WOC DIARE

Etiologi

Faktor Infeksi : - Enteral - Parenteral

Faktor Non-infeksi : - Makanan - Malabsorbsi - Psikologis

Bakteri, virus, parasit

Makanan (alergi, basi, pedas, dll)

Psikologis (cemas, stress, dll)

Enteral Saluran cerna (Mulut, faring, esofagus) Masuk dan berkembang dalam usus Pelepasan enterotoxin Reaksi inflamasi Pelepasan mediator kimia

Parenteral Masuk dalam aliran darah

Hiperperistaltik

Merangsang saraf parasimpatis HCl meningkat

Transit time untuk absorbsi nutrien terganggu Tekanan osmotik dalam rongga usus meningkat

Peningkatan motilitas cerna Penurunan absorbsi di usus

Menstimulasi kemoreseptor hipothalamus

Merusak usus

vili-vili

Suhu meningkat MK : Gg. Keseimbangan suhu tubuh

Malabsorbsi Tekanan rongga abdomen meningkat

DIAR
B1 Sekresi cairan dan elektrolit meningkat Asidosis Metabolik PCO2 meningkat PO2 menurun B2 Frekuensi BAB meningkat Kehilangan cairan dan elektrolit berlebihan B3 Kehilangan cairan dan elektrolit Pompa magnesiumnatrium berkurang Rangsangan terhadap neuron menurun Asetil kolin menurun

MK : Resiko syok hipovolemik

Hipokalemia

Nafas kusmaul MK : Pola nafas tidak efektif

MK : Gg. Pertukaran gas

Kram abdomen Gg. Rasa nyaman nyeri

Disritmia Kompensasi dengan penurunan pengisian ventrikel CO menurun

Sulit konsentrasi, sulit mengingat

Kontraksi otot lemah

MK : Resti cidera

MK : Kerusakan pertukaran gas

MK : - Pola nafas Dispnea tidak efektif

MK : Gg. Perfusi jaringan

B4 Hipersekresi air dan elektrolit Defisit potasium

B5 Frekuensi defekasi meningkat, konsistensi cair Penurunan nafsu makan Distensi abdominal Mual, muntah Anoreksia Cairan banyak yg keluar Dehidrasi MK : Gg. Keseimbangan cairan dan

GFR turun Oliguria MK : Gg. Eliminasi urine

Penurunan bikarbonat dalam darah Kehilangan basa Peningkatan keasaman darah MK : Gg. Keseimbangan asam basa

Kelemahan otot MK : Defisit pemenuhan ADL

MK: Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

Malnutrisi

Gg. Tumbang

B6

Hipoglikemia

Lecet dan iritasi kulit pada anus dan sekitarnya Gatal dan kemerahan

ATP berkurang

Kelemahan MK : Intoleransi MK : Gg. Integritas kulit MK : Gg. Rasa nyaman nyeri