Skala Ukuran

Faiza Yuniati 2008

Skala Ukuran
1. 2. 3. 4. Skala Skala Skala Skala Nominal Ordinal Interval Rasio

Skala Nominal
Tidak mempunyai jenjang Hanya membedakan subkatagori secara kualitatif Ex: Jenis kelamin (Laki, perempuan) Ras (kulit putih, hitam) Suku (batak,sulawesi) Agama Bila di beri kode 1:laki2 2:perempuan Tidak berarti 1 lebih rendah dari 2 nomor hanya sbg kode dalam pengolahan Dinyatakan berupa proporsi, persentase

Skala Ordinal
Mempunyai urutan / jenjang Masih bersifat kualitatif Ada perbedaan antar subkatagori, walaupun jarak perbedaan antar sukatagori tsb tidak sama & tidak konstan Data ini dapat diketahui bahwa 1 kondisi lebih baik dari kondisi lainnya Ex: Tingkat Pendidikan (SD, SMP, SMU) Tingkat ekonomi (tinggi, sdg, rendah) A lebih tinggi dari B

Skala Interval
Ada urutan / Jenjang Dapat ditentukan Jarak antar subkatagori yang dinyatakan dengan angka sehingga bersifat kuantitatif Ex: Suhu badan Pasien A : 39,2C Pasien B : 38,2C Dapat dikatakan bahwa Suhu Badan A berbeda dg B, dimana pasien A mempunyai suhu bdn lebih tinggi 1C dari pada suhu badan B

Skala Ratio
Terdapat urutan / jenjang Mempunyai Jarak antar subkatagori Dapat dibandingkan (ratio) Mempunyai titik nol mutlak Ex: Umur A : 15 th B : 30 th Umur B 15 th lebih tua dari umur A dan umur B 2x umur A

Perbandingan antar skala ukur

No
1 2 3 4

Sifat skala
Ada pengelompokkan

N
V

O
V V

I
V V

R
V V

Ada Urutan / Jenjang X Ada Jarak

X
Ada Perbandingan antar kelompok (ada Titik nol mutlak X

X
X

V
X

V
V