You are on page 1of 17

CASE 27 Nike, Inc.

Kelompok 4:
Cesara Roesselin Nori Rahma Windini (120110090052) (120110090065)

Siti Arryani P.
Ladia Gena P.

(120110090075)
(120110090102)

Sejarah
Nike, Inc. adalah salah satu perusahaan sepatu, pakaian dan alat-alat olahraga Amerika Serikat yang merupakan salah satu yang terbesar di dunia. Tahun 1964 - Nike didirikan oleh Phil Knight dan Bill Bowerman, disebut Blue Ribbon Sports (BRS). Tahun 1971 - Knight meluncurkan desain baru dari alas kaki yang bernama NIKE

Manajemen
Planning Misi : To be the worlds leading sports and fitness company (untuk menjadi perusahaan terkemuka di dunia yang bergerak dalam bidang olahraga dan kebugaran). Tujuan / goal : untuk dapat menjadi perusahaan dalam bidang olahraga yang terkemuka didunia yang dapat terus berada di atas para pesaing-pesaingnya.

Strategi :
- menekankan bahwa perlakuan bisnis membutuhkan cara yang bertanggung jawab, yang mengarah ke pertumbuhan keuangan yang berkelanjutan. - Dengan kemajuan teknologi, praktek SDM nya, informasi yang baik dan tenaga kerja yang terlatih Melangkah lebih jauh dari minimum yang diperlukan pada isu-isu sosial dapat menarik dan mempertahankan pelanggan

Manajemen
Organizing Untuk dapat mencapai tujuannya yang sudah ditemtukan sebelumnya, Nike harus menentukan pembagian/pengalokasian pekerjaan dan wewenang kepada orangorang yang berkompeten. Hal ini akan melibatkan lebih dari satu / banyak pihak.

Manajemen
Actuating
Mengarahkan dan mempengaruhi aktivitas yang berkaitan dengan pekerjaan dari anggota kelompok atau seluruh perusahaan Nike. Memotivasi karyawan untuk melaksanakan tugas yang penting agar tujuan perusahaan dapat terealisasi dengan baik.

Manajemen
Controlling Memastikan bahwa aktivitas yang berjalan sesuai dengan aktivitas yang direncanakan. Seluruh aktivitas harus dikontrol kesesuaiannya, mulai dari awal sampai akhir

Produk
Sports equipment Sports wear Apparels Accessory products

Pemasaran
Nike mempromosikan produk dengan perjanjian sponsor dengan atlet selebriti, tim profesional dan tim perguruan atletik. Namun, Nike bauran pemasaran berisi berbagai elemen selain promosi.

Challenge
Meskipun akuisisi Nike pada tahun 2002 terhadap Hurley telah lanjut diverifikasi oleh lini produk, pada dasarnya Nike masih merupakan perusahaan sepatu atletik. Agresivitas persaingan

dari Reebok, New Balance, dan Adidas; kegagalan Foot Locker; pensiunan yang Michael Jordan diharapkan serius dampak $ 350.000.000 bisnis perusahaan Yordania; konsumen semakin berubah-ubah,

dan memburuknya ekonomi ancaman signifikan semua berpose untuk pertumbuhan Nike jalur atas dan bawah.

Identifikasi Masalah
Apa strategi yang harus dilakukan Nike untuk tetap menjadi merek perlengkapan olahraga nomor satu di dunia? Apa strategi yang harus dilakukan Nike untuk terus meningkatkan keuntungan? Apa strategi yang harus dilakukan Nike untuk dapat memperbaiki reputasi yang tidak baik?

IFAS (Internal Strategic Factors Summary) Nike, Inc.


Faktor Strategis Internal Kekuatan: Merek perlengkapan olahraga nomor satu di dunia Ribuan kontrak kerja tersebar di seluruh dunia Research and development yang kuat diantara para pesaing Menggunakan bahan produksi yang paling berkualitas 0.1 3 0.3 Menggunakan busa lunarlite dan bahan flywire untuk membuat sepatu diproduksi lebih ringan dan lebih terkendali. 0.1 2 0.2 Perkembangannya terlihat jelas dan inovatif 0.2 4 0.8 Lebih dari 700 kontrak kerja di 45 negara 0.2 4 0.8 Diakui secara global Bobot Peringkat Skor Terbobot Keterangan

Menggunakan objek
pemasaran yang paling menarik

0.1

0.3

Atlet-atlet yang sudah


sangat terkenal

Contd
Kelemahan: Income sangat bergantung pada nilai saham Tidak mengungkapkan informasi yang berhubungan dengan perusahaan0.05 2 0.1 Tidak ada disclosure pada laporan keuangan 0.1 4 0.4 Bergantung pada selera pasar

perusahaan partner

Perlakuan terhadap pekerja-pekerja yang kurang baik

0.05

0.1

Eksploitasi pekerja dan memperkerjakan anak-anak dibawah umur

Tidak memiliki pabrik sama sekali

0.1

0.3

Memilih untuk hanya kontrak kerja dan outsourcing

Total

1.00

3.3

EFAS (External Strategic Factors Summary) Nike, Inc.


Faktor Strategis Eksternal Bobot Peringkat Skor Terbobot Keterangan

Peluang: Keuntungan dari perbedaan nilai mata uang (currency) 0.1 1 0.1 Pada setiap negara

Banyak negara-negara berkembang yang menawarkan investasi perusahaan manufaktur sportwear yang menguntungkan

0.2

0.8

Pasar yang memiliki disposable income

Bargaining power Nike yang tinggi sehingga tercipta pelangganpelanggan loyal

0.1

0.2

Simbol () dan tagline Just Do It

Teknologi-teknologi baru yang canggih dapat meningkatkan kinerja perusahaan

0.1

0.3

Teknologi mesin, aplikasi pengolah data, dll.

Contd
Ancaman: Kerugian akibat perbedaan nilai mata uang (currency) 0.1 1 0.1 Medestabilkan biaya dan margin

Para kompetitor terus berusaha melemahkan saham Nike

0.1

0.4

Persaingan kompetitif

Adanya produk-produk
tiruan yang lebih murah

0.2

0.4

Produk-produk yang sedikit


cacat dijual ke pihak lain

Resesi akan memancing adanya

0.1

0.3

Resesi adalah kondisi ketika produk domestik bruto (GDP)

penutupan cabangcabang

menurun atau ketika


pertumbuhan ekonomi riil bernilai negatif selama lebih dari satu tahun

Total

1.00

2.6

Matriks TOWS Nike, Inc.


Faktor Internal Kekuatan:
Merek perlengkapan olahraga nomor satu di dunia Ribuan kontrak kerja tersebar di seluruh dunia

Kelemahan:
Income sangat bergantung pada nilai saham Tidak men-disclose informasi yang berhubungan dengan perusahaan-perusahaan

Research and development yang kuat diantara


para pesaing Menggunakan bahan produksi yang paling berkualitas Menggunakan objek pemasaran yang paling

partner
Perlakuan terhadap pekerja-pekerja yang kurang baik Tidak memiliki pabrik sama sekali

Faktor Eksternal

menarik

Peluang:
Keuntungan dari perbedaan nilai mata uang (currency) Banyak negara-negara berkembang menawarkan

Strategi SO:
Berinvestasi di banyak negara berkembang guna meningkatkan nilai barang atau perlengkapan sports

Strategi WO:
Terus menerbitkan saham dengan menaikkan tingkat return Memperbaiki K3 (kesehatan keselamatan kerja)

investasi perusahaan manufaktur sportwear yang


menguntungkan Bargaining power Nike yang tinggi sehingga permintaan terus ada Teknologi-teknologi baru yang canggih dapat meningkatkan kinerja perusahaan

Menghitung nilai prediktif dari perbedaan currency


dari setiap negara terlebih dahulu sehingga keuntungan dapat lebih mudah didapat

terutama pada buruh guna memperbaiki reputasi


perusahaan

Contd

Ancaman:
Kerugian akibat perbedaan nilai mata uang (currency) Para kompetitor terus berusaha melemahkan saham Nike Adanya produk-produk tiruan yang lebih

Strategi ST:
Meningkatkan kualitas dan kuantitas melalui produk-produk baru yang bersifat limited edition Menawarkan sistem kartu member pada pelanggan dengan segala keuntungannya

Strategi WT:
Membeli mesin-mesin canggih yang dapat mempercepat produksi sehingga dapat membantu meningkatkan income Terus mencari kontrak kerja dan tenaga outsourcing yang paling murah dan tetap

murah
Resesi akan memancing adanya penutupan cabang-cabang

berkualitas untuk berproduksi

You might also like