You are on page 1of 3

DOKUMENTASI ASKEP PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN HEMOTHORAK DI LABORATORIUM AKPER

DIAGNOSA MEDIS 1 Infark Miocard Akut KELUHAN UTAMA 2 Nyeri dada RPS/GEJALA PENYERTA 3 Sesak nafas Palpitasi Sianosis Berkeringat dingin Peningkatan frekuensi nafas Kelemahan, kelelahan dan tidak dapat tidur Gelisah, cemas Wajah meringis PEMERIKSAAN FISIK MASALAH KEPERAWATAN 5 Nyeri akut b/d iskemia miocard akibat sumbatan arteri koroner Potensial pola pernafasan tidak efektif b/d cairan berlebih PENANGANAN PERTAMA/EMERGENCY 6 1. Pantau/catat karateristik nyeri, petunjuk verbal & nonverbal, respons hemodinamik (meringis, menangis, keringat, RR, TD berubah) 2. Pemberian oksigen 2-4 liter/ menit dilakukan saat awitan nyeri dada 3. Pemantauan EKG secara terus menerus 4. Analgesik (morfin sulfat) Farmakoterapi : Vasodilator untuk meningkatkan suplai oksigen (NTG) Antikoagulan (Heparin) Trombolitik (streptokinase, aktivator plasminogen jenis jaringan <t-pA>), anistreplase) hanya akan efektif bila diberikan dalam 6 jam awitan nyeri dada, INTERVENSI LANJUTAN EVALUASI INSTRUKTUR 8

4 Nyeri substernal, prekordial, epigastrium, nyeri menjalar ke leher, rahang, tangan kiri,bahu kiri,punggung Takikardi Kualitas nyeri seperti di tekan, di remas, seperti terbakar dibagian dada, terasa berat. Nyeri dada tidak hilang dengan istirahat atau pemberian nitrat sublingual Pemeriksaan diagnostik EKG Perubahan EKG yang terjadi pada fase awal adanya gelombang T tinggi dan simetris. Setelah ini terdapat elevasi segmen ST. Perubahan yang terjadi kemudian ialah adanya gelombang Q/QS yang menandakan adanya

7 1. Catat lokasi, intensitas (skala 010), lamanya, kualitas, penyebaran nyeri dan bantu lakukan tekhnik relaksasi seperti nafas dalam, distraksi, visualisasi, bimbingan imajinasi 2. Memperbaiki fungsi respirasi dengan tekhnik nafas dalam 3. Kaji tanda- tanda vital lebih sering selama pasien merasakan nyeri, serta sebelum dan sesudah 4. pemberian obat narkotik 5. Berikan HE (health education) tentang penyakit yang di derita

nekrosis Kolesterol / trigliserida meningkat, kolesterol > 200 mg/dl,trigliserida >150 nmg/dl Kardiomegali SGOT-SGPT meningkat CPK/Ck meningkat (kreatinin fosfokinase) LED meningkat LDH meningkat Enzim jantung dan isoenzim (CPK-MB) (CKMB), meningkat antara 4-6 jam, memuncak dalam 12-24 jam, dan kembali normal dalam 36-48 jam. Yakni > 2,5% dan > 1,5% Pao2 menurun dibawah 50 mmhg dan paco2 meningkat Diatas 50 mmhg

selama terjadi neurosis jaringan transmural, di berikan untuk sedapat mungkin memeperbaiki kembali aliran pembuluh darah koroner. Pasang infus dextrosa 5% untuk persiapan pemberian obat intravena

6. Pemantauan dan penatalaksanaan komplikasi potensial

Sumber :

media aesculapus/ fakultas kedokteran universitas Indonesia 2001/kapita selekta kedokteran Pricilla lemone/Karen burke/person education 2004/medical surgical nursing http ://teguhsubianto.blogspot.com/2009/05/asuhan keperawatan pada klien infark.html http : //www.scribd.com/doc/51058404/ASKEP/IMA/CHF

KEPERAWATN MEDIKAL BEDAH DOKUMENTASI ASKEP PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN INFARK MIOCARD AKUT (IMA) DI LABORATORIUM AKPER

Oleh AMIRAH (10.096)

PEMERINTAH KABUPATEN PAMEKASAN AKADEMI KEPERAWATAN PAMEKASAN


JL. Jokotole (belakang SMU 2) pamekasan Tahun ajaran 2011-2012

You might also like