Professional Documents
Culture Documents
2 WONOSOBO
KURIKULUM
PROGRAM ADAPTIF
SILABUS
MATA PELAJARAN MATEMATIKA SMK WIRATAMA 45.2 WONOSOBO
DINAS PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 2012
Halaman 1 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH PROGRAM KEAHLIAN MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE KOMPETENSI DURASI PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR 1. Menerapkan operasi pada bilangan real : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo : Teknik dan Industri : MATEMATIKA :X/1 : Menerapkan konsep operasi bilangan real :A : 30 Jam @ 45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan macam-macam bilangan real Mengoperasikan dua atau lebih bilangan bulat Mengoperasikan dua atau lebih bilangan pecahan Mengkonversi pecahan ke bentuk persen, pecahan desimal, atau persen Melakukan perbandingan (senilai, dan berbalik nilai) skala dan persen Menyelesaikan masalah kejuruan ALOKASI WAKTU TM 6 PS PI SUMBER BELAJAR
INDIKATOR Bilangan real dibedakan sesuai macamnya secara benar Dua atau lebih bilangan bulat dioperasikan (dijumlah, dikurang, dikali, dibagi) sesuai dengan prosedur secara benar Dua atau lebih bilangan pecahan, dioperasikan (dijumlah, dikurang, dikali, dibagi) sesuai dengan prosedur secara benar Bilangan pecahan dikonversi ke bentuk persen, atau pecahan desimal, sesuai proseur secara benar
MATERI PELAJARAN Sistem bilangan real Operasi pada bilangan bulat Operasi pada bilangan pecahan Konversi bilangan Perbandingan (senilai dan berbalik nilai), skala, dan persen Penerapan bilangan real dalam menyelesaikan masalah kejuruan
Alamsyah,
M.K dan Sunarti, Erna. 2007. Memahami Matematika untuk Kelas X SMK. Bandung : ARMICO 2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas X. Jakarta : Yudistira. Gendra,dkk. 2008. Matematika untuk SMK dan MAK Kelas X. Jakarta : Erlangga.
Heryadi, Dedi.
Terus mencoba menerapkan Konsep perbandingan (senilai dan berbalik nilai), skala, dan persen digunakan dalam penyelesaian masalah kejuruan
Priyadi,
Halaman 2 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR Bilangan berpangkat dijelaskan sesuai dengan konsep yang berlaku secara benar. Bilangan berpangkat dioperasikan sesuai dengan sifatsifatnya.
MATERI PELAJARAN Konsep bilangan ber-pangkat dan sifat-sifatnya Operasi pada bilangan berpangkat Penyederhanaan bilangan berpangkat
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan konsep dan sifat-sifat bilangan berpangkat Mengoperasikan bilangan berpangkat Menyederhanakan bilangan berpangkat Menyelesaikan masalah
ALOKASI WAKTU TM 8 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER Teliti
Amirullah,
Bilangan berpangkat disederhanakan atau ditentukan nilainya dengan menggunakan sifat-sifat bilangan berpangkat secara benar dan cermat Konsep bilangan berpangkat diterapkan dalam penyelesaian masalah secara benar. 3. Menerapkan operasi pada bilangan irasional (bentuk akar)
A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 1 untuk SMA Kelas 10. Jakarta : Balai Pustaka Teliti
Nehemiah,
Bilangan real diklasifikasi ke bentuk akar dan bukan bentuk akar sesuai dengan konsep yang berlaku secara benar dan cermat. Bilangan bentuk akar dioperasikan sesuai dengan sifatsifatnya secara benar. Bilangan bentuk akar disederhanakan atau ditentukan nilainya dengan menggunakan sifat-sifat bentuk akar secara benar Konsep bilangan irasional diterapkan dalam penyelesaian masalah secara benar.
Konsep bilangan irasional Operasi pada bilangan bentuk akar Penyederhanaan bilangan bentuk akar Digunakan untuk : P erhitungan konversi ukuran
Menjelaskan konsep dan sifat-sifat bilangan irrasional Mengoperasikan bilangan irrasional Menyederhanakan bilangan irrasional Menyelesaikan masalah
Halaman 3 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
ALOKASI WAKTU TM 8 PS PI
SUMBER BELAJAR
Menunjukkan pengkajian yang Serius terhadap Pengertian logaritma dan mendeskripsikan dengan tepat. Operasi logaritma diselesaikan sesuai dengan sifatsifatnya secara benar. Soal-soal logaritma diselesaikan dengan membaca tabel dan tanpa table secara benar Permasalahan bidang keahlian diselesaikan dengan menggunakan logaritma secara benar
Halaman 4 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH PROGRAM KEAHLIAN MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE DURASI PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR 1. Menerapkan konsep kesalahan pengukuran : : : : : : : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo Teknik dan Industri MATEMATIKA X/2 Menerapkan konsep aproksimasi kesalahan B 10 Jam @ 45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan konsep membilang dan mengukur Menjelaskan konsep salah mutlak dan salah relatif Menghitung salah mutlak dan salah relatif Menjelaskan konsep persentase kesalahan dan toleransi Menghitung persentase kesalahan Menghitung toleransi ALOKASI WAKTU TM 5 PS PI SUMBER BELAJAR
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN Membilang dan mengukur Salah mutlak dan salah relatif Menentukan persentase kesalahan Menentukan toleransi hasil pengukuran
KARAKTER Teliti
Hasil membilang dan mengukur dibedakan berdasar pengertiannya secara tepat dan cermat Hasil pengukuran ditentukan salah mutlak dan salah relatifnya secara benar Persentase kesalahan dihitung berdasar hasil pengukurannya Toleransi dihitung berdasar hasil pengukurannya secara benar
Alamsyah,
M.K dan Sunarti, Erna. 2007. Memahami Matematika untuk Kelas X SMK. Bandung : ARMICO 2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian
Heryadi, Dedi.
Halaman 5 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN Jumlah dan selisih hasil pengukuran Hasil kali pengukuran
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menghitung jumlah dan selisih hasil pengukuran Menghitung hasil kali pengukuran Menerapkan hasil operasi pengukuran pada bidang kejuruan
ALOKASI WAKTU TM 5 PS PI
KARAKTER Teliti
Jumlah dan selisih hasil pengukuran dihitung untuk menentukan hasil maksimum dan hasil minimumnya secara benar Hasil kali pengukuran dihitung untuk menentukan hasil maksimum dan hasil minimumnya secara benar dan cermat
Amirullah,
SILABUS
NAMA SEKOLAH PROGRAM KEAHLIAN MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE DURASI PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR 1. Menentukan himpunan penyelesaian persama-an dan pertidaksama -an linear : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo : Teknik dan Industri : MATEMATIKA :X/1 : Mengaplikasikan konsep persamaan dan pertidaksamaan :C : 30 Jam @ 45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan persamaan dan pertidaksamaan linear Menyelesaika n persa-maan dan pertidaksamaan linear ALOKASI WAKTU TM 6 PS PI
INDIKATOR
SUMBER BELAJAR
KARAKTER Teliti
Persamaan dan pertidaksamaan linear ditentukan penyelesaiannya secara benar dan tepat
Sunarti, Erna. 2007. Memahami Matematika untuk Kelas X SMK. Bandung : ARMICO Matematika Teknologi,
Halaman 6 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN Persamaan dan pertidaksamaan kuadrat serta penyelesaiannya Akar-akar persamaan kuadrat dan sifatsifatnya
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan pengertian persamaan dan pertidaksamaan kuadrat Menjelaskan akar-akar persamaan kuadrat dan sifatsifatnya Menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat Menjelaskan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat Menyelesaika n persa-maan dan pertidaksamaan kuadrat Menyusun persamaan kuadrat Menyelesaika n sistem persamaan linear dengan eliminasi, substitusi, atau kedua-nya
ALOKASI WAKTU TM 8 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER
Persamaan dan pertidaksamaan kuadrat ditentukan penyelesaiannya secara benar dan tepat
Priyadi, Gendra,dkk.
2008. Matematika untuk SMK dan MAK Kelas X. Jakarta : Erlangga. dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Amirullah, A.Ridwan,
Persamaan dan pertidaksamaan kuadrat ditentukan penyelesaiannya secara benar dan tepat Persamaan kuadrat disusun berdasarkan akarakar yang diketahui secara benar
Persamaan kuadrat baru disusun berdasarkan akarakar persamaan kuadrat lain secara benar dan tepat Sistem persamaan ditentukan penyelesaiannya secara benar dan tepat
Persamaan dan pertidak-samaan kuadrat serta penyelesaiannya Akar-akar persamaan kuadrat dan sifat-sifatnya Menyusun persamaan kuadrat
Teliti
Nehemiah, dkk.
Sistem persamaan linear dua dan tiga variabel Sistem persamaan dengan dua variabel, satu linear dan satu kuadrat
Teliti
Halaman 7 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH PROGRAM KEAHLIAN MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE DURASI PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR 1. Mendeskripsi kan macammacam matriks : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo : Teknik dan Industri : MATEMATIKA :X/1 : Menerapkan konsep matriks :D : 22 Jam @ 45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan : Pengertian matriks, notasi matriks, baris kolom, elemen dan ordo matriks Jenis-jenis matriks Kesamaan Matriks Transpose matriks ALOKASI WAKTU TM 4 PS PI SUMBER BELAJAR
INDIKATOR
KARAKTER Teliti
Alamsyah,
M.K dan Sunarti, Erna. 2007. Memahami Matematika untuk Kelas X SMK.
Halaman 8 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menyelesaikan operasi matriks : penjumla han dan pengurangan perkalian skalar dengan matriks perkalian matriks dengan matriks
ALOKASI WAKTU TM 8 PS PI
KARAKTER Teliti
Operasi matriks diselesai-kan dengan menggunakan aturan yang berlaku secara benar dan cermat
Heryadi,
Dedi. 2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas X. Jakarta : Yudistira. Gendra,dkk. 2008. Matematika untuk SMK dan MAK Kelas X. Jakarta : Erlangga. Teliti A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 3 untuk SMA Kelas 12. Jakarta : Balai Pustaka
Priyadi,
Determinan dan invers matriks ditentukan dengan aturan yang berlaku secara benar dan tepat
Menjelaskan : Pemberian Determinan matriks tugas Minor, kofaktor dan Tes tertulis adjoin matriks Invers matriks Menyelesaikan sistem persamaan linear dengan menggunakan matriks
10
Amirullah,
Nehemiah,
Halaman 9 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH PROGRAM KEAHLIAN MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE DURASI PEMBELAJARAN : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo : Teknik dan Industri : MATEMATIKA :X/2 : Menerapkan konsep program linear :E : 30 Jam @ 45 menit
Halaman 10 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN Grafik himpunan penye-lesaian sistem pertidaksamaan linear dengan 2 variabel
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU TM 8 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER Teliti
Daerah himpunan penyelesaian ditentukan dari sistem pertidaksamaan linear dengan 2 variabel secara benar dan tepat
Menjelaskan program Pemberian linear tugas Menentukan Tes tertulis himpunan penyelesai-an sistem pertidak-samaan linear dengan 2 variabel Menentukan titik optimum dari daerah himpunan pe-nyelesaian sistem per-tidaksamaan linear Menjelaskan model matematika Mengubah soal verbal kedalam bentuk model matematika Pemberian tugas Tes tertulis
Alamsyah,
M.K dan Sunarti, Erna. 2007. Memahami Matematika untuk Kelas X SMK. Bandung : ARMICO 2007. Kreatif Matematika Teliti Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas X. Jakarta : Yudistira Teliti Amirullah, A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Heryadi, Dedi.
8
2. Menentukan model matematika dari soal ceritera (kalimat verbal) 3. Menentukan nilai optimum dari sistem pertidaksama an linear.
Model matematika disusun dari soal ceritera (kalimat verbal) secara benar dan tepat
Model matematika
Nilai optimum ditentukan berdasar fungsi obyektif dan sistem pertidaksamaannya dengan menggunakan titik pojoknya secara benar dan tepat
Menentukan fungsi objektif Menentukan daerah penyelesaian Menentukan nilai optimum dari fungsi obyektif
Halaman 11 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan garis selidik Membuat garis selidik menggunakan fungsi objektif Menentukan nilai optimum
ALOKASI WAKTU TM 6 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER Teliti
Nilai optimum ditentukan dengan menggunakan garis selidik secara benar dan tepat
Nehemiah,
dkk. 2003. Matematika 3 untuk SMA Kelas 12. Jakarta : Balai Pustaka
Halaman 12 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH PROGRAM KEAHLIAN MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE DURASI PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR 1.Mendeskripsik an pernyataan dan bukan pernyataan (kalimat terbuka) : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo : Teknik dan Industri : MATEMATIKA :X/2 : Menerapkan konsep logika matematika :F : 28 Jam @ 45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan : Kalimat berarti dan tidak berarti Kalimat terbuka Pernyataan ALOKASI WAKTU TM 2 PS PI SUMBER BELAJAR
INDIKATOR
KARAKTER Teliti
Alamsyah,
M.K dan Sunarti, Erna. 2007. Memahami Matematika untuk Kelas X SMK. Bandung : ARMICO 2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas X. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP Teliti
2.Mendeskripsik an ingkaran, konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi dan ingkarannya 3.Mendeskripsik an Invers, Konvers dan Kontraposisi
Konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi dan ingkarannya ditentukan nilai kebenarannya secara benar dan tepat
Menjelaskan : Ingkaran Konjungsi Disjungsi Implikasi Biimplikasi Ingkaran kalimat majemuk Menjelaskan : Invers Konvers Kontraposisi
10
Heryadi, Dedi.
Invers, Konvers dan Kontraposisi ditentukan dari suatu implikasi secara benar dan tepat
Amirullah,
Teliti
Halaman 13 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
ALOKASI WAKTU TM 10 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER Teliti
4.
Menera pkan modus ponens, modus tollens dan prinsip silogisme dalam menarik kesimpulan
Modus ponens, modus tollens dan silogisme digunakan untuk menarik kesimpulan secara benar dan tepat
Nehemiah,
dkk. 2003. Matematika 1 untuk SMA Kelas 10. Jakarta : Balai Pustaka Bandung Arry, dkk. 2009. Matematika Bisnis dan Manajemen Jilid 2. Jakarta : Direktorat Pembinaan SMK
Sanjoyo,
Halaman 14 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH PROGRAM KEAHLIAN MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE DURASI PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR 1. Menentukan dan mengguna kan nilai perbandingan trigonometri suatu sudut. : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo : Teknik dan Industri : MATEMATIKA :X/2 : Menerapkan trigonometri :G : 45 Jam @45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan perbandingan trigonometri (sinus, cosinus, tangen) Menggunakan perbandingan trigonometri Menentukan nilai perbandingan trigono-metri di berbagai kuadran ALOKASI WAKTU TM 5 PS PI SUMBER BELAJAR
INDIKATOR Perbandingan trigonometri suatu sudut ditentukan dari sisi-sisi segitiga siku-siku secara benar. Perbandingan trigonometri dipergunakan dalam menentukan panjang sisi dan besar sudut segitiga siku-siku.
MATERI PELAJARAN Perbandingan trigono-metri Panjang sisi dan besar sudut segitiga siku-siku Perbandingan trigono-metri di berbagai kuadran
KARAKTER Teliti
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XI. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 1 untuk SMA Kelas 10. Jakarta : Balai Pustaka.
Sudut-sudut diberbagai kuadran ditentukan nilai perbandingan trigono-metrinya secara benar dan tepat. Koordinat kartesius dan koordinat kutub dibedakan sesuai pengertiannya secara tepat Koordinat kartesius dikonversi ke koordinat kutub atau sebaliknya sesuai prosedur dan rumus yang berlaku secara benar dan tepat Aturan sinus digunakan untuk menentukan panjang sisi atau besar sudut pada suatu segitiga secara benar Aturan cosinus digunakan untuk menentukan panjang sisi atau besar sudut pada suatu segitiga secara tepat
Menjelaskan konsep koordinat kartesius dan kutub Mengkonversikan koordinat kartesius dan kutub Memahami aturan sinus dan cosinus Menggunakan aturan sinus Menggunakan aturan cosinus
Amirullah,
5
Nehemiah,
8
Disiplin
Halaman 15 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
KEGIATAN PEMBELAJARAN Memahami rumus luas segitiga Menentukan luas segitiga Menguraikan bentukbentuk antara lain: sin (a b),cos (a b) tan (a b) Menerapkan rumus diatas pada penyelesaian soal Menemukan rumus sudut rangkap
ALOKASI WAKTU TM 5 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER Teliti
Luas segitiga dihitung dengan menggunakan rumus luas segitiga secara benar dan tepat
Rumus trigonometri jumlah dua sudut digunakan untuk menyelesaikan soal Rumus trigonometri selisih dua sudut digunakan untuk menyelesaikan soal
12
Disiplin
Menggunakan rumus trigonometri sudut rangkap dalam menyelesaikan soalsoal Menemukan identitas trigonometri, seperti: - sin2 x + cos2 x = 1 - tan =
sin cos
Menggunakan identitas trigonometri digunakan dalam menyederhanakan persamaan atau bentuk trigonomteri Menyelesaikan persamaan trigonometri
10
Disiplin Teliti
Halaman 16 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 1. Mendeskripsi kan perbedaan konsep relasi dan fungsi : : : : : : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo MATEMATIKA (Kelompok Teknologi, Kesehatan dan Pertanian) XI / 3 Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi, persamaan fungsi linier dan fungsi kuadrat H 40 Jam @ 45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Membedakan pengertian relasi dan fungsi ALOKASI WAKTU TM 3 PS PI SUMBER BELAJAR 2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XI. Jakarta : Yudistira
INDIKATOR
KARAKTER
Malakukan pengamatan konsep relasi dan fungsi dibedakan dengan jelas Jenis-jenis fungsi diuraikan dan ditunjukkan contohnya dalam kehidupan nsehari-hari
Menentukan daerah asal (domain), daerah kawan (kodomain), dan daerah hasil (range) Menguraikan jenisjenis fungsi (injektif, surjektif, bijektif)
Halaman 17 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR Fungsi linier digambar grafiknya Fungsi linier ditentukan persamaannya jika diketahui koordinat titik atau gradien atau grafiknya. Fungsi invers ditentukan dari suatu fungsi linier dengan mencari gagasan / ide yang dimiliki
KEGIATAN PEMBELAJARAN Membahas contoh fungsi linier Membuat grafik fungsi linier. Menentukan persamaan grafik fungsi leinear yang melalui dua titik, melalui satu titik dan gradien tertentu, dan jika diketahui grafiknya. Menemukan syarat hubungan dua grafik fungsi linier saling sejajar dan saling tegak lurus Menentukan invers fungsi linier dan grafiknya
ALOKASI WAKTU TM 5 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER
Amirullah,
kreatif
Fungsi kuadrat digambar grafiknya dengan cara mencari informasi dari sumber lain Fungsi kuadrat ditentukan persamaannya
Membahas contoh Pengamata fungsi kuadrat dan n grafiknya. Pemberian Menentukan titik tugas potong grafik fungsi Tes tertulis dengan sumbu koordinat, sumbu simetri dan nilai ekstrim suatu fungsi Menggambar grafik fungsi kuadrat
tahu
Halaman 18 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR Fungsi kuadrat digambar grafiknya melelui titik ekstrim dan titik potong pada sumbu koordinat Fungsi kuadrat diterapkan untuk menentukan nilai ekstrim dengan gigih dan semangat
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menentukan persamaan fungsi kuadrat jika diketahui grafik atau unsur-unsur lainnya Menentukan nilai ekstrim suatu fungsi kuadrat Menyelesaikan masalah program keahlian yang berkaitan dengan fungsi kuadrat Membahas contoh fungsi eksponen dan grafiknya Menentukan grafik fungsi eksponen jika diketahui unsurunsurnya Menentukan persamaan grafik fungsi eksponen Menerapkan konsep fungsi eksponen pada program keahlian Membahas contoh fungsi logaritma dan grafiknya Menentukan grafik fungsi logaritma Menentukan persamaan grafik fungsi logaritma Menerapkan konsep fungsi logaritma pada program keahlian
ALOKASI WAKTU TM 8 PS PI
SUMBER BELAJAR
Amirullah,
Fungsi eksponen digambar grafiknya dengan cermat Fungsi eksponen ditentukan persamaannya, jika diketahui grafiknya dengan cermat
Teliti
secara teratur Fungsi logaritma dideskripsikan sesuai dengan ketentuan Fungsi logaritma diuraikan sifatsifatnya secara teratur Fungsi logaritma digambar grafiknya secara teratur
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XI. Jakarta : Yudistira
Teliti
Halaman 19 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
KEGIATAN PEMBELAJARAN Membahas contoh fungsi trigonometri dan grafiknya Menentukan grafik fungsi trigonometri Menentukan persamaan grafik fungsi trigonometri Menerapkan konsep fungsi trigonometri pada program keahlian
ALOKASI WAKTU TM 8 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER Teliti
Fungsi trigonometri dideskripsikan sesuai dengan ketentuan dengan cermat Fungsi trigonometri digambar grafiknya dengan cermat
Amirullah,
SILABUS
NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE ALOKASI WAKTU : : : : : : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo MATEMATIKA (Kelompok Teknologi, Kesehatan dan Pertanian) XI / 3 Menerapkan konsep barisan dan deret dalam pemecahan masalah I 20 Jam @ 45 menit
Halaman 20 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menunjukkan pola bilangan dari suatu barisan dan deret Membedakan pola bilangan, barisan, dan deret Menuliskan suatu deret dengan Notasi Sigma Menjelaskan barisan dan deret aritmatika Menentukan suku ke n suatu barisan aritmatika Menentukan jumlah n suku suatu deret aritmatika Menyelesaikan masalah program keahlian yang berkaitan dengan deret aritmatika
ALOKASI WAKTU TM 4 PS PI
SUMBER BELAJAR
Melakukan pengamatan sederhana Pola bilangan, barisan, dan deret diidentifikasi berdasarkan ciri-cirinya Notasi Sigma digunakan untuk menyederhanakan suatu deret dengan cara mengajukan pertanyaan
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XI. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Nilai suku ke-n suatu barisan aritmatika ditentukan menggunakan rumus secara teratur Jumlah n suku suatu deret aritmatika ditentukan dengan menggunakan rumus secara teratur
Barisan dan deret aritmatika Suku ke n suatu barisan aritmatika Jumlah n suku suatu deret aritmatika
Amirullah,
Teliti
Halaman 21 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN Barisan dan deret geometri Suku ke-n suatu barisan geometri Jumlah n suku suatu deret geometri Deret geometri tak hingga
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan barisan dan deret geometri Menentukan suku ke-n suatu barisan geometri Menentukan jumlah n suku suatu deret geometri Menjelaskan deret geometri tak hingga Menyelesaikan masalah program keahlian yang berkaitan dengan deret geometri
ALOKASI WAKTU TM 8 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER Teliti
Nilai suku ke-n suatu barisan geometri ditentukan menggunakan rumus secara teratur Jumlah n suku suatu deret geometri ditentukan dengan menggunakan rumus
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XI. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Jumlah suku tak hingga suatu deret geometri di-tentukan dengan menggunakan rumus secara teratur dan cermat
Amirullah,
Halaman 22 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 1.Mengidentifika si sudut : : : : : : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo MATEMATIKA (Kelompok Teknologi, Kesehatan dan Pertanian) XI / 3 Menentukan kedudukan jarak, dan besar sudut yang melibatkan titik, garis dan bidang dalam ruang dimensi dua J 30 Jam @ 45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Mengukur besar suatu sudut Menentukan macammacam satuan sudut Mengkonversi satuan sudut ALOKASI WAKTU TM 5 PS PI SUMBER BELAJAR
INDIKATOR
KARAKTER Teliti
Satuan sudut dalam derajat dikonversi kesatuan sudut dalam radian atau sebaliknya sesuai prosedur dan cermat
Heryadi, Dedi.
Suatu bangun datar dihitung kelilingnya dengan cermat Daerah suatu bangun datar dihitung luasnya dengan cermat Bangun datar tak beraturan dihitung luasnya dengan cermat
Keliling bangun datar Luas daerah bangun datar Penerapan konsep keliling dan luas.
Menghitung keliling dan luas bidang datar sesuai dengan rumusannya Perhitungan keliling segi tiga, segi empat dan lingkaran Perhitungan luas segi tiga, segi empat dan lingkaran Perhitungan luas daerah bangun datar tidak beraturan dengan menggunakan metode koordinat, trapesium. Menyelesaikan masalah program keahlian yang berkaitan dengan luas dan keliling bangun datar
10
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XI. Jakarta : Teliti Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Amirullah,
Halaman 23 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN Jenis-jenis transformasi bangun datar Penerapan transformasi bangun datar
KEGIATAN PEMBELAJARAN Jenis-jenis transformasi bangun datar Translasi Refleksi Rotasi Dilatasi Penerapan transformasi bangun datar
ALOKASI WAKTU TM 15 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER Teliti
Dengan cermat Transformasi bangun datar didiskripsikan menurut jenisnya Dengan cermat Transformasi bangun datar digunakan untuk menyelesaikan permasalahan program keahlian
Halaman 24 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 1.Mengidentifika si bangun ruang dan unsurunsurnya : : : : : : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo MATEMATIKA (Kelompok Teknologi, Kesehatan dan Pertanian) XI / 3 Menentukan kedudukan jarak, dan besar sudut yang melibatkan titik, garis dan bidang dalam ruang dimensi tiga K 35 Jam @ 45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Mengidentifikasi berbagai bangun ruang (kubus, balok, prisma, tabung, kerucut, limas, bola) Mengidentifikasi unsur-unsur bangun ruang Menggambar jaringjaring bangun ruang Mengidentifikasi bentuk permukaan bangun ruang (kubus, balok, prisma, tabung, kerucut, limas, bola) Menghitung luas permukaan bangun ruang Menerapkan konsep luas permukaan bangun ruang pada program keahlian ALOKASI WAKTU TM 8 PS PI SUMBER BELAJAR
INDIKATOR
KARAKTER kreatif
Unsur-unsur bangun ruang diidentifikasi berdasar ciri-cirinya dan di terapkan dalamkehidupan sehari-hari. Jaring-jaring bangun ruang digambar pada bidang datar.
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XI. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Amirullah,
teliti
Halaman 25 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menemukan rumus volum bangun ruang (kubus, balok, prisma, tabung, kerucut, limas, bola) Menghitung volum bangun ruang Menerapkan konsep volum bangun ruang pada proram keahlian Menghitung jarak antara titik dan titik Menghitung jarak antara titik dan garis Menghitung jarak antara titik dan bidang Menghitung jarak antara garis dan garis Menghitung jarak antara garis dan bidang Menghitung jarak antara bidang dan bidang Menghitung besar sudut antara garis dan garis Menghitung besar sudut antara garis dan bidang Menghitung besar sudut antara bidang dan bidang
ALOKASI WAKTU TM 8 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER teliti
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XI. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Jarak antar unsur dalam ruang dihitung sesuai ketentuan Besar sudut antar unsur dalam ruang dihitung sesuai ketentuan dan di terapkan dalamkehidupan sehari-hari.
12
Amirullah,
Kreatif
Halaman 26 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo
Halaman 27 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU TM PS PI
SUMBER BELAJAR
Pengamatan Menjelaskan Pemberian pengertian Vektor tugas pada bidang datar Tes tertulis Membahas ruang lingkup vektor: Modulus (besar) vektor Vektor posisi Kesama an dua vektor Vektor negatif Vektor nol Vektor satuan Menyelesaikan operasi pada Vektor Penjuml ahan vektor Pengura ngan dua vektor Perkalia n vektor dengan skalar Perkalia n skalar dua vektor Menerapkan konsep vektor pada bidang datar dalam program keahlian
10
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XI. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Amirullah,
Halaman 28 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU TM PS PI
SUMBER BELAJAR
Pengamatan Menjelaskan Pemberian pengertian Vektor tugas pada bangun ruang Tes tertulis Membahas ruang lingkup vektor: Modulus (besar) vektor Vektor posisi Kesama an dua vektor Vektor negatif Vektor nol Vektor satuan Menyelesaikan operasi pada Vektor Penjuml ahan vektor Pengura ngan dua vektor Perkalia n vektor dengan skalar Perkalia n skalar dua vektor Menerapkan konsep vektor pada bangun ruang dalam program keahlian
12
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XI. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Amirullah,
Halaman 29 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo
Halaman 30 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
ALOKASI WAKTU TM PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER kreatif
Menggunakan kaidah pencacahan, permutasi dan kombinasi dalam menentukan banyak cara penyelesaian suatu masalah dan menerapkanya dalam kehidupan sehari-hari
Menjelaskan pengertian kaidah pencacahan, faktorial, permutasi, dan kombinasi Menentukan banyaknya cara meyelesaikan masalah dg kaidah pencacahan, permutasi, dan kombinasi Menyelesaikan masalah dengan menggunakan kaidah pencacahan, permutasi, dan kombinasi
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 3 untuk SMA Kelas 12. Jakarta : Balai Pustaka.
Amirullah,
Nehemiah,
Halaman 31 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
ALOKASI WAKTU TM PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER teliti
Menjelaskan pengertian kejadian, peluang, kepastian dan kemustahilan Menghitung frekuensi harapan suatu kejadian Menghitung peluang suatu kejadian Menghitung peluang kejadian saling lepas Menghitung peluang kejadian saling bebas Menerapkan konsep peluang dalam menyelesaikan masalah program keahlian
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 3 untuk SMA Kelas 12. Jakarta : Balai Pustaka.
Amirullah,
Nehemiah,
Halaman 32 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo
: MATEMATIKA : XI / 4 : Menerapkan konsep irisan kerucut dalam memecahkan masalah : N : 28 jam @ 45 menit
INDIKATOR MATERI PELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN Pengamatan Pemberian tugas Tes tertulis ALOKASI WAKTU TM PS PI SUMBER BELAJAR
Mendiskripsikan unsurunsur lingkaran sesuai dengan ciri-cirinya dan mengajukan pernyataan Menentukan persamaan lingkaran berdasar unsurunsur yang diketahui dan bias menerapkan dalam kehidupan sehari-hari Melukis garis singgung lingkaran secra berulang-ulang Menghitung panjang garis singgung lingkaran
Menggambar irisan kerucut Mendeskripsikan unsur-unsur lingkaran Menentukan persamaan lingkaran Menentukan persamaan garis singgung sekutu dua lingkaran Melukis garis singgung sekutu dua lingkaran Menentukanan panjang garis singgung sekutu dua lingkaran Menerapkan konsep ling-karan dalam menyelesaikan masalah program keahlian
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Amirullah,
Halaman 33 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
ALOKASI WAKTU TM PS PI
SUMBER BELAJAR
Mendiskripsikan unsurunsur parabola sesuai dengan ciri-cirinya Menentukan persamaan parabola berdasar unsurunsur yang diketahui Melukis grafik parabola dengan berulang-ulang
Menjelaskan pengertian parabola dan bentuknya Menentukan unsur-unsur parabola: Direktriks Koordinat titik puncak Koordinat titik fokus Persamaan sumbu Menentukan persamaan parabola Melukis grafik persamaan parabola Menerapkan konsep para-bola dalam menyelesaikan masalah program keahlian
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Amirullah,
Mengajukan
peertanyaan dan Mendiskripsikan unsurunsur elips berdasar ciricirinya Menentukan persamaan elips berdasar unsurunsur yang diketahui Melukis grafik elips
Pengamatan Menjelaskan pengertian Elips Pemberian dan bentuknya tugas Menentukan unsur-unsur elips: Tes tertulis Koordinat titik puncak Koordinat titik pusat Koordinat fokus Sumbu mayor dan sumbu minor Menentukan persamaan elips Melukis grafik persamaan elips Menerapkan konsep elips dalam menyelesaikan masalah program keahlian
Halaman 34 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
ALOKASI WAKTU TM PS PI
SUMBER BELAJAR
Menentukan unsurunsur hiperbola sesuai ciri-cirinya Menentukan persamaan hiperbola berdasarkan unsur-unsur yang diketahui Melukis grafik/sketsa hiperbola secara berulang-ulang
Menjelaskan pengertian hiperbola dan bentuknya Menentukan unsur-unsur hiperbola : Titik Pusat Titik puncak Titik fokus Asimtot Sumbu mayor Sumbu minor Menentukan persamaan hiperbola Melukis grafik/sketsa parabola Menerapkan konsep hiper-bola dalam menyelesaikan masalah program keahlian
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP
Amirullah,
Halaman 35 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 1.Mengidentifikas i pengertian statistik, statistika, populasi dan sampel. : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo : MATEMETIKA : XII / gasal (5) : Menerapkan aturan konsep statistika dalam pemecahan masalah. :O : 42 Jam @ 45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Menjelaskan pengertian dan kegunaan statistika Membedakan pengertian populasi dansampel Menyebutkan macam macam data danmemberi contohnya. ALOKASI WAKTU TM 2 PS PI SUMBER BELAJAR
MATERI PELAJARAN Pengertian statistik dan statistika. Pengertian populasi dan sampel Macam macam data
KARAKTER kreatif
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 2 untuk SMA Kelas 11. Jakarta : Balai Pustaka.
Menjelaskan jenis jenis tabel. Menjelaskan macam macam diagram (batang, lingkaran, gari, gambar), histogram, poligon frekuwensi,kurva ogive Mengumpulkan dan mengolah data serta menyajikannya dalam bentuk tabel dan diagram
Amirullah,
Nehemiah,
Halaman 36 dari 44
KURIKULUM
INDIKATOR
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menghitung mean, data tunggal dan data kelompok. Menghitung median data tunggal dan data kelompok Menghitung modus data tunggal dan data kelompok.
ALOKASI WAKTU TM 16 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER kreratif
dibedakan sesuai dengan pengertiannya dan diterapkan dalm kehidupan sehari-hari Mean, median, dan modus dihitung sesuai dengan data tunggal dan data kelompok
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 2 untuk SMA Kelas 11. Jakarta : Balai Pustaka.
simpangan baku, jangkauan semi interkuartil, dan jangkauan perseltil ditentukan dari suatu data secara cermat Nilai standar ( Z-score) ditentukan dari suatu data Koefisian variasiditentukan dari suatu data.
Jangkauan semi
16
Amirullah,
teliti
Nehemiah,
Halaman 37 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH MATA PELAJARAN KELAS / SEMESTER STANDAR KOMPETENSI KODE ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR 1. Menjelaskan secara Intuitif arti limit fungsi disuatu titik dan di tak hingga : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo : MATEMETIKA : XII / gasal (5) : Menggunakan konsep limit fungsi dan turunan fungsi dalam pemecahan masalah. :P : 56 jam @ 45 menit KEGIATAN PEMBELAJARAN Mendeskripsikan arti limit fungsi di satu titik melalui perhitungan nilai- nilai disekitar titik tersebut. Mendiskusikan arti limit fungsi di tak hingga melalui perhitungan nilai nilai disekitar titik tersebut. Melakukan kajian pustaka tentang definisi eksak limit fungsi. Menentukan sifat sifat limit fungsi Menghitung limit fungsi aljabar dan trigonometri dengan menggunakan sifat sifat limit Melakukan perhitungan limit dengan manipulasi aljabar Mengenal macam macam bentuk tak tentu Menghitung nilai limit tak tentu. Menghitung bentuk tak tentufungsi aljabar dan trigonometri dengan menggunakan sifat sifat limit fungsi ALOKASI WAKTU TM 4 PS PI SUMBER BELAJAR
INDIKATOR Arti limit fungsi di satu titik dijelaskan melalui perhitungan nilai nilai disekitar titik tersebut.
KARAKTER teliti
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 2 untuk SMA Kelas 11. Jakarta : Balai Pustaka.
Amirullah,
Pengamatan Pemberian tugas Tes tertulis 12
2. Menggunakan sifat limit fungsi untuk menghitung bentuk tak tentu fungsi aljabar dan trigonometri
Sifat sifat limit digunakan dalam menghitung nilai limit Bentuk tak tentu dari limit fungsi ditentukan nilainya.
trigonometri dihitung dengan menggunakan sifat sifat limit dan dicoba secara berulang-ulang
Nehemiah,
Halaman 38 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR 3. Menggunakan konsep dan aturan turunan dalam perhitungan turunan fungsi
INDIKATOR
KEGIATAN PEMBELAJARAN Mengenal konsep laju perubahan nilai fungsi dan gambaran geometrisnya. Dengan menggunakan konsep limit merumuskan pengertian turunan fungsi. Dengan menggunakan aturan turunan menghitung turunan fungsi aljabar. Menurunkan sifat sifat turunan dengan menggunakan sifat limit. Menentukan berbagai turunan fungsi aljabar dan trigonometri Menentukan turunan fungsi dengan menggunakan aturan rantai Melakukan latihan soal tentang turunan fungsi
ALOKASI WAKTU TM 12 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER kreatif
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 2 untuk SMA Kelas 11.
Amirullah,
trigonometri ditentukan dengan menggunakan sifat sifat turunan. dan di terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Nehemiah,
Halaman 39 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR 4. Menggunakan turunan untuk menentukan karakteristik suatu fungsi dan memecahkan masalah.
INDIKATOR Fungsi monoton naik dan turun ditentukan dengan menggunakan konsep turunan pertama Sketsa grafik fungsi digambar dengan menggunakan sifat sifat turunan Titik ekstrim grafik fungsi ditentukan kordinatnya.
KEGIATAN PEMBELAJARAN Mengenal secara geometris tentang fungsi naik dan turun Mengidentifikasi fungsi naik atau fungsi turun menggunakan aturan turunan. Menggambar sketsa grafik fungsi dengan menentukan perpotongan sumbu koordinat, titik stasioner kemonotonanya Menentukan titik stasioner suatu fungsi beserta jenis ekstrimnya. Menentukan persamaan garis singgung fungsi.
ALOKASI WAKTU TM 14 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER
Halaman 40 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR 5. Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan ekstrim fungsi dan penafsirannya.
INDIKATOR Masalah masalah yang bisa diselesaikan dengan konsep ekstrim fungsi disusun model matematikanya.
KEGIATAN PEMBELAJARAN Menentukan variabel variabel ( x dan y ) dari masalah ekstrim fungsi. Menyatakan masalah nyata dalam kehidupan sehari hari dibentuk kedalam model matematika. Menentukan penyelesaian model matematika dengan menggunakan konsep ekstrim fungsi
ALOKASI WAKTU TM 14 PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER kreatif
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 2 untuk SMA Kelas 11. Jakarta : Balai Pustaka.
yang berkaitan dengan ekstrim fungsi ditentukan penyelesaiannya. dan di terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Amirullah,
Nehemiah,
Halaman 41 dari 44
KURIKULUM
SILABUS
NAMA SEKOLAH : SMK Wiratama 45.2 Wonosobo
: MATEMATIKA : XII / 5 : Menggunakan konsep integral dalam pemecahan masalah : Q : 32 jam @ 45 menit
INDIKATOR MATERI PELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN ALOKASI WAKTU TM PS PI SUMBER BELAJAR
KARAKTER kreatif
Menentukan intergral tak tentu dari fungsi aljabar dan trigonometri Menentukan intergral terentu dari fungsi aljabar dan trigonometri Menggunakan integral tentu dan tak tentu untuk menyelesaikan masalah dan di
terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Pengamatan Mengenal integral tak tentu sebagai anti Pemberian tugas turunan Menentukan integral Tes tertulis tak tentu dari fungsi sederhana Merumuskan integral tak tentu dari fungsi aljabar dan trigonometri Merumuskan sifatsifat integral tak tentu Mengenal integral tentu sebagai luas daerah dibawah kurva Mendiskusikan teorema dasar kalkulus Merumuskan sifat integral tentu Menyelesaikan masalah aplikasi integral tak tentu dan integral tentu
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 3 untuk SMA Kelas 12. Jakarta : Balai Pustaka.
Amirullah,
Nehemiah,
Halaman 42 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU TM PS PI
SUMBER BELAJAR
2. Menghitung integral tak tentu dan integral tentu dari fungsi aljabar dan fungsi trigonometri yang sederhanai
Pengamatan Nilai integral suatu Pemberian fungsi ditentukan tugas dengan cara substitusi Tes tertulis Nilai integral suatu fungsi ditentukan dengan cara parsial Nilai integral suatu fungsi ditentukan dengan cara substitusi trigonometri Menggunakan teknik pengintegralan untuk menyelesaikan masalah.
14
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 3 untuk SMA Kelas 12. Jakarta : Balai Pustaka.
Amirullah,
Nehemiah,
Halaman 43 dari 44
KURIKULUM
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU TM PS PI
SUMBER BELAJAR
KARAKTER teliti
3.Menggunaka n integral untuk menghitung luas daerah di bawah kurva dan volum benda putar
Menggambar grafik- Pengamatan Pemberian grafik fungsi dan tugas menentukan Tes tertulis perpotongan grafik fungsi sebagai batas integrasi. Menentukan luas daerah dibawah kurva dengan menggunakan integral Menyelesaikan soal yang berkaitan dengan luas daerah di bawah kurva Mendiskusikan cara menentukan volume benda putar (menggambar daerahnya, batas integrasi) Menghitung volum benda putar dengan menggunakan integral
14
Heryadi, Dedi.
2007. Matematika Teknologi, Kesehatan dan Pertanian untuk SMK Kelas XII. Jakarta : Yudistira A.Ridwan, dkk. 2006. Matematika untuk SMK Teknologi. Yogyakarta : LP2IP dkk. 2003. Matematika 3 untuk SMA Kelas 12. Jakarta : Balai Pustaka.
Amirullah,
Nehemiah,
Halaman 44 dari 44