You are on page 1of 2

Demam Typoid

Berbagi Info dari Teman

Abstrak : Masyarakat saat ini tidak menyadari bahwa perilaku mereka dapat mempengaruhi kesehatan mereka. Pengetahuan dan sikap mengenai kesehatan harus diperbaiki sedini mungkin karena berpengaruh terhadap perilaku kesehatan keluarga mereka, khususnya terhadap kejadian penyakit demam typhoid. Penelitian dilaksanakan di Ruang Melati salah satu rumah sakit dengan jumlah sampel 28 responden. Instrument yang digunakan adalah kuesioner dan lembar checklist. Hasil analisa univariat menunjukkan bahwa sebanyak 15 responden (42.9 %) mempunyai pengetahuan kurang tentang demam typhoid, 21 responden (75.0 %) mempunyai sikap unfavorable tentang demam typhoid, 19 responden (67.9 %) mempunyai anak dari yang mengalami kejadian demam typhoid, sedangkan hasil analisa bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu tentang demam typhoid dengan kejadian demam typhoid pada anak Hasil penelitian dapat dijadikan bahan acuan dan literatur dalam mengatasi masalah demam typhoid yang disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan sikap. Latar Belakang : Berdasarkan data di Catatan Rekam Medik salah satu rumah sakit tahun 2008 diketahui bahwa angka kejadian demam typhoid pada anak adalah sebanyak 132 kasus, dimana sebanyak 30 (22,7 %) kasus terjadi pada anak usia 1 4 tahun dan 102 (77,3 %) kasus terjadi pada anak usia 5 14 tahun. sedangkan untuk periode Januari Maret 2009 terjadi sebanyak 22 kasus terjadi pada anak usia 1 4 tahun sebanyak 7 (21,3 %) kasus dan 5 14 tahun sebanyak 15 (78,7 %) kasus. Kecenderungan meningkatnya angka kejadian demam typhoid di Indonesia terjadi karena banyak faktor, antara lain kurangnya kesadaran masyarakat dan perubahan perilaku masyarakat yang terjadi saat ini sehingga berimbas pula pada perilaku kesehatan mereka. Oleh karena pengetahuan dan sikap masyarakat mengenai kesehatan harus diperbaiki sedini mungkin karena pengetahuan dan sikap masyarakat khususnya ibu tersebut berpengaruh terhadap perilaku kesehatan keluarga mereka, khususnya terhadap kejadian penyakit demam typhoid. Masalah : Masih kurangnya pengetahuan dan sikap ibu tentang demam typhoid sehingga berakibat pada meningkatkan angka kejadian demam typhoid. Tujuan : Mengetahui hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu tentang demam typhoid dengan kejadian demam typhoid pada anak Kepustakaan : Pengetahuan dapat dijelaskan sebagai hasil dari mengetahui obyek-obyek di alam nyata menurut akal dengan jalan pengamatan (Sadulloh dkk, 2007). sikap merupakan kesiapan atau kesediaan untuk bertindak dan bukan merupakan pelaksanaan motif tertentu (Sutiadi, 2008). Demam typhoid (tifus abdominalis, enteric fever) adalah penyakit infeksi akut yang biasanya terdapat pada saluran pencernaan dengan gejala demam yang lebih dari 7 hari, gangguan pada saluran pencernaan dengan atau tanpa gangguan kesadaran (Sudarto, 2006). Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 1 responden (3.5 %) mempunyai pengetahuan yang baik tentang penyakit demam tyhphoid, sebanyak 12 responden (42.9 %) berpengetahuan cukup, dan sebanyak 15 responden (53.6 %) berpengetahuan kurang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 7 responden (25.0 %) mempunyai sikap dengan kategori favorable dan sikap dengan kategori unfavorable sebanyak 21 responden (75.0 %). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 19 responden (67.9 %) mengatakan bahwa anaknya mengalami demam typhoid dan sebanyak 9 responden (32.1 %) mengatakan bahwa anaknya mengalami tidak demam typhoid. Hasil uji statistik diperoleh nilai = 0.035, hal ini menunjukan hubungan antara pengetahuan ibu tentang demam typhoid dengan kejadian demam typhoid pada anak.

Hasil uji statistik diperoleh nilai = 0.040, hal ini menunjukan hubungan antara sikap ibu tentang demam typhoid dengan kejadian demam typhoid pada anak. Pembahasan : Hasil penelitian menunjukan hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu tentang demam typhoid dengan kejadian demam typhoid pada anak. Pengetahuan mempunyai hubungan terhadap masalah kesehatan, karena beberapa faktor yang mempengaruhi masalah kesehatan diantaranya adalah faktor pengetahuan, sehingga jika pengetahuan ibu atau orang tua kurang tentang demam typhoid maka kemungkinan terjadinya demam typhoid juga akan lebih besar. Sikap ibu terhadap demam typhoid mempunyai pengaruh terhadap kejadian demam typhoid. Sikap ibu dalam merawat anak untuk mencegah kejadian demam typhoid pada anak dipengaruhi oleh pendidikan ibu baik formal maupun non formal. Kesimpulan dan Saran : Kesimpulan dalam penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu tentang demam typhoid dengan kejadian demam typhoid pada anak sehingga hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan acuan dan literatur dalam mengatasi masalah demam typhoid yang disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan sikap. Daftar Pustaka : Arikunto. 1997. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. PT Rhineka Cipta. Jakarta. ________. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. PT Rhineka Cipta. Jakarta. Azwar. 1995. Sikap Manusia dan Pengukurannya. Pustaka Pelajar. Jakarta. Djauzi. 2005. Panduan Hidup Sehat, Dari Soal Alergi Sampai Gemuk, Cetakan 1, Penerbit Buku Kompas. Jakarta. Depkes RI. 2004. Pengetahuan Tentang Alat Kontrasepsi Alamiah. http://www.google,com Liana. 2008. Buku kuliah Ilmu Kesehatan Anak. Infeksi Tropik. FKUI. Jakarta. Mansjoer. 2006. Kapita Selekta Kedokteran. Demam Tifoid. FKUI. Jakarta. Muchlas. 1998. Perilaku Organisasi. UGM, Yogyakarta. Mochammad. 2000. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern. Pustaka Amani. Jakarta. Notoatmodjo. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. PT. Asdi Mahasatya. Jakarta. ___________. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan Edisi Revisi. Rineka Cipta Jakarta. Nursalam. 2005. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I. FKUI. Jakarta. Rasman. 2007. Skripsi : Hubungan Anatara Pengetahuan Dan Sikap Ibu Yang Memberikan Susu Formula Dengan Kejadian Diare Pada Anak Balita Umur 0 5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Junti I Kabupaten Cilacap. STIK Bina Putera. Banjar. Sadulloh, dkk. 2007. Pedagogik. Cipta Utama. Bandung. Simanjuntak, 2007. Perkembangan Vaksin Oral Demam Typhoid. Medika. Jakarta. Soedarmita. 2002. Tahu dan Pengetahuan. Rineka Cipta. Jakarta. Soedarto. 2007 Sinopsis Kedokteran Tropis, Cetakan 1. Airlangga Universitas Press. Surabaya. Sugiyono. 2004. Metode Penelitian Administrasi. Alfabeta. Bandung. Suhardjo. 2008. Typhus Abdominalis Dengan Penyakit Perdarahan Usus Yang Massif. MKI. Jakarta. Taryana. 2007. Skripsi : Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Ibu Melahirkan Tentang Imunisasi Uniject Hepatitis B Dengan Imunisasi Uniject Hepatitis B Pada Bayi Usia 0 7 Hari Di Desa Bangunjaya Kecamatan Langkap Lancar Periode Januari Mei 2007. STIK Bina Putera. Banjar. Umar. 2004. Metodologi Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta. Vebrina. 2007. Macam-macam Penyakit Menular dan cara Pencegahannya. Medika Farma. Jakarta

You might also like