You are on page 1of 53

Tutorial 6 Pengantar Bisnis (Modul 8)

UTKOREA 2012 Click to edit Master subtitle style

8 April 2012 Tutor: Widita Rarasati Email: widita.rarasati@gmail.com


4/8/12
widitararasati 2012

KEGIATAN BELAJAR 1: Analisis Akuntasi & Keuangan

4/8/12

Definisi Akuntasi
Apa itu Akuntasi? Suatu sistem informasi yang menyediakan informasi penting mengenai aktivitas keuangan suatu entitas bisnis kepada berbagai individu maupun kelompok untuk digunakan dalam membuat keputusan, biasanya disajikan dalam satuan uang

4/8/12

4/8/12

SIKLUS AKUNTASI

4/8/12

Klasifikasi Akun dalam sistem Akuntasi


Akun catatan formal akuntasi yang digunakan uuntuk mengikhtisarkan transaksi yang terjadi selama periode akuntasi. Sisi Kiri Akun = debet; Sisi kanan = Kredit Buku besar (ledger) kumpulan akun/rekening Akun dalam Nerace aktiva/aset, utang, Modal Akun dalam lap. Laba/Rugi Pendapatan, 4/8/12 Beban

AKTIVA / ASET
Sumberd daya yang dimiliki oleh perusahaan

dan dapat digunakan dalam rangka menghasilkan pendapatan.

Klasifikasi
1. Aktiva lancar aktiva yang dapat digunaan

dalam jangka waktu kurang dar satu tahun. - Kas & Bank, Surat berharga, Piutang , Persediaan, Pembayaran dimuka 2. Investasi jangka panjang (obligasi, deposito) 4/8/12

Utang (liability)
klaim atas aset perusahaan atau semua kewajiban perusahaan kepada pihak luar (kreditor) Klasifikasi:
1. Utang Lancar/jangka pendek (jatuh tempo

< 1 thn). C/. Utang dagang, Utang wesel, Utang Pajak, Utang Sewa, Utang bunga
2. Utang Jangka panjang (jatuh tempo >

1thn). Utang obligasi, wesel bayar lebih dari setahun, utang hipotik 4/8/12

Modal
Hak atau bagian yang dimiliki oleh pemilik perusahaan yang ditunjukan dalam bentuk modal saham, surplus dan laba yang ditahan

4/8/12

Persamaan Dasar Akuntasi


AKTIVA = UTANG + MODAL AKTIVA UTANG = MODAL Contoh Soal (hal 8.8-8.11)

4/8/12

Transaksi A

January 2006, Pak John ingin buat perusahaan taksi yang dikelola dan dibiayain sendiri. Dia mendepositokan uang sebesar 10jt sebagai modal

4/8/12

Transaksi B

Membeli sebidang tanah untuk kantor, garasi sebesar 7,5jt.

4/8/12

Transaksi C

Membeli bensin, minyak pelumas, dan perlengkapn lain sebesar Rp 850rb

4/8/12

Transaksi D

Membayar cicilan pada supplier rp 400rb

4/8/12

Transaksi E
Mendapat pendapanan sebesar 4,5jt dalam bentuk kas

4/8/12

Transaksi F

Beban yg terjadi dan dibayar, gaji RP 1,125jt; sewa Rp 850rb, listrik&air Rp 150rb, beban lain Rp 75rb

4/8/12

Transaksi G

Biaya perlengkapan digudang tersisa Rp 250rb

4/8/12

Transaksi H

Pak john mengambil uang 1jt dari perusahaan untuk kepentingan pribadi

4/8/12

Kesimpulan dari Contoh


Pengaruh transaksi dapat dinyatakan dalm bentuk

kenaikan/penurunan dalam satu/lebih elemen dalam persamaan Akuntasi diperhatikan

Keseimbangan kedua posisi dari persamaan akuntasi harus Modal dapat ditikatkan dengan investasi dan pendapatan. Dapat

diturunkan dengna pengambilan o/pemilik (prive) dan beban

4/8/12

Aktivitas Bisnis Perusahaan


Aktivitas Investasi aktivitas perusahaan

untuk berinvestasi di dalam aset untuk menghasilkan pendapatan pembiayaan untuk investasi beban atau pendapatan

Aktivitas Pembiayaan aktivitas Aktivitas Operasi akan menghasilkan

4/8/12

Laporan Keuangan
Posisi keuangan dan aktivitas-aktivitas

bisnis yang dilakukan oleh perusahaan pada suatu periode

Jenis-Jenis Laporan Keuangan: Neraca, Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Modal, dan laporan arus kas

4/8/12

Neraca
Laporan Keuangan yang menunjukan posisi keuangan suatu perusahaan

4/8/12

Laporan Laba-Rugi
Laporan keuangan yang mengukur dan melaporkan

jumlah profit yang dihasilkan oleh perusahaan selama periode waktu tertentu.

Pendapatan Beban = Profit

Info keuangan di laba-rugi:


1. Pendapatan/penjualan 2. Harga Pokok Penjualan (HPP) 3. Beban Operasi 4. Beban pembiayaan dari operasi bisnis 5. Beban Pajak
4/8/12

Laporan Arus Kas


Laporan keuangan yang menunjukan perubahan

kas dalam neraca

Amortisasi: pengurangan nilai aktiva tidak berwujud Depresiasi: penyusutan nilai suatu 4/8/12 aktiva tetap berwujud Dividen : pembagian laba kepada

Laporan Perubahan Modal (Ekuitas)


Laporan keuangan yang menunjukan perubahan saldo ekuitas yang disebabkan oleh adanya aktivitas operasi dan pembiayaan yang dilakukan oleh perusahaan

4/8/12

Analisis Laporan Keuangan (1)


Analisis Vertikal analisis yang dilakukan

dengan cara membandingkan nilai dari akunakun yang berada pada satu periode

4/8/12

Analisis Laporan Keuangan (2)


Analisis Horizontal metode analisis dimana

kita membandingkan nilai nominal dari setiap akun yang sama selama beberapa periode, bertujuan untuk melihat trend dari nilai akun tersebut

4/8/12

Analisis Laporan Keuangan (3)


Analisa Rasio
1. Mengetahui likuiditas suatu perusahaan

4/8/12

Analisis Laporan Keuangan (3)


2. Apakah perusahaan menghasilkan laba operasi yang cukup bagi asetnya?

4/8/12

Analisis Laporan Keuangan (4)


3. Bagaimana perusahaan membiayai asetnya

4/8/12

Analisis Laporan Keuangan (5)


3. Apakah pemilik (pemegang saham biasa) menerima pengambilan (return) yang cukup atas investasinya?

4/8/12

Analisis Laporan Keuangan (6)


Analisis Dupont Menggambarkan secara sistematis keterkaitan antar rasion dengna menghubungkannya dengan raio return on equity (ROE)

4/8/12

Kegiatan Belajar 2: Fungsi Manajemen Keuangan dan Konsep Nilai Uang

4/8/12

Manajemen Keuangan
Manajemen Keuangan
Kegiatan perencanaan, analisis dan

pengendalian keuangan perusahaan.

Fungsi: Berkaitan dengan keputusan mencari/memperoleh dana dan mengunkanan dana tersebut

4/8/12

4/8/12

Prinsip2 Dalam Pengambilan Keputusan Keuangan (1)


Risk Return Trade-off hubungan antara

risiko dan return yang diharapkan (high risk, high return)

Time Value of Money uang yang kita

terima pada hari ini lebih bernilai daripada sejumlah uang yang sama kita terima esok atau lusa.
Cash-Not Profit is King profit bukanlah

satu ukuran utama dari kinerja keuangan 4/8/12 perusahaan

Prinsip2 Dalam Pengambilan Keputusan Keuangan (2)


Agency Problem hubungan dilematis

antara pemegang saham dengan manajemen perusahaan

Taxes Bias Business Decision terjadinya

pajak ganda pada pendapatan (return) yang diterima oleh pemegang saham
All Risk are not Equal membicarakan

risiko-risiko yang dihadapi oleh perusahaan, pemegang saham atau pelaku bisnis lainnya 4/8/12

Konsep Nilai Waktu Uang


Present Value of Money (ilustrasi hal. 8.39) Future Value of Money (ilustrasi hal. 8.39)

4/8/12

Metode & Perhitungan Nilai waktu uang (1)


Compound Interest & Future Value dengan

Lump Sum Method

Compound Interest bunga yang terjadi ketika bunga dibayar pada suatu investasi selama periode pertama ditambahkan ke pokok, kemudian selama periode kedua bunga didapat dari hasil penjumlahan dst.
Present value dengan Lump Sum Method

Mencari tahu berapa nilai sekarang dari uang yang akan diterima dimasa datang 4/8/12

Metode & Perhitungan Nilai waktu uang (2)


Future Value dengan Konsep Anuitas

berkaitan dengan pembayaran yang dilakukan dengan jumlah yang sama dengan periode yang tetap dan tingkat bungan yang tetap, dimana uang yang dibayarkan dicompound setiap tahun dalam periode tertentu
Present Value dari Suatu Anuitas

berkaitan dengan penerimaan yang dilakukan dengan julmah yang sama dengan 4/8/12 periode yang tetap dan tingkat diskon yang

Manfaat Pengunaan Nilai Waktu Uang


Membuat Keputusan Membeli atau

tidaknya saham

Menentukan kelayakan suatu proyek

apabila dilihat dari arus kas diskontonya


Menentukan nilai tabungan atau deposito

kita dimasa depan untuk kita bandingkan


Merencanakan dana pensiun yang ingin

kita peroleh dimasa depan, dengan menentukan jumlah uang harus kita tabung sekarang
4/8/12

Kegiatan Belajar 3: Penggunaan dan Sumber Dana Perusahaan

4/8/12

Jenis-Jenis Invetasi
Aset Lancar asaet yang dimiliki dan

dibawah kontrol perusahaan diman masa manfaat yang diberikan dalam rangka menghasilkan pendapatan kurang dari satu tahun (jangka pendek)

Aset Tetap aset yang msa mandaatnya

tidak sepontan untuk saat ini melainkan untuk masa depan (> 1thn)

4/8/12

Manajemen Modal Kerja (Working Capital) & Risk-Return Trade Off

4/8/12

Dana Jangka Pendek


Keuntungan: Return (pengembalian)
Lebih flexibel, dapat disesuaikan dengan

waktu kebutuhan, beban bunga utang jangka pendek yang ditanggung perusahaan lebih rendah daripada jangka panjang

Kerugian Utang Jangka Pendek: Resiko


Ada kemungkinan jika keuangan

perusahaan tidak mencukupi dananya pada waktu utang2 tersebut jatuh tempo 4/8/12

Dana Jangka Panjang


Jatuh tempo > 1 thn Tingkat bunga yang relatif lebih rendah Kestabilan tingkat bunga dari utang jangka

panjang
Jika membiayai aset tetap (C/. buat pabrik)

dgn utang jangka panjang apabila pabrik tersebut belum memghasilkan mendapatkan, tetapi harus bayar jatuh tempo makan akan mempengaruhi likuiditas perusahaan
4/8/12

Sumber Pendanaan
Sumber Pendanaan Temporar: Utang2 Jangka Pendek (Wesel Bayar) Sumber Pendanaan Permanen: Meliputi Jangka Menegah, Pinajam Jangka Panjang, Saham preferen, dan saham bisas Sumber Pendanaan Spontan: Kredit Pembelian (Utang dagang) dan Utan Beban Lainnya yang muncul dari hasil operasi harian perusahaan. 4/8/12

Sumber Pendanaan Spontan dan Perhitungan Biaya


Yang Termasuk Pembiayaan Spontan setiap utang jangka pendek yang muncul dari hasil kegitan normal operasi perusahaan
1. Utang dagang 2. Utang Beban

Perhitungan di hal. 8.55-8.57

4/8/12

Sumber Pendanaan Temporar & Perhitungan Biayanya


Setiap utang jangka Pendek yang

digunakan untuk membiayai pendanaan jangka pendek, selain yag muncul dari hasil operasi (spontan):

1. Utang Bank tanpa angunan - Line of Credit: suatu bentuk kesepakatan antara suatu perusahaan dan bank untuk menyediakan jangka pendek untuk memenuhi kebutuhan pembiyaan temporar perusahaan - Transaction loans: mirip dgn line of
4/8/12

Sumber Pendanaan Temporar & Perhitungan Biayanya


2. Commercial Paper pinjaman jangka pendek dengan menggunakan surat hutang yang dapat dijual dan dibeli di pasar uang dengan jatuh tempo kurang dari atau sama dengan satu tahun Keuntungan: - Tingkat bunga lebih rendah 3. Pinjaman dengan Angunan pinjeman jangka pendek dengan
4/8/12

Sumber Pendanaan Jangka Panjang & Perhitungan Biayanya


1. Obligasi

suatu bentuk utang/surat pinjeman jangka panjang yang diterbitkan oleh pemberi utang dengan kewajiban membayar Jenis Obligasi (hal 8.62-8.63); Debenture, Subordinate debenture, Mortage bonds, Eurobonds, Sero and very low coupon bonds, Junk bonds Karakteristik obligasi - Klaim atas aset & pendapatan4/8/12 yangdidahulukan daripada klaim-klaim dari

Sumber Pendanaan Jangka Panjang & Perhitungan Biayanya


2. Saham Preferen
Bagian saham yang memiliki tambahan hak

melebihi saham biasa

Karakteristik saham preferen: -adanya kelas dalam saham preferen mempunyai karaktersistik yang berbeda2 - Klaim pada aset dan pendapatan yang didahulukan daripada saham biasa - Bersifat komulatif deviden - Adanya provisi untuk saham preferen 4/8/12 yang dimasukan dalam termin pada waktu

Sumber Pendanaan Jangka Panjang & Perhitungan Biayanya Biasa (common Stock) 3. Saham
saham yang merepresentasikan kebilikan di dalam suatu perusahaan Ciri: - Klaim atas aset dan pendapanan sisa dari obligasi dan pemerintah - Saham biasa memiliki hak suara - Adanya hak menjada proporsi kepemilikan saham biasa di perusahaan bagi 4/8/12 pemegang saham

You might also like