You are on page 1of 1

Surya Online

Banyak yang Kecele Mitra Resmi Tutup


Monday, 02 June 2008

SURABAYA-SURYA-Penggemar film layar lebar banyak yang kecele ketika ingin menonton bioskop di kompleks Balai
Pemuda Surabaya, Minggu (1/6). Karena bioskop Mitra 21 sudah resmi tutup untuk selamanya sejak berdiri 29 tahun
silam.

Ekspengelola Mitra 21 hanya menempelkan dua kertas pengumuman ukuran HVS di pintu kaca yang tulisanya Sejak 31
Mei Mitra 21 Tutup untuk Seterusnya. Tidak ada alamat baru pindahan bioskop ini membuat calon penonton celingukan.
“Kenapa sih kok ditutup. Kan sayang,” keluh Anggraeni Dewi, calon penonton, Minggu (1/6).

Sepekan terakhir bioskop ini dibanjiri pentonton dengan parkir roda dua yang menyemut di halaman timur. dan sejak
Minggu kemarin, banyak yang harus balik badan setelah mengetahui bioskop ini ditutup.

Bioskop Mitra telah menjadi legenda anak muda Surabaya yang sekarang beranjak matang. Berdiri sejak 1979, hingga
tahun 1990-an orang Surabaya lebih akrab menyebut Mitra ketimbang Balai Pemuda. Sekalipun Mitra hanya menempati
salah satu 'paviliun' di kompleks Balai Pemuda Jl Gubernur Suryo 15. Bahkan hingga sekarang, ketika menyebut Balai
Pemuda orang masih mengernyitkan dahi, dia langsung ngeh ketika menggantinya menjadi Mitra.

Ya, Mitra begitu populer bahkan mengalahkan nama sang tuan rumah. Padahal nama Balai Pemuda sudah digunakan
sejak 1949 menggantikan Simpangsche Societeit.

Kepala UPTD Balai Pemuda dan GNI Nirwana Juda mengakui banyak yang kehilangan setelah pemkot memutuskan
tidak melanjutkan bioskop Mitra per 31 Mei 2008. Namun di sisi lain pemkot harus mengembalikan Balai Pemuda
sebagai kawasan publik yang tidak boleh ada kepemilikan swasta dengan mengontrak puluhan tahun.

Setelah penutupan ini, kata Juda, komplek Balai Pemuda akan dipugar dan direnovasi. Namun tetap mepertahankan
bangunan induk cagar budaya. Di kawasan itu nanti dibangun civic center, tempat warga bertemu dan belajar kesenian.

Kepala Bappeko Tri Rismaharini beberapa waktu lalu menyatakan, di atas lahan eksbioskop akan didirikan bangunan
baru yang memiliki langgan arsitektur serupa bangunan induk Balai Pemuda. Sementara lahan parkir akan dibangun di
bawah tanah.

“Civic center itu bisa digunakan untuk pameran, berkesenian,” jelas Risma.

Eksbioskop Mitra akan disulap menjadi empat lantai. Yakni, untuk sentra beragam konser akustik, orkestra, teater, dan
lain-lain. Oleh Karena itu, pemkot akan menggandeng seniman-seniman Surabaya untuk mengembangkan ide tersebut.
uca

http://www.surya.co.id/web Powered by Joomla! - @copyright Copyright (C) 2005 Open Source Matters.Generated:
All rights reserved
26 December, 2008, 11:07

You might also like