You are on page 1of 4

ABC, EFG, dan IJK = bukit gelombang CDE dan GHI = lembah gelombang B, F, dan J = titik puncak gelombang

D dan H = titik dasar gelombang ABCDE, EFGHI = satu gelombang

Satu gelombang terdiri atas satu puncak gelombang dan satu lembah gelombang. Jadi, gelombang transversal pada Gambar di atas terdiri atas 3 puncak gelombang dan 2 lembah gelombang. Dengan kata lain terdiri atas 2,5 gelombang. Gelombang Longitudinal

adalah gelombang mekanik yang arah perambatannya sejajar terhadap arah getarannya. Contohnya gelombang bunyi.

D. Cepat Rambat dan Panjang Gelombang

v = cepat rambat gelombang bunyi (m/s) s = jarak yang ditempuh (m) t = waktu tempuh (s).

berarti rumus kecepatan ada tiga macam dan penggunaanya tergantung dengan apa yang diketahui dalam soal. misal diketahui jarak tempuh (s) dan waktunya (t) maka menggunakan rumus v = s/t . conoh soal :

diketahui sebuah gelombang seperti pada gambar jika jarak tempuh = 10 m a. berapa Amplitudonya? b. berapa frekuensi dan periodenya ? c. berapa panjang gelombangnya ? d. berapa kecepatannya ?

a. Ampitudo (A) nya = 5 cm b. frekuensi (f) = banyak gelombang/waktu = 2,5/1 = 2,5 Hz Periode (T) = waktu/banyak gelombang = 1/2,5 = 0,4 sekon c. panjang gelombang = jarak tempuh/banyak gelombang = 10/2,5 = 4 m d. karena yang dikethui dalam soal cukup banyak untuk mencari kecepatan dapat menggunakan 2 cara : cara I : kecepatan (v) = jaraktempuh (s) / waktu tempuh (t) = 10 / 1 = 10 m/s cara II : kecepatan(v) = panjang gelombang x frekuensi (f) = 4 x 2,5 = 10 m/s

E. Gelombang Bunyi
seperti yang telah dikemukakan sebelumnya, bunyi merupakan bentuk dari gelombang tranversal (arah rambatan sejajar dengan arah getarannya). kuat lemah bunyi dipengaruhi Amplitudo dan tinggi rendah bunyi dipengaruhi oleh frekuensi Nada adalah bunyi yang teratur Desah adalah bunyi yang tidak teratur Timbre adalah warna bunyi Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya benda lain yang berfrekuensi sama dengan sebuah benda yang bergetar. contoh pantulan bunyi dalam kotak udara gitar mempunyai frekuensi yang sama....maka terjadi resonansi dan bunyi gitar menjadi lebih nyaring dari bunyi aslinya (petikan senar saja).

contoh lain resonansi :

ketika sebuah bandul digoyang maka bandul lain yang tidak digoyang namun memiliki panjang yang sama akan secara alami ikut bergoyang...hal ini karena bandul yang mempunyai panjang tali yang sama juga mempunyai frekuensi yang sama juga....sehingga terjadi resonansi

Hukum Marsenne Marsenne menyelidiki hubungan frekuensi yang dihasilkan oleh senar yang bergetar dengan panjang senar, penampang senar, tegangan, dan jenis senar. Faktor-faktor yang memengaruhi frekuensi nada alamiah sebuah senar, senar atau dawai menurut senar Marsenne rendah adalah sebagai yang berikut :

1) Panjang dihasilkan.

semakin

panjang

semakin

frekuensi

dihasilkan.

2) Luas penampang, semakin besar luas penampang senar, semakin rendah frekuensi yang 3) Tegangan senar, semakin besar tegangan senar semakin tinggi frekuensi yang dihasilkan. 4) Massa jenis senar, semakin kecil massa jenis senar semakin tinggi frekuensi yang dihasilkan. Pengelompokan bunyi berdasarkan frekuensinya : 1. Bunyi Infrasonik adalah bunyi yang frekuensinya < 20 Hz. bunyi ini tidak dapat didengarkan oleh manusia namun dapat didengarkan oleh laba-laba, jangkrik dan lumba-lumba. 2. Bunyi audiosonik adalah bunyi yang frekuensinya diantara 20 Hz - 20.000 Hz. bunyi jenis inilah yang dapat didengarkan oleh manusia. 3. Bunyi ultrasonik adalah bunyi yang frekuensinya > 20.000 Hz. bunyi jenis ini juga tidak dapat di dengarkan manusia. hewan yang mampu mengarkan bunyi jenis ini adalan lumba2, jangkrik, anjing....dll Pemantulan Bunyi Jenis pemantulan bumi ada 2 yakni : 1. Gaung, adalah bunyi pantul yang sebagian terdengar bersamaan dengan bunti aslinya. Hal ini menyebabkan bunyi asli terdengar kurang jelas.

Contoh Bunyi asli Bunyi pantul Terdengar : : : mer - de - ka mer - de - ka mer-...-...-...-ka

mperistiwa seperti ini dapat terjadi dalam sebuah gedung yang tidak ada peredam suaranya. untuk mengurangi atau menghilangkan gaung diperlukan bahan peredam suara seperti : gabus, kapas, wool, kardus dll. 2. Gema, adalah bunyi pantul yang terdengar setelah bunyi asli selesai. hal ini terjadi karena dinding pantulnya mempunyai jarak yang jauh. misalnya pada suatu lembah atau gunung. Contoh Bunyi asli Bunyi pantul : : mer - de - ka mer - de - ka

Perhitungan Jarak Sumber Bunyi dengan Bidang Pantul karena lintasan bunyi pantul merupakan gerak bolak balik maka jarak sumber dengan bidang pantul sama dengan separuhnya

s = jarak tempuh gelombang bunyi (m) v = cepat rambat gelombang bunyi (m/s) t = waktu tempuh gelombang bunyi (t)

Contoh :

Diketahui cepat rambat gelombang bunyi di udara adalah 340 m/s. Sebuah kapal memancarkan bunyi sonar ke dasar laut. Jika 4 sekon kemudian orang di dalam kapal dapat mendengarkan bunyi pantulannya. Hitung kedalaman laut tersebut...? t =4s v = 340 m/s s = (v x t) / 2 = (340 x 4) / 2 = 680 m

You might also like