Professional Documents
Culture Documents
REKTIFIKASI
Dalam proses pemisahan kontak gas-cair industri kimia
Prinsip Kontak Gas-Cair : Mengontakkan (mempertemukan) zat gas dan cairan untuk memisahkan suatu zat/memurnikan suatu zat.
Tujuan proses reaktifitas pemisahan kontak fase gas cair : -Untuk memisahkan sisa-sisa reaktan yang tidak terkonversi -Untuk memurnikan produk
REKTIFIKASI
Rektifikasi adalah sebuah aplikasi dari proses penyulingan. Proses ini menghasilkan suatu proses peningkatan komponen tertentu dari
Pengertian dan fungsi kolom packing: Pengertian kolom packing adalah kolom dimana terdapat packing, packing itu sendiri adalah sebuah bahan isian berbentuk selang berukuran yang telah di tentukan.jenis Material packing ini bisa berupa kerikil, pecahan keramik, kaca, besi, tembaga, atau apapun asal tidak berkarat dan bereaksi dengan alcohol. Almunium dan bahan plastic sebaiknya tidak digunakan. Packing jangan sampai terlalu padat sehingga menyumbat aliran uap. Material terbaik untuk packing adalah scrub stainless steel/tembaga dan rashcig/pall ring(biasanya digunakan industri), tapi bahan ini sulit didapatkan di Indonesia.
A A
B B
CAIR
UAP
Dalam industri, proses rektifikasi terjadi dalam sebuah kolom yang disebut kolom rektifikasi.
Contoh operasi proses rektifikasi dalam industri antara lain dalam proses pemurnian alkohol.
Proses destilasi adalah proses pemurnian alcohol. Alkohol memiliki titik didih 78C sementara air 100C. Karena itu apabila dipanaskan alcohol akan lebih dulu menguap daripada air. Pada hasil fermentasi yang mengandung alcohol 10 %, proses destilasi sederhana pada suhu 79-82 akan menghasilkan alcohol kadar 40-45 %.
Alkohol 40% ini apabila di destilasi lagi akan menghasilkan kadar 60-70%. Jadi untuk menaikkan kadar alcohol sampai 95% keatas diperlukan destilasi berulang-ulang
Intinya adalah cairan yang mengandung alcohol apabila dipanaskan akan menghasilkan uap yang mengandung alcohol lebih kaya dari pada saat masih berbentuk cair yang diakibatkan perbedaan titik didih.
Dengan prinsip ini, apabila kita bisa membuat cairan yang mengandung alcohol menguap, lalu mencair, lalu menguap lagi, dan lalu mencair lagi, demikian berulang-ulang dalam satu kali rangkaian proses dalam satu alat, maka sama saja alcohol yang dihasilkan telah mengalami rangkaian destilasi yang berulang
Campuran cair dipisahkan (feed) diumpankan ke bagian bawah kolom, dimana itu dibawa ke titik didih. Uap yang dihasilkan bergerak ke atas dalam kolom, keluar itu di bagian atas dan kental. Bagian dari kondensat adalah terbawa sebagai produk utama.
Sisanya mengalir kembali ke kolom dan bergerak ke bawah sebagai fasa berlawanan cair.