Professional Documents
Culture Documents
Encoding : penuangan ide/gagasan ke dalam lambang yang berarti agar dapat ditafsirkan (decoding) Decoding: penafsiran/pemaknaan yang dipengaruhi kondisi sosiologis dan psikologis
Isi pesan : materi/ bahan yang dipilih oleh sumber/komunikator untuk menyatakan maksud tertentu Disajikan dalam urutan tertentu Penyajian pesan (Enniger, Monroe, Granbeck): 1. Gagasan utama tidak boleh terlalu banyak 2. Gunakan istilah yang sederhana 3. Gunakan data konkret 4. Masukkan bahan yang menarik perhatian khalayak
Perlakuan pesan : keputusan2 yang dibuat sumber dalam memilih, menyusun kode2, dan isi pesan Setiap orang memiliki gaya yang berbeda dalam memperlakukan pesan
Sistematika menurut Alan H.Moore : disusun berdasarkan motivated sequences (urutan berdasarkan proses berpikir manusia) Ada 5, disingkat ANSVA : Attention, Need, Satisfaction, Visualization, Action Contoh : penghematan penggunaan air bersih
1. Attention : membangkitkan perhatian khalayak. Menyinggung sesuatu yang terjadi di sekitar khalayak 2. Needs: membangkitkan rasa tidak puas terhadap suatu keadaan. Menunjukkan hubungan antara hal tersebut dengan orang yang diajak bicara. 3. Satisfaction : penawaran jalan keluar, thd masalah tersebut
4. Visualisasi : memproyeksikan gagasan kita ke masa yang akan datang. Mengajak khalayak untuk berpikir untung dan ruginya. 5. Tindakan : menyatakan apa yang harus kita lakukan