You are on page 1of 30

Bahasa Indonesia

Tutorial 3 Universitas Terbuka Korea


Awlia Kharis Prasidhi

Bahasan Modul

Bahasan Modul Bahasa Indonesia


Modul 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Bahasan Sejarah Perkembangan Bahasa Indonesia Hakikat Bahasa Menyimak Membaca Karya Ilmiah Populer Penerapan Kemampuan Membaca Berbicara Hakikat Menulis Menulis Ringkasan dan Resensi Menulis Makalah
Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

Komponen Penilaian

Komponen Penilaian
Ujian akhir : 35% TON UT Pusat : 15% Tugas dan partisipasi TTM/TOL
Presensi Tugas : : 15% 35%

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

MODUL 1

SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA


Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

Pendahuluan

Kajian Modul 1
Perkembangan bahasa Indonesia Kedudukan bahasa Indonesia sbg bahasa negara dan bahasa persatuan Menjelaskan peran dan fungsi bahasa Indonesia dalam pembangunan bangsa

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

1.1. Perkembangan dan Kedudukan Bahasa Indonesia

Perkembangan Bahasa Indonesia


Bahasa Melayu bahasa Indonesia Sejarah perkembangan bahasa Indonesia:

Prasasti Kedukan Bukit

Prasasti Talang Tuo

Prasasti Kota Kapur

Prasasti Karang Berahi

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

1.1. Perkembangan dan Kedudukan Bahasa Indonesia

Perkembangan Bahasa Indonesia


Bahasa Melayu bahasa Indonesia Sejarah perkembangan bahasa Indonesia:

Prasasti Kedukan Bukit

Prasasti Talang Tuo

Prasasti Kota Kapur

Prasasti Karang Berahi

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

1.1. Perkembangan dan Kedudukan Bahasa Indonesia

28 Oktober 1928 Bahasa Indonesia bahasa persatuan 15 Agustus 1926 Soekarno berpidato: Bahasa Indonesia = kemerdekaan 18 Mei 1918 Bahasa Melayu sebagai bahasa resmi kedua

Tahun 1938 Kongres bahasa Indonesia pertama, 2 keputusan penting

Tahun 1942-1945 Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar dalam pendidikan

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

1.1. Perkembangan dan Kedudukan Bahasa Indonesia

Mengapa Bahasa Melayu?


Prof. Dr. Slametmulyana Lingua franca di Indonesia Sistem sederhana dan mudah dipelajari Faktor psikologis: suku bangsa Jawa dan Sunda telah sukarela menerima bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional Kesanggupan bahasa tsb: bahasa Indonesia dapat dipakai untuk merumuskan pendapat dan mengutarakan perasaan Prof. Soedjito Lingua franca selama berabad-abad Sederhana, tidak ada tingkat-tingkat bahasa Masih berkerabat dengan bahasabahasa Nusantara (tidak dianggap asing)

Mampu mengatasi perbedaanperbedaan bahasa dari berbagai daerah

Daerah persebaran paling luas


Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

1.1. Perkembangan dan Kedudukan Bahasa Indonesia

Kedudukan dan Fungsi


Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional:
1. Lambang kebanggaan nasional 2. Lambang identitas nasional 3. Alat pemersatu berbagai suku bangsa yang berlatar belakang sosial budaya dan bahasa yang berbeda 4. Alat perhubungan antardaerah dan antarbudaya.

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

1.1. Perkembangan dan Kedudukan Bahasa Indonesia

Kedudukan dan Fungsi


Bahasa Indonesia sebagai bahasa negara:
1. Bahasa resmi negara 2. Bahasa pengantar dalam dunia pendidikan 3. Alat perhubungan dalam tingkat nasional untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan nasional serta kepentingan pemerintah 4. Alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan teknologi

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

1.1. Perkembangan dan Kedudukan Bahasa Indonesia

Kedudukan dan Fungsi


Penting tidaknya suatu bahasa didasari oleh:
1. Jumlah penuturnya 2. Luas penyebarannya 3. Peranannya sebagai sarana ilmu, susastra, dan ungkapan budaya yang bernilai tinggi

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

1.2 Peran dan Fungsi Bahasa Indonesia dalam IPTEK dan IPTAK

Peran dan Fungsi dalam IPTEK dan IPTAK


Bahasa Indonesia dalam Ilmu Pengetahuan danTeknologi Bahasa Indonesia dalam kegiatan keagamaan

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

MODUL 2

HAKIKAT BAHASA
Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

Pendahuluan

Kajian Modul 2
Menjelaskan hakikat bahasa Menjelaskan sifat-sifat bahasa Menjelaskan fungsi bahasa Menjelaskan hubungan keterampilan berbahasa yang satu dengan yang lain Memberi contoh cara berbahasa yang baik dan benar
Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

A. Hakikat Bahasa
Kumpulan bunyibunyi yang tersusun teratur menimbulkan makna

Apa itu bahasa?

Diujarkan secara lisan

Digunakan untuk mengungkapkan pikiran

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

A. Hakikat Bahasa
Bunyi ujar (lisan) yang berwujud lambang
Masyarakat sejak dulu menggunakan bahasa yang disepakati secara lisan Bahasa tulis ada setelah muncul ahli linguis yang membuat lambang-lambang tulis
Bunyi-bunyi bahasa yang diujarkan disusun berdasarkan ketentuan-ketentuan yang dibuat oleh kelompok masyarakat pengguna bahasa tersebut Bunyi-bunyi yang disusun secara teratur berdasarkan kesepakatan tersebut diberi makna sehingga dapat dipahami oleh pengguna Tidak berdasarkan sistem tidak bermakna

Memiliki sistem

Bermakna

Memiliki fungsi

Mengungkapkan sesuatu yang ada di pikirannya

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

B. Sifat-sifat Bahasa
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Keindahan Manusiawi Produktif Dinamis Variatif Konvensional Arbitrer

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

1. Bahasa itu indah


Bahasa adalah bunyi Bunyi tersebut disusun menghasilkan keindahan Intonasi
Irama Nada Dinamik Tempo Stakkato

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

2. Bahasa itu manusiawi


Chomsky dalam Pateda (1990): anak yang lahir membawa kapasitas atau potensi bahasa Mackey dalam Pateda: bahasa dilihat dari 2 hal: aktivitas jiwa dan aktivitas otak Bahasa sebagai aktivitas otak:
Ujaran seseorang diproses di dalam otak Perkembangan anak dari segi bahasa

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

3. Bahasa itu produktif


Secara linguistik, produktif: mampu menghasilkan terus menerus dan dipakai secara teratur untuk membentuk unsurunsur baru Produktivitas unsur-unsur bahasa:
Fonem Morfem Kalimat

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

4. Bahasa itu dinamis


Unsur-unsur bahasa yang mengalami perubahan, ejaan dan makna, serapan dari bahasa daerah/asing
Vanopusen Soerabaja Boedjangan Suwandi Surabaja Budjangan EYD Surabaya Bujangan

Mentjoetji

Menyuci

Mencuci

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

4. Bahasa itu dinamis


Unsur-unsur bahasa yang mengalami perubahan, ejaan dan makna , serapan dari bahasa daerah/asing
Macam perubahan Spesialisasi Generalisasi Amelioratif Peyoratif Asosiasi Sinestesia Kata Sarjana Petani Wanita Kacamata Kasar Makna dahulu Orang pandai Orang yang bekerja di sawah Makna sekarang Lulusan PT Petani ikan, tambak, lele Kumpulan orang jahat [contoh kalimat] Kata-kata kasar (bicara)

Sebagai objek, dari kata betina Perempuan dewasa Alat untuk mata Benda yang tidak halus (rasa)

Gerombolan Kelompok

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

5. Bahasa itu variatif


Bahasa milik manusia berkembang sesuai keinginan manusia Chaer dalam Muliastuti dan Krisanjaya (2007: 1.10):
Ideolog: variasi bahasa yang bersifat perseorangan (intonasi) Dialeg: variasi bahasa yang digunakan sekelompok orang (karakteristik bahasa daerah) Ragam: variasi bahasa yang digunakan dalam situasi tertentu
Wacana (ragam ilmiah dan populer) Sarana (ragam lisan dan tulis) Pendidikan (ragam baku dan tidak baku)

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

6. Bahasa itu konvensional


Konvensi: sepakat atau kesepakatan Bahasa dibentuk berdasarkan kesepakatan antarpengguna Huruf yang sama, bunyi berbeda menurut pengguna masingmasing.

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

7. Bahasa itu arbitrer


Sifat konvensional menimbulkan sifat arbitrer Arbitrer: sewenang-wenang, tidak kaitan antara bunyi dengan benda-benda yang dibahasai atau antara lambang bunyi dengan yang dilambangkan. Contoh:
Batu, meja, kayu

Contoh yang memiliki hubungan antara nama dengan benda:


Bunga bangkai

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

C. Fungsi Bahasa
Aristoteles (philosopher) Alat untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan manusia Karl Raemind Popper (philosopher) Fungsi ekspresif Fungsi sinyal Fungsi deskriptif Fungsi argumentatif Appel: fungsi memerintah Ausdruch: fungsi untuk mengungkapkan suasana hati Darstellung: fungsi yang mengacu objek tertentu yang berada di luar diri penutur
Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

Karl Buhler (sarjana Jerman)

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

C. Fungsi Bahasa
Fungsi utama bahasa: Alat Komunikasi

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

2.1. Hakikat, Sifat, dan Fungsi Bahasa

Contoh berdasarkan Halliday:


Fungsi Instrumental Regulatori Interaksional Personal Heuristik Imajinatif Informatif Contoh Kebutuhan makan, minum, dll Mengontrol murid di kelas Bercakap dengan teman Perkenalan diri Cerita peristiwa, blog, dll Membuat novel, karya lainnya Memberi informasi tentang kabar terbaru

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

TERIMA KASIH

Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea

You might also like