' (Kpd), deogan fusilitasnya ;
g. Penmtukan Karya Umum Taman dengan :IllsiIitasnya,
diuumfjmtkan untuk bangJmao tempat berlalIya dan atau
berusaba baik yang bersifut peIayanan, perdagaog;m maupun
jasa deogan Jmefisien dasar bangunan maksimal 20"10 (dua
pl1uh per seralull) ;
h. Karya IIIdus1riIF'ergu dengan fusilitalmya. diman-
faatIoan WIIUk bangJ1nan tempat betkarya yang bersifat
memproduksi dan atau menyimpan barang dengpn
ftIsiIitasuya, meliputi Karya Industri (Kin) dan Karya
P,ergudangan (Kpg) ;
i. J>eruntulmn . Penyempurna Hijau Binaan dengan llIsiIi-
tasnya. dimanfaatkan untuk: ruang terbnka fasilitas umum
meli)lUli P'en}empuma Hijau Umum (Phu). PenyemplIma
Hijau Taiuao. (PhI). Penyempurna Hijau Makam (Phm).
Penyempuma Hijau Rekreasi dan OIah Raga (Phr).
Penyempuma Hijau Preservasi (Php). tennasuk bangunan
pelengkap dan atau kelengkapannya ;
J. Peruntu!mn Pen}oempurna Hijau Lindung (PhI) dengan
fa&ilitasnya. dimanfuatlGm untuk: hutan konservasi, eagar
aIam dan hutan wisata beserta fasilitas pendukung
peageloJaannya ;
Ie. Per",rt"!rll!! MargalSistemPrasarana dengan fusilitasnya
meIiputi jaringan Marga JaIan Raya (Mjl). Marga laIan
Kereta Api ~ ) . Marga Utilitas (MDt). Marga Drainase
dan Tala Air (MUl'). Marga Penyeberaogan (Psb) dengan
ke1engJcapannya.
(2) .Jenis-jenis peruntUkan tanah terinci sebalYriman
a
dimaksud
ayat (1) paaal ini dapat dikembaDgkan (disatukan dan atau
rnenjadi bebelapa fiJnl penggnnaa!\) sepanjang masih
memenubi keteDluan yang diaturseba!Yrimana tercantum
da1amTabeI ALampiran I keputusan ini.
Paaal 9
Sistem lejaringllll prasarana wiIayab terdiri dari :
a) Sistem JejariDg Transportasi, meliputi :
I) Sistemjejaring tIansportasi jaringanjaIan di alas dan atau
di bawah pennukaan tanah dengan kelengkapannya. ja1an
Iayangbeserta ke!engkapannya dan sistem simpang susun
dengan kelengkapannya ;
2) Sistem jejariDg transpOrtasi meliputi jariogan rei kereta
api di alas dan atau di bawah permukaan tanah. jaringan
rei kereta api layang dengan ke1engkapannya ;
3) PeJabnban Laut dengan ke!llllgkapannya ;
4) PelabubanUdara dengan kelengkapannya ;
5) Terminal Anglrotan Umumdengan kelengkapannya ;
6) Pasilitas penUDjang transportasi.
LD Tabnn 1997 No. 103 -)3-
Seri : D Nomor: 101
______________!!!I_- ~ - - - - - - - - - - - - - - - -
LD Tahuo 1997 No. 103 -14- Seri : D Nomor: 1ri
I) Jejaring energi Iistrik, gas dan bahan bakar cair (jarin
pipa), yang dibangun eli alas maupun di bawah
dengl!II kelengkapannya ;
2) Jejaring telekomunikllsi dengan sistem deng;m atau lant>
kabel dengan kelengkapanhya ; I
c. Jejaring Dminase dan Tala air meliputi : '\
1) Jejaring sistem sungai atau kana! deng;m kelengkapannya
baik ling!alngan a1ami ataupun binaan yang berfungsi
untuk bergeraknya aIlran air permukaan ; t
2) Jejaring sistem waduk atau danau dengan kelengkapanny"
baik Jinglnmgan aI8mi ataupun lingkung;m binaan yang'
1leJ:liJnpi sebagai, tala pengaiIan kola terutama yang!
berkaitan dengan sistem pengeringan air permukaan, \
. pIIIkir air, dan p"gendalian banjir ;
3) Jejaring'!iir bersih dengan ke\eng\capnnya ;
4) Jejaring air 1imbahdengan ke1Mgkapannya;
S) siBtem jejaribg. driIiDase dan tala air laut nteliputi
pe1abuhan dan wur peIayaran ;
6) Tala guua air menraknp peruntukan sungai, perairan lant;
peruntukan wadlikIsilWdanau dan pIIIkir air:
P.... I0
(I) Fe,HaIQu iuIaJailai ,-'Qullp!pn ruang dilelali<an benlasarl<an
buI....n antanI .......!lII! Kneftsien Dasar B3nglman (KDB),
Koeftsien LanIai Bangnnan (KLB), Koelisien Daerab Hijau
(KDH)danKoelisienTapakBasenm (IcrB).
(2) JUle,witaa pernpneMpn ruang ~ dimaksud ayat (I)
pasaI eli ata& mengacu palla Pllralwan Daerah Daerab Khusus
'lbu1mIa Jabrla N<mor 4 Ta1nm 1975 tentang R..........,:,
Bettingbt dankimdl!lll!" yangberlaku. -....-.
(3) Ptaet...... ",""lIri,., pslilanfJ....an ruang 1mla sebagaimat1a
dimakpKl ayat (I) pasaI iDi untuk jenis bangunan tungp,;;I1 atau
renQ..J!IUIg lI'MlIJl!lPmalqro podoman Tabel B Lampiran II dan
untuk jenis !mgn'!"", IlIpat alaIl deret menggunakan pedoman
Tabel CLampiran ill bpJh11;;m ini.
Pl\SllI 11
(l) Rencana Persebaran dan Kepadatan Fenduduk. serta Tenaga
Ke1ja eli wiIayah 'kocamatan-kecamatan e1igarnbarkan pada
Peta Persebaran Penduduk,
(2) Rencana Feruntukan Tanab dan pemanfaatan ruang kota
wiIayah k:ecamatan-kecamatan e1igambarkan palla Peta
Peruntukan Laban. ,
(3) Reoc:ana Jejaring Pu_ana dan Tala Air wiIayah
teo a1...wrlmc:aillallill ctigarnter\canpadaPeta SisIemJejaring
(4) Rencana fntensitas P\mIaafilaIan Ruang di wiIayab
kemmatan-Icecamatan digarnbarkan pada PeIa Intensitas
Petnanfaatan Roang.
(5) Utaian renanasebag;rimima dimaksud ayat (1) sampai
deng3n ayat (4) di atas clan kebijaksanaan pengembangan
sektor-sektor diuraikan pada buku Iaporan. renc:ana yang
menipakan kelen&1calXmkeputusari ini.
Pasal U
(I) Bagjan-bagian wiIayah Kec:amatan dikatagorikan aWl 4
(empat) kawasan yaitu :
a. Kawaaan maDl8p ;
b. Kawaaan penlIihan JDeDlIiu mantap ;
C. pemlihan menujudinamis;
d. ICaV.8lan ctinamis
(2) Pada kawasan mantap dan kawasan peraIiban menuju
mantap, penmtukan taIiab. dan intensi1as bangunan tidak
berubahtidakdiberipeluangUDhlkberubahdalamjangl<a
waktn tertelIID yang dUMBjokan dengan Keputusan Gubernur
K.epalaDaerah.
(3) Rangkai"" progtanl dalam peIII31IfilaIan ruang meliputi :
a. PeineIihammi liDgbmgan ;
b. Perb8ilam IingJnmgan ;
C. PemDganm linglampn ;
d. Pereml!laan Jinglrnngan ;
e. Pemblingun"" bam.
(4) Penyusunan ptDglamp.malifiWlIIi ruang meDgIICU kepada
tipotogi kawllsan, Rhagai berikut :
a Ka-. manrap meIipJti peme1ibanIan dan
P"'JIUil"'lII ;
b. Kawasan peraIihan menuju llI!I!ltap meIipJti ptCgI8iIi
peIbaikan lingIalJll!>ll danpell11Jgarall ;
c. Kawasan peraIihan menuju dinamis meliplli (XtgiBUl
perbaikan!ingJmnpll danpel""lllljaan;
d. Kawasan ctinamis meIipJti pltgt8l11 pereo:Il!iaan dan pem-
brang""""baru.
(5) Kawasan-kawasaD yang akan dikenai program-program
PIlme1iharaan I..ing\alng;In, PerbaikaD Lingknnpn, PennJgar-
an I Jnglnmg!!ll Lingkungan ditetapkan
'.
LD TilbaD 1997 No. 103 -15- Seri : D Nomor: 101
LD Tabun 1997 No. 103 -16-
Seri : D Nomor: 10
(6) bam termasuk di dalamnya reklamasi pan
utara (Pantura) Jakarta dikembangkan sesuai ketentuan
berlaku.
Paw 13
(1) Penjabaran RRTRW-Kedunatan dalam Lernbar Rencana
Kola (LRK) s1aIIa 1: 1000 djlaksanalrnn Dinas Tata Kola dan
diteiapkan oleh KepaIa Dinas Tala Kola.
(2) Penjabaran rencana pelllllTJfltatan ruang kola sebagaimana ..... .. ,
dimaksud ayat (1) di alas dapaf dilihat pada Tabel '" '
Lampiran N Keputusan ini.
(3) Lember Rencana Kola (LRK) skala 1:1000 sebagaimana
dimaksud ayat (1) di alas memual uraian sebagaimana
dimaksud da1am Pasa1 6 sampai dengan Pasa1 9.
(4) Standar Teknis dan ketentuan rencana lata ruang kota
"""avimana dimaksud ayat (2) di alas -gjenis, jumlah,.
VOlume dan dimensi sarana dan prasarana kola ditetapka:.1
tersendiri mela1ni KepeIa Dinas Tata Kola alas nama
Gubemut KepaIa Daerah. .
(5) Lembar Rencana Kola (LRK) skala 1:1000
dimakPJd padaayat (2) pasal jnj meqjadi pedoman daIamrangka
pemanllylan ruang1mlabagj masyarakat dan atau instansi.
(6) Khusus bagi rencana pemhanglman bers1aIIa dan berdampak:
besar terhadap IlngInmgan, struktur dan insfrastruktur loota
Berta pembang
llnarl
pada Kawasan Dinamis dan Kawasan
Pera1iban Menujn Dinamis, sebe1um dijabarkan Ice dalam
Lember Rencana Kola (LRK) skala 1:1000 teriebih dahulu
dijabarkan eli da1am Panduan RanCang Kola (Urban Design .
Guide LineIUDGL) dan PNIoman Pembanglman KotaIUrban J.
Development Guide Line untuk dibahas daIam
Koordlnasi Penataan Ruang.Daerab Khusus lbukota Jakaril:: .' ,
yang akan ditetapkan oleh Gubemur KepaIa Daerab.
BAB m
PEMASYARAKATAN.PENGENDALIANDANPENOOAUAN
Pasal 14
Rencana Rinci Tata Ruang Wiiayah Kecamatan bersifat terbuka
dan dapat digunakan sebagai informasi pemanfltatan ruang kola
PUal 15
(1) Penllll"daHan perilanraatan ruang kola dilakukan oleh
Gubemur KepaIa Daerab dan dibantu oleh Tim Koordinasi
Penataan Ruang Daerab.
I
SI
I
,]
(2) Keterpaduan pe1aksanaan Rencana Rinci Tala Ruang
Wilayah Kecamatan dikoorctinasikan oleh Tim Koordinasi
Penataan Ruang DaeJah.
(3) Pelaksanaan peogawasan dan penertiban pemaofualan ruaog
kola sesuai cIengan keweoaDgll1l yang ada pada instansi
pemerintah baik di tingkat D3erah maupun di tingkat
Kotamadya
Pasal 16
(1) Jangka waktu RRTRWJ<eannatan adaIah 10 (sepnIuh) tahun.
(2) Penyesuaian dan peninjauan kembali RRTRW Keeamatan
dapat diJaJOlkan sekurang-kurangnya 1 (satu) kaIi da1alD 5
(lima) tahuo.
(3) Tala c3m penyesuaian dan peninjauan kemba1i RRTRW
Keeamatan diletapkan oleh Gubemur Kepa1a Daerah.
BAB IV
PENUTUP
Pasal 17
(1) Hal-halyaog beluni diaIur dalam bpdnsan UI1 ""P'lliang
""".,mpeh' waill'Yll akan diaIur Iellili 1aI\jnt oleh Guberrmr
KepaJa DaeJah.
(2) ~ R.......... Peamlnkan Tanah cIeoslaI IIOIDOI" pemeriksaan
.....mana ~ dalam Tabel E Lampimn V bpm''''''
in!, onnglran Pllta DisIribusI PeM1c!nk clan Tenaga Ketja, I'eIa
Rencana SislemJePring clan Pllta JnIIlnsi1as PemdilllUldil RDang
Rltt'aW' Kb amman akan djl"'&J:"an c!eDgan kepuhlS3Q
1eiseDdiri.
(3) Kep"''S'llI ini DDJIai berlalwpada taDgga1 ditetal'kan
....,
~ Ditetapkan di : Jakarta
Pada tanggal : .. 22 Seplember 1997
GUJRlIlroB. KUALA. DAEllAB KHUSUS
IB1lKOTA JAKAKrA,
Ny. HltNDRONINCSIB. sa
Seri : D Nomnr: 101
SlIlUADI SOEDDUA
-17-
LD Tabun 1997 No. 103
SII:IQUn".ARISw;iLA.YAB/DAlIRAHK!lUllIJll
lB1Ji:orA.JAXARTA
a.1i. .
KEPALABIll.OHUKUM.
/ /1tiJ/
1
/ /
v{'7!(/A/f /;//4/J'ilt1J'i(// ........,.
-..
"._,-.
1. W..Kocil Wkc U an un TB 1B TB TB m TS TB CARABACA;
2-
w__
Wol U BT:'
j.\:n
TB m m TB TB m m IlllIa'"borimaU1
3.
w__
Wbo U BT3 "h'> TB TB m TB TB m TB _._I<11lWKw=.... ""' ......

_.......
-
u un .; m B TB Bl'3 B TB m
_(No.1 oId30I_' . . .
"-
_T_
-
B tI Jl TB TB TB TB TB TB m ..............
6- _.......-
Wot B B" il TB B TB B TB TB m NciIaIli. di .w.a.......mdrissi1Ima.lidlIJIh
7, WilmaP+......'P
wt<JWdB
BI2 BrB
;J
m B TB Bl'3 TB TB TB
--
jllQispc;t t-6aa1
a
_._Kd
-
TB no.._
_
III TB TB TB Br1 TB TB
u:rta=ko tWa:bi. .
........
9. -p
.'.-
-
BI2
1-.:
U Bl'3 Br1 TB TB NOTASI
BI'X'
1;:I'2 B B
10. :.n.r-tP-tdcm'P '
-
""""'"
TB TB
"
'IlI U TB TB Br1 TB TB l'IliIllN1t1KAN ,
11. "'1I:ldIaIri
........... m T2
p'
m TB m TB u TB TB U
,
"'it"1x.,a.-_
-
m no )3",':', m B TB U Br1 m TIi B ,BOWl
u. tiaP 1'+""
-,_.
Bn Br1 TB
m, __
l!D4 BI2 1l1'2;' H'2 U BIIS Bl'3' TB
14-
---
. --.
"*
.BI2

FD U BIIS Bn IJr.M Br1 TB TB Br,_T_
1'-
---
... BI2 BI'2'J
I-tr.i
tr 1lr6 Bn Bl'3' Br1 TB TB
.,---,
0a1lcamr
I..
-
Uaam .... BI2 BI2.1 1:""M
U BIIS D Bl'3' Br1 TB TB" Kl<IENIUAN
---
"
Im. Bn Br1 TB
iIod.
-
17. M
. BI2 BI'2l !-'T): U Bl'3' TB 1.
Ia.
___'ow.-
-
BI2
u
BIIS un Bl'3' Btl. TB TB
.....
y' 7..
I. SllbP....Pair
-
BI2
Br'.lJ 1;1 I u
B Brt B B TB TB
_.
....-
:lO. SllbP....T...... ....

.
lIS lIS as Br1 TB TB
2. ..........._ ...........
:1.
In-
-
B B B B B U B 3. XDBdibItalIi. -..pIli ....... 2O'K
22-
-
Hot B
B
B B B B U B 4. mil ttilMIaIi. . ... "' ""
23-
.-
PI:IIl TB 'IE .:;n 'IB m TB TIi 111 U

,._-
24-

.... 'sn. Bf1 B1'1 B1'1 1111 Br1 U lIS' .. _- tmBulK
..-
25. 11 '\B 1'& lill TB :m.,' m. 111 m B u CATATAN ,
215- Yqa_n-a
Mid
1
01aas
taiaci WiIaIa ,. r .... do-
71. Yqalbl x.m...... Mka I
-
YlDacli:r at..
-
18- Yqaumt. Mill
, OCclatd:LP
.
=:
19. MIl B1'36,_T_.......k-...... 3
30, YqaPa> Pob I
-
I I I I (\<DB........
nd' -.
_>.......6
I .1 I I I
_ ...............iDlI<otx-m.._>
LD Tabun 1997 No. 103
SIllLJADI SOJ2)IlIDJ'A

""
....

'.
Seri : D Nomor : 101 -18 -
Keputusan Gubemur
Nomor : 1516 Tabun 1997
Taoggal : 22 September 1997
MATRIKS PENJAJlARAN DARI PERUNTUKAN KAWASAN KE PERUNTUKAN KINCI
GCBJ:lUlIUB. KltPAlA DADAJI KIltJSOS
IBIJK(11'A .JAKAKl'A
TABEL A
Lampinm I
19 -
Lampiran n KeputwlllD Gubemur
NomOI : 1516 Tabun 1997
Tanggal ; 22 September 1997
. , TABEL B HUBUNGAN ANTARA KETINGGIAN BANGUNAN, JARAK BEBAS, KOEFISIEN DASAR
BANGUNAN ([(DB), KOUI$IEN'LANTAI BANGUNAN (KLB) KOEII'ISIEN DAERAH HIJAU
([(DB), 0UIs1EN TAPAK:BABEMEN('KTB) DIlNGAN POLA SIFAT LINGKUNGAN BAGI
BANCUNAN TYPE TUNGGALI RENGGANG
JAIlAJ( PADAT KllRANGPADAT T!DAKPADAT
KE11NGGWI QIlA5
IlANG<JNAN SAM1'Il'IGI
KDB KLB KDH XTB KDB KLB KDH XTB KDB KLB KDH XTB
ULAKANG
.......... ..-
-
, ~ ..-
,-
........ ..- ..- ..- ........ .........
1 4.00
60'"
0.60
20 "', ' so '" '0'"
, O . ~ O
2'%
"'"
40% 0.40 30 % 700/0
2 4.":' uo 1,00 O.SO
3 '.00 1.80 1.50 1.20
4
'.'0
2.40 2.00 1.00
,
6.00
6 6.'0
7 7.00 53% 3.00
2''''
7' '"
45% 2.'0 30'"
75% 3'%
2,00 35% 700/0
8 7.50
9 11;00
10
11;50
11 9.00
12 9.50
13 10.00 ' '0'" 3.50
2' '"
SO'"
40% 3.00 30% 7'%
30% 2.50 35% 70%
14 10.'0
15 11.00
16 11.30
17 11.50
18 12.50
1 12.50
..
1 , I 43% 4.00 30%
7'%
35% 3.'0
35% 70% 23% 3,00 40% 65%
,
1
24 1
2'
1
30 ","
4.00 I
40% 65%
I 12.'0 40'"
4.'0 7'%
40% 35% 70% 2'%
3.50
1
32
33
..
.
1
35% 70% 20% 4.00 40% 65%
1 1'.00 40% '.00
30% 75%
30'"
4.'0
1
40,
41
1
15:00
40% 65% 20% 4.'0 4'%
60%
1 40'"
6.00
35'"
70% 30% 3.00
1
48
49
1
6.00 40% 65% 20% '.00 4'%
60%
1 15.00 40% 7.00 35% 70'"
30%
1
64
6'
1
30% 7.00 40% 65% 20% 6.00 45% 60%
1 1'.00
40% 8.00 35% 70%
1
SO
81
1
30% 8.00 4'% 6'%
20% 7.00 '0%
60%
1
15.00 40% 9.00 40% 70%
I
96
40% >9.0 4'%
70% 3'%
9,00 30% 65% 20% 8,00 53% 60%
97-1te ....
U.OO
Kl!'I1!llANGAN KDB &01lFISIIlNDAllARBANOUNAN
KLB - KOE1'ISII!NLANl'AI BANOUNAN
KDH. KOEFIS1ENDABRAHIlIJAU
JcrB- K01lFISIIlNTAPA!<: IlASEMllN
GUBEBNVR KEPALA D.uRAB KHUSUS
IBUKOTA JAKARTA
SURJADl SOEDIRDJA
LD Tabuu 1997 No. 103
-20 - Seri : D Nomor : 101
Lampiran m Keputusan Gubernur
Nomor : 1516 Tahun 1997
Tanggal: 22 September 1997
TABEL C HUBUNGAN ANTARA KETINGGIAN BANGWAN" JARAK BEBAS, KOEFISIEN DASAR
BANGUNAN (KDB), KOEFISIEN LANTAI BANGUNAN' (KLB) KOU1SIEN DAERAH HIJAU
(KDH), KOEFISIEN TAPAK BASEMEN (KTB) DlllNGAN POLA SIFAT LlNGKUNGAN BAGI
BANGUNAN TYPE RAPAT I DERET.
KDB KLB KDH KTB KDB KLB KDH
KJ:11NGGWf
BANCUNAN
JAIlAK
a_
SAMPING
PADAT KURANGPADAT TIDAKPADAT
KTB KDB KLB KDH KTB
--'---
1
2
3
4
4,00 75%
4,50
5,00
5,50
0,75 15% 85% 60%
l.50
2,25
3,00
0,60 20% 80% SO%
1.20
1.80
2,4
0,50 25% 75%
1.00
I.SO
2,00
5 6,00
6
7
8
6,50 60%
7,00
7,50
3,50 20% 80% 50% 2.SD 25% 75% 40% 2,00 ]0% 70%
9 8.00
10 8.50
II
12
9,00
9,50 SO% 4.00 2 ~ % ,,% 40 % ],00 ]0% 70% 30% 2.50 3S % 6.S %
13 10,00
14 10,50 I ! L
15 , Leo , I I
'- ,6-l. ,_I_,5_0_1l--_,J.__..JL..__.1I__..J i
KE1ERANOAN KDB - KOEFISIENDASAR BANOUNAN
KLB - KOEFISIEN!ANTAl BANOUNAN
I
i
KDE - KOEFISIENDAERAH HUAU
ICI'B KOBFISIBNTAPAK BASEMEN
I
I
, GUBUN1lll KEPALA DAERAB KHUSUS
IBlIKOTA JAKARTA
SUBJADI SOEDIRDJA
~
_::;NU 1W ~ .Z!.
4- ,..-
..
~
.. Sen.
Lamplran W Keputusan Gubemur
Nomor : 1516 TahWl1997
Tanggal : 22 September 1997
TABEL D PENJABARANRRTRWKELEMBARRENCANAKOTASKALA 1: 1000.
No. Peruntukan Laban pada RRTRW Kecamatan
Pemanfaatan Ruan& Kota Peta Skala 1 : 1000
1 Wisma dengan fiIsi1itaSnya
1. Wisma Sangat Keeit Wsk
2. WismaKecU Wke
3. Wisma Sedang Woo
4. WismaBesar
Wbs
S. WismaSusun Wsn
6. WismaPlat Wfl
2 Wismaraman deDgan Fasilitasnya 1. WismaTaman Wtm
2. Wisma Susun Taman Wst
3 Wisma dan Bangunan Umum dengan fasilitasnya 1. Wisma Dagang Wdg
2. Wisma Kantor Wkt
4 KaryaPemerintahan dengan fasilitasnya 1. Karya Pemerintahan Kpm
2. Karya Pemerintahan Asing
Kpa
S
K1IJ}'\I BmigilOan Umumdeagan fasilitasnya 1. Karya Kantor I Jasa Kkt
2. Karya Perdagangan
Kpd
6
Kmya Umum Taman dengan fasilitasnya 1. KBIya UmumTaman
Kut
2. Karya Perdagangan Taman
Kpt
7
Karya Industri I Pergudangan deDgan fasilitasnya
1. Karya Industri
Kin
2. Karya Pergudangan .
Kpg
8
Suka PaSilitas UmUlil deagan fasititasnya
1. Suka Pendidikan
Spd
2. Suka S08iaI Kesehatan
Ssk
3. Suka Sosia! lbadah
Ssi
4. Suka Pelayanan Umum
Spu
5. SW, SosiaI Budaya
SSb
6. Suka RekIeasi & Olah Raga
Soo
7. Suka Pasilltaq Paridr
Spk
8. Suka Fasilitas TenninaI
Stn
9
Penyempurna Hijau Lindung dengan fasilitasnya
1.
Penyempurna Hijau Umum
Phu
2. Penyempurna Hijau Taman
Pht
3. Penyempurna Hijau Makam
Phm
4.
Peny. Hijau.Rekreasl & Olah Raga
Phr
S. PenyempurDa H1jau Preservasi
Php
..
10
PeDyempumaHijlwLindung deagan fasilitasnya
Penyempurna H1jau Lindl1ng
Phi
11
Sislatn J ~ l l I ' I n & Prllsarana dengan fasilitasnya
1. Marga JaIan Darat
Mjl
- Pi atas Permukalm Tanah
- Pi bawah Permukaan Tanah
Simpang Susun, dan layang
2. Marga RaJ Kereta Api
Mka
- Di atas Permukaan Tanah
Pi bawah Permukaan Tanah
- Layang
3. Marga Utilitas
Mut
- Jariagan Llstrik, Gas. Bahan C8ir
Jaringan TaIeIromunikasi
.
- Jariagan Air Minum
- Jaringan Air Limbah I Sanitasi
Lokasi Pembuangan Sampah
4.
Marga Drainase dan Tala Air
Mdt
5. Marga Penyeberangan
Psb
GtlBJ:RNUR KUALA DAUAB KBlISUS
. lBUKOTA JAKARTA
StJBJADI SOJIDJRDJA

LD Tabun 1997 No. 103 - 22-
Serl : D Nomor : 101
No. 3331PISPRKIDTKIIX/I997
No. 3341P1SPRKIDTKIIX/1997
No. 3351P1SPRKIDTKIIX/1997
No. 3361P1SPRK!DTKJIXI1997
No. 3371PISPRKIDTKIIXI1997
No. 3381P/SPRKlDTKIIX/1997
No. 3391P/SPRKIDTKIIX/1997
No. 3401P/SPRKIDTKIIX/1997
Lampiran.V
,
Keputusan Gubernur
NomOI : 1516 Taboo 1997
Tangga1 : 22 September 1997
TABEL E : NOMORPEMERIKSAANPETARRTRWKECAMATAN
I. JAKARTAPUSAT
1. TANAH ABANG
2. MENT'ENG
3. SENEN
4. CEMPAKAPUI1H
5. JOHAR BARU
6. KEMAYORAN
7. SAWAHBESAR
8. GAMBIR
II. JAKARTA UTARA
1. PENJARlNGAN
2. PADEMANGAN
3. TANJUNGPRlOK
4. KOJA
5. KELAPAGADING
6. CD..INCING
7. KEPULAUAN SERlBU
m. JAKARTATIMUR
I. PASARREBO
2. CIRACAS
3. ClPAYUNG
4. KRAMAT JATI .
;.
6. JATINEGARA
7. DUREN S.AWIT
8. MATRAM'AN
9. PULOGADUNG
10. CAKUNG.
IV. JAKARTASELATAN
I. KEBAYORAN LAMA
2. PESANGGRAHAN
3. CD..ANDAK
4. PASARMINGGU
5. JAGAKARSA
6. MAMPANG PRAPATAN
7. PANCORAN
8. KEBAYORAN BARU
9 SETIABUDI
10. TEBET
V. JAKARTABARAT
I. KEBONJERUK
2. KEMBANGAN
3. CENGKARENG
4. KALIDERES
5. GROGOL PETAMBURAN
6. PALMERAH
7. TAMBORA
8. TAMANSARI
No. 3411UISPRKiDTKIIXII997
No.
No.
No. 344IUISPRKJDTKIIX/1997.
No. 345/UISPRKIDT.KIIXt1997
No.' 3461O/SPRK/D'iKJOO1997
No. 3471UISPRKIDI'KIIX/1997
No. 348/T1SPRKIDTKIIX/1997
No. 3491T1SPRKIDIKllXIl9Sl7
No. 3501TlSPRKIDI'KIIX/1997
351ITISPRK!DTKJIXI1997

No. .!S3/T/SPI<.KiDrl<.,1Xij 997
N".
No. 35SITISPRKIDTKIIX/1997
No. 3561T1SP1UC/DTK1JX/1997
No. 3571tlSPRRJDTKIIXII997
.: No. 3S8/SISPRKJDTKIIXII 997
No. 359/S/SPRKIDIKIlXI1997
No. 3601$ISPRKIDTKJIXI1997
No. 3611S1SPRK1DTK11X11997
No. 3621S1SPRJ(IDTKIIX/1997
No. 363iS/SPRRJDTKIIXI1997
No. 364/S/SPRKIDTKIIXI1997
No. 365/S/SPRKiDTKlIXl1997
No. 366/S/SPRRJDTKIIXII997
No. 367/S/SPRKiDTKIIXI1997
No. 3681BISPRKIDTKIIX/1997
: '.No. 369IB1Si>RK.IDTKJIXJl99'1
No. 3701BISPRKIDTKIIXI1997
.No. 3711BISPRK1DTKIIXI1997
No. 372IB/SPRK1DTKIIXI1997
No. 373/BISPRKIDIKIlXI1997
No. 374IB/SPRKIDTKIIXI1997
No. 3751B1SPRKIDTKIIXIl997
GUBERNUR KEPALA DAERAB KHUSUS
mUXOTA.JAKARTA
SUBJADI SOEDlRDJA