BAB III CARA KERJA A. Pemeriksaan Rumple Leed 1.

Ukur tekanan sistole dan diastole probandus, lalu ambil nilai rata-ratanya. Pada pemeriksaan kemarin, tekanan sistole dan diastole sebesar 100/60 mmHg. Itu berarti rata-rata tekanan darahnya adalah 80 mmHg. 2. Lakukan pembendungan pada lengan bagian atas, dengan tekanan ratarata yang telah dihitung, atau dengan tekanan maksimal 100 mmHg selama 10 menit. 3. Hsilnya akan terlihat timbulnya petechiae (bintik-bintik merah) pada volar lengan bawah +/- 4 cm di bawah lipatan siku dengan penampang 5 cm.

B. Pemeriksaan Waktu Perdarahan Menggunakan metode duke: 1. Pada area cuping telinga yang akan dilakukan pemeriksaan dilakukan pemijatan agar hiperemis. 2. Bersihkan area tersebut menggunakan kapas yang telah diberi alkohol, lalu biarkan kering terlebih dahulu. Jangan ditiup atau diusap. 3. Tusuk area itu dengan lanset steril dengan kedalaman 2-3 mm, dan saat darah mulai keluar, stopwatch mulai dijalankan. 4. Isap darah yang keluar dengan kertas saring tetapi jangan sampai mengenai luka tusukannya. Sampai darah tidak dapat dihisap lagi, hentikan stopwatch dan catat waktunya.

C. Pemeriksaan Waktu Pembekuan Metode Lee dan White: 1. Ambil darah vena terlebih dahulu sebanyak 3 ml. Pada saat darah vena mulai masuk kedalam alat suntik, saat itu juga stopwatch mulai dijalankan.

2. Masukkan darah yang telah diambil kedalam 3 tabung reaksi yang telah disiapkan, sebanyak 1 ml disetiap tabung reaksi. 3. Diamkan selama 3 menit lalu peruksa tabung pertama dengan cara digoyangkan, apabila darah telah membeku, catat waktu yang ditunjukan oleh stopwatch. Lakukan hal yang sama pada tabung ke-2 dan ke-3. 4. Lalu setelah itu, hitung rata-rata waktu yang tercatat. Dan itulah waktu yang dibutuhkan untuk pembekuan pada darah probandus.