16-Mar-12

Oleh : Team Pengajar PLPG UNP Kediri

Pendidikan dan Latihan Profesi Guru Rayon 143 Universitas Nusantara PGRI Kediri Tahun 2011

KONSEP BELAJAR
1. 2.

3.

4.

5.

Belajar adalah penambahan ilmu pengetahuan, yang nampak di sekolah. Ernest R. Hilgard. Belajar adalah suatu proses yang melahirkan atau mengubah suatu kegiatan karena mereaksi terhadap suatu keadaan (karena adanya latihan). HC Witherington, Belajar adalah suatu perubahan di dalam kepribadian yang menyatukan diri sebagai suatu pola baru dari reaksi yang berupa kecakapan, sikap, kebiasaan, kepandaian atau suatu pengertian. Robert Gagne. Belajar adalah suatu proses untuk memperoleh modifikasi dalam pengetahuan, keterampilan, kebiasaan, dan tingkah laku yang diperoleh dari instruksi. Belajar adalah suatu proses dimana organisme berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman (Gage).

1.

2.

3.

4.

William H Burton. Mengajar adalah upaya dalam memberi perangsang, bimbingan, peng-arahan dan dorongan kepada siswa agar terjadi proses belajar. Mohamad Ali. Mengajar adalah segala upaya yang disengaja dalam rangka memberi kemungkinan bagi siswa untuk terjadinya proses belajar sesuai dengan tujuan yang telah dirumuskan. Basennang Saliwangi. Mengajar adalah suatu usaha untuk membuat siswa belajar, yaitu usaha untuk terjadinya perubahan tingkah laku pada diri siswa. Nana Sudjana. Mengajar pada hakikatnya suatu proses, proses mengatur, mengorganisasi lingkungan yang ada di sekitar siswa sehingga dapat menumbuhkan dan mendorong siswa melakukan proses belajar. Pada tahap berikutnya mengajar adalah proses memberikan bimbingan/ bantuan kepada siswa dalam melakukan proses belajar.

PRINSIP PEMBELAJARAN
1. 2. 3. 4.

5.

PERHATIAN AKTIVITAS APERSEPSI PERAGAAN REPETISI

6. 7. 8. 9.

10.

KORELASI SOSIALISASI INDIVIDUALISASI SEQUENSI EVALUASI

Harus menguasai materi/bahan pengajaran. 2. Harus cinta kepada apa yang diajarkan. 3. Mampu menciptakan kondisi agar siswa bisa belajar dan mengalami aktivitas mental dan fisik. 4. Mampu menggunakan metode yang bervariasi saat mengajar. 5. Mampu merencanakan, membuat, dan menggunakan media pengajaran secara tepat. 6. Memotivasi siswa/mahasiswa sesuai sasaran dalam belajar. 7. Mampu dan mau membuat perencanaan sebelum mengajar dan mengimplementasikan dalam kelas. 8. Mampu memberikan masalah yang merangsang berpikir siswa/ mahasiswa. 9. Menyadari bahwa dirinya tidak mungkin menguasai dan mendalami semua bahan pengajaran. 10. Mampu mengadakan evaluasi secara tepat sesuai dengan tujuan.
1.

1 . T U J UA N 2 . M A N U S I A ( G U R U DA N S I S W A ) 3. BAHAN (ISI & STRUKTURNYA) 4 . K E G I A TA N B E L A J A R M E N G A J A R 5. METODE 7. ALAT 8. SUMBER BELAJAR

9 . E VA L UA S I

1. PENGAJAR 2. PENDIDIK 3. PEMBIMBING 4. DEMONSTRATOR 5. PELATIH 6. ADMINISTRATOR 7. MEDIATOR 8. FASILITATOR 9. EVALUATOR 10. MANAJER BELAJAR 11. PEMBELAJAR/PELAJAR

1.

PENGETAHUAN TEORETIS TTG BELAJAR &

TINGKAH LAKU BELAJAR

2.

SIKAP TEPAT THD DIRINYA, SISWANYA, TEMAN

SEJAWATNYA
3.

MENGUASAI BIDANG YANG DIAJARKAN

4.

MEMILIKI BERBAGAI KETERAMPILAN MENGAJAR

ENCODER

SIGN/SIGNAL
(TANDA/LAMBANG)

DECODER

UMPAN BALIK
TRANSMISI SALURAN

SUMBER PESAN

PESAN DISANDIKAN

PESAN DITERIMA dan

DIPECAHKAN SANDINYA

SASARAN

GANGGUAN

NEA. Bentuk-bentuk komunikasi baik tercetak maupun audio-visual serta peralatannya yang dapat dilihat, didengar, dibaca, dan dimanipulasi. 2. GAGNE. Berbagai jenis komponen sumber belajar dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya untuk belajar. 3. BRIGGS. Segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar. 4. ROESTIYAH. Sarana (prasasrana) yang membantu proses pendidikan sehingga tujuan pendidikan dapat berhasil dengan baik. 5. SEMI. Segala sesuatu yang dapat dimanipulasi, dipandang, didengar, ataupun dibicarakan untuk menyampaikan pesan tertentu (pendidikan). 6. SUBANA. Media yang penggunaannya diintegrasikan dengan tujuan dan isi pengajaran dan dimaksudkan untuk mempertinggi mutu mengajar dan belajar 7. WINKEL. Setiap orang, materi atau peristiwa yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
1.

MEDIA PEMBELAJARAN

Adalah benda nyata yang digunakan untuk memperlancar proses mengajar agar materi yang diajarkan lebih mudah sampai pada peserta pendidik sehingga cepat dimengerti

PERKEMBANGAN MEDIA
Awalnya dianggap sebagai alat bantu mengajar guru (teaching aids): alat visualisasi yg dapat memberikan pengalaman visual kepada siswa Abad ke-20 masuknya pengaruh teknologi audio: muncul media audio visual aids (AVA). Akhir 1950 ditemukan TV & video; teori komunikasi: media sbg alat penyampai pesan/informasi belajar.

1960-1965 memperhatikan siswa sbg komponen penting dlm PBM yg harus mengalami perubahan. Media yang dihasilkan teori behaviorisme B.F Skinner adalah teaching machine dan programmed instruction. Tahun 1965-1970 pendekatan sistem: media sbg bagian integral dlm program pengajaran yang harus direncanakan secara sistematis dengan memusatkan perhatian pada siswa.
Oleh karena siswa mempunyai cara belajar yg berbeda antara yang satu dengan yang lain, lahirlah konsep penggunaan multi media.

MENGAPA PERLU MEDIA?

CONFUSIUS, 1400 tahun yang silam

NI CHING NI WANCI NI KHAN NI SIANG NI KUNCO NI CHETO

KAMU DENGAR KAMU LUPA KAMU LIHAT KAMU INGAT KAMU KERJAKAN KAMU PAHAM

PROSES KOMUNIKASI YANG GAGAL

A1 A2
PENGAJAR/ WIDYAISWARA

PESERTA DIKLAT

PROSES KOMUNIKASI YANG BERHASIL

A AA

A
A
PENGAJAR

PESERTA DIKLAT

CIRI-CIRI MEDIA PENDIDIKAN (GERLACH & ELY)

FIKSATIF
Kemampuan media merekam, menyimpan, melestarikan, merekonstruksi suatu peristiwa atau objek mudah diproduksi lagi

MANIPULATIF
Kemampuan media memanipulasi suatu peristiwa/objek melalui proses pengaturan/pengeditan dipercepat/ diperlambat

DISTRIBUTIF
Kemampuan media mendistribusikan suatu peristiwa/objek melalui ruang dg stimulus pengalaman yg relatif sama bisa disebarluaskan

Pengajaran lebih menarik 2. Mengkonkretkan konsep yang abstrak 3. Bahan dan penyajian tidak verbalistik 4. Memungkinkan siswa interaksi langsung dengan lingkungan (sumber belajar) 5. Memberi pengalaman langsung, nyata, menyeluruh sehingga siswa aktif. 6. Membangkitkan motivasi & merangsang peserta utk belajar 7. Mengembangkan sikap eksploratif 8. Metode bervariasi 9. Memberi kesamaan dalam pengamatan, persepsi & pengalaman. 10. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan panca indera. 11. Mengatasi hambatan komunikasi, keterbatasan fisik dalam kelas, sikap pasif, mempersatukan pengamatan. 12. Proses belajar bisa dimana & kapan saja
1.

FUNGSI MEDIA PENGAJARAN

(levie & lentz)

ATENSI

Menarik, mengarahkan perhatian siswa

konsentrasi

AFEKTIF

Menggugah emosi & sikap sikap

merasakan & terlibat

KOGNITIF

Memperlancar memahami & mengingat pesan mudah mencapai tujuan

KOMPENSATORIS

Mengakomodasi siswa yang lemah & lambat menerima & memahami materi yang disajikan secara verbal visualisasi sehingga mudah mengingat

MANFAAT MEDIA PENGAJARAN

MATERI

DAPAT DISERAGAMKAN PEMBELAJARAN JELAS DAN MENARIK PEMBELAJARAN LEBIH INTERAKTIF EFISIENSI TENAGA DAN WAKTU MENINGKATKAN KUALITAS BELAJAR MEMUNGKINKAN PEMBELAJARAN DILAKUKAN DI MANA SAJA DAPAT MENUMBUHKAN SIKAP POSITIF SISWA MENGUBAH PERAN SISWA KE ARAH POSITIF DAN PRODUKTIF

RELEVAN

SEDERHANA

ESENSIAL

MENARIK & MENANTANG

ENGGAN MENGGUNAKAN MEDIA ?????

GURU

# MENGGUNAKAN MEDIA REPOT # MEDIA ITU CANGGIH & MAHAL # TIDAK BISA

# MEDIA HIBURAN BELAJAR SERIUS

# TIDAK TERSEDIA # KEBIASAAN MENIKMATI BICARA

APAKAH PENGAJAR MEMILIKI:

1.

Pengetahuan dan pemahaman ttg media pengajaran. Keterampilan memilih dan cara menggunakan media pengajaran dalam PBM Kemampuan membuat sendiri media pengajaran yang dibutuhkan. Kemampuan melakukan penilaian media yang akan dan telah digunakan. Pengetahuan dan keterampilan dalam administrasi media pengajaran.

2.

3.

4.

5.

HANYA TAHU NAMA-NAMA MEDIA. 2. TAHU NAMA, KEGUNAAN, ALASAN PENGGUNAANNYA. 3. TAHU NAMA, KEGUNAAN, ALASAN PENGGUNAANNYA, TERAMPIL MEMBUAT DAN MENGGUNAKANNYA.
1.

SYARAT

1. BERSIKAP MODERN & INOVATIF

2. PAHAM SPESIFIKASI MEDIA

3. BEREMPATI SBG SISWA

MULTIMEDIA
Pemanfaatan teknologi lebih dari satu medium dlm berkomunikasi dan proses pembelajaran dan merupakan kombinasi media elektronik yang tersedia secara cepat yang dihubungkan/dilengkapi dengan audio, graphic, teks unsur fotografi, video, animasi, suara musik. (H.M. Moerad Baso)

Penggunaan beberapa media yang berbeda untuk menggabungkan & menyampaikan informasi dlm bentuk text, audio, grafik, animasi, dan video.
(A. Rachmat & Alphone Roswanto)

1. 2. 3. 4. 5.

Pengajaran lebih menarik, jelas dan realistik, sehingga memudahkan siswa. Kelemahan-kelemahan yang terdapat pada tiap-tiap media dapat dikurangi. Ilmu / bidang studi sangat luas dan mengandung banyak variabel yang harus dipelajari.

Mengundang aktivitas kerja guru lebih terarah dan membangkitkan kegiatan belajar siswa.
Penggunaan multi media lebih fungsional, praktis dan hemat dengan kombinasi media yang canggih dengan media sederhana dan mudah didapat di masyarakat Menunjang secara maksimal pelaksanaan strategi belajar mengajar secara terpadu. Penyampaian materi lebih interaktif

6. 7.

Multimedia Komputer
Keuntungan:

Interaktif dengan pengguna, mempromosikan komunikasi dua arah Kemudahan navigasi, pengguna bisa memilih materi sesuai dengan keinginannya Interaktif dengan pengguna, mempromosikan komunikasi dua arah Kemudahan navigasi, pengguna bisa memilih materi sesuai dengan keinginannya Simulasi, mendekati kepada kejadian yang lebih nyata dapat disajikan lebih luas baik melalui jaringan komputer lokal (LAN) maupun internet. Lebih mudah dan murah untuk diperbanyak/didistribusikan. Lebih mudah untuk di update sesuai dengan perkembangan

Kekurangan:

Harga perangkat keras dan perangkat lunak mahal. Selalu melakukan updating baik untuk perangkat keras dan lunaknya.

1.

Alat memperjelas bahan pengajaran.

2.

Alat menimbulkan atau mengangkat persoalan utk dikaji. Sumber belajar.

Alat mempertinggi proses interaksi dalam PBM.

3. 4.

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

MENDEMONSTRASIKAN SESUATU SUDAH AKRAB DENGAN MEDIA MEMBERI GAMBARAN & PENJELASAN YANG LEBIH KONKRET MERASA MEDIA BISA BERBUAT LEBIH PERHATIAN PESERTA DIDIK BERKURANG BAHAN SULIT DIDAPAT BAHAN SULIT DIPAHAMI SECARA VERBAL

8.
9.

SUMBER BELAJAR TERBATAS

KELELAHAN

1. 2. 3.

ADA KEJELASAN TUJUAN FAMILIARITAS MEDIA ADA PILIHAN/PEMBANDING

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

SESUAI DENGAN TUJUAN SESUAI DAN MENDUKUNG ISI MATERI SESUAI KARAKTERISTIK & TARAF BERPIKIR PESERTA DIDIK KETERSEDIAAN SUMBER DANA, TENAGA, FASILITAS KEMUDAHAN MEMPEROLEHNYA KETERAMPILAN GURU MENGGUNAKANNYA KELUWESAN, KEPRAKTISAN, DAN KETAHANAN MEDIA ADA WAKTU UNTUK MENGGUNAKANNYA

SESUAI DENGAN STRATEGI BELAJAR MENGAJAR YANG DIGUNAKAN

TERSEDIA SARANA PENDUKUNG

PERTIMBANGAN MEMILIH MEDIA

Hambatan

pengembangan dan pembelajaran (dana, waktu, sumber) Persyaratan isi, tugas, dan jenis pembelajaran Hambatan kemampuan & keterampilan awal siswa (membaca, komputer, karakter) Tingkat kesenangan (lembaga, guru, siswa), efektivitas dan efisiensi. Kemampuan media mengakomodasikan penyajian stimulus yang tepat, respon siswa yang tepat, umpan balik

PERTIMBANGAN MEMILIH MEDIA (ade koesnandar)

A C T I O N

cces
ost echnology

nteractive
rganization ovelty

PERTIMBANGAN PENGGUNAAN MEDIA

Guru perlu memiliki pemahaman media pengajaran, kriteria memilih dan menggunakan media, menggunakan media sebagai alat bantu mengajar, dan tindak lanjutnya Guru terampil membuat media sederhana untuk keperluan pengajaran, terutama media dua demensi, dan media proyeksi Pengetahuan dan keterampilan dalam menilai keefektifan penggunaan media dalam proses belajar mengajar

PRINSIP MENGGUNAKAN MEDIA

Menentukan jenis media dengan tepat, yakni sesuai dengan tujuan dan bahan pelajaran Menetapkan atau memperhitungkan subjek /siswa dengan tepat

1. 2.

3.

Menyajikan media dengan tepat sesuai dengan tujuan, bahan, metode, sarana, waktu
Menempatkan atau memperlihatkan media pada waktu, tempat dan situasi yang tepat Memperhatikan efektivitas & efisiensi serta kemampuan guru

4. 5.

JENIS MEDIA PENGAJARAN

AUDIO VISUAL AUDIOVISUAL MODEL TIGA DEMENSI HUMAN MEDIA

MEDIA AUDIO

KELEMAHAN:
1. Hanya dapat didengar atau tergantung pada bunyi. 2. Bersifat abstrak. 3. Hanya satu jalur komunikasi. 4. Tidak dapat memberikan umpan balik seketika. 5. Sulit dikontrol terutama yang disiarkan. 6. Sekali pesan tidak ditangkap maka seterusnya akan gagal dalam memahami secara komprehensif.

AUDIO VISUAL

Kelebihan :
1. Sebagai pengganti pengalaman langsung. 2. Mempermudah penyampaian dan penerimaan informasi serta menghidarkan salah pengertian. 3. Mendorong siswa untuk mengetahui lebih banyak. 4. Mengekalkan informasi yang ditangkap/didapat. 5. Memberikan kesempatan berlatih secara mandiri didalam atau di luar kelas. 6. Meringankan/membantu/melengkapi peran guru.

# Survey

# Berkemah
# Karya wisata field trip

# Praktik lapangan
# Mengundang manusia sumber

# Proyek pelayanan
# Pengabdian pada masyarakat

1. 2.

3.
4. 5. 6.

Memberikan pengalaman-pengalaman praktis dan nyata Mengenal apa yang dikerjakan di sekolah sebagai workconnected activity Mempelajari kecakapan dasar sebagai landasan untuk jabatan pekerjaan masa depan Akrab dengan dasar-dasar proses kerja dan alat-alat kerja Membangun kebiasan kerja, kecakapan kerja, dan sikap yang diperlukan dalam situasi kerja Mengembangkan tanggung jawab sosial dan sikap yang berkaitan civic competence dan vocational productivity

@ GAMBAR @ SKETSA
@ BAGAN @ POSTER

GAMBAR/FOTO

Kelemahan :
1. Hanya menekankan persepsi indera mata. 2. Siswa tidak selalu dapat menginterpretasikan isi gambar 3. Hanya bersifat dua demensi sehingga sulit melukiskan benda sebenarnya 4. Benda yang terlalu kompleks kurang efektif untuk kegiatan pembelajaran 5. Ukuran sangat terbatas untuk kelompok besar, kecuali bila diproyeksikan melalui proyektor opek. 6. Betapapun indahnya tetap tidak memperlihatkan gerak seperti gambar hidup.

Keuntungan :
1. Dapat mnjadi penuntun dalam pemberian materi secara berurutan 2. Merupakan bentuk ringkas dari keseluruhan materi yang akan diberikan 3. Dapat mengingatkan kembali hal-hal yang telah diajarkan bila siswa merasa belum jelas. 4. Dapat dibuat dan dipersiapkan sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai 5. Dapat digunakan berulang-ulang dan mudah dibawa

Kelemahan :
1. Tidak dapat digunakan dalam kelompok besar 2. Membutuhkan kepandaian merangkum materi dalam bentuk garis besar

SLIDE & FILM STRIP

TRANSPARANSI

FILM
VIDEO KOMPUTER

Keuntungan
(1) Mudah direvisi, diperbaharui, dan diatur kembali susunannya (2) Menarik dan dapat mengarahkan perhatian siswa pada masalah yang sedang dibahas (3) Dapat diperbanyak (4) Mudah menggunakannya

Kelemahan
(1) Membutuhkan keahlian memotret dan menggambar (2) Membutuhkan peralatan khusus (3) Urutan posisinya dan bisa salah.

Keuntungan 1) Biaya pembuatan satu set yang sama untuk film strip lebih murah daripada slide 2) Gambar-gambarnya tetap pada tempatnya; tak mungkin tercampur 3) Mudah disimpan

Kelemahan
1) Tak mungkin mengubah hanya satu bingkai saja (satu bingkai rusak seluruh filmstrip harus dibuat kembali 2) Dalam roll film 35mm hanya bisa dibuat kurang lebih 60 bingkai, sedangkan sebuah circular tray dapat membuat 80 s.d. 140 slide.

Kelebihan: 1. Tidak perlu menggunakan ruang gelap dan tertutup 2. Sambil mengajar, guru bisa berhadapan dengan siswa 3. Memungkinkan penyajian deskriminasi warna 4. Dapat digunakan untuk kelompok kecil maupun besar 5. Memungkinkan guru menulis dan siswa mencatat 6. Tidak memerlukan bantuan operator 7. Dapat digunakan berulang-ulang 8. Dapat digandakan dan dibagikan kepada siswa
Kelemahan: 1. Memerlukan sarana dan peralatan khusus untuk memproyeksikannya. 2. Menuntut cara kerja yang sistematis dalam penyajiannya.Karena transparansi itu lepas 3. Membutuhkan dana, tenaga, dan pikiran lebih banyak 4. Jika tidak menguasai pemakaiannya, ada kecenderungan sebagai pengganti papan tulis 5. Tidak dapat gambarkan unsur-unsur bunyi (audio) 6. Perlu keahlian khusus

Kelebihan :
1. Dapat menstimulasi efek gerak dan kaitan peristiwa atau pengalaman 2. Dapat digunakan untuk belajar kelompok maupun individual 3. Mempunyai nilai konsistensi sajian yang tinggi 4. Dapat diberi suara maupun warna untuk efek tertentu atau diskriminasi

Kelemahan :
1. Persiapannya mahal baik peralatan, waktu, energi 2. Memerlukan keahlian khusus untuk memproduksi 3. Perlu perencanaan yang cermat 4. Peralatan yang selalu berkembang dan berubah

Kelebihan: 1. Memiliki semua kemampuan yang dimiliki media audio, visual maupun film 2. Dapat merangkum beberapa jenis media dalam satu program 3. Dapat digunakan berbagai efek dan teknik yang tidak dimiliki media lain 4. Dapat menghadirkan sumber yang sukar dan langka 5. Penggunaan tidak memerlukan ruang gelap 6. Dapat diulang-ulang 7. Gambar dapat dibekukan sementara untuk diamati dengan saksama Kelemahan: 1. Tidak berdiri sendiri melainkan merupakan bagian dari rangkaian kegiatan produksi video 2. Harus memenuhi teknis produksi 3. Memerlukan peralatan yang kompleks 4. Biaya tinggi 5. Perhatian penonton sulit dikuasai, partisipasi mereka jarang dipraktikkan 6. Sifat komunikasinya hanya satu arah

Keuntungan:
1.

2.
3. 4.

5.

Membangkitkan motivasi siswa dalam belajar Warna, musik dan grafis animasi dapat menambah kesan realisme dan menuntut latihan,kegiatan laboratorium, simulasi dan sebagainya Respon pribadi yang cepat dalam kegiatan belajar siswa akan menjadi penguatan Punya daya rekam yang memungkinkan pengajaran individual bisa dilaksanakan Memungkinkan pengawasan lebih dekat kepada kontak langsung dengan siswa

Kelemahan:
1. 2.
3. 4. 5.

Mahal dalam pengadaan dan perawatan Rancangan dan produksi komputer untuk tujuan pengajaran masih terbelakang dan langka Materi-materi pengajaran langsung yang bermutu tinggi yang menggunakan komputer kurang sekali. Guru yang merancang materi pengajaran dengan menggunakan komputer bertambah beban pekerjaannya. Kreativitas mungkin terpaku pada pengajaran yang dikomputerkan saja.

INTERNET
1. Memungkinkan akses informasi ke banyak sumber. 2. Hampir semua tema dapat diperoleh dari net 3. Bisa menjelajah dunia dari manapun (rumah, kantor, mall, dsb) 4. Ada fasilitas untuk berinteraksi dengan siapapun yang tertarik pada topik yang sama 5. Merupakan komunikasi dua arah, tanya jawab, ngobrol, membuat web sendiri, kirim berita ke penjuru dunia. 1. 2. 3. 4. Biaya mahal krn perlu perangkat pendukung Kemampuan mengoperasikan Kemampuan memilih situs Kemampuan memilih informasi yang tepat & bisa dipertanggungjawabkan

KELEBIHAN

KELEMAHAN

Evaluasi Media
MENDAPATKAN DATA

DISKUSI KELAS/KELOMPOK

INTERVIU INDIVIDUAL

OBSERVASI PERILAKU SISWA

MEDIA YANG TERSEDIA

DAFTAR PERTANYAAN
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Apakah media yang digunakan efektif? Dapatkah media itu diperbaiki dan ditingkatkan? Apakah media itu efektif dari segi biaya dan hasil belajar yang dicapai? Kreteria apa yang digunakan untuk memilih media itu? Apakah isi pembelajaran sudah tepat disajikan dengan media itu? Apakah prinsip-prinsip utama penggunaan media telah diterapkan? Apakah media terpilih dan digunakan menghasilkan hasil belajar yang direncanakan? Bagaimanakah sikap siswa terhadap media yang digunakan?

CARA MENYERAP INFORMASI

(MODALITAS)

CARA MEGATUR DAN MENGOLAH INFORMASI

(DOMINASI OTAK)

GAYA BELAJAR

JENIS MODALITAS BELAJAR

AUDIO,VISUAL dan KINESTETIK a. AUDIO

b. VISUAL

c.Kinestetik
Gerak/aktivitas/skill

CIRI-CIRI BERMODALITAS VISUAL

Rapi dan teratur Berbicara dengan cepat Perencana dan pengatur jangka panjang yang baik Teliti terhadap detail Mementingkan penampilan, baik dalam hal pakaian maupun present Pengeja yang baik dan dapat melihat kata-kata yang sebenarnya dalam pikiran mereka Mengingat apa yang dilihat, daripada yang didengar Mengingat dengan asosiasi visual Biasanya tidak terganggu oleh keributan Mempunyai masalah untuk mengingat instruksi verbal kecuali jika ditulis, dan sering kali minta bantuan orang untuk mengulanginya Pembaca cepat dan tekun Lebih suka membaca daripada dibacakan Mencoret-coret tanpa arti selama berbicara di telepon dan dalam rapat Lupa menyampaiakan pesan verbal kepada orang lain Sering menjawab pertanyaan dengan jawaban singkat ya atau tidak Lebih suka melakukan demonstrasi daripada berpidato Lebih suka seni lukis daripada musik Seringkali tahu apa yang harus dikatakan, tapi tidak pandai memilih kata Kadang-kadang kehilangan konsentrasi ketika mereka ingin memperhatikan

CIRI-CIRI BERMODALITAS AUDIO

Berbicara kepada diri sendiri saat bekerja Mudah terganggu oleh keributan Menggerakkan bibir dan mengucapkan tulisan ketika membaca Dapat mengulangi kembali dan menirukan nada, birama, dan warna suara Merasa kesulitan untuk menulis, tapi hebat bercerita Berbicara dengan irama yang terpola Biasanya pembicara yang fasih Lebih suka musik daripada seni lukis Belajar dengan mendengarkan dan mengingat apa yang didiskusikan daripada yang dilihat Suka berbicara, suka berdiskusi, dan menjelaskan sesuatu dengan panjang lebar Mempunyai masalah dengan pekerjaan yang melibatkan visualisasi, seperti memotong bagian-bagian hingga sesuai satu sama lain Lebih pandai mengeja dengan keras daripada menuliskannya Lebih suka gurauan lisan daripada membaca komik

CIRI-CIRI BERMODALITAS KINESTETIK

Berbicara dengan perlahan Menanggapi perhatian fisik Menyentuh orang untuk mendapatkan perhatian mereka Berdiri dekat ketika berbicara dengan orang Selalu berorientasi pada fisik dan banyak gerak Belajar melalui manipulasi dan praktik Menghafal dengan cara berjalan dan melihat Menggunakan jari sebagai petunjuk ketika membaca Banyak menggunakan isyarat tubuh Tidak dapat duduk diam untuk waktu yang lama Tidak dapat mengingat geografi, kecuali jika memang telah pernah berada di tempat itu Menggunakan kata-kata yang mengandung aksi Menyukai buku-buku yang berorientasi pada plot mereka mencerminkan aksi dengan gerakan tubuh saat membaca Kemungkinan tulisannya jelek Ingin melakukan segala sesuatu Menyukai permainan yang menyibukkan

MELAYANI SISWA TIPE VISUAL

Gunakan kertas tulis dengan tulisan yang berwarna daripada papan tulis. Lalu gantungkan grafik berisi informasi penting di sekeliling ruangan pada saat guru menyajikannya, dan rujuklah kembali grafik itu nanti. Dorong siswa untuk menggambarkan informasi, dengan menggunakan peta, diagram, dan warna. Berikan waktu untuk membuatnya Berdiri tenang saat menyajikan segmen informasi; bergeraklah di antara segmen Bagikan salinan frasa-frasa kunci atau garis besar pelajaran, sisakan ruang kosong untuk catatan Beri kode warna untuk bahan pelajaran dan perlengkapan, dorong siswa menyusun pelajaran mereka dengan aneka warna Gunakan bahasa ikon dalam presentasi dengan menciptakan simbol visual atau ikon yang mewakili konsep kunci

MELAYANI SISWA TIPE AUDIO

Gunakan variasi vokal (perubahan nada, kecepatan, dan volume) dalam presentasi Ajarkan sesuai dengan cara anda menguji : jika anda menyajikan informasi dalam urutan atau format tertentu, ujilah informasi tersebut dengan cara yang sama Gunakan pengulangan, minta siswa menyebutkan kembali konsep kunci dan petunjuk Setelah setiap segmen pengajaran, minta siswa memberitahukan teman di sebelahnya satu hal yang dia pelejari Nyanyikan konsep kunci atau minta siswa mengarang lagu/rap mengenai konsep itu Kembangkan dan dorong siswa untuk memikirkan jembatan keledai untuk menghafal konsep kunci Gunakan musik sebagai aba-aba kegiatan rutin (misalnya musik sircus untuk membersihkan pekerjaan)

MELAYANI SISWA TIPE KINESTETIK

Gunakan alat bantu saat mengajar untuk menimbulkan rasa ingin tahu dan menekankan konsep-konsep Ciptakan simulasi konsep agar siswa mengalaminya Jika bekerja dengan siswa perseorangan, berikan bimbingan paralel dengan duduk disebelah mereka, bukan di depan atau di belakang mereka Cobalah berbicara dengan setiap siswa secara pribadi setiap hari--sekalipun hanya salam kepada para siswa saat mereka masuk atau ibu senang kamu berpartisipasi saat mereka keluar kelas Peragakan konsep sambil memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempelajarinya langkah demi langkah Ceritakan pengalamn pribadi mengenai wawasan belajar andakepada siswa, dan dorong mereka untuk melakukan hal yang sama Izinkan siswa berjalan-jalan di kelas

TUGAS
RENCANAKAN MEMBUAT MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK KOMPETENSI: A. PERMAINAN DAN OLAHRAGA B. AKTIFITAS PENGEMBANGAN C. AKTIVITAS SENAM D. AKTIVITAS UJI DIRI E. AKTIVITAS AIR (AKUATIK ) E. PENDIDIKAN LUAR KELAS