DIANA BLUMBERG BAUMRIND

Diana Baumrind Blumberg lahir pada 23 Agustus 1927. Ia adalah seorang psikolog klinis dan perkembangan. Baumrind dilahirkan dalam sebuah komunitas kecil Yahudi di New York City, anak pertama dari dua bersaudara. Ia menyelesaikan gelar BA dalam Psikologi dan Filsafat di Hunter College di 1948, dan Ia mendapatkan gelar MA dan Ph.D. di bidang Psikologi, University of California, Berkeley. disertasi doktor-nya berjudul "Beberapa kepribadian dan situasional faktor-faktor penentu perilaku dalam suatu kelompok diskusi". Setelah mendapat gelar doktor Ia menjabat sebagai seorang psikolog staf di Cowell Memorial Hospital di Berkeley. Dia juga direktur dari dua proyek US Public Health Service dan konsultan pada proyek negara bagian California. Dan dari tahun 1958-1960, Ia mempunyai praktek pribadi di Berkeley. Diana Baumrind Blumberg paling dikenal di PENGASUHAN dan sastra sosialisasi untuk mengidentifikasi dan menjelaskan empat gaya pengasuhan dasar yang telah ditetapkan lapangan bagi para peneliti dan praktisi selama lebih dari empat dekade. Pada tahun 1960 psikolog Diana Baumrind bergabung dengan Institut Pembangunan Manusia di University of California, Berkeley, di mana ia menjadi peneliti utama untuk Sosialisasi Keluarga dan Proyek Pembangunan Kompetensi. Baumrind telah menerbitkan berbagai artikel dan bab buku tentang sosialisasi keluarga, gaya pengasuhan, kompetensi perkembangan, perkembangan moral, kesehatan remaja dan pengambilan resiko, dan etika penelitian. Baumrind mengidentifikasi dan menggambarkan empat gaya pengasuhan dasar yang merupakan variasi dalam nilai-nilai dan praktek dari normal (yaitu, nonabusive, non-lalai) orang tua berusaha untuk bersosialisasi dan mengontrol anak-anak mereka. Dalam tulisannya Ia berharap anak-anak dan remaja akan memiliki identitas didasarkan pada baik lembaga dan persekutuan, "memvalidasi bersamaan kepentingan emansipasi pribadi dan individuasi, dan klaim individu lain dan saling berbagi norma-norma sosial" (1991, hal 747 ). Gaya pengasuhan nya didasarkan pada dua aspek pengasuhan yang ditemukan menjadi sangat penting. Yang pertama adalah "tanggap Parental", yang mengacu pada derajat orangtua merespon kebutuhan anak. Yang kedua adalah "Parental demandingness" yang merupakan sejauh mana orang tua mengharapkan lebih matang dan perilaku bertanggung jawab dari seorang anak. Dengan menggunakan dua dimensi, ia mengakui tiga gaya pengasuhan anak yang berbeda:

Otoriter ("Terlalu Keras"): gaya asuh otoriter ditandai dengan demandingness tinggi dengan respon rendah. Orang tua otoriter adalah kaku, keras, dan menuntut. Orang tua Kasar biasanya jatuh dalam kategori ini (meskipun Baumrind berhati-hati untuk menekankan bahwa TIDAK semua orang tua otoriter yang kejam). Permisif ("Terlalu lunak"): ini gaya pengasuhan ditandai dengan demandingness rendah dengan respon yang tinggi. Orang tua permisif ini terlalu responsif terhadap

tuntutan anak, jarang menegakkan aturan yang konsisten. The "manja" anak sering memiliki orang tua permisif. Resmi ("Just Right"): ini gaya pengasuhan ditandai dengan demandingness moderat dengan respon moderat. Orang tua otoritatif yang tegas tapi tidak kaku, bersedia membuat pengecualian ketika situasi waran. Orang tua otoritatif yang responsif terhadap kebutuhan anak tetapi tidak memanjakan. Baumrind membuat jelas bahwa dia menyukai gaya otoritatif.

Baumrind telah mempelajari efek dari hukuman fisik pada anak-anak, dan telah menyimpulkan bahwa memukul ringan, dalam konteks gaya (TIDAK otoriter) orangtua berwibawa, tidak mungkin memiliki efek merugikan yang signifikan, jika seseorang berhati-hati untuk mengendalikan variabel lain seperti sebagai status sosial ekonomi. Dia mengamati bahwa studi sebelumnya menunjukkan korelasi antara hukuman fisik dengan kegagalan dalam bidang ekonomi, untuk mengendalikan variabel seperti status sosial ekonomi. Keluarga berpenghasilan rendah lebih cenderung menggunakan hukuman fisik dibandingkan dengan keluarga kaya. Anakanak dari lingkungan berpenghasilan rendah lebih mungkin untuk melakukan kejahatan kekerasan dibandingkan dengan anak-anak dari lingkungan yang makmur. Tetapi ketika kontrol yang sesuai yang dibuat untuk pendapatan keluarga dan variabel independen lainnya, Baumrind percaya bahwa hukuman fisik ringan tidak meningkatkan kemungkinan hasil yang buruk. Pernyataan ini pada gilirannya telah menarik kritik dan kontra-poin dari peneliti lain dalam publikasi yang sama, misalnya: Apakah berbahaya atau tidak, masih belum ada bukti yang konsisten efek menguntungkan. Pengaruh ilmiah nya termasuk Theodor Adorno, Frenkel Lain-Brunswik, Daniel J. Levinson, Sanford Nevit, Egon Brunswik, David Krech, Richard S. Crutchfield.