Tugas Individu Politik dan Pemerintahan Amerika Serikat

PERTAHANAN NASIONAL DAN SISTEM KEUANGAN AMERIKA SERIKAT

Oleh

PURWASANDI 0901120231

JURUSAN HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS RIAU 2011

PERTAHANAN KEAMANAN DAN SISTEM KEUANGAN AS Tulisan ini membahas tentang Pertahanan Keamanan dan Sistem Keuangan AS, setiap negara tentu memiliki pertahanan keamanan untuk menjaga serta mempertahankan negaranya dari serangan musuh. Begitu juga dengan sistem keuangan yang memiliki pandangan terhadap perekonomian suatu Negara. Data dan bahan yang terkait diambil dari sumber yang relevan. Pertahanan Keamanan Amerika Serikat Fluktuatifnya ketahanan nasional bukan merupakan concern negara-negara Dunia Ketiga. Bahkan negara paling maju seperti Amerika Serikat sekalipun masih harus berpikir keras untuk meningkatkan ketahanan nasionalnya. Hal ini menunjukan bahwa ketahanan nasional merupakan suatu misteri yang tidak dapat diungkapkan tuntas secara linear. Spektrumnya yang luas menyebabkan manusia tidak mengenal kata cukup. Walaupun Amerika Serikat tidak lagi memiliki benchmarker dalam mengukur efektifitas ketahanannya saat ini, obsesi untuk meningkatkan sistem pertahanan nasionalnya tetap besar. Saat ini pendanaan pertahanan Amerika sebesar 1 milyar dolar per tahun. Dana untuk pertahanan lebih besar daripada anggaran lainnya. Di tahun 2004 Departemen pertahanan Amerika selesai menggelar sebuah sistem untuk melindungi Amerika dari serangan misil jarak jauh yang mampu membawa senjata pemusnah massal. Departemen pertahanan Amerika melaksanakan proyek menggelar sistem pertahanan ang berpangkalan di darat, laut dan udara yang dapat menembak jauh misil yang di tembakkan ke Amerika, walaupan masih diragukan keefektifannya namun presiden Bush yakin bahwa sistem ini akan berfungs dan menganggapnya sebagai unsur penting dalam pertahanan nasional, karena semakin banyak negara yang mulai menciptakan nuklir. Sasarannya untuk perisai misil berlapis ganda adalah untuk sistem pertahanan anti misil jarak jauh. Sistem pertahanan Amerika juga menciptakan The Giant Egg yang sebenarnya adalah X-band radar yang berbasis di laut. Perangkat militer ini merupakan bagian dari sistem Ground-Based Midcourse Defense (GMD). Benda ini di tempatkan di laut supaya dapat dipindah-pindahkan. Radar ini mampu menjangkau area kecil sesuai dengan bengkokan bumi. Data yang disampaikan nanti adalah identifikasi letak secara presisi dari misil yang diluncurkan musuh. Alat ini memiliki banyak Radome (Radar dan Dome) kecil untuk beragam fungsi komunikasi. Dikemas dalam bentuk Dome raksasa,X band radar punya berat total 1814 ton. Alat ini sanggup menerima 30.000 sinyal dengan sangat baik. Ini merupakan buah karya Raytheon Integrated defense systems, kontraktor utama dalam proyek U.S. Missile Defense Agency (MDA). X-Band Radar bisa memantau objek kecil sebesar bola basebal yang melayang melewati San Fransisco dari Pantai Chesapeake (juahnya kira-kira 2.900 mil). Ketika alat ini nanti ditempatkan di Alaska, alat ini mampu melacak misil yang diluncurkan dari Korea Utara dan Cina. Selain itu, U.S. juga membuat rencana pertahanan rudal U.S. di Eropa Tengah tetapi hal tersebut dikecam oleh Rusia, karena menurut Rusia, jaminan U.S., bahwa rudal tersebut hanya sebagai pertahanan dari Iran diragukan, karena menurut Rusia, sistem pertahanan U.S. di eropa Tengah adalah usaha U.S. untuk memperluas

kekuasaannya di wilayah tersebut. Selain kecaman dari Rusia, sistem pertahanan U.S. di Eropa juga dianggap sebagai ancaman bagi Asia. Revolutionary in Military Affair (RMA) Fenomena pertahanan nasional kemudian mendorong timbulnya RMA sejak dua dekade terakhir. RMA merupakan kebutuhan global akibat perubahan konstelasi konflik dan norma-norma sosial, yang kemudian dimungkinkan oleh adanya revolusi teknologi.1 Konflik-konflik yang semula terjadi diantara nation state, kini sudah beralih kepada entitas-entitas non-state. Timbulnya korban jiwa manusia dalam pertempuran yang semula masih dianggap permisif kini menjadi hal yang sulit ditolerir, apapun alasannya. Bukan saja korban pada masyarakat sipil, namun juga pada prajurit yang terlibat dalam pertempuran. Hal-hal seperti inilah yang kemudian menuntut berbagai perubahan dalam bidang pertahanan.2 Kecepatan deteksi dan akurasi tembakan terhadap sasaran-sasaran militer terpilih, kini telah menjadi suatu kebutuhan.3 Penghindaran jatuhnya korban jiwa pada prajurit-prajurit telah memaksa dilakukannya pertempuran jarak jauh. Strategi militer klasik Clausewitz dan Jomini yang lebih mengedepankan kehadiran kekuatan militer secara masif dihadapan musuh, ternyata tidak dapat dipertahankan lagi. Sekalipun interpretasinya berbeda, strategi Sun Tzu untuk memenangkan pertempuran tanpa harus bertempur secara langsung, ternyata merupakan filsafat yang lebih aplikatif pada masa kini yaitu 10 abad setelah jamannya. System Keuangan Amerika Serikat Sistem Keuangan di Amerika saat ini berada di persimpangan jalan. Tidak terlepas dari krisis keuangan dan system yang dipakai. Sistem keuangan Kapitalis yang mencakup antara lain mengurangi size dari sistem dan institusi keuangan, mewajibkan bank menambah modalnya, melakukan pengawasan yang lebih ketat pada produkproduk keuangan yang riskan seperti denfatif, spekulasi, membentuk lembaga pengawasan atas berbagai transaksi keuangan yang riskan. Menata ulang produk-produk yang menimbulkan risiko besar terhadap stabilitas sistem keuangan, dan menata ulang sistem pasar uang dan modal dengan tujuan untuk mengurangi size, transaksi dan volumenya. Paul Adolph Volkcer seorang alumni Princeton yang merupakan arsitek sistem keuangan Amerika pada periode 1979-1987 sewaktu dia menjadi Gubernur Federal Reserve Bank dan jabatan public lainnya di sektor keuangan ini. Peranannya sangat strategis waktu itu karena situasi system keuangan Amerika yang dilanda depresi dan inflasi sampai 21,5% dan pengangguran sampai mencapai 10,7%. Paul juga yang berada dibalik kebijakan Presiden Nixon untuk memutuskan secara sepihak kaitan antara Dolar dan Emas dengan membatalkan perjanjian internasional Bretton Woods pada tahun
1

Alvin Toffler dan Heidi Toffler, War and Anti War:Survival at the Dawn of the 21 Century(Boston:LittleBrown, 1993). 2 Michael Mazarr, The Military Technical Revolution (Washington, D.C:Center for Strategic and Studies, 1993). 3 David Ruelle, Chance and Chaos (Princeton, NJ:Princenton University Press, 1991).

1974. Sejak terpisahnya Emas dan Dolar maka pengeluaran pemerintah Amerika menjadi tidak terkontrol dan sampai saat ini menjadi momok ekonomi Amerika dan dunia karena jumlah defisit anggarannya sudah sangat mengkhawatirkan karena sudah melebihi USD1 triliun. Menurut Volkcer, dalam upaya menata ulang sistem keuangan Amerika, Pertama, menata ulang peran Pasar Modal. Paul ingin mengurangi peran pasar modal ini karena selama ini pasar uang dan modal telah memberikan kontribusi 40% dari profit ekonomi Amerika tetapi sumbangannya terhadap pertumbuhan ekonomi sangat rendah. Dia menilai pasar uang dan modal ini dysfunctional atau merusak sistem keuangan karena selalu bergantung pada pemerintah pada saat collapse. Ada saat jaya-jayanya tidak memberikan sumbangan terhadap ekonomi nasional. Kedua, Sistem inti adalah Bank Komersil dan menjauhkanny dari kegiatan spekulasi seperti hedge funds, equiy funds, perdagangan komoditi dan derivatif. Semua transaksi ini menurutnya adalah bukan Inti tetapi bersifat spekulasi yang tidak boleh (haram) dilakukan bank komersil. Ketiga, Memutuskan Proteksi. Beberapa transaksi selama ini di pasar modal dan di sektor perbankan mendapat proteksi dari pemerintah karena takut "too big too fail" karenanya dia tidak akan melakukan proteksi terhadap produk yang risiko tinggi seperti yang disebut di atas. Biarkan mereka bermain dan mereka yang menanggung risikonya jangan dialihkan ke publik. Keempat,Melarang sistem kompensasi Eksekutif yang rentan dengan manipulasi laporan akuntansi. Kompensasi eksekutif tidak boleh bergantung pada dasar yang bisa dimanipulasi untuk kepentingan besaran kompensasi atau bonus. Kelima Meningkatkan supervise dan pembatasan di sektor keuangan. Sejauh ini sistem keuangannya sudah terlalu bebas dikendalikan oleh pemburu rente ekonomi secara tidak halal (dysfunctional) dengan berbagai rekayasa keuangan yang merugikan ekonomi. Kegiatan-kegiatan spekulatif yang ribawi telah mendominasi otak fikiran brilian mereka tetapi sayangnya keuntungannya hanya untuk memuaskan diri mereka dan tidak banyak memberikan dampak pada ekonomi nasional apalagi kesejahteraan rakyat. Yang terjadi adalah pada saat sistem keuangan terganggu, lembaga bisnis mereka collapse maka mereka meninggalkan bekas-bekas bom ekonomi yang diharapkannya dibantu oleh pemerintah. Sehingga sistem keuangan Amerika dipelesetkan menjadi menganut sistem kapitalis pada saat booming dan mengunakan sistem sosialis pada saat bangkrut. Suatu ketidakadilan yang nyata yang melanda ekonomi dunia yang mempengaruhi sistem keuangan internasional. Dengan sistem keuangan yang baru di mana fungsi pengawasan semakin besar maka mau tidak mau peranan laporan keuangan yang reliable dari institusi perbankan dan keuangan sangat penting. Sistem pelaporan harus mengikuti standar-standar yang sesuai dengan yang ditetapkan lembaga standard setter baik dari lembaga pengawas dan penyusun standar lokal maupun internasional.

Referensi Sayre, Wallesce S. 1977. American Government. Barnes & Noble http://www.bataviase.co.id/ diakses tanggal 23 April 2011 http://id.shvoong.com/internet-and-technologies/websites/-pertahanan-amerika-serikat/ diakses tanggal 23 April 2011