Professional Documents
Culture Documents
Page 1
Kelima metode tersebut sudah menjadikan patokan untuk belajar bahasa pemrograman yang menggunakan database. Jadi, tidak berlebihan jika dalam mempelajarinya, kelima metode di atas harus di kuasai oleh seorang ataupun calon programmer (pembuat program). Dari uraian di atas, akan di jabarkan satu persatu metode tersebut dan di sertai kode program sebagai bahan implementasi dari setiap method tersebut.
Page 2
Page 3
Page 4
Dari script diatas, di jelaskan bahwa dalam proses penginputan data dari form di file input.html .Langkah yang pertama adalah koneksi ke server, dalam hal ini localhost, serta memasukkan username dan password. Setelah itu, baru koneksi database dengan mencantumkan nama database tersebut. Nah, berikutnya adalah mendeklarasikan variable yang di ambil dari form input.html, sebagai contoh : $nama = $_POST[nama];. Hal ini di gunakan jika settingan apache (web server)nya dalam register_globalnya di offkan, tetapi jika settingan register_global on, tidak perlu di deklarasikan ke variable tidak masalah karena untuk PHP veris 5 keatas sudah otomatis di anggap sebagai variable. Untuk mengecek register global on atau off di phpinfo.php yang tampilannya seperti ini :
Page 5
Page 6
Penjelasan : File data_karyawan.php menampilkan data-data yang ada di table karyawan yang berisi : nomor, nama, alamat, dan jabatan. Sebelum menampilkannya, membuat script untuk koneksi ke server dan databasenya sama seperti yang di lakukan di file tambah_data.php hal ini untuk memastikan apakah file tersebut sudah terkoneksi dengan database atau belum. Setelah itu barulah membuat script untuk menampilkan data dari table karyawan tersebut dengan perintah SELECT. Script lengkapnya sebagai berikut : SELECT * FROM karyawan ORDER BY nama DESC Select yang berarti memilih, tanda * berarti semua field, FROM karyawan di ambil dari table karyawan, dan ORDER BY nama DESC maksudnya di urutkan menurut nama berdasarkan alfabeth yang di tampilkan secara terbalik ( maksudnya dari Z ke A, bukan dari A ke Z).
Page 7
File edit.php menampilkan antar muka dari hasil menampilkan semua isi table, jadi sebelum proses pengeditan, data tersebut di tampilkan dulu dengan perintah SELECT, sama seperti ketika menampilkan data (output). Dan ketika kita klik tombol ubah,akan muncul tambahan form untuk mengeditnya yang scriptnya berisi :
<form method="POST" action="./proses_ubah.php"> <p>Nama : <? echo"<input type=\"text\" name=\"nama\" size=\"20\" value=\"$data[1]\"><br> Alamat : <input type=\"text\" name=\"alamat\" size=\"36\" value=\"$data[2]\"><br> Jabatan :<input type=\"text\" name=\"jabatan\" size=\"25\" value=\"$data[3]\"><br> <input type=\"hidden\" name=\"id\" value=\"$data[0]\"><br>"; ?> </p><p> <input type="submit" value="UBAH" name="submit"></p> </form>
Form edit di atas menampilkan data yang akan di edit, data yang di tampilkan tersebut di ambil dari hasil SELECT dan di masukkan ke dalam value nya. Untuk input type=hidden itu nantinya akan di pake untuk perintah mengupdate datanya, disini di pilih $data[0] yang berarti adalah field nomor yang berstatus sebagai primary key. Kenapa yang di pakai primary key?karena field yang mempunyai field kunci adalah field yang unik, yang tidak ada kembarannya, jadi dalam mengupdatenya lebih gampang. Langsung saja ke script untuk mengubah data, di dalam file proses_ubah.php yang berisi :
<? mysql_connect("localhost","root",""); mysql_select_db("data"); $nama=$_POST['nama']; $alamat=$_POST['alamat']; $jabatan=$_POST['jabatan'];
Page 8
Script di atas adalah script untuk mengupdate(mengubah) hasil tindakan dari form ubah.php tadi. Perintah yang digunakan adalah UPDATE yang berarti mengubah data, lalu di barengi dengan nama table SET field4=variable3, field3=variable3, field4=variable4 WHERE field1=variable1(variable primary hasil input type hidden).
Script di atas, sama seperti yang ada di script edit yang ada di file edit.php jadi tidak perlu saya jelaskan lagi. Sedikit tambahan saja, link hapus itu sama seperti link ubah yang memakai primary key(kunci utama) yaitu field nomor yang di gunakan untuk di jadikan patokan dalam menghapus. Langsung saja ke file proses_hapus.php yang menjelaskan proses menghapus data di dalam sebuah table. Script tersebut berisi :
<? mysql_connect("localhost","root",""); mysql_select_db("data"); $hapus="DELETE FROM karyawan WHERE nomor='$_GET[id]'"; $hasil=mysql_query($hapus); if($hasil){ echo"<br>Data karyawan telah terhapus"; }else{ echo"<br>Data karyawan belum terhapus"; } ?>
Script di atas menjelaskan tentang hapus data yang menjadikan patokan adalah link hapus di atas yang menggunakan id sebagai primary key (field nomor dalam hal ini). Perintahnya adalah DELETE FROM nama_table WHERE primary_key=$variable_yang_dikirim.
Page 9
Page 10
Sebenarnya untuk pencarian, bahasa SQL nya sama seperti ketika menampilkan data, yaitu memakai SELECT yang berarti memilih data, hanya saja dalam konteks bahasanya di tambahi dengan kata LIKE yang berarti seperti, yang akan di pakai untuk mencocokkan dengan kata kunci yang di inputkan user dari form pencarian. Hasil untuk pencarian tersebut seperti pada gambar di bawah ini :
Page 11
Sekian dari saya, pastinya banyak kekurangan dalam pembuatan modul yang sangat sederhana ini, jika ada pertanyaan seputar PHP & MySQL silahkan kirimkan ke email saya ke zackycoy@gmail.com
At least, tidak ada kata sempurna dalam mencari ilmu, tetapi didalam ketidak sempurnaan itu,alangkah baiknya untuk di sharingkan ke orang yang ingin belajar terhadap sesuatu tersebut..
Terima kasih.
Page 12