You are on page 1of 15

LEMBAR PENGESAHAN

Ketua Ketua

Romi Sanjaya NIM. 30109192

Astri Gustiani NIM. 30109192

Mengetahui,

Bagian Kemahasiswaan Politeknik Telkom

Presiden Mahasiswa REMA Politeknik Telkom

Desy Dwi Nurhandayani NIP. 078003741

.. NIM. ..

DIREKTUR POLITEKNIK TELKOM

Budi Sulistyo NIP. 91650032-1

I PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa perkembangan teknologi yang kian cepat memberikan banyak keuntungan bagi manusia. Keberadaannya mampu mempermudah segala kesulitan yang dialami dalam pekerjaan ataupun kegiatan manusia. Salah satu bentuk dari adanya perkembangan teknologi adalah teknologi Website.

Website saat ini sudah tidak lagi menjadi hal yang aneh. Segala kegiatan dapat dilakukan dengan mudah dengan adanya website, mulai dari kegiatan jual beli, komunitas, bahkan hingga pendidikan dilakukan dengan mengunakan website. Sehingga banyak bermunculan perusahaan software house yang

menawarkan jasanya dalam pembuatan sistem berbasis website.

Dalam hal ini, POLITEKNIK TELKOM adalah suatu institusi yang bergerak dibidang teknologi. Salah satu disiplin ilmu yang berkaitan dengan teknologi baik itu berhubungan dengan jaringan, desktop atau bahkan website sendiri dipelajari disini. Namun bukan rahasia lagi, pembelajaran yang berhubungan dengan coding ini sering kali ditakuti oleh sebagian mahasiswa. Hal ini berimplikasi pada kurangnya kemampuan mahasiswa terhadap bidang yang seharusnya mereka pahami. Hampir sebagian besar tidak begitu memahami mengenai fungsi, posisi, dan peran algoritma dalam pembangunan sebuah system atau aplikasi. Hal ini tentunya menjadi masalah yang cukup krusial.

Oleh karena itu, kami bermaksud untuk menjalankan sebuah pelatihan pemrograman web di kampus Politeknik Telkom. Penggunaan metode pendekatan persuasif disertai analogi dan contoh dalam proses pembelajaran diharapkan dapat mendukung percepatan pemahaman mahasiswa khususnya terhadap bidang pemrograman Website, umumnya terhadap semua bidang yang berhubungan dengan dunia coding. Implikasinya, mahasiswa akan memiliki kemampuan dan tentunya kualitas dari output Politeknik Telkom akan meningkat.

2. KONDISI IDEAL
Seorang mahasiswa yang berhubungan dengan dunia coding idealnya mempunyai pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang dunia pemrograman. Hal ini berkaitan erat dengan dunia professional yang akan ditekuninya dikemudian hari.

3. KONDISI FAKTUAL
Pada kenyataannya masih banyak mahasiswa yang belum memahami secara mendalam mengenai dunia pemrograman. Hal ini dibuktikan dengan adanya sikap yang cendrung apatis terhadap matakuliah yang berhubungan dengan pembelajaran coding.

4. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas permasalahan pokok yang menjadi penyebab mengapa mahasiswa kurang begitu menyukai pembelajaran yang berhubungan dengan coding adalah sebagai berikut :

1. Masalah pertama karena pembelajaran yang berhubungan dengan coding adalah hal baru bagi sebagian mahasiswa baru. Sementara kesan ketika baru mengenal coding saja sudah begitu menyulitkan, dan diyakini atau tidak hal ini mempengaruhi mood mahasiswa untuk mempelajari mata kuliah lain yang ruang lingkupnya masih berhubungan dengan coding. 2. Masalah kedua adalah tidak adanya penjelasan awal mengenai apa dan mengapa mahasiswa baru harus memahami dan menguasai coding yang diimplementasikan dalam contoh aplikasi atau sebuah system. 3. Mahasiswa belum memahami bagaimana cara membangun sebuah website dinamis (Sebagai pengantar/media untuk memahami dunia pemrograman).

5. TUJUAN
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas, program pelatihan yang akan dijalankan ini bertujuan untuk menerapkan dan mempercepat pemahaman mahasiswa baru terhadap dunia coding, dalam upaya untuk : 1. Memberikan kemampuan mahasiswa terhadap bidang disiplin ilmu yang seharusnya mereka pahami. 2. Meningkatkan kualitas mahasiswa dan memberikan kemampuan untuk dapat bersaing didunia kerja. 3. Memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk dapat membangun aplikasi berbasis website.

6. Alternatif Pencapaian Tujuan


Untuk mencapai tujuan tersebut diatas maka alternatif pencapaian tujuan yang dapat ditempuh salahsatunya adalah dengan kegiatan Pelatihan Pemrograman Website. Seperti diungkapkan sebelumnya, bahwa pelatihan pemrograman website ini bukan hanya untuk memberikan pengetahuan mengenai bagaimana cara membangun aplikasi berbasis website. Tetapi juga sebagai media untuk mendapatkan sebuah pemahaman mengenai dunia pemrograman bagi mahasiswa angkatan 2011 yang cendrung baru dengan dunia coding.

7. KEGUNAAN
Berikut adalah kegunaan dari dilaksanakannnya program ini : 1. Bagi Pelaksana Pelaksana dapat meningkatkan kualitas keilmuan yang berkaitan dengan perogaraman website serta dapat memberikan manfaat dari disiplin ilmu yang dimiliki untuk berbagi pemahaman dengan peserta pelatihan. 2. Bagi Mahasiswa/Peserta Pemahaman yang didapat dari pelatihan ini dapat dijadikan sebagai sumber keilmuan yang dapat memberikan banyak manfaat untuk dapat bersaing dilingkungan akademik atau di dunia kerja. Selain itu, peserta juga dapat menambah relasi untuk mengembangkan dan menerapkan

kemampuannya didalam kegiatan implementasi di dunia kerja.

3. Bagi Institusi Pendidikan Politeknik Telkom Penyelenggaraan pelatihan ini akan menunjang percepatan pemahaman mahasiswa yang menjadi peserta pelatihan terhadap bidang pemrograman website, umumnya terhadap berbagai bidang yang berkaitan dengan dunia coding, sehingga dapat meningkatkan kualitas output dari institusi pendidikan Politeknik Telkom.

8. HASIL YANG DIHARAPKAN


Hasil yang diharapkan dari adanya program ini adalah adanya pemahaman dan pengetahuan bagi mahasiswa baru mengenai apa dan bagaimana dunia coding, khususnya di bidang pemrograman website. Berikut ini adalah tolak ukur keberhasilan pelatihan yang kami laksanakan : a. Mahasiswa peserta pelatihan dapat mengetahui dan memahami bidang disiplin ilmunya. b. Mahasiswa peserta pelatihan memahami posisi, peran dan fungsi algoritma dalam perancangan aplikasi atau sistem. c. Mahasiswa peserta pelatihan mampu merancang aplikasi atau sistem sederhana hingga yang kompleks berbasis website.

II.

PENYUSUNAN RENCANA KERJA


Sederhana Rencana Kerja merupakan penetapan metode atau cara yang akan digunakan untuk mencapai apa yang diinginkan. Berikut adalah beberapa aspek yang berkaitan dengan rencana kerja panitia program pelatihan ini :

1. Peserta
Peserta pelatihan ini adalah mahasiswa baru (angkatan 2011), terutama untuk jurusan Manajemen Informatika dan Teknik Komputer. Hal ini dimaksud karena mahasiswa baru sebagian besar baru mengenal dunia coding (beginer). Melalui pelatihan ini, diharapkan mereka yang masih awam dengan bidang pemrograman akan mendapat pemahaman mengenai dunia pemrograman secara umum dengan pemrograman website menjadi media atau sarana pengenalannya.

2. Tenaga Pengajar
Instruktur/Tentor pelatihan pemrograman website ini adalah beberapa mahasiswa angkatan 2009 yang telah mengikuti pelatihan pemrograman website di Software House Bunafit Komputer Yogyakarta. Beberapa instruktur/tentor ini pernah menjadi tentor pelatihan yang sama di Universitas Kuningan (UNIKU) dan Universitas Langlangbuana (UNLA).

3. Waktu dan Tempat Kegiatan


Rencana waktu pelaksanaan pelatihan ini adalah tanggal 1 April 2012 hingga 30 Juni 2012. Sementara tempat pelaksanaan kegiatan adalah di Ruang E3 lantai 3 kampus POLITEKNIK TELKOM.

4. Metode Pelatihan
Untuk mendukung percepatan pemahaman peserta pelatihan, maka

pelaksanaan pelatihan kami laksanakan dengan menggunakan metode dan pendekatan khusus. Dibawah ini adalah beberapa hal penting yang akan kami lakukan untuk menunjang pemahaman peserta :

Pendekatan Persuasif
Dengan pendekatan ini akan tercipta suatu kondisi pembelajaran yang akan sangat efektif dalam meningkatkan percepatan pemahaman peserta pelatihan. Karena proses penyampaian materi disertai dengan contoh pembuatan ataupun implementasinya dalam perancangan aplikasi atau sistem.\

Praktik
Proses penyampaian materi akan lebih mengedepankan praktikum.

Presentasi antara penyampaian teori dengan praktek adalah 35% untuk teori, dan 65% untuk praktik. Sehingga dengan demikian peserta akan lebih mudah memahami mengenai apa dan bagaimana proses kerja sebuah program, selain itu dengan demikian peserta akan lebih mudah untuk mengimplementasikan hasil pelatihan dalam pembuatan aplikasi atau sistem secara langsung.

Analogi
Penjelasan materi akan lebih menarik ketika diberikan analogi-analogi atau gambaran yang bisa dipahami peserta pelatihan. Karena dengan bantuan analogi ini, proses penyampaian materi akan lebih komunikatif sehingga memacu pemahaman peserta.

Studi Kasus
Setelah proses penyampaian materi selesai, maka peserta akan dibawa untuk mempelajari dan memahami kasus-kasus yang ada. Hal ini dimaksud untuk memberikan gambaran bagaimana implementasinya bila materi tersebut diterapkan dakan kasus-kasus tertentu.

Aspek Biaya
Untuk mengikuti kegiatan pelatihan ini, peserta harus membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 300.000,-. Pembayaran ini dapat dilakukan sebelum atau ketika sedang berlangsungnya kegiatan, serta dapat diangsur dengan catatan angsuran minimal Rp. 100.000,-. Sebagian hasil pembayaran akan disalurkan ke yayasan panti asuhan Ulul Albab di Jl. Karapitan. 5. Jadwal Kegiatan Untuk Jadwal kegiatan sendiri kami membagi menjadi dua bagian, pertama adalah jadwal pembahasan materi mengenai segala hal yang berhubungan dengan website beserta praktikumnya. Bagian kedua adalah jadwal kegiatan evaluasi. Untuk jadwal kegiatan penjelasannya adalah sebagai berikut : 1. Jadwal Pembahasan Materi Pembahasan materi dilakukan dengan menggunakan berbagai

pendekatan yang memungkinkan peserta dapat mudah memahami materi Ssesuatu yang berkaitan dengan dunia coding. Penjelasan materi ini akan dilaksanakan dengan perbandingan 35% untuk teori dan 65% untuk praktik. Pembahasan materi akan dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu sebagai berikut :

Materi Dasar Pemrograman Web (Minggu pertama dan kedua + Evaluasi) Materi Pembuatan Interface (Minggu ketiga dan keempat + Evaluasi) Materi Animasi (Minggu kelima dan keenam + Evaluasi) Materi Database dan Transfer Data (Munggu ketujuh dan kedelapan + Evaluasi) 2. Jadwal Evaluasi Evaluasi dilakukan setiap akhir materi. Hal ini dilakukan guna

meningkatkan percepatan pemahaman peserta terhadap materi yang dibahas. Proses evaluasi dilaksanakan dengan menggunakan berbagai macam studi kasus sederhana yang berhubungan dengan pembahasan materi sebelumnya. Berikut ini kami sajikan tabel penjadwalan kegiatan pelatihan pemrograman website ini :
Waktu Minggu 1 - 2 2 April- 7 April 2012 9 April - 14 April 2012 Minggu 3 - 4 16 April- 21 April 2012 23 April- 28 April 2012 Minggu 5 - 6 30 April - 5 Mei 2012 7 Mei- 12 Meil 2012 Minggu 7 - 8 14 Mei - 19 Mei 2012 21 Mei - 26 Mei 2012 Minggu 9 - 12 Materi Dasar Pemrograman Website Evaluasi Perancangan Interface Evaluasi Animasi Css/JQUERY Evaluasi Dasar Database & Transfer Data Evaluasi Studi Kasus (Toko Buku Online) Tabel 1. Jadwal Kegiatan

Berikut ini adalah susunan materi yang akan disampaikan dalam program pelatihan website ini :

Pokok Bahasan

Dasar Pemrograman Website

Perancangan Interface Perancangan Interface

Animasi

Materi Pengantar HTML Pengantar PHP Elemen Dasar : 1. Table 2. Div 3. Combobox 4. Radiobutton 5. Checkbox 6. Textfield 7. Textarea 8. Button 9. Submit 10. Reset 11. Select & Option dll Pengantar User Interface Pengantar dan Penerapan CSS Pembuatan Halaman User (Statis) 1. Menggunakan Table 2. Menggunakan Div Pembuatan Halaman Admin (Statis) 1. Menggunakan Table 2. Menggunakan Div Animasi Menggunakan CSS 1. Hover 2. Active 3. Focus dll. Animasi Menggunakan JQUERY 1. Basic Animation 2. Chaining and Delay 3. Image Rotator dll.

Dasar Database 1. ER Diagram 2. Pembuatan database MYSQL Server dengan paket Xampp Transfer Data Dasar Database & Transfer Data 1. Koneksi Database 2. Insert 3. Update 4. Delete 5. Select Studi Kasus Toko Buku Online Tabel 2. Susunan Materi

III. SUSUNAN KEPANITIAAN

IV. LAMPIRAN
CURRICULUM VITAE
Ketua Panitia: Nama Tempat, tanggal lahir Karya Ilmiah yang pernah dibuat : Romi Sanjaya : Kuningan, 27 September 1990 :

1. Kerajinan Perak sebagai Sumber Hidup Masyarakat Kota Gede (2007). 2. Cirebon Kota Sejarah dan Budaya (2008). 3. Peran Multimedia sebagai Media Pembelajaran Interaktif (2009). 4. Peran Aplikasi Edukatif sebagai Media Percepatan Pemahaman dalam Kegiatan Pembelajaran (2011). Pelatihan yang pernah diikuti :

1. Pelatihan Web Programming bersama Bunafit Nugroho (Pimpinan Software House BUNAFIT KOMPUTER), Yogyakarta. Pengalaman Tentor Pelatihan Website Programming : 1. WPC (Web Programming Class) bagi mahasiswa Universitas Kuningan (UNIKU) dan Universitas Langlangbuana (UNLA) Proyek yang sedang ditangani :

1. Proyek reverbnation.com versi Indonesia 2. Proyek pembangunan website Departemen Agama Bengkulu.

You might also like