You are on page 1of 6

LEMBU AKANG

Oleh: Putri Rahmat Pagan (Mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro, Semarang) Kedengaran aneh bagi mereka yang masih belum mengenal dunia peternakan khususnya di daerah Kutacane ini. Namun, kali ini saya akan menceritakan asal-muasal Lembu Akang tersebut. Lembu Akang adalah nama pasar dari sapi bali yang dibagikan secara gratis bagi masyarakat Aceh Tenggara dari PEMDA setempat. Namun, ada beberapa hal yang menurut sebagian masyarakat Aceh Tenggara dalam pembagian Sapi potong secara gratis ini berlangsung tidak sebagaimana mestinya, walaupun telah ditetapkan persyaratan bagi mereka yang menginginkan untuk memperoleh kesempatan dalam memelihara sapi tersebut. Beberapa persyaratan penerima bantuan sapi potong gratis ini adalah: 1). Adanya minat, kemampuan dan tanggung jawab dalam memelihara sapi tersebut 2). Adanya lahan yang mencukupi untuk pakan ternak dan padang pengembalaannya 3). Adanya rekomendasi dari Kepala desa/lurah desa 4). Adanya kandang yang memadai untuk pemeliharaan ternak 5). Dan lolos seleksi dari pihak berwenang (setelah dilakukan peninjauan dari petugas kecamatan Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan misalnya). Proses pengajuan untuk mendapatkan sapi potong gratis ini berlangsung sekitar 3 bulan saja setelah tim penyeleksi melakukan peninjauan. Warga yang

mendapat kesempatan ini dikenakan biaya sebesar Rp.250.000.00,-. Biaya yang dikeluarkan oleh para peternak ini adalah untuk biaya administrasi, pengobatan dan pemberian vitamin dll selama masa pemeliharaannya. Sistem pemeliharaan ini adalah sistem bergilir, setelah sapi tersebut telah menghasilkan anak, maka induk dari ternak tersebut harus digilirkan kepada peternak yang lainnya. Alur pengajuan penerimaan Lembu Akang ini bisa dilihat dari ilustrasi dibawah ini

Peternak (rekomendasi dari kepdes/lurah)

Dinkeswannak

Peninjauan Tim Seleksi

Pengajuan ke PEMDA

Seperti itulah sedikit ulasan mengenai kisah Lembu Akang yang telah di nikmati masyarakat Aceh Tenggara sejak beberapa tahun belakangan ini. Namun, di balik ini semua ada beberapa hal yang tidak berjalan sesuai prosedur, salah satunya adalah tidak berjalan nya sistem pemeliharaan dari sapi ini, contoh: peternak yang mendapat kesempatan untuk memelihara sapi tersebut tidak menjalankan aturan sebagaimana mestinya, sebagian dari mereka tidak menggilirkan induk dari sapi tersebut bahkan induk tersebut dijual untuk kepentingan sendiri. Kondisi ini tidak semestinya berkelanjutan, karena dapat merugikan masyarakat yang lain, yang seharusnya mendapat kesempatan untuk memelihara sapi bantuan ini. Hal ini salah satunya tidak adanya kebijakan dari pihak yang berwenang atas kondisi tersebut, sehingga banyak masyarakat yang belum mendapat kesempatan ini. Seharusnya, pemantauan secara terus-menerus tetap dijalankan walaupun ternak ini telah jatuh ke tangan peternak, tidak hanya

pemantauan atas kondisi fisik sapi tersebut, tetapi pemantauan terkait sistem bergilir ini juga diharapkan sangat ditekankan, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang lainnya. Permasalahan yang muncul dari adaya sapi bantuan ini ternyata tidak hanya muncul dari sisi peternak saja, bahkan ada beberapa permasalahan yang timbul dari pemerintah yang memberikan sapi bantuan ini. Menurut beberapa warga sekitar setelah melakukan wawancara ada unsur politik dalam penyebaran sapi bantuan ini, politik yang bermuara pada saat PILKADA ACEH TENGGARA nantinya. Harapannya politik apapun yang dimainkan tidak merugikan masyarkat, tetap berdiri sesuai koridor yang ada, memperhatikan masyarakat yang seharusnya harus diangkat kesejahteraan keluarganya, walaupun berada dipihak siapa dan apapun kondisinya.

SALAM PERUBAHAN!!!! CP: 0853 2746 6439 ( Putri Rahmat Pagan) Email : rahmakiki09@gmail.com

Curiculum Vitae

Nama Lengkap Nama Pena TTL Pekerjaan

: Rahma Rizkiani Pagan : Putri Rahmat Pagan : Kutacane, 11 Januari 1992 :Mahasiswa Angkatan 2009 Fakultas Peternakan

Universitas Diponegoro, Semarang Riwayat Pendidikan : TK Aisyiah Kutacane SD Muhammadiyah 11 Kutacane MTsN Kutacane SMA Negeri 1 Kutacane Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro Semarang Riwayat Organisasi : - Anggota Pramuka MTsN Kutacane Anggota Pramuka SMA Negeri 1 Kutacane Bendahara Drum Band SMA Negeri 1 Kutacane Ekskutif Muda Departemen Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa Badan Ekskutif Mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro (Eksmud

Dept.PSDM BEM FP_KM UNDIP 2010) Staf ahli Bidang Kurikulum Dept.PSDM BEM KM UNDIP 2011) Staff Dept. Kaderisasi ROHIS An-Nahl FP_KM UNDIP 2011)

Kepala Departemen PSDM BEM FP_KM UNDIP 2012-Sekarang)

Kepala Departemen Sosial Kemasyarakatan KAMMI KOMSAT FP_KM UNDIP 2012-sekarang)

Riwayat kepanitiaan : - Sekretaris II Raker BEM FP_KM UNDIP 2010 Sie Acara Musyker (Musyawarah Kerja) ROHIS AnNahl FP_KM UNDIP 2010 Ketua Panitia Latihan Keterampilan Manajemen

Mahasiswa (LKMM) Tingkat Pra Dasar BEM FP_KM UNDIP 2010 Ketua Panitia Musyker KAMMI KOMSAT FP_KM UNDIP 2010 Koordinator Acara II LKMM Tingkat Madya BEM KM UNDIP 2011 Sie Acara LKMM Tingkat Dasar BEM FP_KM UNDIP 2011 Sie Acara Sekolah Kader Bangsa (SKB) BEM KM UNDIP 2010 Prestasi : - Runner UP Lomba Puisi MTsN Kutacane Peserta terbaik LKMM Tingkat Dasar BEM FP_KM UNDIP 2010 Peserta terbaik putri Dauroh Marhalah I KAMMI KOMBES dan KOMSAT EKONOMI UNDIP

You might also like