You are on page 1of 4

BAHAYA MINUMAN BERALKOHOL UNTUK KESEHATAN

Bahaya Minuman Beralkohol untuk Kesehatan | Selain merokok, minuman beralkohol merupakan sesuatu yang cukup banyak dikonsumsi oleh berbagai kalangan. Sudah menjadi kebiasaan di sebagian masyarakat untuk mengkonsumsi sedikit minuman beralkohol di saat mengadakan pesta. Padahal kita tahu, mengkonsumsi terlalu banyak alkohol membahayakan kesehatan. Efek dari minuman alkohol yang dikonsumsi seseorang berbeda beda terggantung dari : kuantitas minuman beralkohol yang anda konsumsi, jenis kelamin, ukuran tubuh anda, dan riwayat konsumsi alkohol sebelumnya. Penelitian menunjukkan bahwa jumlah minuman beralkohol yang diperbolehkan dikonsumsi per hari tidak lebih dari 2 gelas kecil untuk pria dan 1 gelas kecil untuk perempuan. Efek jangka pendek dari terlalu banyak minum minuman beralkohol adalah mengantuk, pusing, hilangnya koordinasi, ketidakmampuan untuk berpikir jernih, dan hilangnya rasa sosial. Sementara efek jangka panjang meliputi kurangnya nafsu makan, insomnia, keringat dingin saat tidak minum, menarik diri, kebingungan, dan kehilangan memori untuk mengingat banyak hal. Bila anda terlalu banyak mengkonsumsi alkohol, anda berisiko untuk menderita beberapa penyakit serius diantaranya penyakit hati, penyakit jantung, maag, gangguan pembuluh darah, impotensi (pada pria), menstruasi tidak teratur (pada wanita), dan beberapa jenis kanker. Seorang wanita yang sedang hamil tidak boleh minum minuman beralkohol meski dalam jumlah kecil karena dapat menyebabkan sindroma alkohol pada bayi. Terlalu banyak mengkonsumsi alkohol juga berhubungan dengan ratusan bahkan ribuan kecelakaan lalu lintas setiap tahunnya disamping masalah hukum laiinya. Kurangi resiko terkena penyakit akibat alkohol dengan mengurangi konsumsi minuman beralkohol dan selingi dengan minum air saat anda mimun minuman beralkohol. Awalilah pesta minuman keras anda dengan makan sebab makanan yang anda konsumsi akan memperlambat masuknya alkohol ke aliran darah. Makan setelah minum minuman beralkohol tidak memiliki manfaat yang sama. Selain itu, jangan mudah terpengaruh oleh orang lain yang memaksa anda untuk minum alkohol secara berlebihan. Anda dilarang keras untuk mengemudi setelah minum minuman beralkohol, naiklah angkot demi keselamatan anda. Alkohol telah terbukti bermanfaat bagi kesehatan anda bila dikonsumsi dalam jumlah kecil. Orang Perancis misalnya, mereka mengkonsumsi alkohol dalam jumlah kecil hampir setiap hari untuk kesehatan. Anda tidak perlu menghindari alkohol seperti wabah penyakit tetapi cobalah untuk mengendalikannya sehingga anda terhindar dari berbagai penyakit serius.

Selasa, 12 Mei 2009 | 09:13 WIB TEMPO Interaktif, Jakarta: Masih terasa pahit buih ludah dari kerongkongannya. Seperti
ada cairan hangat yang berbalik arah dari kerongkongan, dan dirasakannya hingga rongga mulut. Lambung dan ulu hatinya juga serasa menyusut dan nyeri. Sudah kesekian kali dalam beberapa pekan terakhir Ida (bukan nama asli) merasakan hal itu. Perempuan berusia 29 tahun ini mengira yang dirasakannya adalah gejala penyakit maag. Namun, obat maag yang ia telan ternyata tidak mengurangi penderitaannya, sehingga lama-lama ia terbiasa dengan rentetan ketidaknyamanan itu. Asumsi sebagian besar orang, sakit maag memang identik dengan penyakit asam lambung. Padahal ada satu jenis penyakit kronis lain yang disebabkan oleh peningkatan asam lambung, yang disebut gastroesophageal reflux disease (GERD). Menurut dokter ahli penyakit dalam konsultan penyakit lambung dan pencernaan Divisi Gastroenterologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Indonesia, dr Ari Fahrial Syam, SpPD, penyakit ini akibat banjirnya asam lambung dari usus 12 jari ke lambung, lalu menanjak ke kerongkongan. "Penyakit ini masih belum dikenal masyarakat," katanya dalam diskusi mengenai GERD di restoran Penang Bistro, Jakarta, Senin pekan lalu. Banjir asam lambung itu, menurut Ari, disebabkan oleh terganggunya katup esophagus sphincter bawah--katup penghubung kerongkongan dengan lambung. Tekanan pada lambung memicu katup esophagus sphincter bawah melemah sehingga terjadi arus balik makanan atau cairan dari lambung ke kerongkongan. Penyebabnya bisa bermacam-macam, dari faktor genetika hingga kegemukan. Malah Ari menuding gaya hidup sebagai faktor risiko utama. Dokter berkumis ini melihat pola makan yang buruk dan kurangnya berolahraga yang secara signifikan terkait dengan gangguan asam lambung. Dia menyorot kebiasaan masyarakat modern yang doyan meneguk kopi dan minuman beralkohol, ditambah merokok dan padatnya jadwal bekerja yang bikin stres. "Semua itu merangsang lambung memproduksi asam lambung berlebihan," katanya.

Selain itu, dokter yang berpraktek di Rumah Sakit Husni Thamrin, Jakarta, ini menuding kebiasaan orang yang langsung tidur sehabis makan sebagai penyebab penyakit tersebut. Menurut dia, hal ini terkait dengan masalah gravitasi. Bila tidur telentang, isi lambung bisa berbalik arah (refluks) ke kerongkongan. Pola ini membuat makanan yang kita konsumsi tidak diproses alat pencernaan dengan baik. Akibatnya, dinding kerongkongan terluka dan usus mengalami infeksi. Lalu bagaimana mengetahui bahwa seseorang itu menderita GERD? Ternyata rasa enek pada mulut saja bisa menjadi indikator seseorang menderita gangguan ini. Lazimnya juga diderita seseorang yang mempunyai penyakit maag yang tidak kunjung sembuh. Gejala lainnya, rasa panas pada bagian tulang dada, yang dikenal dengan istilah heart burn. Kemudian kesulitan menelan, sendawa, batuk kronis pada malam hari, dan radang tenggorokan. "Asam lambung yang menyebar ke mana-mana juga bisa menyebabkan sakit gigi dan pilek," Ari menjelaskan. Kemudian, saat memasuki gejala akut, pasien akan mengalami penurunan berat badan secara drastis, muka menjadi pucat tanpa sebab, dan kerap muntah darah, juga buang air besar berwarna hitam. Sekitar 80 persen orang yang sudah memiliki gejala GERD mengalami kesulitan tidur. "Produksi asam lambung itu akan meningkat pada pukul 10 malam, sehingga mengganggu kualitas tidur pasien." Jika tidak diobati dengan benar, penderita sewaktu-waktu bisa terkena risiko komplikasi. Salah satunya komplikasi asma pada penderita yang sudah menderita gangguan saluran pernapasan. Menurut Ari, asam lambung dapat naik ke paru-paru hingga menyebabkan ruang pada paru menyempit. Bahkan, dalam jangka panjang, GERD bisa menyebabkan kanker esofagus (kerongkongan). Hingga kini, salah satu pengobatan yang dianjurkan untuk GERD adalah penggunaan senyawa obat golongan proton pump inhibitor (PPI). Senyawa obat ini dinilai dapat menghambat pompa asam yang terdapat pada sel di lambung, sehingga mencegah terjadinya pelepasan asam lambung. "Pasien diberi PPI dosis tinggi selama 1-2 minggu sambil melihat respons yang terjadi," Ari menjelaskan. Tes ini dianggap positif jika terdapat perbaikan dari 50-75 persen dari gejala yang terjadi. Sementara itu, dr Mary Josephine dari PT AstraZeneca Indonesia menyebutkan, cuma sekitar 1 persen masyarakat Indonesia yang mengenal GERD. Padahal penyakit tersebut menyerang sekitar 4 juta orang di Indonesia. Data Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta, juga menunjukkan peningkatan kejadian GERD pada pasien yang menjalankan endoskopi saluran cerna bagian atas, yakni dari 6 persen pada 1997 menjadi 26 persen pada 2002. HERU TRIYONO 6 Langkah Menghadang GERD 1. Hentikan kebiasaan merokok dan meneguk minuman beralkohol. 2. Menjaga berat ideal badan. 3. Pilih diet rendah lemak. 4. Jauhi makanan yang mengandung cokelat dan keju. 5. Hindari minuman yang merangsang pengeluaran asam lambung, seperti kopi dan minuman bersoda. 6. Kendalikan stres karena bisa meningkatkan produksi asam lambung. Sadarkah Anda Wahai Para Perokok? Posted on October 9, 2008 by Alhamsyah Blog Tahukah anda bahwa kebiasaan merokok setelah makan dapat menambah daftar buruk penyakit yang akan anda derita? Merokok setelah makan sepertinya sudah menjadi kebiasaan bagi para perokok. Dan tanpa disadari telah menjadi ketergantungan psikologis. Ternyata kebiasaan merokok setelah makan dapat mengakibatkan gangguan percernaan. Hal ini diakibatkan oleh tertelannya udara sewaktu merokok sehingga udara/gas dalam saluran cerna akan berlebih. Gejala dan keluhan yang sering ditemukan antara lain: rasa mual/muntah, perut kembung, rasa penuh setelah makan, bloating (begah) dan terkadang pula disertai dengan keseringan bersendawa. Tentu keluhan itu akan sangat menggangu dan sayangnya keluhan tersebut kadang dianggap sebagai penyakit maag (gastritis). Oleh dokter sekalipun keluhan ini sering didiagnosa sebagai maag karena kurangnya menanyakan riwayat penyakit (anamnesa). Dengan demikian pemberian obat-obatan untuk mengatasi maag tidak akan mengatasi masalah ini. Begitupula pemberian suplemen enzim pencernaan tidak akan banyak membantu karena pemberian suplemen enzim pencernaan hanya terutama untuk mengatasi keluhan percernaan seperti di atas akibat makan terlalu cepat, makan terlalu banyak karbohidrat dan makan makanan yang tinggi lemak.

Tampaknya memang merokok akan lebih banyak menimbulkan dampak negatif bagi pecandunya daripada positifnya, belum kita sebutkan berbagai dampak buruk rokok lainnya bagi kesehatan kita yang bahkan dapat mengancam jiwa. Akan sangat sulit memang meninggalkan kebiasaan merokok apalagi kalau rokok telah menimbulkan ketergantungan fisik dan psikis. Ada seseorang misalnya yang sulit untuk bekerja apabila tidak merokok. Tapi itu tidak bisa menjadi alasan (excuse) untuk tetap merokok. Sudah banyak orang yang berhasil berhenti merokok dan mendapatkan kehidupan yang sangat sehat sekarang ini. Tidak hanya itu, orang-orang yang berada disekitarnya juga menjadi semakin nyaman dengan tidak adanya asap rokok.

Mabuk Lagi, Mabuk Lagi. Ini bukan petikan lirik lagu loh, tapi sebuah anjuran untuk tidak merusak lambung Anda dengan minuman api itu. Loh kenapa? Selain merusak lambung juga dapat menyebabkan kerusakan terhadap hati, karena hati merupakan salah satu organ tubuh untuk menawar racun. Orang yang mengkonsumsi alkohol terus menerus apalagi yang meminum alcohol murni salah satu dampaknya adalah penekanan pada sarafsaraf orang tersebut. Efeknya sangat cepat sehingga dapat menyebabkan pengerasan hati (Chirhosis hepatis). Kalau sudah terjadi pengerasan hati maka akan menyebabkan denyut nadi melemah (intoksikasi). Kalau tidak ditanggani secara cepat maka akan menyebabkan kematian. Ini sudah terbukti dengan beberapa teman-teman kita yang menkonsumsi alkohol murni meninggal ditempat karena tidak cepat dibawah ke rumah sakit untuk diberi pertolongan pertama. Minuman berakohol secara psikologis dapat mempengaruhi kesadaran seseorang karena alkohol sangat mempengaruhi sistem saraf pusat. Kesadaran, kewaspadaan dan orientasi seseorang cenderung turun. Hal tersebut menimbulkan masalah tersendiri seperti masalah sosial, kriminalitas bahkan kecelakaan lalu lintas. Alkohol dapat menimbulkan ketagihan baik secara psikologis maupun fisik. Terhadap tubuh kita, alkohol dapat menyebabkan perlemakan hati sehingga dapat merusak hati secara kronis, merusak lambung, merusak pankreas, meningkatkan resiko kanker saluran cerna, mengurangi produksi sperma, menigkatkan tekanan darah, menyebabkan gagal jantung, menurunkan sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi, mempengaruhi keseimbangan elektrolit tubuh dan masih banyak lagi akibat lainnya. Pengaruh alkohol juga demikian. Alkohol akan merusak organ terutama lambung dan hati sehingga kadar testosterone tidak akan optimal jika nutrisi yang sudah buruk ditambah dengan hati sebagai organ utama dalam metabolisme hormon dan protein pun fungsinya sudah buruk dalam menjaga kadar testosterone berada pada kadar yang normal. Alkohol dapat mengiritasi dan mengikis mukosa pada dinding lambung dan membuat dinding lambung lebih rentan terhadap asam lambung walaupun pada kondisi normal. Yang harus Anda ketahui juga, Lambung adalah sebuah kantung otot yang kosong, terletak pada bagian kiri atas perut tepat dibawah tulang iga. Lambung orang dewasa mempunyai panjang berkisar antara 10 inchi dan dapat mengembang untuk menampung makanan atau minuman sebanyak 1 gallon. Bila lambung dalam keadaan kosong, maka ia akan melipat, mirip seperti sebuah akordion. Ketika lambung mulai terisi dan mengembang, lipatan - lipatan tersebut secara bertahap membuka. Lambung memproses dan menyimpan makanan dan secara bertahap melepaskannya ke dalam usus kecil. Ketika makanan masuk ke dalam esophagus, sebuah cincin otot yang berada pada sambungan antara esophagus dan lambung (esophageal sphincter) akan membuka dan membiarkan makanan masuk ke lambung. Setelah masuk ke lambung cincin in menutup. Dinding lambung terdiri dari lapisan lapisan otot yang kuat. Ketika makanan berada di lambung, dinding lambung akan mulai menghancurkan makanan tersebut. Pada saat yang sama, kelenjar - kelenjar yang berada di mukosa pada dinding lambung mulai mengeluarkan cairan lambung (termasuk enzim - enzim dan asam lambung) untuk lebih menghancurkan makanan tersebut. Nah, daripada alkohol "menghancurkan" tubuh Anda dari dalam, mending jauhi dari sekarang. Belum terlambat kok. Dampak Alkohol Terhadap Organ Internal Tubuh Dampak alkohol pada lambung sangat berbahaya karena membuat lambung tidak dapat memproduksi cairan pencernaan alami dalam jumlah yang cukup dan lambung juga gagal menyerap makanan sehingga tidak tercerna dengan baik. Kondisi yang ditandai dengan rasa mual, kosong dan kembung akan selalu dirasakan oleh seorang pecandu alkohol. Hal ini mengakibatkan tidak nafsu makan dan tergoda keinginan untuk minum alkohol lebih banyak lagi. Jadi menimbulkan gangguan permanen yang disebut dispepsia. Bentuk-bentuk gangguan pencernaan yang parah berasal dari hal ini. Bagaimana alkohol merusak hati Kerusakan organis yang disebabkan oleh penggunaan alkohol secara terus menerus seringkali bersifar fatal. Organ tubuh yang paling sering mengalami perubahan struktural akibat alkohol adalah hati. Secara normal, hati memiliki kemampuan untuk menahan zat aktif dalam bagian selularnya. Dalam kasus keracunan berbagai senyawa beracun, kami menganalisis seolah-olah hati merupakan

Alkohol & Lambung, Simbiosis Parasitisme

sentral dari benda-benda asing. Hal ini sama halnya dengan alkohol. Hati seorang pecandu alkohol tidak pernah terbebas dari pengaruh alkohol dan seringkali dipenuhi olehnya. Stuktur kapsular atau selaput yang kecil dari hati terkena dampak dari alkohol sehingga mencegah dialisis dan sekresi yang seharusnya. Hati menjadi besar karena dilatasi pembuluh-pembuluhnya, tambahan zat cair dan penebalan jaringan. Hal ini diikuti dengan kontraksi selaput dan penyusutan bagian-bagian selular dari keseluruhan organ. Kemudian bagian bawah pecandu alkohol menjadi dropsikal dikarenakan gangguan pada pembuluh darah yang membawa arus balik darah. Struktur hati dipenuhi sel-sel lemak dan mengalami apa yang secara teknis ditunjuk sebagai lemak hati.

Bagaimana alkohol merusak ginjal


Ginjal juga menderita akibat konsumsi alkohol yang berlebihan. Pembuluh darah ginjal kehilangan elastisitas dan kekuatan untuk kontraksi. Struktur-struktur yang kecil di dalam ginjal pergi melalui modifikasi lemak. Albumin dari darah mudah melewati selaput mereka. Hal ini menyebabkan tubuh kehilangan kekuatannya seperti seolah-olah tubuh kehabisan darah secara bertahap.

Kemampatan paru-paru

Alkohol menenangkan pembuluh darah paru-paru dengan mudah karena mereka yang paling terkena fluktuasi panas dan dingin. Ketika mengalami efek dari variasi suhu atmosfer yang cepat berubah, mereka menjadi mudah sesak. Selama musim dingin yang parah, kemampatan paru-paru yang fatal dengan mudah mempengaruhi seorang pecandu alkohol.

Alkohol melemahkan jantung


Konsumsi alkohol sangat mempengaruhi jantung. Kualitas struktur selaput yang menyelubungi dan melapisi jantung berubah dan menebal menjadi seperti tulang rawan atau berkapur. Kemudian katup kehilangan keluwesan mereka sehingga yang disebut dengan gangguan katup menjadi permanen. Struktur lapisan pembuluh darah besar dari jantung juga mengalami perubahan struktur yang sama sehingga pembuluhnya kehilangan elastisitas dan kekuatan untuk menyuplai jantung dengan kemunduran dari proses menggelembung-nya, setelah jantung lewat denyutannya, telah mengisinya dengan darah. Sekali lagi, struktur otot jantung gagal karena perubahan degeneratif dalam jaringannya. Unsur-unsur dari serat otot diganti oleh sel lemak atau jika tidak jadi diganti, merupakan diri mereka sendiri yang ditransfer ke dalam tekstur otot yang telah dimodifikasi sehingga kekuatan kontraksinya berkurang drastis. Mereka yang menderita kerusakan organis dari organ pusat dan organ pengaturan sirkulasi darah menyadarinya secara diam-diam, hal tersebut sulit terlihat sampai pada kerusakan yang lebih parah. Mereka menyadari kegagalan pusat kekuatan dari penyebab-penyebab ringan seperti kelelahan, kesulitan, istirahat yang tidak cukup atau terlalu lama tidak menyentuh makanan. Mereka merasakan apa yang mereka sebut dengan istilah tenggelam, namun mereka tahu bahwa anggur atau stimulan jenis lain akan meredakan sensasi tersebut dengan cepat. Jadi mereka berusaha menghilangkan hal tersebut sampai akhirnya mereka menemukan bahwa cara tersebut telah gagal. Jantung yang setia, telah bekerja terlalu keras dan menjadi payah sehingga tidak dapat bekerja lagi. Jantung tersebut telah habis masanya dan pengatur aliran darah telah rusak. Arus balik bisa membanjiri jaringan secara bertahap membendung jalannya atau berhenti sepenuhnya di pusat hanya dengan kejutan ringan atau dengan gerakan berlebihan.

You might also like