You are on page 1of 2

Drs. M. Ngalim Purwanto, M.

P Tahun 2002 Prinsip-prinsip dan teknik evaluasi pengajaran Bandung PT Remaja RosdaKarya

Prinsip-Prinsip Penilaian kira-kira dua dekade yang lalu, atau mungkin bahkan hingga kini, masih banyak orang berpendapat bahwa "siapa yang menguasai materi, dengan sendirinya bisa mengajarkannya; dan (implisit didalamnya) siapa yang bisa mengajar, dengan sendirinya dapat pula melakukan penilaian". akan tetapi, pararel dengan berkembangnya teknologi pendidikan, termasuk di dalamnya teknologi pengukuran dan penilaian prestasi belajar siswa dan mahasiswa, dalil tersebut sudah mulai luntur. kini banyak orang - khususnya para guru atau pengajar - mulai menyadari bahwa masalah pengukuran dan penilaian prestasi belajar siswa dan mahasiswa bukanlah pekerjaan yang mudah, yang dapat dilakukan secara intuitif atau secara trial and error saja. untuk dapat melakukan pengukuran dan penilaian secara efektif diperlukan latihan dan penguasaan teori-teori yang relevan dengan tjuan dari proses belajar mengajar sebagai bagian yang tidak terlepas dari kegiatan pendidikan sebgai suatu sistem. sehubungan dengan itu , dalam uraian berikut ini akan dibicarakan beberapa pronsip penilaian yag perlu diperhatikan sebagai dasar dalam pelaksanaan penilaian; sesudah itu akan dibicarakan pula tentang prosedur pemberian nilai. adapun beberapa prinsip penilaian itu ialah sebagai berikut: 1. penilaian hendaknya didasarkan atas hasil pengukuran yang komprehensif. ini berarti bahwa penilaian didasarkan atas sampel prestasi yang cukup banyak baik macamnya maupun jenisnya. untuk itu dituntut pelaksanaan penilaian secara sinambung dan penggunaan bermacam-macam teknik pengukuran. dengan macam dan jumlah ujian yang lebih banyak, prestasi siswa dapat diungkapkan secara lebih mantap meskipun harus pula dicatat bahwa banyaknya macam dan jumlah ujian harus dibarengi dengan kualitas soalsoalnya, yang sesuai dengan fungsinya sebagai alat ukur. 2. harus dibedakan antara penskoran (scoring) dan penilaian (grading). hal ini telah dibicarakan dalam uraian terdahulu. penskoran berarti proses pengubahan prestasi menjadi angka-angka , sedangkan dalam penilaian kita

memproses angka-angka hasil kuantifikasi prestasi itu dalam hubungannya dengan "kedudukan" personal siswa dan mahasiswa yang memperoleh angkaangka tersebut di dalam skala tertentu, misalnya skala tentang baik- buruk, b

You might also like