You are on page 1of 21

PROPOSAL BLOCK GRANT

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Dalam rangka mencapai tujuan Pendidikan Nasional yakni mencerdaskan kehidupan bangsa dan menciptakan pembangunan sumber daya manusia pada dasarnya adalah pembangunan manusia seutuhnya, dibutuhkan lembaga pendidikan yang professional. Tuntutan terhadap lembaga pendidikan dan memakai tamatan pendidikan. Dengan adanya lembaga pendidikan yang bermutu, tenaga pendidikan dan dan tenaga kependidikan yang professional diharapkan akan menghasilkan tamatan pendidikan yang berkualitas pula. Untuk menjadi lembaga pendidikan serta tenaga kependidikan yang professional perlu adanya pembinaan yang berkelanjutan, pembinaan tersebut salah satunya dapat dilaksanakan dengan cara mengaktifkan Kelompok Kerja Guru ( KKG) yang berfungsi untuk menumbuhkembangkan kreatifitas Guru dalam memecahkan masalah yang dihadapi di tempat tugas masing-masing. Pada tata operasional, peningkatan mutu pendidikan nasional diarahkan untuk memberikan penjamin mutu pendidikan kepada masyarakat. Dengan demikian, pendidikan pada tingkat satuan pendidikan harus dilaksanakan sesuai dengan Standar Nasioanal Pendidikan (SNP) yang sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat yang terus berkembang secara dinamis dengan memberdayakan pendidikan dan tenaga kependidikan yang mewadahi dalam berbagai forum secara optimal.

Pelaksanaan pendidikan yang menghasilkan sumber daya manusia berkualitas memerlukan pembenahan yang komprehensif di berbagai lintas sector mulai dari peningkatan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan, profesionalisme guru, melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar yang kondusif, pengawas yang berkualitas dan professional serta adanya koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, khususnya dalam pengadaan dan perbaikan infra struktur sekolah. Sejalan dengan program pengembangan profesionalisme guru dan peningkatan kesejahteraan secara berkelanjutan, Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan merancang satu program peningkatan kompetensi guru daerah terpencil / tertinggal melalui pemberdayaan kelompok kerja guru ( KKG / MGMP ) berbasis ( ICT / TIK ). Melalui pemberdayaan kelompok kerja guru ( KKG / MGMP ) berbasis ICT diharapkan mampu mempercepat pemerataan mutu pendidikan di Indonesia. Hal ini merupakan program yang pada akhirnya diharapkan dapat memberikan peningkatan profesionalitas guru dalam kelompok KKG / MGMP di kabupaten daerah tertinggal melalui kegiatan pengembangan profesionalisme guru dalam literasi TIK, disamping itu untuk mendukung pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan ( KTSP ), kegiatan lesson study / PAKEM dll secara berkelanjutan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mendukung pelaksanaan pengelolaan pendidikan yang mengarah terhadap terciptanya iklim pendidikan yang berorientasi pada mutu yaitu perlu merealisasikan peningkatan kinerja Guru dengan menggunakan program-program pembelajaran yang berbasis ICT melalui pengaktifkan KKG untuk menjamin mutu pendidikan di Sekolah Dasar. Sehubungan dengan hal tersebut diatas, kebijakan Depdiknas yang menetapkan pemberian bantuan dana langsung ( Block Grant) penjamin mutu sekolah kepada KKG saat ini merupakan angin segar dan semangat baru bagi KKG untuk merealisasikan dalam bentuk kegiatan peningkatan mutu dan profesionalisme tugas Guru dan tenaga kependidikan khususnya di Kabupaten Pamekasan.

B. Dasar Hukum

Program peningkatan kompetensi guru daerah terpencil berbasis ICT ini dengan mengacu kepada beberapa peraturan perundangan sebagai berikut : 1. UU No. 20 tahun 2003 tentang "Sistem Pendidikan Nasional". 2. UU No. 32 tahun 2004 tentang " Otonomi Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota". 3. UU No.14 tahun 2005 tentang "Guru dan Dosen". 4. PP No. 19 tahun 2005 tentang " Standar Pendidikan Nasional". 5. PP No. 25 tahun 2000 tentang " Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai Daerah Otonomi". 6. PP No.74 tahun 2008 tentang " Guru ". 7. Kepmendiknas No.129 a /U/2004 tentang "Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan". 8. Pedoman Peningkatan Kompetensi Guru Daerah Terpencil Melalui Pemberdayaan KKG/MGMP berbasis ICT tahun anggaran 2009 dari Direktorat Tenaga Kependidikan LPMP JATIM.

C. Tujuan Program Tujuan pelaksanaan pelatihan literasi ICT dasar untuk peningkatan kompetensi guru daerah terpencil / tertinggal melalui pemberdayaan KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan antara lain : a. Menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan, minat, inovasi, dan kreatifitas para guru dalam kelompok KKG dengan menggunakan fasilitas ICT sebagai media peningkatan kompetensi dan kinerja profesionalnya. b. Meningkatkan kemampuan guru dalam mengoperasikan fasilitas ICT sebagai media pendidikan, media komunikasi dan media informasi, serta sebagai sarana pendukung peningkatan profesionalisme secara berkelanjutan ( CPD / Continous Proffesional Development ), seperti : pelatihan ICT, KTSP, PAKEM, dan lain-lain.

c. Membangun jaringan komunikasi dan kerjasama antar profesi guru, baik di daerah tertinggal maupun daerah lain yang lebih maju.

D. Sasaran Program Merujuk pada tujuan pemberian Block Grant sebagaimana tercantum dalam kebijakan pemerintah, maka sasarannya adalah peningkatan kompetensi, kualifikasi dan profesionalisme guru-guru SD dalam menggunakan sarana dan prasana pembelajaran berbasis ICT yang ada di Kabupaten Pamekasan khususnya di wilayah Gugus Sekolah IV Kecamatan Palengaan. Dengan kronologis terlatihnya 6 guru Master Teacher oleh Senior Teacher. Kemudian setiap Master Teacher melatih guru sebanyak 6 guru sebagai Participant Teacher (PT). Dan PT mengimbaskan informasi pada teman guru yang lain minimal 6 guru dan seterusnya, sehingga pada akhirnya guru yang ada di gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan sebanyak 54 orang dapat menyerap ICT untuk menerobos ketertinggalan pada bidang informasi dan teknologi komunikasi. Sasaran pelatihan literasi ICT dasar menggunakan paket dari Intel Indonesia Corp.

E. Hasil Yang Diperoleh 1. Tumbuhnya minat, inovasi dan kreatifitas dari para guru dalam memanfaatkan fasilitas ICT untuk proses pembelajaran maupun pelaksanaan tugas lainnya. 2. Meningkatnya kemampuan guru dalam mengoperasikan fasilitas ICT sebagai media informasi, media komunikasi dan media pendidikan dalam mendukung pelaksanaan proses pembelajaran dan pengembangan profesionalisme berkelanjutan seperti dalam pengembangan KTSP dan Lesson Study yang mengikuti PAKEM, dll.

3.

Terbangunnya jaringan komunikasi dan kerjasama antar profesi guru seluruh Indonesia , baik di daerah terpencil / tertinggal maupun daerah lain yang lebih maju dalam mencari informasi dan berkomunikasi dengan fasilitas internet.

BAB II PROGRAM PERCEPATAN PEMERATAAN MUTU PENDIDIKAN

A. Program Pemberdayaan KKG / MGMP dalam Pemanfaatan ICT untuk Pendidikan, antara lain : 1. Strategi pengelolaan Fasilitas ICT Agar fasilitas ICT yang telah diberikan oleh pemerintah dapat terpelihara dan dapat dimanfaatkan secara maksimal maka kami mengelolanya dengan stategi sebagai berikut. 1) Setiap anggota KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan diwajibkan minimal memiliki e-mail; memanfaatkan ICT dalam setiap

pembelajaran keperluan pendidikan lainnya;

2)

Pengurus KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan membentuk tim pengelola ICT yang meliputi: ketua, sekretaris, bendahara, teknisi, operator dengan program-programnya;

3)

Pengurus KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan bersama Tim Pengelola ICT menyusun prosedur, tata tertib pemakaian ICT dan jadwal pemanfaatan ICT;

4)

Pengurus KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan bersama Tim Pengelola ICT melaksanakan program pendalaman pemanfaatan ICT bagi guru di lingkungan KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan yang telah mengikuti pelatihan MT atau PT secara intensif; mengadakan program pelatihan ICT khusus untuk guru di lingkungan KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan yang belum mengikuti pelatihan MT atau PT; Adapun rencana kerja pengelolaan fasilitas ICT adalah sebagai berikut: NO KEGIATAN 1. Penyusunan program kerja guna pemberdayaan fasilitas ICT dan jadwal piket Melatih para anggota KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan agar terampil ICT Membina dan mengembangkan profesionalisme anggota KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan terutama dalam memanfaatkan fasilitas ICT untuk pembelajaran atau kebutuhan pendidikan lainnya SUB KEGIATAN/PENJELASAN Menyusun program kerja pemberdayaan fatilitas ICT PELAKSANAAN Awal Nopember

NO

KEGIATAN

SUB KEGIATAN/PENJELASAN Menyusun jadwal piket ruang ICT Membeli lemari, pembersih debu, pembersih CD, pembersih kaca monitor, dsb. merawat dan memelihara fasilitas ICT agar dapat dimanfaatkan untuk peningkatan kompetensi guru Bahasa Indonesia dalam menggunakan fasilitas ICT secara maksimal Membina dan melatih anggota KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan sebagai pengguna fasilitas ICT secara berkala. Melayani dan mengatasi masalah anggota KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan dalam menggunakan ICT

PELAKSANAAN

2.

Pengadaan fasilitas ICT

Nopember

3.

Perawatan dan pemeliharaan fasilitas ICT

Periodik (seminggu sekali)

4.

Pembinaan anggota

Periodik (seminggu sekali)

Tim pengelola fasilitas ICT KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan sebagai berikut. No 1. Nama Drs. KHAIRUL IKSAN 2. MOHTAR, S.Pd. Ketua Kacok 02 Jabatan Penanggung Jawab Rombuh SDN. 01 Unit Kerja SDN.

3. JUNAIDI, S.Pd. 4.. SRI SUDIATI, S.Pd. 5.. SITI SUBAIDAH, A.Ma.Pd. 6. ROFII 7. JUFRI, S.Pd. 8. R.A.EMY SUCIATY, A.Ma.Pd. 9. RUSDI, S.Pd. 10. HASNAN ARIFIN, S.Pd. Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota

SDN. Rek-kerrek SDN. Kacok SDN. Rombuh SDN. Rek-kerrek SDN. Kacok SDN. Kacok SDN. Rombuh SDN. Rek-kerrek 04

02

01

02

01

01

01

01

2.

Pelatihan ICT dasar ( Master Teacher dan / atau Participant Teacher ) Salah satu kegiatan yang telah dilakukan dari dana block grant peningkatan kompetensi guru daerah terpencil/tertinggal khususnya guru di lingkungan Gugus IV Kecamatan Palengaan melalui pemberdayaan KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Berbasis ICT ini

adalah terlaksananya pelatihan ICT dasar bagi 6 orang master teacher (MT) . Pelatihan ini dilakukan selama 4 hari di LPMP Jatim oleh senior teacher (ST). Setiap MT tersebut telah melakukan pelatihan kepada 6 orang PT dari guru di KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan, diutamakan kepada seluruh anggota KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan. Hasil pelatihan MT oleh ST dan PT oleh MT telah dilaporkan kepada Intel Indonesia Corp melalui e-mail termasuk absen kehadirannya agar MT dan PT segera mendapat sertifkat dari intel sesuai

dengan ketentuan. Pengiriman tersebut ke alamat e-mail: brimyx.laksamana@intel.com atau agnito@agrakom.com dengan cc ke eterna526@yahoo.com. Keenam MT dari KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan tersebut adalah sebagai berikut: No 1. Nama Drs. KHAIRUL IKSAN 2. MOHTAR, S.Pd. 3. JUNAIDI, S.Pd. 4.. SRI SUDIATI, S.Pd. 5.. SITI SUBAIDAH, A.Ma.Pd. 6. ROFII Pengurus KKG Rek-kerrek 02 Pengurus KKG Rombuh SDN. 01 Pengurus KKG Kacok SDN. 02 Pengurus KKG Rek-kerrek SDN. 04 Pengurus KKG Kacok SDN. 02 Jabatan Pengurus KKG Rombuh SDN. 01 Unit Kerja SDN.

Struktur program pelatihan literasi ICT Getting Started MT oleh ST di LPMP sebagai berikut: ALOKASI WAKTU Pembukaan dilanjutkan Kebijakan Peningkatan Kompetensi Guru 2 jp Daerah Terpencil Berbasis ICT Modul 1 Mengembangkan Kecakapan Abad 21 2 jp Modul 2 Mempelajari Dasar-dasar Komputer dan Internet 2 jp Modul 3 Membantu Mengembangkan Pemikiran Kritis dan 2 jp Kerjasana Modul 4 Mempelajari Pengolah Kata 2 jp Modul 5 Aplikasi Pengolah Kata 4 jp Modul 6 Mempelajari Multimedia 2 jp MATERI

NO 1 2 3 4 5 6 7

NO 8 9 10 11 12 13 14 15

MATERI Modul 7 Aplikasi Multimedia Modul 8 Mempelajari Lembar Kerja Modul 9 Aplikasi Lembar Kerja Modul 10 Mengembangkan Pendekatan Abad 21 Modul 11 Merencanakan dan Mengerjakan Rencana Kerja Modul 12 Meninjauulang dan Berbagi Rencana Kerja Modul Tambahan 1: Mempelajari dan Mengaplikasikan Pembuatan E-mail, milist Modul Tambahan 2: Mempelajari dan Mengaplikasikan Pembuatan Weblog JUMLAH

ALOKASI WAKTU 4 jp 2 jp 4 jp 2 jp 2 jp 4 jp 4 jp 4 jp 42 jp

Sebagai realisasi dari tindak lanjut pelatihan ICT bagi MT oleh ST, 6 master teacher (MT) KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan yang telah dilatih literasi ICT di LPMP telah melaksanakan tugas untuk melatih PT. Masing-masing MT melatih 6 PT dari anggota KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan dengan mengutamakan mereka yang belum bisa mengoperasikan ICT. Dalam hal ini, KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan membagi

anggotanya menjadi 6 kluster. Keenam kluster tersebut adalah 1) PT Kluster 1 dilatih oleh Drs. KHAIRUL IKSAN (MT) 2) PT Kluster 2 dilatih oleh MOHTAR,S.Pd. (MT) 3) PT Kluster 3 dilatih oleh JUNAIDI, S.Pd. (MT) 4) PT Kluster 4 dilatih oleh SRI SUDIATI, S.Pd. (MT) 5) PT Kluster 5 dilatih oleh ROFII (MT) 6) PT Kluster 6 dilatih oleh SITI SUBAIDAH, A.Ma.Pd. (MT)

Struktur program pelatihan PT oleh MT di KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan sebagai berikut: ALOKASI WAKTU Pembukaan dilanjutkan Kebijakan Peningkatan Kompetensi Guru 2 jp Daerah Terpencil Berbasis ICT Modul 1 Mengembangkan Kecakapan Abad 21 2 jp Modul 2 Mempelajari Dasar-dasar Komputer dan Internet 2 jp Modul 3 Membantu Mengembangkan Pemikiran Kritis dan 2 jp Kerjasana Modul 4 Mempelajari Pengolah Kata 2 jp Modul 5 Aplikasi Pengolah Kata 4 jp Modul 6 Mempelajari Multimedia 2 jp Modul 7 Aplikasi Multimedia 4 jp Modul 8 Mempelajari Lembar Kerja 2 jp Modul 9 Aplikasi Lembar Kerja 4 jp Modul 10 Mengembangkan Pendekatan Abad 21 2 jp Modul 11 Merencanakan dan Mengerjakan Rencana Kerja 2 jp Modul 12 Meninjauulang dan Berbagi Rencana Kerja 4 jp Modul Tambahan 1: Mempelajari dan Mengaplikasikan 4 jp Pembuatan E-mail, milist Modul Tambahan 2: Mempelajari dan Mengaplikasikan 4 jp Pembuatan Weblog 42 jp JUMLAH MATERI

NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

3.

Pembinaan Profesionalisme Guru berkelanjutan Pembinaan profesionalisme guru di lingkungan KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan melalui block grant peningkatan kompetensi guru daerah

terpencil/tertinggal pemberdayaan KKG berbasis ICT adalah sebagai berikut: ALOKASI WAKTU 2 jp 4 jp

NO 1. 2.

MATERI Pembukaan dilanjutkan Pengarahan dari Kepala Cabang dinas Pendidikan Kecamatan Palengaan Penyusunan Model Pembelajaran yang aktif, kreatif, inovatif, dan

NO 3. 4. 5. 6. 7. 8.

MATERI menyenangkan (enjoyfull) Penerapan model pembelajaran yang bervariasi Penyusunan Silabus Penyusunan RPP Pembuatan Perangkat Pembelajaran Pear Teaching Langkah-langkah Penyusunan PTK JUMLAH

ALOKASI WAKTU 4 jp 4 jp 4 jp 4 jp 6 jp 4 jp 32 jp

B. RANCANGAN ANGGARAN BIAYA Nilai paket peningkatan kompetensi guru daerah terpencil melalui KKG Gugus IV berbasis ICT setiap kelompok ditetapkan sesuai kemampuan APBN tertuang dalam DIPA LPMP Jatim tahun 2009 sebesar Rp 20.000.000,00 / kelompok. Komposisi pengguna dana sebagai berikut : 1. Rencana anggaran kegiatan pengelolaan fasilitas ICT HARGA SATUAN (Rp) 1 Penyusunan Pengurus KKG dan MT Program Kerja menyusun program kerja guna pemberdayaan Pelatihan fasilitas ICT PT oleh MT Pembinaan professional guru berkelanjutan Penggunaan fasilitas ICT untuk

JUMLAH (Rp)

NO

KEGIATAN

SUB KEGIATAN

4 x rapat 200.000 @Rp 50.000

NO

KEGIATAN

SUB KEGIATAN dipergunakan secara bersama-sama atau bergantian (jadwal harian atau mingguan) pada SD imbas.

HARGA SATUAN (Rp)

JUMLAH (Rp)

Perawatan dan - Membeli Pemeliharaan lemari, pembersih Fasilitas ICT debu, pembersih CD, pembersih kaca monitor, dsb.

-1.000.000

-Perlu adanya 2 orang Tenaga Tekhnis untuk merawat fasilitas ICT selama 12 bulan JUMLAH

- @Rp 50.000

-1.200.000 2.400.000

2. Rencana anggaran kegiatan pelatihan literasi ICT bagi MT oleh ST dari LPMP Jatim ( dapat bekerjasama dengan perguruan tinggi partner ) HARGA SATUAN (Rp) 1 Pendaftaran Peserta MT Proposal yang telah diterima dan mendapat SK Kepala LPMP untuk mengikuti Pelatihan MT oleh ST Biaya Pelatihan 4 x rapat 200.000 @Rp 50.000 5.400.000 JUMLAH (Rp)

NO

KEGIATAN

SUB KEGIATAN

Pelaksanaan

NO

KEGIATAN

SUB KEGIATAN

HARGA SATUAN (Rp) 6 x 900.0 00

JUMLAH (Rp)

Transport Peserta

1.500.000

6x 250.000

JUMLAH

7.100.000

Pelatihan Participant Teacher ( PT ) oleh Master Teacher ( MT ) dengan sasaran setiap MT minimal 6 guru dan kewajiban setiap PT melakukan imbas kepada minimal 6 guru dan berkelanjutan dengan kelipatan 6 guru

3. Rencana anggaran biaya untuk pelatihan MT bagi PT HARGA SATUAN NO 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. JENIS ANGGARAN (Rp) ATK HR Instruktur / Master Teacher HR Peserta / PT Konsumsi Penggandaan Materi Modul Sewa Laboratorium Komputer HR Panitia jumlah 6 x 4 x 40.000 36 x 4 x 10.000 42 x 4 x 10.000 36 x 5.000 6 x 4 x 20.000 (Rp) 648.000 960.000 1.440.000 1.680.000 180.000 1.000.000 480.000 6.388.000 JUMLAH

4.

Rencana anggaran biaya untuk pengembangan profesionalisme guru berkelanjutan (workshop PAKEM Berbasis ICT )

HARGA SATUAN NO 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. JENIS ANGGARAN (Rp) ATK HR Instruktur / Master Teacher Transport Peserta Konsumsi Penggandaan Materi Modul Sewa Gedung HR Panitia Sertifikat Peserta jumlah 6 36 42 36 x 2 x 100.000 x 2 x 10.000 x 2 x 10.000 x 2.500

JUMLAH (Rp) 300.000 1.200.000 720.000 840.000 90.000 250.000 460.000 252.000 4.112.000

6 x 2 x 40.000 42 x 6.000

C. JADWAL PELAKSANAAN Bentuk kegiatan yang didanai dari block grant peningkatan kompetensi guru daerah tertinggal melalui pemberdayaan MGMP ini terdiri atas empat kegiatan, yaitu: 1) Kegiatan pengelolaan fasilitas ICT; 2) Kegiatan pelatihan literasi ICT bagi MT oleh ST; 3) Kegiatan pelatihan PT oleh MT; 4) Kegiatan pengembangan profesionalisme guru.

Keempat kegiatan tersebut akan dilaksanakan sesuai dengan jadwal masingmasing kegiatan sebagai berikut. 1) Jadwal Kegiatan Pengelolaan Fasilitas ICT PENANGGUNG JAWAB Drs khairul Iksan Mohtar, S.Pd. Junaidi, S.Pd. Sri Sudiati,S.Pd. Sri sudiati, S.Pd. Siti subaidah, A.Ma.P d. Drs. Khairul iksan Jufri, S.Pd. Mohtar, S.Pd. Siti subaidah., A.Ma.Pd.

NO 1.

KEGIATAN Penyusunan program pemberdayaan ICT dan jadwal piket Pengadaan sarana pemeliharaan fasilitas ICT (lemari, pembersih debu, pembersih CD, pembersih kaca monitor, dsb.) Pembinaan anggota (pengguna fasilitas ICT)

WAKTU Awal bulan November Interval seminggu setelah pencairan dana Setiap hari Selasa

2.

3.

4.

Pemeliharaan hardware ICT

Semiggu sekali Semiggu sekali

5.

Pemeliharaan software ICT

2) Jadwal Kegiatan Pelatihan Literasi ICT bagi MT oleh ST NO KEGIATAN SUB KEGIATAN / PELAKSANAAN

PENJELASAN 1 1 Pendaftaran Peserta MT - Penerimaan SK Peserta Pelatihan MT dari Kepala LPMP 2 Pelaksanaan pelatihan MT oleh ST - Pelatihan MT oleh ST di LPMP Jawa Timur bekerja sama dengan perguruan tinggi partner. - Pendaftaran MT IPS ke LPMP

NOPEMBER 2 3 4

3) Jadwal Kegiatan Pelatihan PT oleh MT HARI, WAKTU MATERI TGL Senin, 9- 07.00 Pembukaan dan 11-2009 17.00 Kebijakan Modul 1 Modul 2 Modul 3 Modul 4 Modul 6 Modul 5 Modul 7 Modul 8 Modul 10

NO 1

NARASUMBER Kacabdin Pendidikan MT MT MT MT

Selasa10- 07.00 11-2009 17.00

MT MT MT MT

NO 3

HARI, TGL Rabu, 11-112009

WAKTU 07.00 16.00 Modul 9

MATERI

NARASUMBER MT MT MT MT MT Pengawas TK/SD

Modul 11 Modul 12 Modul Tambahan 1 Modul Tambahan 2 Penutupan

Kamis, 12-112009

07.00 16.00

4) N O 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Jadwal Kegiatan Pengembangan Profesionalisme Guru Berkelanjutan HARI / TANGGAL WAKTU 07.00-07.40 07.40-08.20 08.20-09.00 09.00-09.40 ISTIRAHA T 10.05-10.45 10.45-11.25 11.25-12.45 ISTIRAHA T 13.45-14.25 14.25-15.05 15.05-15.45 SENIN 16/11/2009 Pembukaan Kebijakan KTSP KTSP ISTIRAHA T KTSP KTSP KTSP ISTIRAHA T TEMATIK TEMATIK PAKEM SELASA 17/11/2009 TEMATIK SILABUS/RP P SILABUS/RP P SILABUS/RP P ISTIRAHAT SILABUS/RP P SILABUS/RP P SILABUS/RP P ISTIRAHAT SILABUS/RP P SILABUS/RP P PTK RABU 18/11/2009 PAKEM PAKEM PAKEM PAKEM ISTIRAHA T PENILAIA N PENILAIA N PENILAIA N ISTIRAHA T PENILAIA N PENILAIA N PENILAIA N Kebijakan Pengawas TK/SD Gugus IV PENYAJI Pembukaan Ka.Cabdin Pendidikan Kec.Palengaan

KTSP Drs.Khairul Iksan PAKEM Mohtar,A.Ma.Pd. TEMATIK

13.

15.45-16.25

PAKEM

PTK

PENUTUP

Junaidi, S.Pd. Penilaian/Silabus/RP P TIM

BAB III PENUTUP

A.

KESIMPULAN Program pemerintah untuk meningkatkan kompetensi guru daerah

tertinggal/terpencil dengan pemberian dana block grant bagi KKG khususnya KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan ini merupakan wujud dari upaya peningkatan dan pemertaan mutu pendidikan di Indonesia khususnya di kabupaten Pamekasan. Adapun tujuannya adalah: 1) menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan, minat, inovasi, dan kreativitas para guru dalam KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan dengan menggunakan fasilitas ICT sebagai media peningkatan kompetensi dan kinerja profesionalnya; 2) meningkatkan kemampuan guru dalam mengoperasikan fasilitas ICT sebagai media pendidikan, media komunikasi, dan media informasi, serta sebagai sarana pendukung peningkatan profesionalisme secara berkelanjutan (CPD/continues profesional

development) seperti pelatihan ICT, KTSP, PAIKEM , dan sebagainya; 3) membangun jaringan komunikasi dan kerja sama antarprofesi guru baik di daerah tertinggal maupun daerah lain yang lebih luas.

Sasaran program pemberian dana block grant peningkatan kompetensi guru daerah tertinggal/terpencil melalui pemberdayaan KKG khususnya KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan adalah: 1) 2) Master Teacher (MT) sebanyak 6 orang guru; Participant Teacher (PT) sebanyak 36 orang guru. Adapun hasil yang diharapkan adalah: 1) tumbuhnya minat, inovasi, dan kreativitas dari para guru dalam memanfaatkan fasilitas ICT untuk proses pembelajaran maupun pelaksanaan tugas lainnya; 2) meningkatkan kemampuan guru dalam mengoperasikan fasilitas ICT sebagai media informasi, komunikasi, dan media pendidikan dalam mendukung pelaksanaan proses pembelajaran dan pengembangan profesionalisme berkelanjutan seperti dalam

pengembangan KTSP dan lesson study yang mengikuti PAIKEM , dan lain-lain; 3) terbangunnya jaringan komunikasi dan kerja sama profesi guru seluruh Indonesia baik daerah terpencil/tertinggal maupun daerah lain yang lebih maju dalam mencari informasi dan berkomunikasi dengan fasilitas internet Dengan demikian, proposal ini disusun untuk mengajukan pemerolehan dana block grant peningkatan kompetensi guru daerah tertinggal/terpencil melalui pemberdayaan KKG khususnya KKG Gugus IV Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan.

B.

SARAN Pada bagian akhir proposal ini kami memberikan beberapa saran sebagai berikut. 1) Agar tujuan pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia dapat tercapai secara maksimal, maka sebaiknya setiap program peningkatan mutu pendidikan disertai dengan tindak lanjut, monitoring dan evaluasi serta uji keberhasilan program;

2)

Program peningkatan mutu pendidikan hendaknya dilaksanakan secara terus-menerus dan berkesinambungan sehingga semua pendidik mendapat kesempatan untuk mengikuti program tersebut dan pemerataan mutu pendidikan dapat terealisasi dengan baik

You might also like