You are on page 1of 2

Contoh-Contoh Kasus Korupsi

Majelis Hakim PengadilanTindak Pidana Korupsi (Tipikor)sebanyakRp 76 miliar dan dijatuhkan pidana penjara selama tiga tahun kepada Soemino Eko Saputro, mantan Dirjen Perkeretaapian Departemen Perhubungan (Dephub)Soemino juga dijatuhi pidana denda sebesar Rp 100 juta diganti dengan hukuman kurungan selama 3 bulan dan denda sebesar Rp 150 juta subsidair enam bulan penjara. Soemino dijerat dakwaan subsidair Pasal 3 jo Pasal 18 UU PemberantasanTipikor Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan TipikorjoPasal 55 ayat 1 ke 1.

Nazaruddin korupsi sebesar 4,34miliar dan dijerat pasal penyuapan denganan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.Nazaruddin dijerat Pasal 5 ayat 2 dan atau Pasal 12 huruf a dan b dan atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi.

Eddy Suhairy korupsi 100 juta melanggar pasal 11 UU No 31 Tahun 1999 yang diperbarui dalam UU No 20 Tahun 2001 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi .mewajibkan terdakwa membayar denda sebesar Rp 50 juta atau hukuman badan selama dua bulan penjara. Kasus korupsi dengan terdakwa Umar menjabat sebagai Wakil Bupati Agama, divonis satu tahun lima bulan (17 bulan) pada 5 Oktober 2011.

Kasus korupsi Pertamina dengan terdakwa Tengku Agustin, Suhatril, danFirman Syakban divonis hukuman 2 tahun penjara.Kasus korupsi Damkar terdakwa Hermanto Cs divonis 2 tahun enam bulan penjara, terdakwa Rudi Hartono divonis empat tahun penjara, "Selanjutnya terdakwa Dedi Eka Suswanto divonis empat tahun penjara, serta terdakwa atas nama ahun enam bulan penjara," kata Jon. aKasus korupsi yang masih menjalan ipersidangan diantaranya mark-up pengadaan tanahuntuk pembangunan gedung DPRD Bukittinggi dan Pool Kendaraan Dinas, Subdinas Kebersihan dan Pertamanan tahun anggaran 2007 yang merugikan Negara hingga Rp1,7 miliar yang melibatkan terdakwa mantan Wali Kota Bukittingi Djufri dan mantan Sekko Bukittinggi Khairul.

Mayor Jenderal (Purn) Darsup Yusufdipidana 2 tahun penjara karena menerima traveller cheque (TC) saat pemilihan Gubernur Bank Indonesia (BI) pada pertengahan tahun 2004 lalu. Darsup dinyatakan sah terbukti menerima TC senilai Rp 500 juta. "Menyatakan terdakwa melakukan secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi. Menghukum dengan hukuman penjara 2 tahun," kata Ketua Majelis, Mayjen Anthon Saragih.

Maman Yudia yang terjerat kasus korupsi di lingkungan pemerintah Kabupaten Subang senilai Rp1,1 milyar pada tahun 2008, memang belum dilakukan. "Kan sesuai tata tertib, penggantian alat kelengkapan dewan pada awal tahun anggaran," katanya.

Agus Riyanto di vonis 5 tahun penjara denda sebesar Rp 200 juta atau hukuman pengganti selama satu tahun penjara.Selain itu, Agus Riyanto juga diharuskan membayar uang pengganti sebesar Rp 1,4miliar. Apabila dalam tempo satu bulan setelah putusan hakim tidak bias membayar, maka Agus bakal di penjara selama tiga tahun.Kejati Jateng telah menyita dua asset milikAgus Riyanto senilai Rp 1,8 miliar. Agus Riyanto dituding bertanggung jawab atas penyimpangan dana APBD KabupatenTegal 2006-2007 senilai Rp 1,73 miliar, serta dana pinjaman Pemkab Tegal melalui Bank Jateng sebanyak Rp 2,22 miliar.

You might also like