You are on page 1of 6

Hari 1 Rabu, 24 Maret 2010 Proses Persiapan : 09.30 10.

30

Pembelian bahan : 09.30 10.00 Dilakukan oleh Ni Nengah Yuni Arta dan Zundatus Silvia R di pasar Wonokromo berupa. Persiapan pembuatan Martabak : 09.30 - 10.30 dilakukan oleh Anis,Nurmala dan Ely di kostnya Ely. Waktu penjualan Penutupan : 10.30 12.30 : 12.30 13.00

Pendapatan penjualan Biaya produksi Martabak Belanja Minggu 1 Biaya lain-lain

: Rp 56.000 :

: Rp 13.000 : Rp 66.900 : Rp 4.000 + Rp 83.900

Sisa persediaan : Sempol 3 buah Cireng Tempura Sosis Kornet : Rp 2.250 : Rp 2.000 : Rp 8.000 : Rp 3.000 : Rp 12.500 + Rp 27.750

(Pendapatan+ persediaan) Biaya produksi = (Rp 56.000+ Rp 27.750) Rp 83.900

= Rp 83.750 - Rp 83.900 = -150 Evaluasi penjualan: Pada hari pertama penjualan, respon konsumen cukup baik konsumen terdiri dari(urutan dari jumlah terbesar): Mahasiswa sebelum melakukan penjualan kami telah melakukan promosi dan memberikan prototype, sehingga konsumen mengetahui produk kami dan tertarik untuk membeli produk kami. Anak-anak pada hari pertama penjualan kebetulan pada saat libur UNAS sehingga banyak anak kecil yang berada di sekitar lokasi. Dan merekapun masih memiliki uang saku karena tidak masuk sekolah, sehingga melakukan pembelian. Adanya kritikan dari konsumen mengenai salah satu produk kami mengenai rasa dari produk tersebut, sehingga kami memutuskan untuk tidak menjualnya. Dan keputusan tersebut menyebabkan terjadinya kerugian.

Kendala Pada awal penjaualan kami menghadapi beberapa kendala diantaranya adalah: Job Discription kurang jelas karena ekspektasi kami pada awal penjualan tidak banyak konsumen yang tertarik. Namun kenyataannya begitu banyak anak kecil yang tertarik pada produk kami. Dan kedatangan mereka pun secara bersamaan sehingga kami kurang siap melayaninya.

Solusi Untuk penjualan hari berikutnya kami menentukan job description yang jelas untuk tiap anggota sehingga tiap anggota mengetahui tugas masing masing.

Hari 2

Kamis , 25 Maret 2010 Proses Persiapan : 12.30 13.00

Persiapan pembuatan Martabak : 12.30 - 13.00 dilakukan oleh semua anggota. Persiapan tempat : 13.00 13.30

Waktu penjualan Penutupan

: 13.30 17.00 : 17.00 17.30

Pendapatan penjualan Maratabak Sosis Cireng Cornet Bintang Sempol

: Rp 56.000

63 x 500 = Rp 31.500 21 x 500 = Rp 10.500 11 x 1000 = Rp 11.000 12 x 500 = Rp 6.000 5 x 500 3 x 800 = Rp 2.500 = Rp 2.400 +

Rp 63.900

Biaya produksi Martabak Cireng 2 bungkus Sosis 1 bungkus Plastik kg Kecap

: : Rp 14.000 : Rp 15.000 : Rp 24.000 : Rp 7.500 : Rp 10.500

Bintang 1 bungkus : Rp 9.000 Kresek Karet : Rp 1.000 : Rp 1.000

Cabe Parkir

: Rp 1.000 : Rp 1.000 + Rp 84.000

Sisa persediaan : Cireng Sosis Kornet : Rp 20.000 : Rp 13.500 : Rp 12.500 + Rp 27.750 (Pendapatan+ persediaan) Biaya produksi = (Rp 63.900+ Rp 27.750) Rp 84.000 = Rp 91.650 - Rp 84.000 = Rp 7.650

Evaluasi penjualan Pada hari kedua penjualan urutan konsumen kami berubah yakni : Ibu-ibu tetangga pada awalnya kita tidak menargetkan segmen ibu-ibu sebagai target pasar kami. Namun ternyata ibu-ibu tersebut tertarik untuk mencoba produk kami, yang sebelumnya dibeli oleh anaknya. Anak-anak Mahasiswa konsumen kami dari segmen mahasiswa menurun karena pada hari itu bertepatan pada hari kamis sehingga banyak yang berpuasa.

Hari 3 Jumat, 26 Maret 2010 Proses Persiapan Waktu penjualan : 09.30 12.00 : 12.00 16.00

Penutupan

: 16.00 16.30

Pendapatan penjualan Maratabak Sosis Cireng Cornet Bintang Tempura

55 x 500 = Rp 27.500 19 x 500 = Rp 9.500 20 x 1000 = Rp 20.000 6 x 500 6 x 500 = Rp 3.000 = Rp 3.000

14 x 500 = Rp 7.000 + Rp 70.000

Biaya produksi Martabak Cabe

: : Rp 16.500 : Rp 1.000 + Rp 17.500

Sisa persediaan : Sosis Bintang Tempura Kornet : Rp : Rp 13.500 : Rp 7.000 500

: Rp 2.500 + Rp 23.500

Evaluasi penjualan : Pada hari ketiga konsumen kami terdiri dari: Mahasiswa Anak-anak

banyak dari segmen ini yang kurang terlayani karena kami penutupan penjualan pada pukul 16.00 padahal segmen ini baru bermain sekitar jam 16.30. hal ini terbukti dengan banyaknya anak yang mau melakukan pembelian namun kita sudah tutup. Remaja

Kendala Faktor cuaca Pada hari itu kita kurang beruntung karena terjadi hujan sehingga kami harus memindahkan tempat jualan kami. Hal ini juga menyebabkan banyak konsumen yang malas untuk keluar. Sehingga pendapatan yang kami peroleh tidak sebesar yang kami harapkan.

Solusi Untuk faktor cuaca tidak dapat diperdiksi sehingga mau tidak mau kami harus memindahkan tempat jualan kami ditempat yang teduh namun tempat tersebut kurang strategis karena kurang dapat diketahui konsumen.

You might also like