You are on page 1of 7

Nama : Santi Palodang Kelas : A/Pend. Kimia NIM : 101304041 Tugas Kimia Analitik II 1.

Jelaskanlah peranan pemisahan dalam proses analisis kimia! Jawab: Proses analisis dalam kimia merupakan ruang lingkup kimia analitik, kimia analitik berfokus pada analisis cuplikan material untuk mengetahui komposisi, struktur, dan fungsi kimiawinya. Dalam menganalisis suatu unsur atau senyawa tertentu, diambil suatu sampel, namun seringkali

senyawa yang hendak dianalisis tersebut bercampur dengan senyawasenyawa lainya dalam sampel tersebut. Senyawa-senyawa tersebut kemungkinan besar dapat mengganggu proses analisis dan ada kalanya adanya ketidak-murnian akan mengurangi konversi dari reaksi kimia, selain itu bahan-pengotor kadang-kadang akan menyebabkan racun (poisson) bagi katalis pada perlakuan kimia, atau ada kalanya ketidakmurnian akan menyebabkan terjadi reaksisamping. Dengan munculnya reaksi samping, maka produk dari hasil perlakuan kimia (reaksi) akan mempengaruhi pada kemurnian dari hasil reaksi Oleh karenanya, prosespemisahan dalam analisis kimia perlu dilakukan baik sebelum maupun sesudah perlakuan kimia guna memperoleh senyawa yang hendak dianalisis dalam bentuk yang semurni-murni mungkin.

2. Tuliskanlah tiga tujuan pemisahan dalam pekerjaan analisis! Jawab: a. Untuk keperluan pemurnian senyawa b. Identifikasi senyawa yang hendak dianalisis c. Menentukan kuantitatif komponen yang dicari dari suatu sample

3. Jelaskanlah beberapa contoh teknik pemisahan dalam pekerjaan analisis kimia! Jawab: a. Filtrasi atau penyaringan merupakan metode pemisahan untuk memisahkan zat padat dari cairannya dengan menggunakan alat berpori (penyaring) b. Sublimasi merupakan metode pemisahan campuran dengan menguapkan zat padat tanpa melalui fasa cair terlebih dahulu sehingga kotoran yang tidak menyublim akan tertinggal. c. Kristalisasi merupakan metode pemisahan untuk memperoleh zat padat yang terlarut dalam suatu larutan. Dasar metode ini adalah kelarutan bahan dalam suatu pelarut dan perbedaan titik beku. d. Destilasi merupakan metode pemisahan untuk memperoleh suatu bahan yang berwujud cair yang terkotori oleh zat padat atau bahan lain yang mempunyai titik didih yang berbeda e. Ekstraksi merupakan metode pemisahan dengan melarutkan bahan campuran dalam pelarut yang sesuai. f. Adsorbsi merupakan metode pemisahan untuk membersihkan suatu bahan dari pengotornya dengan cara penarikan bahan pengadsorbsi secara kuat sehingga menempel pada permukaan bahan pengadsorbsi. g. Kromatografi adalah cara pemisahan berdasarkan perbedaan kecepatan perambatan pelarut pada suatu lapisan zat tertentu. 4. Sebutkan tahap-tahap dalam proses pemisahan! Jawab: a. Seleksi dan penyiapan sampel b. Pengukuran sampel c. Pelarutan sampel d. Perlakuan awal sampel e. Pemisahan komponen yang diinginkan

f. Pengukuran komponen yang diinginkan g. Penganalisis data dan pelaporan 5. Golongkanlah pemisahan atas dasar tipe proses yang terjadi dalam analisis kimia! Jawab:

Mekanis Pengayakan dan Eksklusi (ukuran) Partisi

Fisik

Kimia Perubahan keadaan -Pengendapan

-KGC(kromatografi gas cair)

-Dialisis

-KGP(kromatografi gas padat)

-Elektrodeposisi

-kromatografi Eksklusif

KCC(kromatografi caircair), ECC(ekstraksi cair-cair)

-pembentukan senyawa inklusi -filtrasi dan ultrafiltrasi

-Elektroforesis Zona -Fraksionasi busa

Penopengan (Masking= pemisahan semu) Perukaran Ion

-sentrifugasu(densitas) Perubahab Keadaan -Destilasi -Sublimasi -Kristalisasi Pemurnian Zona

6. Tuliskanlah nama-nama fasa atas dasar prosesnya! Jawab: No. Nama Proses Fasa I Fasa II

1. 2. 3. 4. 5.

Kromatografi Ekstraksi Destilasi Dialisis Filtrasi

Stationer Rafinat Destilat Resentat Residu

Mobil Ekstraktan Residu Difusat Filtrat

7. Kelompokkanlah pemisahan atas dasar tipe fasa dalam analisis kimia! Jawab: No. 1. 2. Fasa I Gas Cairan Fasa II Gas atau Uap Difusi Termal Destilasi Cairan KGC KCC ECC Dialisis Ultrafiltrasi Padatan KGP KPC Pengendapan Elektrodeposisi kristalisasi Pembentukan senyawa inklusi (elektroforesis zona) Ring Oven 3. Padat Sublimasi Pemurnian Zona

8. Kelompokkanlah cara pemisahan atas dasar sifat fisik dan sifat kimia dalam analisis! Jawab:

No. Cara pemisahan 1. 2. 3. 4. Pengendapan Destilasi Sublimasi Ekstraksi

Dasarnya Perbedaan kelarutan Perbedaan Volatilitas Perbedaan Tekanan uap Perbedaan kelarutan diantara dua fasa

Sifat Kimia Fisika Fisika Kimia

5.

Kristalisasi

Sifat kelarutan, biasanya pada penurunan suhu

Kimia

6.

Pemurnian Zona

Kristalisasi, biasanya pada kenaikan suhu

Fisika

7.

Flotasi

Perbadaan kerapatan antara zat dan cairan

Fisika

8.

Ultra filtrasi atau penyaringan ultra

Ukuran zat dibandingkan dengan pori-pori alat penyaring(filter) Osmosis, aliran suatu sistem melewati membran

Fisika

9.

Dialisis

Fisika

10. Elektrodeposisi 11. Kromatografi kolom adsorbsi 12. Kromatografi kolom partisi 13. Kromatografi lapis tipis 14. Kromatografi kertas

Elekrolisis pada elektroda inert Distribusi solut di antara padatan dan fasa cair pada kolom Distribusi solut di antara dua cairan dalam suatu kolom Adsorbsi atau partisi pada lembaran lapis tipis terbuka Adsorbsi atau partisi pada suatu lapisan kertas

Kimia Kimia

Kimia

Fisika

Fisika

15. Kromatografi cair Kromatografi cair dibawah kinerja tinggi atau tekanan tekanan tinggi

Fisika

tinggi 16. Kromatografi penukar ion 17. Penapisan molekular 18. Permeasi Gel 19. Kromatografi gas Ukuran solut Distribusi suatu solut gas dengan cairan atau padatan 20. Elektroforesis zona Pemisahan pada suatu lembaranoleh adanya pengaruh medan listrik Fisik Fisik Fisik Ukuran solut Fisik Pertukaran ion Kimia

9. Jelaskanlah peranan kimia analisis dalam bidang kedokteran,industri, lingkungan, dan pangan! Jawab: a. Dalam bidang kedokteran, kimia analitik adalah basis untuk uji-uji laboratorium klinis yang membantu dokter mendiagnosa penyakit dan memetakan perkembangan dari proses penyembuhan. b. Dalam industri, Ahli kimia analitik memyumbangkan cara cara untuk menguji bahan mentah dan menjamin kualitas dari produk akhir dimana komposisi kimia merupakan hal yang menentukan. Banyak produk produk rumah tangga, bahan bakar, cat, obat-obatan, dan masih banyak lagi dianalisa menggukan prosedur yang dikembangkan oleh ahli kimia analitik sebelum dijuan kepadan konsumen. c. Kualitas lingkungan adalah hal yang sering dievaluasi dengan menguji kontaminan yang di duga menggunakan teknik teknik kimia analitiik

d. Nilai nutrisi makanan ditentukan melalui analisa kimia dari komponen besar seperti protein dan karbohidrat serta komponen kecil seperti vitamin dan mineral. Tentu saja selalu kalori dari suatu makan di hitung dari analisis kimianya.

You might also like