You are on page 1of 38

PSAK15 (revisi 2009) InvestasipadaEntitasAsosiasi Investasi pada Entitas Asosiasi IAS28:InvestmentinAssociates

Eff1Jan2011 Eff 1 Jan 2011

DwiMartani

Outline Pendahuluan Metode ekuitas Penyajian Pengungkapan Komparasi denganPSAK 15lamadanIAS28 Ilustrasi

Investasi pada Ekuitas

Tidak ada pengaruh signifikan

Pengaruh signifikan

Pengendalian Bersama

Pengendalian

<20%

20<50%

50%

>50%

Instrumen keuangan
Nilai wajar FVPL / AFS

Perusahaan Asosiasi

Ventura Bersama
Metode Ekuitas / Konsolidasi proporsional

Anak Perusahaan

Metode Ekuitas

Konsolidasi

Ruang Lingkup PSAK15diterapkanuntukInvestasipada entitasasosiasitetapitidakditerapkanuntuk i i i i id k di k k investasiyangdimiliki:


Organisasimodalventura Reksadana,unitperwalian,danaasuransi wajarmelaluilaporanlabarugi nilai

Definisi Entitas Asosiasi


Entitasasosiasi(associate) adalahsuatuentitas, termasukentitas nonkorporasisepertipersekutuan, termasuk entitas nonkorporasi seperti persekutuan dimanainvestor mempunyaipengaruhsignifikandan bukanmerupakan entitasanakataupunbagian partisipasidalamventura partisipasi dalam ventura bersama Entitasanak(subsidiary) adalahsuatuentitas, termasukentitasnonkorporasi sepertipersekutuan, yangdikendalikanolehentitas l i ( dik d lik l h i lain(yangdikenal dik l sebagaientitasinduk) Venturabersama (jointventure) adalahperjanjian Ventura bersama (joint venture) adalah perjanjian kontraktualdimanaduaataulebihpihak menjalankanaktivitasekonomiyangtundukpada pengendalianbersama pengendalian bersama
5

Pengaruh signifikan
Pengaruh signifikan adalah kekuasaan untuk berpartisipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional suatu aktivitas ekonomi, tetapi tidak mengendalikan atau mengendalikan bersama atas kebijakan tersebut

Indikasi
Indikasikuantitatif
Haksuara20%dianggapmemilikipengaruh Hak suara 20% dianggap memiliki pengaruh signifikan,kecualidapatdibuktikansebaliknya Haksuara<20%dianggaptidakmemilikipengaruh signifikan,kecualidapatdibuktikansebaliknya signifikan kecuali dapat dibuktikan sebaliknya

Indikasikualitatif
Keterwakilandalamdewandireksidankomisarisatau organsetara Partisipasiprosespembuatankebijakan,termasuk dividendandistribusilain dividen dan distribusi lain Transaksimaterialinvestordenganinvestee Pertukaranpersonelmanajerial Penyediaaninformasiteknispokok
7

Hak Suara Potensial

Mempertimbangkanhaksuarapotensial (waran,convertiblebonds)
Menambahhaksuarainvestor ataumenurunkan haksuarapihaklain Haksuarapotensialyang dimilikipihaklain Tanpamempertimbangkanmaksudmanjemen dankemampuankeuangan

Ilustrasi hak suara potensial


PT.Melatimemiliki15%haksuaraPT.Mawardanopsibeli yangakanmemberitambahan7%haksuara PT.Kenanga memiliki16%sahamPT.Kamboja. PT. Kenanga memiliki opsi nt k membeli saham PT Kamboja memilikiopsiuntukmembelisahamPT.Kamboja yangjikaopsitersebutdilakukanakanmeningkatkan kepemilikansahamnyamenjadi25%.Tetapi,PT.Kenangatidak bermaksuduntukmelakukanopsibelitersebut. PT.Dahlia memiliki10%sahamPT.Delimadanobligasi konversiyangjikadikonversiakanmeningkatkankepemilikan k i jik dik i k i k tk k ilik menjadi22%sahamPT.Delima.PT.Dahliatidakmemilikidana untukmengonversibondstsbli
9

Metode Ekuitas
Metodeekuitasadalahmetodeakuntansidimana investasipadaawalnyadiakuisebesarbiaya investasi pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan.
Ditambahataudikurangiuntukmengakuibagianlabaatau Ditambah atau dikurangi untuk mengakui bagian laba atau rugiinvesteesetelahtanggalperolehan. Pengakuanataspendapatankomprehensifinvesteediakui sebagaipendapatankomprehensifdankenaikaninvestasi padapembukuaninvestor Distribusidariinvesteemenguranginilaitercatatinvestasi. Distribusi dari investee mengurangi nilai tercatat investasi

Haksuarapotensialtidakmempengaruhibagianlaba investor.
10

Metode Pencatatan Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan menggunakan metode ekuitas, d k t d k it kecuali
Diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual sesui dengan PSAK 58.

Jika tidak lagi memenuhi untuk dicatat sesuai PSAK 58, kembali dicatat dengan metode ekuitas sejak tanggal diklasifikasi sebagai dimiliki untuk dijual.
11

Metode Pencatatan
Investasipadaentitasasosiasidicatatdengan p g menggunakanmetodeekuitas,kecuali
Diklasifikasikansebagaidimilikiuntukdijualsesuai denganPSAK58 manayanglebihrendahantaranilai tercatatataunilaiwajardikurangibiayapenjualan.

JikatidaklagimemenuhiuntukdicatatsesuaiPSAK Jika tidak lagi memenuhi untuk dicatat sesuai PSAK 58,kembalidicatatdenganmetodeekuitassejak tanggaldiklasifikasisebagaidimilikiuntukdijual.LK tanggal diklasifikasi sebagai dimiliki untuk dijual. LK sejakperiodeklasifikasidisesuaikan

12

Awal penerapan metode ekuitas


Investasidicatatdengan denganmetodeekuitassejak tanggalmemenuhidefinisientitasasosiasi (pengaruh tanggal memenuhi definisi entitas asosiasi (pengaruh signifikan) Selisih(positifataunegatif)antarabiayaperolehan denganbagianinvestoratasnilaiwajarasetnetopada dengan bagian investor atas nilai wajar aset neto pada tanggalakuisisi:
Goodwilldisajikansebagaibagiandarinilaitercatat investasi,tidakbolehdiamortisasi investasi, tidak boleh diamortisasi Selisihlebihnilaiwajarnettoasetdanliablilitasdengan biayaperolehandimasukkansebagaipenghasilanpadasaat investasidiperoleh.

Penyesuaiandilakukanataspenyusutanaset berdasarkannilaiwajardanpenurunangoodwillyang diakuientitasasosiasi


13

Akhir penerapan metode ekuitas


Investor kehilangan pengaruh signifikan dan g p g g mencatat sisa investasi dengan PSAK 55 Investor tidak menjadi venturer atau entitas induk Nilai wajar investasi tersisa dan hasil lepasan Jumlah tercatat investasi pada tanggal kehilangan pengaruh k hil h Laba Rugi L b R i Nilai wajar investasi tersisa sebagai pengakuan awal aset keuangan sesuai PSAK 55

14

Penerapan metode ekuitas


Pendapatankomprehensifdalampencatataninvestor dihapusataudisesuikan dihapus atau disesuikan
jikaasetterkaitpendapatankomprehensiftersebut dilepaskan Investorkehilanganpengaruhsignifikan. Investor kehilangan pengaruh signifikan Terdapatperubahankepemilikan.

Penerapanmetodekonsolidasidigunakandalam metodeekuitasuntuktransaksiantarinvestordan investee


Labarugirugitransaksihulu(penjualandariinvestor)atau g g (p j ) hilirhanyadiakuisebesarbagiandariinvestorlaindalam entitasasosiasi. Labarugientitasasosiasidaritransaksitersebutdieliminasi
15

Kepemilikan kelompok usaha


Kepemilikan padaentitasasosiasiolehentitasinduk danentitasanak d tit k Kepemilikanpadaentitasasosiasiolehentitas asosiasilaindanventurabersamatidak diperhitungkan Misalnya:
EntitasIndukAmemiliki90%EntitasAnakB.EntitasAnakB Entitas Induk A memiliki 90% Entitas Anak B Entitas Anak B memiliki30%EntitasAsosiasiZ. EntitasIndukAmemiliki30%EntitasAsosiasiCdan50% VenturaBersamaD.EntitasAsosiasiCdanVentura Ventura Bersama D Entitas Asosiasi C dan Ventura BersamaDmasingmasing10%EntitasAsosiasiZ. Laporankeuangankonsolidasian:EntitasIndukAmencatat investasipadaEntitasAsosiasiZ30% investasi pada Entitas Asosiasi Z 30%
16

Laporan keuangan investee


Laporankeuanganperusahaanasosiasiterkinidigunakan untukmenerapkanmetodeekuitas. JikaberbedamakadibuatLKdenganperiodeyangsama, kecualitidakpraktis kecuali tidak praktis Jikatanggalpelaporantersebutberbeda,makapenyesuaian dilakukanterhadaptransaksidanperistiwayangsignifikan yangterjadiantaralapinvesteedaninvestor.Perbedaantidak bolehlebih3bulan.Panjangperiodepelaporanadalahsama. Laporankeuanganinvestordisusundenganmenggunakan Laporan keuangan investor disusun dengan menggunakan kebijakanakuntansiyangsamauntuktransaksidanperistiwa dalamkeadaanserupa.
17

Saham Preferen Kumulatif Sahampreferenkumulatifentitasasosiasi Saham preferen kumulatif entitas asosiasi yang dimilikipihaklain(selaininvestor)dan diklasifikasikansebagaiekuitas diklasifikasikan sebagai ekuitas Investormenghitungbagiannyaataslaba entitasasosiasisetelahpenyesuaiandividen entitas asosiasi setelah penyesuaian dividen sahampreferenkumulatif(telahataubelum diumumkan)

18

Investee merugi

Jikabagianinvestorataskerugianperusahaanasosiasisama Jika bagian investor atas kerugian perusahaan asosiasi sama ataumelebihinilaitercatatdariinvestasi,makainvestasi dilaporkannihil Kerugiandicadangkandankewajibandiakuiapabilainvestor memilikikewajibankonstruktifatauhukumuntukmelakukan pembayarankewajibanperusahaanasosiasiyangdijaminnya pembayaran kewajiban perusahaan asosiasi yang dijaminnya Jikaentitasasosiasiselanjutnyalaba,investorakanmengakui penghasilanapabilasetelahbagiannyaataslabamenyamai bagiannyaataskerugianbersihyangbelumdiakui

19

Contoh
Pada1 Januari2010,PTAnekamembeli25%saham berhaksuaraPT SerbanekasebesarRp200milyardenganlabarugi untuktahun2010sd Serbaneka sebesar Rp200 milyar dengan laba rugi untuk tahun 2010 sd 2013
Tahun 2010 2011 2012 2013 Laba (rugi) PT Serbaneka (600) (700) 480 200 Porsi laba (rugi) utk PT. Aneka (150) (175) 120 50 Nilai tercatat 50 (125) (5) 45

Nilaitercatatinvestasi: Tahun2010Rp50milyar Tahun2011Rp0 Tahun2012Rp0 Tahun2013Rp45


20

Rugi Penurunan Nilai


Indikasipenurunannilaimenggunakanketentuan p gg dalaminstrumenkeuangan(PSAK55) ( y Penurunannilaiinvestasi(termasukdidalamnya goowill)diujiberdasarkanPSAK48,sebagaiaset tunggal.
Rugipenurunanadalahselisihnilaitercatatdannilaiyang dapatdipulihkan. Nilaidipulihkanadalahnilaitertinggiantaranilai wajar Nilai dipulihkan adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangibiayapenjualandengannilaipakai).

21

Deemed disposals Kepemilikan menurun bukan akibat pelepasan aktual l kt l Penyebab:


Investor tidak mengambil alokasi penuh hak memesan saham baru Pihak lain mengeksekusi waran Entitas asosiasi menjual saham baru kepada pihak lain

22

Penyajian Neraca
Investasi pada entitas asosiasi disajikan dalam aset tidak lancar

Laporan laba rugi


... Laba L b operasi i Bagian laba entitas asosiasi ... Laba sebelum pajak ... xxx xxx xxx ... Laba b l L b sebelum pajak d j k dan bagian laba entitas anak Pajak Bagian laba entitas asosiasi Laba dari operasi yang dilanjutkan ... xxx xxx xxx xxx

23

Pengungkapan
Nilai wajarinvestasipadaentitasasosiasi(jikatersedia kuotasihargapasar) Ringkasaninformasikeuanganentitasasosiasi Alasanpunyakurang20%punyapengaruhsignifikan Alasanpunyalebih20%tidakpunyapengaruhsignifikan Akhirperiodepelaporanentitasasosiasi(jikaberbeda) Akhir periode pelaporan entitas asosiasi (jika berbeda) Sifatdantingkatanpembatasansignifikan Bagianrugientitasasosiasiyangtidakdiakui Bagian rugi entitas asosiasi yang tidak diakui Ringkasaninformasikeuanganentitasasosiasiyangtidak menggunakanmetodeekuitas Bagianliabilitaskontijensientitasasosiasi(jikaada)
24

Tidak Diatur
Akuisisi bertahap dalam kombinasi bisnis (PSAK 22/IFRS 3)
Pengukuran kembali investasi pada entitas asosiasi yang sekarang menjadi entitas anak Selisih hasil pengukuran kembali diakui dalam laporan laba rugi Perubahan sifat dan kondisi ekonomi (pengaruh signifikan menjadi pengendalian)

Perubahan sifat dan kondisi Perubahan dari instrumen keuangan menjadi entitas asosiasi:
Retrospektif Prospektif catch-up Prospektif

25

PSAK 15 vs PSAK 15 lama


PSAK 15 Ruang lingkup g g p Pengecualian untuk investasi g pada entitas asosiasi yang dicatat dg PSAK 55 (fair value option) Indikator kuantitatif dan kualitatif Hilangnya secara absolut dan relatif (hak suara potensial) Metode ekuitas PSAK 15 Lama Tidak ada pengecualian tsb p g

Pengaruh signifikan

Indikator kuantitatif Hilangnya secara absolut

Metode akuntansi

Metode ekuitas dan metode biaya (pembatasan j g y (p jangka panjang dan tujuan dijual dalam jangka pendek)

26

Lanjutan...
PSAK 15 Penerapan p metode ekuitas Tidak diterapkan jika p j diklasifikasikan sebagai asset for sale (cost or FV - cost to sale) Goodwill tidak diamortisasi Pengaruh signifikan hilang, sisa investasi diukur pada FV dan dicatat dg d di t t d PSAK 55 Penurunan nilai Indikasi mengacu ke PSAK 55, pengukuran ke PSAK 48 PSAK 15 Lama Tidak diterapkan j p jika pembatasan jangka panjang dan tujuan dijual jangka pendek Goodwill diamortisasi Tidak ada penjelasan

Tidak ada penjelasan

27

PSAK 15 vs IAS 28
PSAK 15 Pengecualian g dari metode ekuitas Tidak diadopsi karena p terkait dengan laporan keuangan tersendiri IAS 28 Investor adalah entitas induk yg tidak menyusun laporan keuangan konsolidasian Memenuhi syarat tertentu (bukan sebagai atau proses sebagai perusahaan publik, seluruh investor setuju, dan ultimate/intermediate parent yg menyusun lapkeu konsolidasian) Investor (entitas induk atau bukan entitas induk) dapat menyusun laporan k l keuangan t tersendiri di i

Laporan keuangan tersendiri t di i

Investor (entitas induk) dapat menyusun laporan k l keuangan tersendiri

28

Contoh Metode Ekuitas


1 Jan 2011 PT ABC membeli 35% saham PT XYZ sebesar Rp 950 % p Nilai buku aset neto PT XYZ adalah Rp 1.800 Nilai wajar aset neto PT XYZ adalah Rp 2.200 Selisih nilai wajar dengan nilai buku berasal dari aset tetap yang mempunyai sisa umur ekonomis 10 tahun
Investasi pada PT XYZ p Db Investasi pada PT XYZ Kr Kas Biaya perolehan investasi Bagian nilai wajar Goodwill 950 950 950 770 (35% x 2.200) 180
29

Contoh Metode Ekuitas


31Des2011
PTXYZmenghasilkanlabaselamatahun2011sebesarRp160 PT XYZ menghasilkan laba selama tahun 2011 sebesar Rp 160 PTXYZmembayardividenselamatahun2011sebesarRp240 PTXYZmemilikiefekyangdiklasifikasikansebagaitersediauntukdijual (availableforsale)yangnilainyameningkatsebesarRp40 (available for sale) yang nilainya meningkat sebesar Rp 40 BagianlabadariPTXYZ Db InvestasipadaPTXYZ 56 (35%x160) Kr Bagianlabadarientitasasosiasi 56 PenyesuaianataspenilaianwajarasettetapPTXYZ y p j p Db Bagianlabadarientitasasosiasi 14(35%x[(2.200 1.800):10]) Kr InvestasipadaPTZYZ 14

30

Contoh Metode Ekuitas


PenyesuaianataskenaikannilaiefekAFSyangdimilikiPT.XYZ Db InvestasipadaPTXYZ 14 (35%x40) Kr B i l b d i tit K Bagianlabadarientitasasosiasi i i 40 Penerimaandividen Db Kas 84 (35%x240) p 84 Kr InvestasipadaPTZYZ
Investasi awal Bagian laba Penyesuaian atas aset tetap Penyesuaian atas efek AFS Penerimaan dividen Saldo akhir Bagian atas nilai buku aset neto (630+35%x[160 240 + 40]) Bagian atas penilaian wajar aset neto PT XYZ Goodwill Saldo akhir 950 56 (14) 14 (84) 922 616 126 (140 14) 180 922
31

Contoh
A memiliki 30% B yang mempunyai aset neto Rp200.000 dan laba neto Rp24.500 C menerbitkan saham preferen kumulatif 5.000 lembar 9%, nominal Rp10 p , p C belum mengumumkan dividen saham preferen tsb selama 2 tahun

Aset neto B Saham preferen kumulatif 9% S h f k l tif Dividen yang belum diumumkan (2 x 9% x 50.000) Aset neto yang diatribusikan kepada saham biasa Bagian A atas aset neto B Laba neto B Bagian saham preferen kumulatif (9% x 50.000) Laba neto yang diatribusikan kepada saham biasa Bagian A atas laba neto B

200.000 (50.000) (50 000) (9.000) 141.000 42.300 24.500 24 500 (4.500) 20.000 6.000
32

Contoh: Transaksi hilir


Keterangan
Amemiliki40%Z A memiliki 40% Z 1Des2011, Amenjualpersediaan(COGSRp750.ooo)keZ sehargaRp1.000.000 10Januari2012,ZmenjualkepihaklainRp1.200.000 10 Januari 2012 Z menjual ke pihak lain Rp1 200 000

PenyesuaiandiA
Penjualan Bebanpenjualan InvestasipadaZ Investasi pada Z Bebanpenjualan InvestasipadaZ Investasi pada Z 400.000 300.000 100.000 100.000 100.000 100 000
33

Contoh: Transaksi hulu


Keterangan Amemiliki40%Z 1Des2011, Zmenjualpersediaan(COGSRp750.ooo)keA sehargaRp1.000.000 10Januari2012,AmenjualkepihaklainRp1.200.000 , j p p PenyesuaiandiA KoreksibagianlabaZ:40%x(1.000.000 750.000)= g ( ) 100.000 Bagianatas labaZ g Persediaan 100.000 100.000

34

Contoh: Laba melebihi nilai investasi


Keterangan
A memiliki 40% Z dengan nilai tercatat investasi Rp800.000 A menjual aset tetap kepada Z dengan keuntungan Rp3.000.00 Laba yang belum direalisasikan Rp1.200.000 (40% x 3.000.000)

Alternatif 1
Keuntungan penjualan aset tetap 1.200.000 Investasi pada Z I t i d Pendapatan ditangguhkan 800.000 800 000 400.000

Alternatif 2
Keuntungan penjualan aset tetap 800.000 Investasi pada Z 800.000

35

Contoh: Cross holding


A memiliki 40% B dan B memiliki 30% A A
Kepemilikan saham di B Laba (di luar bagian laba B) 40% 60.000

B
Kepemilikan saham di A Laba (di luar bagian laba A) 30% 110.000

Laba
Laba A = 60.000 + (40% x laba B) = 60.000 + (40% x 110.000) = 104.000 Laba B = 110.000 + (30% x laba A) = 110.000 + (30% x 60.000) = 128.000
36

Main References
Intermediate Accounting Kieso, Weygandt, Walfield, 13th edition, John Wiley g Standar Akuntansi Keuangan Dewan Standar Akuntansi Keuangan, IAI, Penerbit Salemba 4 International Financial Reporting Standards Certificate Learning Material The Institute of Chartered Accountants, England and Wales

37

TERIMA KASIH
Dwi Martani Departemen Akuntansi FEUI martani@ui.ac.id atau dwimartani@yahoo.com 08161932935 atau 081318227080

38

You might also like