You are on page 1of 2

CONTOH PARAGRAF DESKRIPSI LENGKENG BUAH PEMBAWA UNTUNG

Siang itu, matahari menyengat kulit. Seorang pria bertopi biru tua menaiki tangga lipat setinggi 2m. Dengan gunting tajam, tangannya cekatan memetik dompolan lengkeng yang bergelayut di pohon setinggi 2-3m. Di bawah tangga pria lain bertopi merah menampung buah dalam keranjang-keranjang plastik. Selesai di pohon pertama, mereka bergerak ke pohon lain yang juga sarat buah. Di penghujung Agustus silam, kebun lengkeng seluas 7 hektar di Sijangkung, Singkawang, Kalimantan Barat, memang tengah banjir buah. Bulatan-bulatan berwarna coklat kekuningan nyaris menenggelamkan hijaunya daun. Karena saratnya buah, dahan pohon lengkeng setinggi 1m itu doyong ke bawah. Satu dahan digelayuti dompol-dompol berisi puluhan buah hampir seukuran bola pimpong. Beberapa dahan disangga bammbu supaya tidak patah. Dari satu pohon, minimal saya dapat satu kwintal, kata Ir. Hendrik, pengelola kebun sambil menunjuk satu pohon yang keberatan buah. Setelah penuh buah, tiga keranjang hasil panen dibawa ke sudut kebun. Masih berpeluh, dua pekerja mengemas buah. Tangkai-tangkai yang terlalu panjang dipotong, daun dibuang, lalu lengkeng ditata rapi dalam dus karton. Setelah ditutup rapu, dus siap diangkat oleh jasa ekspedisi. HASIL ANALISA Bahasanya mudah dipahami. Menggunakan tanda baca dan ejaan sesuai dengan EYD. Format bahasa dan tulisannya baik. Terdapat kata serapan,ekspedisi yang berarti perjalanan. Tidak menggunakan bahasa yang berlebihan. Kalimatnya berpola umum-khusus

CONTOH PARAGRAF DEDUKTIF Banyak orang yang berjuang untuk diri sendiri, keluarga sendiri, ataupun untuk bisnis sendiri. Akan tetapi, tidak demikian dengan Nick Negroponte. Perjuangan Nick melampaui kepentingan pribadi maupun kepentingan bisnisnya sendiri. Ia ingin memajukan umat manusia, terutama yang berada di negara-negara berkembang, dengan memperkecil kesenjangan digital. Keinginan ini muncul ketika Nick dan istrinya membelikan laptop untuk anak-anak sekolah di sebuah desa di Kamboja.

HASIL ANALISA Bahasa yang digunakan sudah efektif. Format bahasa dan tulisannya sudah baik. Menggunakan sudut pandang orang ke-2 pelaku utama. Tidak menggunakan bahasa yang berlebihan. Kalimatnya berpola umum-khusus.

You might also like