You are on page 1of 4

Contoh Proposal Perayaan HUT RI RT

Posted August 11, 2009 by pejalan in sharing-sharing. 3 Comments Pendahuluan Enam puluh tiga tahun yang lalu, Indonesia belum semerdeka dan semaju sekarang ini. Selama lebih dari 250 tahun sebelum 1945, hampir seluruh wilayah di Indonesia dikuasai oleh Kolonial Belanda, Inggris, dan Jepang. Belanda dan Jepang sangat berambisi menguasai Indonesia karena kekayaan alamnya yang berlimpah ruah, sedangkan rakyatnya masih sangat terbelakang sehingga kekayaan alam itu belum dimanfaatkan. Pada zaman penjajahan, Rakyat Indonesia benar-benar berada pada posisi yang sulit, terjepit, dan terjajah di tanah sendiri. Jika kita baca kembali buku-buku dan arsip sejarah, maka akan terlihat bagaimana rakyat Indonesia menjadi budak di negeri sendiri. Kondisi terjajah yang terus menerus dialami rakyat Indonesia, justru melahirkan para pahlawan yang berjiwa patriotis dan siap membela tanah air. Kita mengenal banyak Pahlawan Nasional yang begitu gagah berani melawan penjajah meskipun hanya berbekal bambu runcing. Perjuangan mereka telah memberikan kontribusi yang besar terhadap kemerdekaan Indonesia yang sekarang ini kita nikmati bersama. Merdeka, memang satu kata yang dapat diartikan bebas tanpa kekangan pihak lain. Namun setelah status merdeka itu kini kita sandang selama 63 tahun, apakah bangsa ini sudah benar-benar merdeka?. Pertanyaan ini tentu bisa kita jawab dengan menilik diri kita, sekeliling kita, dan seluruh negeri ini. Ada berbagai tanda yang memerlihatkan bahwa Indonesia belum sepenuhnya merdeka. Misalnya masalah kemiskinan, perpecahan berbasis SARA, pendidikan yang tidak terjangkau, bobroknya mental bangsa, hingga banyaknya pos bisnis strategis yang masih dikuasai asing. Jika kita mau membaca keadaan negeri kita, sesungguhnya kita belum benar-benar merdeka. Oleh karena itu, kondisi terjajah seperti ini perlu kita sadari dan solusikan bersama. Sebagai rakyat kecil, kita bisa memberi kontribusi dengan menjaga kerukunan antar ras, suku, agama, dan golongan. Dengan bersatunya rakyat indonesia, didukung dengan pemimpin dan wakil rakyat yang jujur dan adil, maka kemerdekaan yang sesungguhnya bukan hal yang mustahil. Berangkat dari keinginan untuk mempererat persatuan bangsa tersebut, kami kelompok remaja RT 007/010 Kampung Tengah Kramat Jati-Jakarta Timur ingin memulainya dari lingkup terkecil. Bersamaan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 63, Panitia HUT RI RT 007/010 Kampung Tengah Kramat Jati-Jakarta Timur bermaksud mengadakan beberapa kegiatan yang bertema Bangkit dengan semangat Kekeluargaan. Tema tersebut kami angkat berkaitan dengan 100 tahun kebangkitan nasional Indonesia. Gambaran mengenai kegiatan tersebut akan kami paparkan dalam proposal singkat ini. Landasan Operasional Kegiatan Kegiatan ini diadakan atas dasar mandat Ketua RT 007/010 Kampung Tengah Kramat Jati-Jakarta Timur kepada Kelompok Remaja lingkungan tersebut. Nama dan Tema Kegiatan Nama Kegiatan Tema Kegiatan : Peringatan Hari Ulang Tahun RI ke 63 : Bangkit dengan Semangat Kekeluargaan

Tujuan dan sasaran Kegiatan

Tujuan kegiatan ini antara lain adalah: 1. Memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke-63 2. Mempererat tali silaturrahim dan persatuan warga RT 3. Menghidupkan kembali semangat berorganisasi remaja RT Sedangkan sasaran kegiatan ini adalah seluruh warga RT 007/010 Kampung Tengah Kramat Jati-Jakarta Timur. Waktu dan Tempat Kegiatan Kegiatan ini akan dilaksanakan pada hari Ahad 17 Agustus 2008 bertempat di lingkungan RT 007/010 Kampung Tengah Kramat Jati-Jakarta Timur. Deskripsi Kegiatan Acara Peringatan HUT RI yang ke 63 ini, akan dikemas dalam acara perlombaan yang diikuti oleh berbagai jenjang usia warga RT. Berikut ini beberapa lomba yang direncanakan: Lomba untuk Bapak-Bapak 1. Tarik tambang 2. Bola kemben Lomba untuk Ibu-ibu 1. Joget balon 2. Lomba Make-up 3. Lomba bakiak Lomba untuk usia 6-12 tahun 1. Lomba membawa kelereng dalam sendok 2. Lomba panjat pisang 3. Lomba kerupuk 4. Lomba gigit uang Lomba untuk Balita 1. Lomba Fashion show dengan Ragam Indonesiaku 2. Lomba memindahkan bendera Lomba untuk Keluarga 1. Lomba masak Lomba untuk umum 1. Lomba membuat puisi dengan tema kepahlawanan Anggaran Dana Terlampir Susunan Panitia Terlampir

Penutup Demikian proposal kegiatan ini kami buat. Semoga dapat menjadi gambaran atas rencana kami. Rencana hitam di atas putih ini tidak akan terwujud tanpa bimbingan dan dukungan dari Bapak/Ibu sekalian. Kami selaku panitia, memohon dukungan baik moral maupun materi demi kelancaran acara ini. Semoga apa yang kita usahakan ini menjadi amal sholih yang diiringi keikhlasan sehingga berbuah pahala dari sisi Allah SWT. Jakarta, 27 juni 2008 Ketua Panitia .. Disetujui oleh Ketua RT 007/010 . ***** Lampiran 1 Anggaran Dana Lomba untuk Bapak-Bapak Lomba Tarik tambang Lomba Bola kemben Lomba Ibu-ibu Lomba Joget balon Lomba Make up Lomba bakiak Lomba Anak umur 6-12 tahun Lomba bawa kelereng Lomba panjat pisang Lomba gigit kerupuk Lomba gigit uang Lomba Balita Lomba Fashion Lomba memindahkan bendera Lomba Keluarga Lomba masak nasi goreng Lomba Umum Lomba membuat puisi Biaya pembuatan kaos panitia Rp. 225.000 Rp. 285.000 Rp. 200.000 Rp. 100.000 Rp. 100.000 Rp. 100.000 Rp. 250.000 Rp. 100.000 Rp. 150.000 Rp. 100.000 Rp. 200.000 Rp. 100.000 Rp. 200.000 Rp. 200.000 Sekretaris .

Biaya tak terduga TOTAL BIAYA YANG DIBUTUHKAN

Rp. 250.000 Rp. 2.560.000

You might also like