You are on page 1of 21

PENGARUH KOMUNIKASI ANTARPRIBADI KELUARGA TERHADAP NILAI PERTEMANAN PADA KALANGAN PROFESIONAL (Studi Kasus Pengaruh Komunikasi Antarpribadi

Keluarga Terhadap Konsep Teman Tapi Mesra Pada Kalangan Profesional di Jakarta)

Arial 14

Bold

PROPOSAL PENELITIAN

Diajukan oleh : Nama : NIM : Konsentrasi : Syane Kusnadi 2000.06.0293 Mass Communication

Arial 14 Tidak Bold

Single

Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi The London School of Public Relations - Jakarta JAKARTA 2008

Garamond 16 Bold

Garamond 16 Bold

Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi The London School of Public Relations Jakarta

Garamond 14 Bold

Tanda Persetujuan Proposal Skripsi


Judul Proposal Skripsi

Arial 14 Bold

Arial 12 Tidak Bold

: Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Keluarga Terhadap Nilai Pertemanan Pada Kalangan Profesional (Studi Kasus: Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Keluarga terhadap Konsep Teman Tapi Mesra pada Kalangan Profesional Di Jakarta) : Syane Kusnadi : 2002.06.0293 : Mass Communication : 30 Agustus 2006
2 spasi

Nama NIM Program Studi Tanggal

Menyetujui, Dosen Pembimbing

Arial 12 2 Spasi Tidak Bold

Mengetahui, Thesis Counselor

(Yolanda Stellarosa, M.Si)

Arial 12 Bold

(Hersinta, M.Si)

ABSTRAK
2 spasi

Arial 12, Bold

SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI THE LONDON SCHOOL OF PUBLIC RELATIONS JAKARTA PROGRAM SARJANA ILMU KOMUNIKASI : Syane Kusnadi : 2002.06.0293 : Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Keluarga Terhadap Nilai Pertemanan Pada Kalangan Profesional (Studi Kasus Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Keluarga Terhadap Konsep Teman Tapi Mesra Pada Kalangan Profesional di Jakarta) : 91 Halaman, 10 Lampiran : 23 buku, 3 internet websites, 1 study guide
2x enter

Arial 12, 1 spasi kapital

Bold

Nama NIM Judul

Arial 12, 1 spasi Tdk kapital

Jumlah Halaman Referensi

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan paparan yang jelas kepada setiap pembaca, apakah komunikasi antarpribada dalam keluarga memiliki dampak yang erat dalam pembentukan sikap perilaku para professional dalam konsep Teman Tapi Mesra.
2 spasi

1 spasi

Teori yang digunakan adalah teori komunikasi antarpibadi yang berfungsi untuk meningkatkan hubungan insani (human relations), menghindari dan mengatasi konflik-konflik pribadi, mengurangi ketidakpastian sesuatu, serta berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan orang lain.
2 spasi

1 spasi

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian korelasi dengan menggunakan analisis data secara kuantitatif yaitu dengan menggunakan teknik-teknik statistik. Populasi penelitian ini adalah para karyawan (professional) yang telah menikah dan memiliki hubungan Teman Tapi Mesra dengan lawan jenis, yang berada di wilayah Jakarta.

ABSTRACT SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI THE LONDON SCHOOL OF PUBLIC RELATIONS JAKARTA BACHELOR DEGREE IN COMMUNICATION Name NIM Thesis Title : Syane Kusnadi : 2002.06.0293 : Influence Interpersonal Family Communication To The Value of Friendship at Professional (Study About Influence Interpersonal Family Communication to The Concept of Teman Tapi Mesra At Professional in Jakarta) : 91 Pages, 10 Appendix : 23 books, 3 internet websites, 1 study guide

Total Pages References

With this research the writer hopes to give a boarder view to all readers on, whether interpersonal communication in a family has a big impact on the attitudinal formation of professionals in the concept of TTM. The theory used is interpersonal communication theory that has a function to improve a relationship of human beings, to avoid on dealing with personal conflicts and problem, to lessen uncertainties, also sharing of knowledge and experience with others. Research method used by the writer is correlation research with a quantitative data analysis, that is by using statistical techniques. The object of the research is married employees (professional) with a TTM relationship with their opposite gender in Jakarta area. Data analysis intends to know the accuracy between Independent Variable and Dependent Variable using a computer application program, that is SPSS 14.0 (statistical program for social science). Than look for Determinant Coefficient value and to implement statistic Z test.

KATA PENGANTAR

Arial 14, Bold

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala karunia, rahmat, kekuatan, dan dukungan yang diberikan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi dengan judul Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Keluarga Terhadap Nilai Pertemanan Pada Kalangan Profesional (Studi Mengenai Pengaruh Komunikasi Antarpribadi Keluarga Terhadap Konsel Teman Tapi Mesra Pada Kalangan Progesional Di Jakarta) ini merupakan prasyarat guna meraih gelar Sarjana Ilmu Komunikasi bidang studi mass
Arial 12 1,5 spasi 2x enter 1,5 spasi Arial 12 1,5 spasi

communication pada Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi, The London School of Public Relations, Jakarta.
2x enter 1,5 spasi

Selama proses penulisan skripsi ini penulis banyak mendapat bantuan, dukungan, bimbingan, saran, petunjuk serta dorongan, baik secara moril maupun spiritual dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
2x enter 1,5 spasi

1.

Ibu Prita Kemal Gani, MBA, MCIPR, APR selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi The London School of Public Relations, Jakarta.

2.

Mr. Ravi Makhija, MBA selaku Dean Mass Communication dan Advertising Studies, STIKOM The London School of Public Relations, Jakarta.

3.

Ibu Dra. Herlina J.R. Saragih, M.Si yang bersedia meluangkan waktu dan kesabarannya untuk memberikan bimbingan yang sangat berarti sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Seluruh staf akademik STIKOM LSPR yang telah membantu dalam mempermudah perizinan untuk penelitian ini.

4.

12.

Semua pihak yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu atas segala bantuannya kepada penulis.

Akhir kata penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi ini. Untuk itu penulis mohon maaf dan pengertian sebesar-besarnya apabila terdapat kekeliruan, kesalahan ataupun segala kekurangan dalam penulisan skripsi ini, baik yang disadari maupun yang tidak disadari.
2x enter 1,5 spasi Arial 12 1,5 spasi

Besar harapan penulis agar skripsi ini daapt bermanfaat bagi para pembaca dan pihak-pihak lainnya.

Jakarta, 25 Agustus 2006

Nama Penulis

Syane Kusnadi

DAFTAR ISI

Arial 14 Bold

HALAMAN JUDUL TANDA PERSETUJUAN SKRIPSI TANDA PENGESAHAN SKRIPSI

Halaman

ABSTRAK ................................................................................................ i
Arial 12 Bold, Kapital 2 Spasi

ABSTRACT .............................................................................................. ii DAFTAR ISI iii DAFTAR GAMBAR .. DAFTAR TABEL ... DAFTAR LAMPIRAN ..
2 x enter

vi vii viii

BAB I 1.1. 1.2. 1.3.


Arial 12 2 spasi Tidak Bold

PENDAHULUAN

Arial 12, Bold, Kapital

Latar Belakang Rumusan Masalah Penelitian ...... Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian .

1 7 7 8 8 8 9

1.4.

1.4.1. Manfaat Akademis . 1.4.2. Manfaat Praktis 1.5. Sistematika Penulisan


2 x enter

BAB II 2.1. 2.2.

KERANGKA TEORETIS Ilmu Komunikasi . Komunikasi . 10 10

2.2.1. Definisi Komunikasi 2.2.2. Karakter Komunikasi . 2.2.3. Proses Komunikasi 2.3. Komunikasi Massa .

10 11 14 16

2.3.1. Definisi Komunikasi Massa 16 2.3.2. Fungsi Komunikasi Massa 2.4. Komunikasi Antrapribadi .. 17 18 18 20 23 23 23 24 25 26 26 27

2.4.1. Definisi Komunikasi Antarpribadi 2.4.2. Fungsi Komunikasi Antarpribadi .. 2.5. 2.6. Definisi Pengaruh .. Keluarga ..

2.6.1. Definisi Keluarga 2.6.2. Fungsi Keluarga . 2.7. 2.8. Definisi Nilai Pertemanan . Profesional .

2.8.1. Definisi Profesional 2.8.2. Pengertian dan Konsep Profesional ...

BAB III 3.1. 3.2.

METODOLOGI PENELITIAN 30 31

Metode Penelitian .. Populasi dan Sampel .

3.2.1. Populasi 31 3.2.2. Sampel . 3.3. Teknik Pengumpulan Data .. 32 33

3.4. 3.5.

Teknik Analisis Data .

34

Perumusan Hipotesis . 36 36

3.5.1. Hipotesis ..

3.5.2. Variabel-variabel yang Diteliti 36 3.6. Kategorisasi Validitas . 37

BAB IV 4.1. 4.2.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum Karakteristik Responden .. 38 Hasil Penelitian .. 38 40 44 83

4.2.1. Identitas Responden . 4.2.2. Tabel Silang Antara Jenis Kelamin Dengan Jawaban Responden 4.2.3. Hubungan Antara Nilai X dan Y ..

BAB V 5.1. 5.2.

KESIMPULAN DAN SARAN 87 89

Kesimpulan Saran ..

DAFTAR PUSTAKA 92

DAFTAR TABEL

Arial 14, Bold

Halaman Tabel Tabel Tabel Tabel Tabel Tabel Tabel 1. Jenis Kelamin Responden . 2. Usia Responden .. 3. Jabatan Responden . 4. Pendidikan Responden 5. Komunikasi Anda Dengan Keluarga Terjalin Baik .. 6. Anda Memiliki Waktu Khusus Untuk Keluarga 7. Di saat Liburan Menghabiskan Waktu Untuk Berjalan-Jalan Bersama Keluarga Tabel 8. Sering Menghabiskan Waktu dengan Keluarga, Meskipun Hanya Untuk Ngobrol-ngobrol Ringan ..
Arial 12 2 spasi Tidak Bold

40 41 42 43 44 45

46

47

Tabel

9. Memiliki Waktu-Waktu Tertentu Untuk Makan Bersama Keluarga, Baik di Dalam Rumah Maupun Restoran 48

Tabel 10. Anak Anda Seringkali Bercerita Kepada Anda Mengenai Masalahnya Tabel 11. Anak Anda Seringkali Meminta Nasehat Anda Tabel 12. Anak Anda Lebih Terbuka dengan Adik atau Kakaknya Dibandingkan Dengan Anda .. Tabel 13. Anda Terbuka Dalam Komunikasi Dengan Istri atau Suami Anda 52 51 49 50

DAFTAR LAMPIRAN

Arial 14, Bold

Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 Lampiran 6 Lampiran 7

Kuesioner Gambar Produk Contoh Iklan Contoh Booklet Surat Keterangan Penelitian Surat Pernyataan Riwayat Hidup
Arial 12, 2 spasi Tidak Bold

BAB I PENDAHULUAN

Arial 14, Bold Kapital

1.1.

Latar Belakang

Arial 12, Bold

Komunikasi merupakan istilah yang sangat popular terdengar sekarang ini, meskipun sebenarnya manusia boleh dikatakan hampir tidak
Arial 12 2 Spasi

mungkin hidup tanpa berkomunikasi. Penyampaian komunikasi yang digunakan pun bukan hanya secara verbal tapi juga secara nonverbal.
2 x enter

Hal dasar yang perlu diketahui, adalah komunikasi berguna untuk memenuhi kebutuhan biologis kita, seperti makan dan kebutuhan psikologis kita seperti kebahagiaan. Contoh bentuk komunikasi yakni diskusi, pidato,
Arial 12 2 Spasi

demonstrasi, menangis, marah, tertawa, tersenyum, merupakan sebagian cara manusia untuk berinteraksi, saling bertukar pendapat, mencurahkan perasaan, menceritakan pengalaman, tidak jarang berkomunikasi juga digunakan untuk mempengaruhi pemikiran orang lain untuk tujuan tertentu.
2 x enter

Dari fungsi komunikasi yang telah dijabarkan di atas yang salah satunya berfungsi untuk mencurahkan perasaan dan bahkan menpengaruhi
Arial 12 2 Spasi

pemikiran orang lain untuk tujuan tertentu, terlihat dalam bentuk komunikasi yang terjadi dalam hubungan pertemanan.

BAB II KERANGKA TEORETIS

2.1.

Ilmu Komunikasi Menurut Berger dan Chaffe dalam Wiryanto (2004:3) ilmu komunikasi

adalah mencari untuk memahami mengenai produksi, pemrosesam dan efek dari symbol serta sistem signal, dengan mengembangkan pengujian teoriteori menurut hokum generalisasi guna menjelaskan fenomena yang berhubungan dengan produksi pemprosesan dan efeknya.

Dan peneliti sendiri menyimpulkan bahwa ilmu komunikasi adalah ilmu yang berkaitan untuk menggali secara mendalam mengenai fenomena yang terjadi di dalam komunikasi dengan menggunakan teknik-teknik komunikasi.

2.2.

Komunikasi

2.2.1. Definisi Komunikasi Komunikasi menurut Effendi, 2003:28) didefiniskan sebagai berikut: Komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan dalam bentuk lambang, yang memiliki makna sebagai panduan pikiran serta perasaan berupa ide, informasi, gagasan, harapan, imbauan, kepercayaan dan lain, baik secara tatap muka maupun secara tidak langsung (melalui media) dengan tujuan mengubah sikap, pandanan dan perilaku. Brent D. Ruben dalam Muhammad (2004:3) memberikan definisi mengenai komunikasi manusia yang lebih komprehensive sebagai berikut: Komunikasi manusia adalah suatu proses melalui mana individu dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1.

Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian

korelasi, karena dalam penulis meneliti mengenai pengaruh komunikasi antarpribadi keluarga terhadap nilai pertemanan di kalangan professional. Di mana peneltian korelasi meneliti hubungan antara variable dan menguji hipotesis yang sudah dibuat (Hasan,2002:23)

Pada metode korelasional, hubungan antara variable diteliti dan dijelaskan. Hubungan yang dicari ini disebut sebagai korelasi. Dapat disebutkan bahwa metode korelasional mencari hubungan diantara variablevariable yang diteliti. Dan juga bertujuan untuk meneliti sejauh mana variable pada satu fakor berkaitan dengan variasi pada fakor lainnya.

Korelasi yang erjadi antara dua variable atau lebih dapat berupa halhal sebagai berikut: a. Korelasi positif, yaitu korelasi dua variable atau lebih dimana jika variable yang satu meningkat, maka variable yang lainnya cenderung untuk meningkat pula, atau sebaliknya jika variable yang satu turun, maka variable lainnya juga akan turun.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

4.1.

Gambaran Umum Karakteristik Responden Dalam penelitian ini peneliti menetapkan para professional di Jakarta

sebagai responden untuk mengisi kuesioner yang telah dibuat. Karakteristik responden adalah para professional di Jakarta yang telah menikah dan memiliki hubungan Teman Tapi Mesra dengan lawan jenisnya baik di dalam kantor maupun di luar kantor.

Para responden ada yang berasal dari kerabat peneliti sendiri, ada juga kerabat dari para teman-teman peneliti yang dimintai tolong untuk memberikan kuesioner tersebut. Di mana kuesioner hanya diperuntukkan bagi para professional yang memiliki hubungan Teman Tapi Mesra

4.2.

Hasil Penelitian Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa masalah yang

ingin diteliti dalam skripsi ini adalah apakah terdapat pengaruh antara komunikasi antarpribadi keluarga terhadap nilai pertemanan di kalangan professional. Dalam hal ini adalah para professional di Jakarta. Berikut ini peneliti akan menyajikan hasil penelitian yang dilakukan sejak tanggal 16 Mei 10 Juli 2006, yang dilakukan dengan cara

DAFTAR PUSTAKA
Baris Ke-2 masuk 1 tab ke dalam

Arial 14, Bold Kapital

Ali, Mohammad dan Mohammad Asrori. Psikologi Remaja Perkembangan 1 spasi Peserta Didik. Jakarta: PT. Bumi Aksara. 2004
2 spasi

Cangara, Hafied. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada. 2003. ______________ Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: Rajawali Pers. 2003
Digunakan bila Nama pengarang Sama dg di atas

Devito, Joseph A. Komunikasi Antarmanusia. Jakarta: Professional Books. 1997. Effendy, Onong Uchjana. Teori, Ilmu dan Filsafat Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya. 2003. Hasan, Iqbal. Pokok-Pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya. Jakarta: Ghalia Indonesia. 2002. Kountor, Ronny. Metode Penelitian: Untuk Penulisan Skripsi dan Tesis. Jakarta: PPM, Anggota IKAPI. 2003 Little John, Stephen W. Theories of Human Communication. Fifth Edition: Wadsworth. 1995. Muhammad, Arni. Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara. 2004. Nurudin. Komunikasi Massa. Malang: CESPUR. 2004. Rakhmat, Jalaludin. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: Remaja. 2002. Ruslan, Rosady. Public Relations dan Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. 2004 Soehartono, Irawan. Metode Rosdakarya. 2002. Penelitian Sosial. Bandung: Remaja

Winaryo. Teori Komunikasi Massa. Jakarta: PT. Grasindo. 2002. Winarso, Heru Puji. Sosiologi Komunikasi Massa. Jakarta: Prestasi Pustaka. 2005.

SUMBER LAIN Internet http://www.geocities.com/ps mintura/artikel/budaya_kerja_cemerlang.htm http://www.kompas.com/kesehatan/news/0601/13/111409.htm

Skripsi Rahmawati, Mila. Pengaruh Sinetron Terhadap Perilaku Remaja. Skripsi Sarjana Komunikasi Massa London School of Public Relations. Jakarta. 2004.

PENGUTIPAN 1. Kutipan Langsung tidak lebih dari 4 baris (kutipan pendek) Contoh: Istilah konsep dan teori seringkali digunakan dalam kegiatan penelitian. Kerapkali, kita tidak memahami apa makna sesungguhnya dari konsep dan teori. Menurut Sofian Efendi dalam Singarimbun (1995:95), konsep dan teori adalah abstraksi tentang obyek dan kejadian (event) yang
Tetap 2 spasi

digunakan oleh peneliti untuk menggambarkan fenomena social yang menarik perhatiannya.
Gunakan nama belakang pengarang

2. Kutipan Langsung Panjang lebih dari 4 baris Contoh: Dalam kegiatan penelitian ilmiah ada banyak metode yang ditempuh oleh seorang peneliti. Salah satunya adalah dengan metode survai. Penelitian survai terdiri dari dua tahap, yakni proses teoritisasi dan proses empirisasi. Agar dapat melakukan proses-proses penelitian tersebut secara baik, maka peneliti perlu memiliki pengetahuan yang baik tentang berbagai unsur penelitian. Pemahaman ini diperlukan pada proses teoritisasi karena dengan adanya pengetahuan tenang konsep, proposisi dan teori, penelitian akan dapat merumuskan pengetahuan tentang variabel, hipotesa dan definisi operasional juga diperlukan agar peneliti mempunyai gambaran yang jelas tentang data yang hendak dikumpulkannya dalam suatu penelitian (Singarimbun, 1995:31).

1 spasi

3. Kutipan Tidak Langsung Kutipan pendapat-pendapat, uraian dari buku atau sumber tertulis lainnya yang penyajiannya dengan bahasa sendiri.

Contoh: Teori difusi inovasi yang berasal dari konep sosiologi diaplikasi dalam berbagai disiplin ilmu seperti komunikasi, marketing, dan sebagainya. Konsep digusi inovasi dipelopori Everett Rogers yang dikembangkan dari pemikiran Lazarsfeld dengan teori komunikasi dua tahapnya. Menurut
2 spasi

Rogers, difusi adalah menyangkut penyebaran inovasi atau sesuatu hal baru. Inovasi bisa berupa produk nyata bisa pula menyangkut pemikiran, gagasan, dan sebagainya. Inovasi ini diadopsi oleh khalayak atau pengguna akhir (Baran & Davis, 2000:161).

CONTOH PENULISAN JUDUL & SUMBER GAMBAR/TABEL

Gambar 1 atau 2.1 Model Komunikasi S-M-C-R-E

Source (Sumber)

Message (Pesan)

Channel (Media)

Receiver (Penerima)

Channel (Media)

Sumber: Ruslan (2006:102)

Tabel 1 atau 4.1 Program CSR Beasiswa Sampoerna Merupakan Suatu Program Yang Baik N = 100

No 1 2 3 4

Jawaban Responden

Frekuensi 1 6 60 33 100

Persentase 1% 6% 60% 33% 100%

Sangat tidak setuju Tidak setuju Setuju Sangat setuju Total Sumber: data primer 2007

You might also like